Amankan Musim Tanam 2023/2024, Kementan Lakukan Pengendalian Tikus di Karawang
Kegiatan Gerakan Pengendalian Hama Tikus yang Dilakukan di Desa Muara Baru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang, Jawa Barat.

Amankan Musim Tanam 2023/2024, Kementan Lakukan Pengendalian Tikus di Karawang

Pilarpertanian - Dalam rangka pemenuhan pangan nasional, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan dan Balai Besar Peramalan OPT (BBPOPT) terus melakukan pengawalan tanaman dari serangan OPT (Organisme Pengganggu Tumbuhan). Hal ini terus dilakukan terutama dalam upaya menghadapi perubahan iklim ekstrem seperti El Nino saat ini.


Salah satu bentuk pengawalan tersebut dilakukan melalui gerakan pengendalian (gerdal) OPT. Di awal musim tanam seperti saat ini, tikus merupakan hama yang harus diwaspadai dan dikendalikan, salah satunya dengan cara gropyokan. Tikus sawah (Rattus argentiventer) termasuk hewan yang cerdas karena mampu beradaptasi dengan lingkungan secara cepat, serta memiliki perilaku dan “jiwa sosial” yang tinggi. Selain itu, perkembangbiakan dan mobilitas tikus serta daya rusak pada tanaman padi yang cukup tinggi menyebabkan hama ini selalu menjadi ancaman pada pertanaman padi sepanjang tahun selama ada pertanaman. Potensi kehilangan hasil akibat serangan tikus sangat besar karena mereka menyerang tanaman sejak persemaian hingga menjelang panen, bahkan sampai di gudang/penyimpanan.


Pada awal pekan kemarin (23/10), gerdal tikus dilaksanakan di Desa Muara Baru dan Desa Rawagempol, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang, Jawa Barat. Gerdal dihadiri oleh tim dari Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan, BBPOPT, petugas Pengendali OPT (POPT), Penyuluh, Babinsa, KTNA, dan anggota kelompok tani.


Petugas POPT Kecamatan Cilamaya Wetan, Irfan Maulana, mengatakan gropyokan tikus ini dilakukan pada lahan seluas 145 ha, dengan varietas Inpari 32 dan Ciherang umur 0 – 10 hst. “Saat ini, serangan tikus terindikasi menyerang pertanaman seluas 2 ha dengan intensitas kurang dari 5 %. Alhamdulillah, petani dan petugas kompak gropyokan untuk mengamankan produksi padi dari kerusakan dan kerugian ekonomi yang lebih serius,” ungkap Irfan.



Saat memberikan bimbingan teknis sebelum pelaksanaan gerdal, perwakilan BBPOPT, Yadi Kusmayadi menerangkan bahwa pengendalian tikus tidak dapat dilakukan sendirian dan saat ini saja. “Hama tikus harus dikendalikan secara bersama-sama, serentak, di hamparan yang luas, dan berkelanjutan,” imbuh Yadi.


Plt. Direktur Perlindungan Tanaman Pangan, Yudi Sastro, menjelaskan bahwa penanganan tikus ini harus dilaksanakan secara serius dan kontinyu. Yudi. “Kami terus berkoordinasi dengan Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) di daerah untuk selalu mengawal pertanaman mulai dari pra tanam sampai panen. Khusus untuk tikus, pengendalian harus dilakukan sejak sebelum tanam dan tidak diperbolehkan mengendalikan tikus dengan aliran listrik karena berbahaya. Untuk jangka panjang, pemanfaatan musuh alami seperti burung hantu dapat dilakukan untuk mengurangi populasi tikus di lahan persawahan serta memelihara kelestarian lingkungan,” terang Yudi.


Di tempat terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, menyatakan pentingnya pengendalian tikus secara terpadu. “Upaya pengendalian hama tikus dapat dilakukan secara alami, mekanis, biologi, bahkan pengendalian secara kimia. Untuk mengendalikan hama tikus, seyogyanya menggunakan cara yang aman, namun tetap efektif dan efisien,” ungkap Suwandi. Lebih lanjut Dirjen Tanaman Pangan juga menambahkan bahwa akan terus memberikan dukungan penuh dan mendampingi petani dalam pengendalian OPT dan pengamanan produksi pangan.


Kontributor: Shinta Leny Cristiana, S.P. (ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Kementan Siap Gelar TOT ‘Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional’

Kementan Siap Gelar TOT ‘Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional’

Pilarpertanian – Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian siap menggelar Training of Trainers (TOT) bertajuk ‘Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional’ bagi Widyaiswara, Dosen, Guru, Penyuluh Pertanian dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) pada 2-4 Mei 2024 mendatang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta dalam peningkatan produksi padi melalui optimalisasi lahan […]

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Pilarpertanian – Plt Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Komjen Pol (Purn.) Nana Sudjana menyampaikan apresiasi atas gerak cepat Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi petani. Nana menyebutkan petani saat ini menghadapi tantangan yang besar, seperti dampak perubahan iklim. “Kami berikan applause pada beliau (Amran.red) ini. Pada tahun 2023 kemarin, kita menghadapi kekeringan […]

Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi Informasi

Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi Informasi

Pilarpertanian – Dampak dari harga beras mengalami kenaikan sekitar Rp 16.000 per kilogram, tidak membawa keuntungan yang signifikasi bagi kesejahteraan petani, karena ongkos produksi mahal yang disebabkan kelangkaan pupuk yang mahal. Menanggapi hal itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menjelaskan, “Memang dalam meningkatkan produktivitas memerlukan seorang petani yang cerdas, tidak […]

Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Pilarpertanian – Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendukung penuh gebrakan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mewujudkan swasembada pangan melalui solusi cepat pompanisasi dan optimalisasi. Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya. “Saya menyambut baik kerja sama ini dan saya juga […]

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air 4.000 unit untuk 35 kabupaten/kota. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, gerakan pompanisasi diharapkan bisa meningkatkan produksi beras nasional secara signifikan. “Kita targetkan pompanisasi ini bisa memberikan […]

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau jalannya panen raya jagung di Desa Kotaraja, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Presiden mengaku senang karena produksi di sana mengalami peningkatan alias melimpah ruah. Hanya saja, kata Presiden, pihaknya meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera melakukan penyerapan hasil panen […]

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengunjungi salah satu lokasi kegiatan pompanisasi di Desa Kandang, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang. Amran sebut pompanisasi sebagai solusi cepat untuk tingkatkan produksi beras nasional, termasuk Provinsi Jawa Tengah. “Pompanisasi ini bisa meningkatkan produksi beras (Jawa Tengah.red) sebanyak 1,2 juta ton. Kalau kita konversi ke dalam nilai uang, berarti […]

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air untuk 35 kabupaten/kota. Bantuan pompa air yang sedianya akan diberikan sebanyak 4.000 unit, ditambah menjadi 10.000 unit. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku bangga melihat kekompakan Forum […]

Densus 88 Mabes Polri Lakukan Deradikalisasi Melalui Komitmen Dukung Sektor Pertanian Indonesia

Densus 88 Mabes Polri Lakukan Deradikalisasi Melalui Komitmen Dukung Sektor Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Detasemen Khusus atau Densus 88 Anti Teror Mabes Polri melakukan kegiatan evaluasi program pertanian binaan Densus 88 di Balai Pelatihan Pertanian. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya deradikalisasi para warga binaan napiter sekaligus berperan dalam memperkuat sektor pertanian Indonesia. Deradikalisasi napiter ini melalui berbagai kegiatan dan pelatihan bersama warga binaan yang ada di […]