Barito Timur Siap Jadi Sentra Baru Bawang Merah Kalimantan
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Barito Timur Siap Jadi Sentra Baru Bawang Merah Kalimantan

Pilarpertanian - Pilar – Program pengembangan kawasan bawang merah oleh Kementerian Pertanian makin gencar dengan memunculkan sentra baru di seluruh Indonesia, termasuk Kalimantan. Kebutuhan bawang merah di Pulau Kalimantan yang selama ini didatangkan dari Pulau Jawa, NTB dan Sulawesi Selatan mulai didorong untuk bisa diproduksi sendiri. Data Ditjen Hortikultura menunjukkan luas panen bawang merah 2017 seluruh Kalimantan baru 660 hektar. Padahal untuk memenuhi kebutuhan Pulau kalimantan diperlukan luas panen 8.678 hektar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sentra baru mulai tumbuh di antaranya kabupaten Tapin dan Banjar Baru di Kalimantan Selatan. Selain itu terdapat pula di kabupaten Pontianak dan Kubu Raya di Kalimantan Barat serta Palangkaraya serta Barito Timur di Kalimantan Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Prihasto Setyanto, Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Ditjen Hortikultura menyatakan akan terus menumbuhkan sentra-sentra baru di luar kawasan utama. “Kita sudah mengidentifikasi pulau mana saja yang masih defisit antara kebutuhan dengan produksi bawang merah atau cabai. Kalimantan menjadi salah satu pulau yang masih defisit keduanya. Ke depan, alokasi APBN akan kita arahkan untuk penumbuhan tersebut”, lanjut Prihasto. “Untuk pulau Kalimantan ini kita dihadapkan pada tantangan keterbatasan SDM petani dan jenis tanah berupa gambut. Butuh intervensi teknologi untuk mengoptimalkan potensi di sana”, imbuhnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kamis (3/1), petani bawang merah kelompok Penangkar Ampah Jaya di kelurahan Ampah Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah perdana memanen produksinya. Hasil panen tersebut kemudian diproses menjadi benih unggul pada penanaman berikutnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kami di Barito Timur menyambut baik program Kementerian Pertanian untuk pengembangan kawasan bawang merah di Kalimantan. Perlahan tapi pasti kami ingin melepaskan ketergantungan pasokan dari Jawa,” tutur Yakop A. Ratih, ketua kelompok tani Ampah Jaya bersama anggota lain yang berkomitmen memperluas areal bawang merah di Barito Timur. “Kami menanam varietas Bima Brebes dan Thailand karena setelah uji coba di lahan seluas 1 hektar ternyata hasilnya cukup bagus. Kami kemudian memutuskan akan menjadikannya sebagai benih bawang merah untuk musim tanam selanjutnya”, imbuh Yakop.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Gemparino, bersama penyuluh lain saat acara panen bawang merah menuturkan, “Ini baru langkah permulaan. Kami selaku penyuluh tak henti-hentinya menganjurkan petani di sini menanam hortikultura. Kami dorong bawang merah dan cabai karena kedua komoditas tersebut harga jualnya selalu baik di pasar Kalimantan Tengah”.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mengubah pola pikir petani untuk mau menanam komoditas hortikultura diakuinya tidaklah mudah. “Butuh ketelatenan, keuletan dan modal biaya yang lebih. Namun kami yakinkan petani bahwa menanam hortikultura khususnya bawang merah dan cabai adalah salah satu cara paling cepat bagi petani untuk mendapat penghaasilan lebih. Ujungnya, mereka diharapkan bisa makin sejahtera”, tutup Gemparino.(RS).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Kementan Tingkatkan Ekonomi Nasional Dari Perkebunan Dengan PASTI

Kementan Tingkatkan Ekonomi Nasional Dari Perkebunan Dengan PASTI

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan tidak hentinya berupaya mengembalikan kejayaan perkebunan Indonesia, tentu dalam pengembangannya butuh kolaborasi bersama antara pemerintah dengan semua insan perkebunan. Hal ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, meminta jajarannya agar terus meningkatkan kualitas mutu komoditas perkebunan yang bernilai tambah dan berdaya saing. Terkait […]

Mentan Amran Ajak Kader ICMI Garap Pertanian Untuk Wujudkan Swasembada

Mentan Amran Ajak Kader ICMI Garap Pertanian Untuk Wujudkan Swasembada

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak para kader Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan. Salah satunya dengan mengoptimalkan lahan pertanian yang belum tergarap. Mentan menjelaskan contoh rawa siap digarap yang saat ini mencapai 10 juta hektare dan tersebar di seluruh Indonesia. Menurut Amran, 10 juta lahan […]

