Double Row, Rekayasa Tanam Jagung di Lahan Kering
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Double Row, Rekayasa Tanam Jagung di Lahan Kering

Pilarpertanian - Pilar – Lahan kering yang dibatasi oleh ketersediaan air membutuhkan pengelolaan tanaman dalam satu kesatuan pola tanam mengikuti peluang curah hujan yang ada.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Guna meningkatkan produktivitas jagung di lahan kering, telah dilakukan penelitian perekayasaan tanam jagung. Pelaksanaan pengkajian pertanaman jagung ini dilaksanakan di Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo dan Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep Jawa Timur.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Jagung varietas HJ 21 pada pengkajian ini ditanam dengan jarak tanam 75 cm x 20 cm dan setelah panen diperoleh hasil 5,0-6,7 t/ha pipilan kering, sedangkan dengan merekayasa jarak tanam menjadi double row 100 cm x 50 cm x 20 cm dengan populasi benih yang sama diperoleh hasil 5,5-7,5 t/ha atau terdapat kenaikan 0,5-0,8 t/ha pipilan kering.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selain hasilnya meningkat, jagung yang ditanam dengan jarak tanam double row membutuhkan biaya pengelolaan dan benih jagung yang sama dengan jagung jarak tanam yang biasa atau umum. Sehingga keuntungan usahatani meningkat, disamping itu pemeliharaan tanaman lebih mudah dilakukan karena terdapat ruang yang lebih lebar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada saat tanaman jagung menjelang dipanen (15 hari sebelum panen), batang diatas tongkol dan daun dibawah tongkol, dipangkas guna mempercepat pengeringan tongkol di lapang. Hasil pangkasan (biomas) jagung bisa mencapai 7-8 t/ha biomas segar dan dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak sapi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Setelah pemangkasan daun, dapat segera dilakukan tanam sisip (Relay planting) jagung atau kedelai secara tugal karena kelengasan tanah masih cukup tinggi sehingga sangat baik untuk pertumbuhan awal jagung atau kedelai.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dengan tanam sisip jagung/kedelai yang dilakukan lebih awal sekitar 15 hari, maka waktu panen menjadi lebih cepat sehingga resiko kekurangan air saat pengisian tongkol dapat dihindari oleh karena saat musim kemarau biasanya defisit air. (ZA)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Ombudsman Apresiasi Mentan Amran Siapkan Dana Pribadi Rp 36 M di Bank Garansi Penyediaan Benih

Ombudsman Apresiasi Mentan Amran Siapkan Dana Pribadi Rp 36 M di Bank Garansi Penyediaan Benih

Pilarpertanian – Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika memberikan apresiasi tinggi atas langkah konkret Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengalokasikan dana pribadi Rp 36 miliar di bank garansi untuk Anggaran Biaya Tambahan (ABT) yang tengah diajukan ke Kementerian Keuangan. Kebijakan ini guna mempercepat realisasi penyediaan benih padi dan jagung bagi petani untuk masa tanam […]

Mentan Amran Semangati Penyuluh Pertanian dan Petani Jawa Timur Pacu Produksi Padi dan Jagung

Mentan Amran Semangati Penyuluh Pertanian dan Petani Jawa Timur Pacu Produksi Padi dan Jagung

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian Melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Penyuluh Pertanian dan Petani Wilayah Jawa Timur. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyatakan dukungannya penyuluh pertanian dan petani dalam peningkatan produksi padi dan jagung di Jawa Timur. “Saya dulu pernah jadi PPL (Penyuluh Petani Lapangan), jadi saya tahu bagaimana […]

Mentan Amran Dukung Jatim Menjadi Penghasil Pangan Nasional Terbesar Di Indonesia

Mentan Amran Dukung Jatim Menjadi Penghasil Pangan Nasional Terbesar Di Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman didampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky melakukan panen dan tanam padi di desa Ngadirejo Kecamatan Widang Kabupaten Tuban Jawa Timur. “Kunjungan kali ini dalam rangka percepatan tanam, ini namanya semai culik, selesai panen langsung kita tanam” ucap Amran pada pewarta. Amran […]

