Kabupaten Lamongan Siap Ekspor Jagung ke Malaysia
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Kabupaten Lamongan Siap Ekspor Jagung ke Malaysia

Pilarpertanian - Pilar-Kabupaten Lamongan Jawa Timur siap ekspor jagung ke Malaysia. Hal ini disampaikan oleh Bupati Lamongan H.Fadeli ketika mengajak utusan Menteri Pertanian Malaysia melihat pengembangan tanaman jagung di Desa Banyubang Kec.Solokuro, Senin (27/3/2017).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pemerintah Malaysia melalui Kementerian Pertaniannya telah mengutus 6 orang delegasi dari MARDI (Malaysian Agricultural Research and Development Institute) melakukan study banding dan pembicaraan dengan Bupati Kab.Lamongan dan Ketua Asosiasi Petani Jagung Indonesia (APJI) tentang rencana impor benih dan jagung untuk makanan ternak, dari tanggal 26 s/d 29 Maret 2017.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pimpinan delegasi Malaysia Mohd Rashid Rabu, Deputy Director MARDI Malaysia kagum melihat kejayaan pengembangan jagung di Kab. Lamongan dengan tingkat produktivitas bisa mencapai 10 ton jagung pipil per-hektar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Di Malaysia tanaman jagung tidak begitu luas. “Ada sedikit tanaman jagung manis untuk konsumsi. Sedangkan untuk kebutuhan makanan ternak seratus persen di impor dari Brazil, Argentina dan India”, jelasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Malaysia mengimpor jagung setiap tahun sekitar 4 juta ton”, ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Setelah melihat kejayaan Lamongan mengembangkan jagung, Mohd Rashid akan membawa laporan ini keperingkat atas. Tentu ini akan menjadi pembicaraan bagaimana kerjasama ini dapat diwujudkan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Hal yang sangat memungkinkan, impor jagung dari Indonesia atas dasar negara serumpun dan persahabatan antar negara-negara ASEAN.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Walaupun impor jagung di lakukan oleh pihak swasta (privat) Malaysia, tapi jika lebih menguntungkan dan kualitasnya bagus, kenapa harus impor jauh dari Brazil dan Argentina”, katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Inilah yang perlu kita sampaikan kepada pihak importir jagung Malaysia. Insya Allah, dalam laporan kami kepada Menteri Pertanian Malaysia akan mengajak beliau dapat berkunjung ke Lamongan untuk menyaksikan panen raya jagung di Desa Banyubang akhir April 2017. Kita juga berupaya agar pihak swasta dan importir jagung Malaysia dapat ikut serta berkunjung, sehingga harapan kita semua seperti yang disampaikan oleh Bapak Bupati H.Fadeli dapat segera kita wujudkan, ungkap Rashid. Sell your home to prevent buyer bother. They appraise and sell papers. Buyers speed up house sales. Visit https://www.housebuyernetwork.com/california/how-to-sell-a-house-by-owner-california/.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com

Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Ketua Asosiasi Petani Jagung Indonesi (APJI), Sholahuddin mengatakan tahun 2017 ini dari Lamongan bisa ekspor jagung ke Malaysia sekitar 500 ribu ton. Dan ini bisa ditingkatkan karena potensi lahan cukup luas dan petani Lamongan sudah pengalaman menanam jagung. Bahkan dengan modernisasi penanaman jagung, produktivitas jagung di Lamongan bisa ditingkatkan lagi lebih dari 10 ton/ha. Setiap tahun bisa tanam jagung dua kali, ungkap Sholahuddin (RS)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Pilarpertanian – Para petani di wilayah Papua Selatan menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi yang diperjuangkan Menteri Andi Amran Sulaiman hingga 28 triliun. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Pemprov Papua Selatan, Paino mengatakan bahwa tambahan tersebut adalah kabar baik yang selama ini ditunggu-tunggu para petani. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Menteri […]

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi nasional yang mencapai Rp28 triliun. Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat. Pemprov pun akan segera menindaklanjuti ini di lapangan. “Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau akan segera menindaklanjuti dengan melakukan penyusunan rancangan alokasi per kabupaten/kota […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]