Apresiasi Program Mentan SYL, Kadis Tolitoli Optimis Bisa Bangun Pertanian Modern dan Mandiri
Foto : Mentan Syahrul Yasin Limpo bersama dengan Kadis kabupaten Tolitoli

Apresiasi Program Mentan SYL, Kadis Tolitoli Optimis Bisa Bangun Pertanian Modern dan Mandiri

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, Rustan Rewa sedang mengikuti kegiatan rangkaian Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pembangunan Pertanian 2020 yang diselenggarakan Kementerian Pertanian (Kementan). Rakernas tersebut dibuka oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) yang dihadiri Menteri Perdagangan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Koperasi dan UKM dan Menteri Desa dan Daerah Tertinggal.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Usai mengikuti rangkaian Rakernas ini, Kadis Pertanian Tolitoli, Rustan Rewa mengungkapkan sangat mengapresiasi terobosan Mentan SYL yang fokus membangun hubungan baik dengan kementerian dan lembaga lain untuk mewujudkan pertanian maju, mandiri dan modern. Tak hanya itu, program spektakuler yang harus cepat diwujudkan oleh semua daerah adalah bersama Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM), Kementerian Pertanian (Kementan) segera mengembangkan bisnis dalam pengelolaan tani dengan mengkorporatisasikan bidang pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pak Menteri Syahrul juga berkomitmen menjaga lahan pertanian, tidak memberi ruang kepada oknum yang mengalihfungsikan lahan pertanian. Dengan program seperti ini, saya yakin tidak hanya Kabupaten Tolitoli, tapi semua daerah yang ada di Indonesia ini mampu memajukan pertaniannya yang mandiri dan modern,” demikian dikatakan Rustan di Kantor Kementan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Selain itu, Menteri Syahrul juga fokus pada program KUR melalui Penyuluh Pertanian atau Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani, red) yang ada di Kecamatan-kecamatan. Subsidi bunga KUR tahun 2020 sebesar Rp 190 triliun dengan bunga sebesar 6%. Program KUR Pertanian ditargetkan sebesar Rp 50 triliun. Meliputi tanaman pangan Rp14,23 triliun, hortikultura Rp 6,39 triliun, perkebunan Rp 20,37 triliun, dan peternakan Rp 9,01 triliun,” sambung dia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lebih lanjut Rustan menjelaskan, alat mesin pertanian dan benih unggul adalah kunci utama dalam mempercepat pembangunan pertanian, peningkatan produksi dan kesejahteraan masyarakat. Di era pemerintahan Jokowi, perkembangan pertanian Tolitoli berubah total, di mana dari yang dulu cara budidaya sangat tradisional tapi kini seperti daerah yang berada di dekat pusat pemerintahan provinsi dan pusat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Di Tolitoli, bertani itu tidak lagi tradisional. Berkat bantuan Kementerian Pertanian para petani telah menggunakan traktor roda 4, combine harvester, transplanter dan berbagai jenis alat pertanian yang canggih. Minat generasi muda pun kini semakin banyak terjun menjadi petani, mereka tertarik dengan kemajuan teknologi dan mekanisasi pertanian,” bebernya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Oleh karena itu, Rustan optimis mampu mewujudkan program yang dicetus Menteri Pertanian Syahrul di Tolitoli yang merupakan kabupaten yang bertumpu pada sektor pertanian dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. Ia menilai dengan mengangkat status pertanian menjadi sebuah korporasi, maka sektor pertanian ke depannya justru semakin tangguh dalam menghadapi bonus demografi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Mayarakat ke depannya semakin banyak, jadi semakin banyak membutuhkan pangan. Tapi dengan membangun pertanian yang maju, modern dan mandiri dan berbasis korporasi justru Indonesia menjadi negara penyuplai pangan untuk dunia, menghidupi penduduk dunia,” tegasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kuncinya, tingkatkan teknologi dan inovasi pertanian. Selain benih, yang utama juga adalah alat mesin pertanian harus kita tingkatkan jumlah dan pemanfaatannya. Program Kostratani menjadi jawaban nyata bagi daerah untuk bergerak nyata. Jadi, kami yakin Tolitoli pasti menjadi komandan pangannya Sulawesi Tengah,” tambah Rustan.(MA)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Fokus Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Lakukan Percepatan Tanam Di Kabupaten Banyumas

Fokus Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Lakukan Percepatan Tanam Di Kabupaten Banyumas

Pilarpertanian – Kementan melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan terus mengejar percepatan tanam sebagai salah satu upaya meningkatkan produksi padi. Sabtu 4/11/23 Direktur Jenderal Tanaman Pangan melakukan kunjungan di Desa Kedung Wuluh Lor Kec. Patikraja, Kab. Banyumas. Dalam kunjungannya, Suwandi melakukan penyemaian benih padi varietas inpari 32 di Kelompok Tani Petai Sari, Desa Kedung Wuluh Lor […]

Menteri Segudang Prestasi, Amran Sulaiman Berbenah Kejar Target Peningkatan Produksi