Percepatan Produksi Beras Nasional, Mentan Amran Serukan “Tanam Culik” dari Tuban

Percepatan Produksi Beras Nasional, Mentan Amran Serukan “Tanam Culik” dari Tuban

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan Panen dan Tanam Padi di Desa Ngadipuro dan Desa Ngadirejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Kegiatan ini merupakan bentuk gerak cepat Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan produksi beras nasional di Masa Tanam I Oktober 2023-Maret 2024. “Ini namanya tanam culik. Selesai panen, langsung kita tanam. Ini tujuannya […]

Komentari Kinerja Pertanian, Ombudsman: Kementan Butuh Sosok Pemimpin Kuat Pada Diri Andi Amran

Komentari Kinerja Pertanian, Ombudsman: Kementan Butuh Sosok Pemimpin Kuat Pada Diri Andi Amran

Pilarpertanian – Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika memberikan dukungan penuh terharap gerak cepat dan kinerja pertanian di bawah kepemimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman saat ini, khususnya dalam mengakselerasi peningkatan produksi padi dan jagung 2023-2024 guna mengembalikan swasembada dan menyetop impor. Di tahun 2024, Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan produksi padi 37,65 juta ton […]

Jadi Produsen Terbesar Nasional, Jawa Timur Terus Dipacu untuk Tingkatkan Produksi Padi dan Jagung

Jadi Produsen Terbesar Nasional, Jawa Timur Terus Dipacu untuk Tingkatkan Produksi Padi dan Jagung

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta dukungan Jawa Timur sebagai produsen nomor 1 padi nasional untuk dukung program swasembada beras. Hal ini disampaikan pada Rapat Koordinasi (Rakor) Upaya Khusus (Upsus) peningkatan produksi padi dan jagung 2023-2024 di Provinsi Jawa Timur, Rabu (22/11/2023). “Aku ingin merancang Indonesia sebagai lumbung pangan dunia 2045” kata Amran. […]

Guru Besar Unila Apresiasi Kementan dalam Penyiapan Bahan Baku Obat dan Vaksin Hewan

Guru Besar Unila Apresiasi Kementan dalam Penyiapan Bahan Baku Obat dan Vaksin Hewan

Pilarpertanian – Guru Besar Universitas Lampung, Bustanul Arifin mengapresiasi upaya Kementerian Pertanian (Kementan) dalam menjaga kesehatan hewan melalui penyiapan bahan baku produksi dan peningkatan mutu obat hewani. Baginya, Pusvetma adalah kebanggaan Indonesia yang berperan besar dalam pemberantasan penyakit berbahaya bagi hewan ternak. “Pusvetma juga berperan dalam mewujudkan swasembada pangan asal hewani. Jadi secara umum perjuangan […]

Mentan Amran Genjot Kembali Upsus Percepatan Produksi Padi dan Jagung di Jatim

Mentan Amran Genjot Kembali Upsus Percepatan Produksi Padi dan Jagung di Jatim

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menggenjot Upaya Khusus (Rakor Upsus) peningkatan produksi padi dan jagung 2023-2024 guna meningkatkan produksi dan stok dalam negeri, bahkan menekan impor hingga Indonesia meraih kembali swasembada. Rakor Upsus kali ini dilakukan di Provinsi Jawa Timur (Jatim) yang merupakan produsen padi tertinggi nasional melalui inisiasi pertanian presisi, […]

Mentan Amran Pacu Produktivitas Semen Beku untuk Tingkatkan Populasi Ternak

Mentan Amran Pacu Produktivitas Semen Beku untuk Tingkatkan Populasi Ternak

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke Badan Layanan Umum Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Malang guna mendorong peningkatan produktivitas semen beku ternak sehingga populasi ternak Indonesia dan susu semakin bertambah dan mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Ketua Umum DPP Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA UNHAS) ini meninjau pejantan-pejantan […]