Gelar Sidak, Mentan SYL Jamin Distribusi Pupuk Subsidi Petani Sulsel
Foto : Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo Melakukan Inspeksi Mendadak Stok Pupuk di Gudang PT Pupuk Kaltim yang Berada di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Gelar Sidak, Mentan SYL Jamin Distribusi Pupuk Subsidi Petani Sulsel

Pilarpertanian - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) kembali lanjutkan inspeksi mendadak (sidak) stok pupuk di gudang PT Pupuk Kaltim yang berada di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (31/8/2020). Sidak ini bertujuan untuk mengecek ketersediaan stok, sehingga secepatnya didistribusikan ke petani dan akhirnya petani tidak kesulitan memperoleh pupuk subsidi. Sehari sebelumnya, pengecekan yang sama juga dilakukan di gudang Pupuk Kaltim di Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).


Mentan SYL mengatakan bahwa sidak dilakukan untuk menjamin ketersediaan pupuk subsidi bagi petani guna mensukseskan upaya peningkatan produksi dan kesejahteraan petani. Ia juga turut melakukan pengecekan terhadap sistem distribusi pupuk di Sulsel sehingga para petani tidak menghadapi masalah kelangkaan pupuk.


“Stok pupuk subsidi dalam musim tanam saat ini hingga ke depan cukup. Distribusi pupuk subsidi ke semua Sulawesi Selatan, kita terus pantau dan menjamin pupuk sampai ke petani,” ujar Mentan saat Sidak gudang PT. Pupuk Kaltim di Makassar tersebut.


Syahrul juga menegaskan, aturan penugasan penyaluran pupuk bersubsidi yang berlaku. Sesuai Peraturan Menteri Pertanian Nomor 01 Tahun 2020 tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk bersubsidi sektor pertanian tahun anggaran 2020, Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2020.



“Dalam Permentan disebut pupuk bersubsidi didistribusikan untuk petani yang telah bergabung dalam kelompok tani dan wajib menyusuk eRDKK, dan menggarap lahan paling luas 2 hektare,” katanya.


Syahrul meminta distribusi penyaluran pupuk bersubsidi dilakukan dengan langkah yang efektif sehingga harus didukung data akurat berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK) hasil pemadanan dengan Dukcapil sehingga lebih valid.


“Bersama pemerintah daerah, kita mendorong para petani agar ketersediaan pangan terjamin baik di musim tanam I dan sekarang masuk musim tanam II dan musim kemarau sehingga kita pastikan pupuk aman,” ucap Syahrul.


Mentan Syahrul mengatakan tiga hal utama yang diprioritaskan dalam menjamin ketersediaan pangan, yakni penggunaan varietas unggul, ketersediaan pupuk dan ketersediaan jaminan. Alokasi pupuk menjadi perhatian utama mengingat sebelumnya masih ada beberapa yang belum mendapatkan distribusi pupuk.


“Bapak Presiden Jokowi sudah perintahkan untuk melakukan perubahan melalui Pupuk Indonesia untuk mendeteksi yang kuat agar sisa stok yang digunakan untuk musim tanam kedua,” tuturnya.


Dikesempatan yang sama, Direktur Pupuk dan Pestisida Kementan, Muhammad Hatta menjelaskan, Kementan melalui Direktorat Jenderal Pertanian dan Sarana Pertanian (PSP) berkomitmen untuk menguatkan sektor pertanian, salah satunya dengan terus menjamin penyaluran pupuk bersubsidi terutama dalam memenuhi kebutuhan petani di musim tanam kedua tahun 2020 ini.


“Penyaluran pupuk bersubsidi dapat dilakukan dengan kartu tani yang tentu saja telah divalidasi berdasarkan by name by address,” katanya.


Hatta juga mengatakan bahwa penyaluran kartu tani yang akan berfungsi untuk menebus pupuk bersubsidi secara tertutup. Hal tersebut juga merupakan tindak lanjut dari surat edaran KPK.


“Kami optimistis program kartu tani untuk penebusan secara tertutup pupuk bersubsidi akan berjalan baik. Dalam berbagai kesempatan, Bapak Presiden juga menekankan mengenai program Kartu Tani ini,” ucapnya.


Selain itu, Hatta menambahkan bahwa penyaluran pupuk subsidi saat ini mencapai 40,78 persen dari total alokasi yang ditetapkan pemerintah sebesar 7,9 juta ton pada 2020. Daerah dengan realisasi penyaluran pupuk subsidi terbesar, yakni Jawa Timur sebanyak 674.345 ton, Jawa Tengah sebanyak 546.034 ton dan Jawa Barat 402.597 ton.


