Agrowisata Pertanian Ramah Lingkungan
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Agrowisata Pertanian Ramah Lingkungan

Pilarpertanian - Pilar – Pengunaan bahan agrokimia seperti pupuk kimia dan pestisida harus terus dikurangi agar lahan pertanian kita terhindar dari pencemaran. Demikian diungkapkan Kepala Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Prof. Dedi Nursyamsi pada acara Workshop dan Seminar Internasional dengan tema “Innovation of Environmental Friendly Agricultural Technology, Supporting Sustainable Food Self-Sufgiciency di Surakarta, Rabu (19/9/2018).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dedi mengatakan bahwa penyebarluasan hasil inovasi teknologi pertanian ramah lingkungan dapat dilakukan melalui paket agrowisata (wisata pertanian). “Cara ini diyakini efektif karena selain menyenangkan, masyarakat bisa melihat langsung praktek pertanian ramah lingkungan di lapangan”, ujar Dedi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hal itulah yang menjadi pertimbangan Badan Litbang Pertanian mengadakan fieldtrip ke PT. Indo Acidatama Tbk dan Agrowisata Amanah di Karanganyar, Jawa Tengah sebagai rangkaian kegiatan workshop dan seminar international tersebut. Kedua lokasi tersebut dikenal sebagai objek agrowisata pertanian ramah lingkungan di Surakarta.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dr. Asep Nugraha, Kepala Balai Penelitian Lingkungan Pertanian (Balingtan) mengatakan bahwa fieldtrip ini perlu dilakukan guna menambah pengetahuan masyarakat tentang pupuk hayati mulai proses pembuatan hingga aplikasinya di lapangan. “Pupuk hayati merupakan inovasi teknologi pertanian ramah lingkungan yang sangat penting”, ujar Asep.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
PT. Indo Acidatama Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri Agro Kimia dengan mengusung konsep ramah lingkungan. Salah satu produk yang dihasilkan berupa pupuk hayati untuk mendukung pertumbuhan tanaman, ternak, dan ikan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sugiharto, pembuat pupuk hayati PT. Indo Acidatama Tbk mengatakan bahwa pupuk hayati selain mampu meningkatkan kesuburan dan kesehatan tanah, juga agen hayati yang terkandung di dalamnya mampu mengendapkan residu logam berat tanah sehingga yang terserap oleh tanaman lebih sedikit. “Konsep ini dikenal sebagai bioremediasi”, kata Sugiharto.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Objek wisata lainnya adalah Agrowisata Amanah. Objek ini merupakan integrasi pengelolaan tanaman, ternak dan perikanan ramah lingkungan. Eti pemilik objek wisata ini mengatakan bahwa Agrowisata Amanah menerapkan konsep zero waste.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Prinsip dalam konsep ini yaitu memanfaatkan semua limbah yang dihasilkan menjadi pupuk cair dan pakan ikan. “Pupuk cair dan pakan ikan tersebut kita manfaatkan kembali untuk budidaya tanaman dan ikan. Sisa makanan dikumpulkan menjadi satu, kemudian kami proses menjadi pakan ikan, sedangkan pupuk cair kami hasilkan dengan mengumpulkan sisa minuman pengunjung, lalu ditambahkan mikroorganisme, difermentasi hingga siap diaplikasikan untuk tanaman ” ujar Eti. (Laela Rahmi/Balitbangtan)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Wakil Bupati Gunungkidul: Mentan Amran ke Yogyakarta Petani Termotivasi

Wakil Bupati Gunungkidul: Mentan Amran ke Yogyakarta Petani Termotivasi

Pilarpertanian – Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto mendukung penuh upaya Kementerian Pertanian (Kementan) dalam gerakan mempercepat tanam padi di wilayah Yogyakarta. Baginya, kehadiran Mentan Andi Amran beberapa waktu lalu terbukti mampu memotivasi petani yang tengah berproduksi. “Kehadiran Bapak Menteri sangat memotivasi petani dalam berproduksi. Mereka kini termotivasi dan lebih giat dalam melakukan akselerasi tanam. Saya […]

Menhan dan Mentan Dielu-elukan 60 Ribu Petani dan Peternak Se-Jawa Barat

Menhan dan Mentan Dielu-elukan 60 Ribu Petani dan Peternak Se-Jawa Barat

Pilarpertanian – Kehadiran Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendapatkan sambutan meriah dari para petani dan peternak berbagai wilayah Jawa Barat yang menjadi peserta kegiatan Gerakan Peningkatan Produksi Pertanian Nasional Melalui Peningkatan Peran Kelompok Tani dan LMDH Se-Provinsi Jawa Barat, di Kab. Sumedang, pada Selasa, 30 Januari 2024. Diperkirakan sekitar 60 […]

