Gubernur Gorontalo Bantu Benih Jagung dan Sayuran untuk Poktan dan KWT Bone Bolango
Foto : Penyerahan Bantuan Benih Padi, Jagung dan Sayuran oleh Gubernur Gorontalo

Gubernur Gorontalo Bantu Benih Jagung dan Sayuran untuk Poktan dan KWT Bone Bolango

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Meskipun pandemi Covid-19 terus meluas, juga turut mengancam Gorontalo namun harus dipastikan bahwa pertanian tidak boleh berhenti. Sektor pertanian menjadi perhatian utama pusat dan daerah untuk memenuhi ketersediaan pangan mengantisipasi ketentuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Komitmen tersebut diwujudkan oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie yang memberikan bantuan benih jagung dan sayuran kepada 20 kelompok tani (Poktan) dan kelompok wanita tani (KWT) di Kabupaten Bone Bolango, belum lama ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bantuan benih jagung dan sayuran diserahkan secara simbolis kepada empat Poktan dan dua KWT oleh Kepala Dinas Pertanian Pemprov Gorontalo, Mulyadi D Mario mewakili Gubernur Rusli Habibie. Sementara para petani anggota Poktan dan KWT dikoordinir oleh Koordinator Penyuluh Provinsi Gorontalo, Kalsum Yusuf.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kegiatan penyerahan bantuan benih berlangsung sesuai Protokol Kesehatan yakni mengenakan masker, tidak berkerumun dan duduk berjarak satu kursi kosong. Hal itu sejalan dengan instruksi Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo (SYL) untuk melaksanakan sosial distancing yang disosialisasikan oleh Kepala BPPSDMP Prof. Dedi Nursyamsi kepada petani dan penyuluh di seluruh RI.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Petani penerima bantuan harus segera melakukan persiapan penanaman, karena hujan sudah mulai turun. Jangan abaikan anjuran pemerintah melaksanakan protokol kesehatan antisipasi virus Corona,” kata Mulyadi D. Mario mengutip arahan Gubernur Rusli Habibie usai menyerahkan bantuan benih di Desa Bulotalangi Timur, Kecamatan Bulango Timur.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Gubernur Rusli Habibie mengingatkan meskipun pandemi Covid-19 terus meluas, juga turut mengancam Gorontalo namun harus memastikan pertanian tidak boleh berhenti. Sektor pertanian menjadi perhatian utama pusat dan daerah untuk memenuhi ketersediaan pangan mengantisipasi ketentuan PSBB.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Penyebaran virus Corona memang berdampak pada hampir semua sektor namun tidak demikian halnya dengan pertanian. Sektor pertanian justru menjadi pengaman dalam menghadapi wabah ini, karena produksi pertanian di tengah pandemi Covid-19 harus tetap berjalan,” kata Mulyadi D. Mario seperti disiarkan penyuluh pusat Inang Sariyati yang dihimpun Pusat Penyuluhan Pertanian (Pusluhtan BPPSDMP).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Gubernur Rusli Habibie, sektor pertanian tetap bekerja dan tidak boleh berhenti di Gorontalo, apalagi saat ini mulai masuk musim tanam kedua. Hujan sudah mulai turun, air irigasi sudah siap mengairi lahan sawah petani.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Keempat Poktan penerima bantuan benih jagung secara simbolis adalah Bintala Dulaa, Abdi Jaya, Harapan Jaya dan Prima Jaya, sementara KWT penerima bantuan benih sayuran adalah Moawota dan Butahu.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Penyuluh Pertanian justru makin optimal dalam situasi seperti ini. Materi penyuluhan bukan hanya tentang Corona, juga diinformasikan bagaimana pencegahannya dan apa yang harus dilakukan apabila ada indikasi suspect penularan virus,” kata Kalsum Yusuf. (OIR)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah gencar melakukan optimalisasi lahan di berbagai wilayah, termasuk Provinsi Lampung. Langkah ini diambil demi mengejar percepatan tanam sehingga panen yang sebelumnya hanya satu kali, bisa menjadi dua hingga tiga kali setahun. Hingga saat ini, optimalisasi lahan di wilayah Lampung menunjukkan perkembangan positif. Progress yang tergolong cepat tersebut tak bisa […]

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi nasional yang mencapai Rp28 triliun. Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat. Pemprov pun akan segera menindaklanjuti ini di lapangan. “Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau akan segera menindaklanjuti dengan melakukan penyusunan rancangan alokasi per kabupaten/kota […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Pilarpertanian – Para petani di wilayah Papua Selatan menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi yang diperjuangkan Menteri Andi Amran Sulaiman hingga 28 triliun. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Pemprov Papua Selatan, Paino mengatakan bahwa tambahan tersebut adalah kabar baik yang selama ini ditunggu-tunggu para petani. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Menteri […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]