Bantul Siap Jaga Pasokan Perbenihan Bawang Merah
Foto : Bawang Merah di Bantul, Jawa Tengah Sebagai Pasokan Perbenihan Bawang Merah.

Bantul Siap Jaga Pasokan Perbenihan Bawang Merah

Pilarpertanian - Bantul merupakan salah satu kabupaten penyangga pangan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan segala potensi alamnya. Potensi agroklimatnya mendukung untuk penanaman komoditas bawang merah. Apabila budi daya bawang merah umumnya dilakukan di atas tanah, lahan berpasir di Yogyakarta seperti Kabupaten Bantul dan Kab. Kulonprogo cocok untuk ditanami bawang merah. Adapun kecamatan Kretek dan Sanden, menjadi kecamatan yang banyak dilakukan budi daya bawang merah.


Varietas bawang merah yang umumnya dikembangkan dan banyak diminati oleh petani yakni varietas crok kuning dan tajuk. Varietas crok kuning sendiri merupakan varietas lokal Bantul dengan daya adaptasi yang cukup baik pada dataran rendah. Varietas ini mempunyai produktivitas tinggi dan umbi berukuran besar. Sementara varietas tajuk merupakan varietas yang dapat beradaptasi dengan baik pada musim kemarau, memiliki aroma yang cukup kuat dengan bentuk umbi yang bulat.


Salah satu kelompok tani yang menanam varietas crok kuning dan tajuk adalah Kelompok Tani Ngudi Makmur yang beralamat di Dusun Samiran, Kretek, Bantul. Beranggotakan kurang lebih 90 orang secara konsisten melakukan pertemuan dan pendampingan kepada anggotanya.


“Produksi benih bawang merah yang diusahakan kelompok tani ini yakni varietas tajuk dan crok kuning. Dua varietas tersebut yang paling banyak diminati oleh petani karena produktivitasnya tinggi,” ujar Ketua Kelompok Tani Ngudi Makmur, Sujito saat ditemui, Jumat (13/11).



Dalam setahun, tambah Sujito, terdapat dua kali musim tanam bawang merah. Pada musim tanam 1 (MT 1) menghasilkan panen umbi basah sebanyak 12-14 ton untuk varietas crok kuning dan tajuk. Sedangkan di musim kemarau menghasilkan panen sebanyak 20 -22 ton umbi basah. Saat ini, harga benih bawang merah di Kabupaten Bantul berada pada kisaran Rp 40 – 45 ribu per kg, dengan posisi benih siap tanam (patah dorman).


“Walaupun varietas crok kuning dan tajuk banyak digemari oleh petani, petani terkadang masih kesulitan mendapatkan benihnya dikarenakan penanaman bawang merah tidak bisa off-season. Benih harus di datangkan dari luar daerah seperti Nganjuk (untuk varietas Tajuk). Harapannya ke depan, petani mengembangkan sendiri benihnya untuk dapat disisakan sebagai bahan tanam di musim tanam selanjutnya,” ujar pembina Kelompok Tani Ngudi Makmur, Kadiso.


Direktur Perbenihan Hortikultura, Sukarman saat ditemui terpisah mengungkapkan, “Kita akan terus mendorong pertumbuhan produsen benih hortikultura di berbagai wilayah di Indonesia. Di antaranya melakukan pembinaan petani produsen benih yang dilakukan secara kontinu, bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan BPSB setempat. Dengan demikian, diharapkan tumbuhnya produsen-produsen benih baru yang dapat menopang kebutuhan benih di wilayah setempat.”


Dalam keterangan tertulis, Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto mengatakan Kementan akan terus mendorong kegiatan pengembangan bawang merah di berbagai wilayah untuk menjaga stabilitas pasokan.


“Tentunya kami tetap mengawal pasokan agar aman sepanjang tahun. Adapun untuk sisi perbenihan kita dorong terus untuk menggunakan benih unggul. Kami juga kenalkan dengan penggunaan benih bawang merah dari biji botani (TSS),” pungkasnya.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Konsisten Awasi Produksi dan Peredaran Benih, Kementan Adakan Bimtek

Konsisten Awasi Produksi dan Peredaran Benih, Kementan Adakan Bimtek

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan konsisten meningkatkan pengawasan produksi benih hingga peredarannya, salah satu upaya yang dilakukan yaitu menerapkan aplikasi “Simperbenihan”. Penerapan penggunaan QR-Code pada Simperbenihan dalam proses sertifikasi diharapkan dapat digunakan sebagai akses dalam pengawasan peredaran benih, sehingga alur distribusi, jumlah stok dan peredaran benih tanaman pangan dapat lebih akurat. […]

Tinjau Sawah Banjir di Kabupaten Bekasi, Mentan SYL Minta Dilakukan Percepatan Pemulihan