“Ketersediaan pupuk bersubsidi sampai dengan saat ini masih aman dan distribusinya pun aman. Kita tangani dengan sangat serius karena ini menyangkut masalah ketahanan pangan. Kita bersinergi dengan semua pihak agar pupuk subsidi sampai di petani penerimanya,” tutup Hatta.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Kementan Apresiasi Upaya Peningkatan Produksi Padi dan Jagung di Halmahera Tengah

Kementan Apresiasi Upaya Peningkatan Produksi Padi dan Jagung di Halmahera Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian mengapresiasi langkah konkret yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah dalam upaya peningkatan kemandirian pangan dan pengendalian inflasi melalui perluasan tanam serta peningkatan produktivitas pertanian. Adapun langkah konkret yang dilakukan Kabupaten Halmahera Tengah adalah memperluas lahan tanam jagung terintegrasi ternak dengan luas 350 hektare, panen padi 50 hektare dan menyiapkan lahan […]

Optimalkan SPI, Itjen Kementan Dukung Gerak Cepat Menteri Amran

Optimalkan SPI, Itjen Kementan Dukung Gerak Cepat Menteri Amran

Pilarpertanian – Auditor Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian (Itjen Kementan) Frans Hero Kamsia Purba tekankan pentingnya peningkatan dan optimalisasi Sistem Pengawasan Internal (SPI) guna mensukseskan program super prioritas Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Menurutnya, Menteri Amran saat ini bekerja cepat dalam melakukan pembenahan besar-besaran untuk meningkatkan produksi pangan strategis utamanya padi dan jagung. “Di antaranya […]

PDB Indonesia Tumbuh 4,94 Persen, BPS: Kontribusi Pertanian Signifikan

PDB Indonesia Tumbuh 4,94 Persen, BPS: Kontribusi Pertanian Signifikan

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia tumbuh 4,94 persen secara year-on-year (y-on-y). Pertumbuhan positif PDB Indonesia itu tidak bisa dilepaskan dari kinerja sejumlah sektor, termasuk pertanian. Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menyebutkan kontribusi pertanian, industri pengolahan, perdagangan, pertambangan dan konstruksi mencapai lebih dari lima puluh persen. ”Semua (sektor […]

Kementan Dorong Produktivitas Anggur di Sulawesi Tengah

Kementan Dorong Produktivitas Anggur di Sulawesi Tengah

Pilarpertanian – Potensi wilayah Sulawesi Tengah sebagai wilayah produsen komoditas anggur mendapat perhatian khusus dari Menteri Pertanian, Amran Sulaiman. Hal tersebut disampaikan Menteri Pertanian Amran Sulaiman saat mengunjungi Kelompok Tani (Poktan) Duyu Bangkit Kota Palu, disela agenda Jambore Penyuluh Pertanian Nasional Tahun 2023, pada Minggu (5/11/2023). “Kita tahu, Indonesia impor anggur kurang lebih Rp 7 […]

Kementan Latih Petani dan Penyuluh Negara-Negara Afrika Agribisnis Padi

Kementan Latih Petani dan Penyuluh Negara-Negara Afrika Agribisnis Padi

Pilarpertanian – Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar pelatihan agribisnis padi bagi petani, penyuluh pertanian dari negara-negara Afrika di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang dan digelar selama 14 hari, dari 5-18 November 2023. Peserta yang dilatih pada kegiatan ini sebanyak 12 orang, yang terdiri dari enam petani […]

Hadiri dan Buka Jambore Penyuluh Nasional, Mentan Amran Dorong Penyuluh Akselerasi Swasembada Pangan

Hadiri dan Buka Jambore Penyuluh Nasional, Mentan Amran Dorong Penyuluh Akselerasi Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menghadiri dan membuka Jambore Penyuluh Pertanian Nasional Tahun 2023 yang dihelat di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng). Kegiatan yang dilaksanakan selama empat hari, yakni tanggal 5 hingga 8 November 2023 ini dihadiri 2.000 penyuluh serta stakeholder pertanian dari seluruh Indonesia dengan tema “Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian […]

NTP Pertanian Naik 1,43 Persen, Kementan Memacu Produksi Padi dan Jagung

NTP Pertanian Naik 1,43 Persen, Kementan Memacu Produksi Padi dan Jagung

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) merilis Nilai Tukar Petani (NTP) Pertanian periode Oktober 2023 mengalami kenaikan sebesar 1,43 persen dibanding September 2023. Sedangkan NTP Tanaman Pangan (NTPP) di Oktober ini mengalami kenaikan 2,68 persen dibanding bulan lalu. Pertumbuhannya merupakan yang tertinggi jika dibandingkan dengan NTP subsektor lain. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi mengatakan, kenaikan […]

Tingkatkan Produktivitas dan Kesejahteraan Petani Hortikultura, Kementan Laksanakan Workshop Korporasi

Tingkatkan Produktivitas dan Kesejahteraan Petani Hortikultura, Kementan Laksanakan Workshop Korporasi

Pilarpertanian – Peran penting petani hortikultura dalam usaha agribisnis menjadi fokus utama dalam Workshop Korporasi Petani Hortikultura yang diselenggarakan 1-3 November 2023 di Hotel Santika, Depok. Acara ini merupakan upaya Kementan untuk meningkatkan kinerja kelembagaan petani dan memastikan bahwa semua petani, termasuk yang kecil dan gurem, memiliki akses yang lebih baik. Sejak 2020, Direktorat Jenderal […]

Pengembangan Melati sebagai Komoditas Florikultura Unggulan di Jawa Tengah

Pengembangan Melati sebagai Komoditas Florikultura Unggulan di Jawa Tengah

Pilarpertanian – Indonesia menghadapi peluang emas dalam pengembangan komoditas florikultura, khususnya Melati, yang memiliki banyak peminat di pasar internasional. Jawa Tengah, sebagai produsen Melati terbesar di Indonesia, menjadi pusat perhatian dalam upaya pengembangan komoditas ini. Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto, menyampaikan strategi utama dalam peningkatan daya saing hortikultura adalah melalui pembangunan Kampung Hortikultura. Konsep ini […]