Menhan: Amran Panglima Pangan

Menhan: Amran Panglima Pangan

Pilarpertanian – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang dinilainya bekerja cepat dan turun ke lapangan langsung untuk menyelesaikan berbagai masalah di sektor pertanian. “Kita butuh banyak pemimpin yang lebih cepat bertindak seperti Pak Mentan. Rasanya dengan gaya kepemimpinan beliau seperti ini, kita perlu memberi gelar baru baginya. Saya […]

Mentan Amran Apresiasi Kinerja NTB untuk Meningkatkan Produksi Padi dan Jagung Indonesia

Mentan Amran Apresiasi Kinerja NTB untuk Meningkatkan Produksi Padi dan Jagung Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memimpin gerakan tanam padi bersama petani Desa Batu Jai, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (25/1/2024). Dalam kegiatan ini, Mentan Amran memastikan program akselerasi produksi padi dan jagung tahun 2024 berjalan dengan lancar. “Saya datang ke sini untuk melihat langsung, meyakinkan bahwa kita […]

Mentan Amran Tanam Jagung di Sumbawa Untuk Perkuat Persediaan Nasional 2024

Mentan Amran Tanam Jagung di Sumbawa Untuk Perkuat Persediaan Nasional 2024

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan penanaman jagung sekaligus menyerahkan bantuan dan berdialog dengan petani di Desa Labuan, Kecamatan Labuan Badas, Kabupaten Sumbawa, NTB, Kamis (25/1/2024). Penanaman jagung di daerah sentra produksi nasional ini guna memacu budidaya di semua daerah sehingga di tahun 2024 terjadi peningkatan produksi jagung nasional bahkan Indonesia bisa […]

Miliki Lahan Sawah Luas, Mentan Amran Yakin Lombok Tengah Bisa Jadi Lumbung Pangan Nasional

Miliki Lahan Sawah Luas, Mentan Amran Yakin Lombok Tengah Bisa Jadi Lumbung Pangan Nasional

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan melihat luas lahan yang ada di Lombok Tengah, NTB mampu mendorong percepatan Indonesia menjadi lumbung pangan dunia. Mentan Amran mencatat, dengan luas baku sawah yang cukup luas, itu akan sangat mendorong pertumbuhan pangan Indonesia, khususnya di Lombok Tengah. “Saya datang ke sini untuk melihat langsung, meyakinkan bahwa […]

Genjot Produksi, Mentan Amran Beri Pembinaan 5.000 Penyuluh dan Petani di Sumbawa

Genjot Produksi, Mentan Amran Beri Pembinaan 5.000 Penyuluh dan Petani di Sumbawa

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran melakukan pembinaan terhadap petani, peternak dan penyuluh pertanian sebanyak 5.000 orang sekaligus menyerahkan bantuan di Kabupaten Sumbawa, NTB. Mentan Amran menekankan tujuan kegiatan pembinaan ini mengingat pentingnya peran petani, peternak dan penyuluh sebagai ujung tombak kemajuan pertanian di Indonesia sehingga produksi pertanian tahun 2024 hingga ke depannya semakin […]

Wamentan Optimis Indonesia Menjadi Produsen Suplemen Pakan Ternak Dunia

Wamentan Optimis Indonesia Menjadi Produsen Suplemen Pakan Ternak Dunia

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi melepas produk ekspor Suplemen Pakan Ternak dan Pakan Ternak Ke negara Jepang dan Vietnam, produk tersebut berasal dari PT. Nutricell Pacific, di Serpong Kabupaten Tangerang Selatan (29/01). “Indonesia berpotensi menjadi produsen pakan ternak, salah satunya dengan mendorong para pelaku usaha agar aktif mencari peluang pasar internasional” […]

Mentan Andi Amran Serukan Swasembada Padi dan Jagung dari NTB

Mentan Andi Amran Serukan Swasembada Padi dan Jagung dari NTB

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman serahkan bantuan benih padi, jagung dan alat mesin pertanian guna dukung petani tingkatkan produksi. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Amran apresiasi semangat bekerja para penyuluh dan petani Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis (25/01/2024). Bersama ribuan petani, penyuluh, pengecer pupuk dan Babinsa Wilayah Lombok Tengah, Mentan […]