Tinjau Sawah Banjir di Kabupaten Bekasi, Mentan SYL Minta Dilakukan Percepatan Pemulihan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meminta pemulihan lahan sawah terdampak banjir di Kabupaten Bekasi dilakukan secara cepat. Salah satunya dengan menghadirkan pompa di sejumlah titik genangan. Hal ini disampaikan SYL saat meninjau langsung area sawah terdampak banjir di Desa Sukabakti, Kecamatan Tambelang. “Yang pertama kita harus mendatangkan lebih banyak pompa pembuangan […]

Ombudsman Menduga SE Bapanas Tentang Harga Batas Atas Gabah-Beras Maladministrasi

Ombudsman Menduga SE Bapanas Tentang Harga Batas Atas Gabah-Beras Maladministrasi

Pilarpertanian – Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika, mengatakan pihaknya menduga adanya potensi maladministrasi dalam penetapan surat edaran (SE) No.47/TS.03.03/K/02/2023. Edaran ini dikeluarkan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang ditetapkan pada 20 Februari 2023 lalu mengatur tentang harga batas atas gabah (ceiling price) petani. “Saya berharap Badan Pangan Nasional (Bapanas) segera mereview SE tersebut karena […]

Mentan SYL: Banjir Tidak Boleh Menyurutkan Semangat Petani Karawang, Saya Siap Bantu

Mentan SYL: Banjir Tidak Boleh Menyurutkan Semangat Petani Karawang, Saya Siap Bantu

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) kembali memantau salah satu daerah yang terparah terdampak banjir di Desa Ciptamargi, Kecamatan Cilebar, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Hujan yang terus terjadi dari 6 hari lalu membuat air di irigasi meluap, dan menggenang persawahan petani. “Dibalik semua bencana pasti ada hikmah yang besar, saya mewakili pemerintah hadir […]

Angka NTP 110,53, Tertinggi Dalam 3 Tahun Terakhir

Angka NTP 110,53, Tertinggi Dalam 3 Tahun Terakhir

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Nilai Tukar Petani atau NTP pada Februari 2023 mencapai 110,53 atau mengalami kenaikan sebesar 0,63 persen. Kenaikan tersebut terjadi karena indeks harga yang diterima petani naik sebesar 0,89 persen atau lebih tinggi dari kenaikan indeks harga yang dibayar petani yang hanya sebesar 0,26 persen. Deputi Bidang Statistik Distribusi […]

BPS: Kementan Berperan Besar Dalam Peningkatan Luas Panen 2022

BPS: Kementan Berperan Besar Dalam Peningkatan Luas Panen 2022

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Kementerian Pertanian (Kementan) memiliki peran besar dalam peningkatan luas panen padi 2022 yang mencapai 10,45 juta hektare atau naik sebesar 0,39 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan tersebut disebabkan karena pendampingan petani secara intensif dan juga mulai terairinya sejumlah lahan sawah di Indonesia. “Ada juga gerakan pengendalian hama bersama […]

Kukuhkan Pengurus PERAGI Yogyakarta, Kementan Motivasi Milenial Genjot Produktivitas Melalui Inovasi dan Kepakaran Ilmu

Kukuhkan Pengurus PERAGI Yogyakarta, Kementan Motivasi Milenial Genjot Produktivitas Melalui Inovasi dan Kepakaran Ilmu

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian Republik Indonesia senantiasa mengedepankan kolaborasi antar pihak dan kerja-kerja kolaboratif dalam mewujudkan cita-cita pembangunan pertanian nasional. Salah satu bentuk kerja sama yang dilakukan yaitu dengan menggandeng Perhimpunan Agronomi Indonesia (PERAGI). PERAGI sendiri merupakan organisasi profesi ahli agronomi yang didirikan pada tanggal 9 Agustus 1977 di Bogor, memiliki jejaring luas di setiap […]

Kementan Gandeng Ombudsman Optimalisasi Pengawasan Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Kementan Gandeng Ombudsman Optimalisasi Pengawasan Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Ombudsman guna mengoptimalisasi pengawasan penyaluran pupuk bersubsidi. Selain itu, sinergi ini juga merupakan langkah strategis untuk menjaga ketersediaan dan keterjangkauan pupuk terutama untuk petani. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menyebutkan salah satu langkah yang disepakati dengan Komisi IV DPR RI adalah melakukan perubahan kebijakan Pupuk Bersubsidi sebagai […]

Tinjau Banjir Bekasi, Mentan SYL Terjunkan Tim dan Kirim Bantuan

Tinjau Banjir Bekasi, Mentan SYL Terjunkan Tim dan Kirim Bantuan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan peninjauan langsung dampak banjir di Desa Sukabakti, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi Jawa Barat. “Hari ini saya bersama Pemerintah Daerah Bekasi untuk melihat banjir persawahan kita”, ucap Mentan SYL. SYL menerangkan berdasarkan data satelit ada 7.800 Ha (15%) lahan sawah yang terdampak dari total pertanaman dan 105 […]