Indonesia Miliki 10 Juta Hektare Lahan Potensial, Mentan Amran Optimistis Swasembada Pangan

Indonesia Miliki 10 Juta Hektare Lahan Potensial, Mentan Amran Optimistis Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Dunia saat ini sedang dihadapkan pada krisis pangan akibat kondisi geopolitik dunia dan dampak perubahan iklim. Setiap negara fokus untuk menyediakan kebutuhannya masing-masing sehingga persaingan ketat untuk mengimpor dari negara sentra produksi. Maka karena itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan Indonesia harus mampu swasembada, bahkan menyiapkan diri untuk menjadi lumbung pangan bagi […]

Kementan Gelar Rakor Percepatan CPCL AKABI Bersama Dinas Pertanian Jabar di Bogor

Kementan Gelar Rakor Percepatan CPCL AKABI Bersama Dinas Pertanian Jabar di Bogor

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan), melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Rapat Koordinasi Percepatan Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) berkolaborasi dalam mempersiapkan kegiatan Tahun 2024 dengan menggelar Rapat Koordinasi Percepatan CPCL 2024 dan Sosialisasi Sistem Pelaporan Si-Akabi di Sentul, Bogor (31/10/2023). Dinas Pertanian Provinsi […]

Demi Meningkatkan Produk Hortikultura di Indonesia, Kementerian Pertanian Bersiap Menjalankan Program HDDAP Tahun Depan

Demi Meningkatkan Produk Hortikultura di Indonesia, Kementerian Pertanian Bersiap Menjalankan Program HDDAP Tahun Depan

Pilarpertanian – Proyek Pengembangan Hortikultura di Daerah Kering (HDDAP) yang dikelola oleh Kementerian Pertanian siap berjalan mulai 2024 – 2028 dengan alokasi dana mencapai Rp 1,87 triliun. Kegiatan yang dibiayai oleh pinjaman Asian Development Bank (ADB) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD) ini memiliki peluang besar untuk meningkatkan produktivitas, kualitas dan rantai nilai produk […]

Hari Minggu, Mentan Amran Turun Tinjau Petani Anggur di Palu

Hari Minggu, Mentan Amran Turun Tinjau Petani Anggur di Palu

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman turun meninjau petani anggur di Kota Palu di sela acara Jambore Penyuluh Pertanian, Minggu (5/11/2023). Kunjungan ini untuk meningkatkan pengembangan budidaya anggur petani dengan menerapkan pertanian presisi atau smart farming, sehingga produktivitas dan kualitas anggur naik serta kesejahteraan petani naik karena anggur yang dihasilkan tidak hanya untuk […]

Fokus Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Lakukan Percepatan Tanam Di Kabupaten Banyumas

Fokus Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Lakukan Percepatan Tanam Di Kabupaten Banyumas

Pilarpertanian – Kementan melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan terus mengejar percepatan tanam sebagai salah satu upaya meningkatkan produksi padi. Sabtu 4/11/23 Direktur Jenderal Tanaman Pangan melakukan kunjungan di Desa Kedung Wuluh Lor Kec. Patikraja, Kab. Banyumas. Dalam kunjungannya, Suwandi melakukan penyemaian benih padi varietas inpari 32 di Kelompok Tani Petai Sari, Desa Kedung Wuluh Lor […]

Menteri Segudang Prestasi, Amran Sulaiman Berbenah Kejar Target Peningkatan Produksi

Menteri Segudang Prestasi, Amran Sulaiman Berbenah Kejar Target Peningkatan Produksi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terus melakukan pembenahan besar-besaran untuk meningkatkan produksi pangan strategis utamanya padi dan jagung. Di antaranya dengan penggunaan teknologi, pendampingan petani melalui penyuluh, mekanisasi pertanian, penggunaan benih unggul serta optimalisasi lahan marjinal seperti lahan rawa mineral. Potensi lahan rawa mineral yang ada di Indonesia menurut Mentan Amran ada […]

Mangga Indonesia Siap Menembus Pasar Dunia

Mangga Indonesia Siap Menembus Pasar Dunia

Pilarpertanian – Mangga, salah satu kekayaan buah-buahan Indonesia, semakin menunjukkan potensinya untuk dipasarkan ke luar negeri. Permintaan yang tinggi datang dari negara-negara tujuan, seperti Jepang, Korea Selatan, Rusia, Armenia dan Taiwan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor mangga pada tahun 2022 mencapai 312 ton, dengan tujuan utama ke Singapura, Malaysia, Uni Emirat Arab dan […]