Menteri Segudang Prestasi, Amran Sulaiman Berbenah Kejar Target Peningkatan Produksi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terus melakukan pembenahan besar-besaran untuk meningkatkan produksi pangan strategis utamanya padi dan jagung. Di antaranya dengan penggunaan teknologi, pendampingan petani melalui penyuluh, mekanisasi pertanian, penggunaan benih unggul serta optimalisasi lahan marjinal seperti lahan rawa mineral. Potensi lahan rawa mineral yang ada di Indonesia menurut Mentan Amran ada […]

Indonesia Miliki 10 Juta Hektare Lahan Potensial, Mentan Amran Optimistis Swasembada Pangan

Indonesia Miliki 10 Juta Hektare Lahan Potensial, Mentan Amran Optimistis Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Dunia saat ini sedang dihadapkan pada krisis pangan akibat kondisi geopolitik dunia dan dampak perubahan iklim. Setiap negara fokus untuk menyediakan kebutuhannya masing-masing sehingga persaingan ketat untuk mengimpor dari negara sentra produksi. Maka karena itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan Indonesia harus mampu swasembada, bahkan menyiapkan diri untuk menjadi lumbung pangan bagi […]

Demi Meningkatkan Produk Hortikultura di Indonesia, Kementerian Pertanian Bersiap Menjalankan Program HDDAP Tahun Depan

Demi Meningkatkan Produk Hortikultura di Indonesia, Kementerian Pertanian Bersiap Menjalankan Program HDDAP Tahun Depan

Pilarpertanian – Proyek Pengembangan Hortikultura di Daerah Kering (HDDAP) yang dikelola oleh Kementerian Pertanian siap berjalan mulai 2024 – 2028 dengan alokasi dana mencapai Rp 1,87 triliun. Kegiatan yang dibiayai oleh pinjaman Asian Development Bank (ADB) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD) ini memiliki peluang besar untuk meningkatkan produktivitas, kualitas dan rantai nilai produk […]

Hari Minggu, Mentan Amran Turun Tinjau Petani Anggur di Palu

Hari Minggu, Mentan Amran Turun Tinjau Petani Anggur di Palu

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman turun meninjau petani anggur di Kota Palu di sela acara Jambore Penyuluh Pertanian, Minggu (5/11/2023). Kunjungan ini untuk meningkatkan pengembangan budidaya anggur petani dengan menerapkan pertanian presisi atau smart farming, sehingga produktivitas dan kualitas anggur naik serta kesejahteraan petani naik karena anggur yang dihasilkan tidak hanya untuk […]

Mangga Indonesia Siap Menembus Pasar Dunia

Mangga Indonesia Siap Menembus Pasar Dunia

Pilarpertanian – Mangga, salah satu kekayaan buah-buahan Indonesia, semakin menunjukkan potensinya untuk dipasarkan ke luar negeri. Permintaan yang tinggi datang dari negara-negara tujuan, seperti Jepang, Korea Selatan, Rusia, Armenia dan Taiwan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor mangga pada tahun 2022 mencapai 312 ton, dengan tujuan utama ke Singapura, Malaysia, Uni Emirat Arab dan […]

Tekankan Peran Penting Penyuluh, Mentan Akan Hadiri Jambore Penyuluh Pertanian di Sulteng

Tekankan Peran Penting Penyuluh, Mentan Akan Hadiri Jambore Penyuluh Pertanian di Sulteng

Pilarpertanian – Penyuluh pertanian memiliki peranan penting dalam mengembangkan dan memajukan pertanian, terutama dalam mewujudkan pembangunan pertanian berwawasan agribisnis. Peran penting penyuluh dan petani bak mata uang yang tak bisa dipisahkan dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian. Dijadwalkan akan hadir di Jambore Penyuluh Pertanian yang akan dilaksanakan 6 November di Palu, Sulawesi Tengah, Menteri Pertanian (Mentan) […]

Mentan Amran Ajak Kader ICMI Garap Pertanian Untuk Wujudkan Swasembada

Mentan Amran Ajak Kader ICMI Garap Pertanian Untuk Wujudkan Swasembada

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak para kader Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan. Salah satunya dengan mengoptimalkan lahan pertanian yang belum tergarap. Mentan menjelaskan contoh rawa siap digarap yang saat ini mencapai 10 juta hektare dan tersebar di seluruh Indonesia. Menurut Amran, 10 juta lahan […]

Kementan Gelar Rakor Percepatan CPCL AKABI Bersama Dinas Pertanian Jabar di Bogor

Kementan Gelar Rakor Percepatan CPCL AKABI Bersama Dinas Pertanian Jabar di Bogor

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan), melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Rapat Koordinasi Percepatan Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) berkolaborasi dalam mempersiapkan kegiatan Tahun 2024 dengan menggelar Rapat Koordinasi Percepatan CPCL 2024 dan Sosialisasi Sistem Pelaporan Si-Akabi di Sentul, Bogor (31/10/2023). Dinas Pertanian Provinsi […]