IP2TP Tatas, Cikal Bakal Pengembangan Padi Unggul Spesifik Lokasi Kalimantan Tengah
Foto : Varietas Padi Percobaan IP2TP di Kalimantan Tengah

IP2TP Tatas, Cikal Bakal Pengembangan Padi Unggul Spesifik Lokasi Kalimantan Tengah

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian (IP2TP) Unit Tatas, adalah satu-satunya unit kerja teknis di bawah Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalimantan Tengah, yang sebelumnya berfungsi sebagai Kebun Percobaan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Badan Litbang Pertanian (Dr. Ir. Fadjry Djufry, M.Si) dalam beberapa kesempatan terus mengingatkan seluruh Kebun Percobaan (KP) lingkup Balitbangtan harus dibangun menjadi Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian (IP2TP) yang modern dan layak menjadi percontohan dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitarnya, hal tersebut sebagai tindak lanjut dari Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) No.93/Kpts/KB.410/M/I/2019 tentang optimalisasi Kebun Percobaan (KP) ditetapkan sebagai Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian (IP2TP).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
IP2TP Unit Tatas merupakan salah satu dari 118 IP2TP yang dimiliki Badan Litbang Pertanian yang terletak di Desa Sei Asam Kec. Kapuas Hilir Kab. Kapuas Kalimantan Tengah, dengan agroekosistem utama adalah lahan pasang surut sulfat masam dengan tipe luapan air B.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Keberadaan IP2TP selain turut mendukung pengembangan Pertanian di wilayahnya, juga memiliki beberapa fungsi yang salah satunya adalah sebagai tempat penelitian dan pengkajian dalam penciptaan inovasi spesifik lokasi, khususnya untuk komoditas-komoditas strategis, baik pangan maupun hortikultura spesifik lahan pasang surut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Kepala IP2TP Unit Tatas (Saferaniansyah, SPt, ME) yang ditemui saat melakukan persiapan pertanaman padi MT.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Luas lahan yang dimanfaatkan di IP2TP Tatas saat ini mencapai 25 ha dengan fasilitas pendukung usahatani spesifik lahan rawa, seperti penataan lahan, sistem tata air, yang terus dilengkapi dan ditingkatkan fungsinya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Peneliti agronomi (Dr. Susilawati) yang melakukan kajian budidaya padi di lahan rawa pasang surut, mengatakan sebagai tempat penelitian dan pengkajian untuk penciptaan inovasi spesifik lokasi, khususnya tanaman padi, telah banyak galur-galur padi unggul hasil Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) yang diuji di IP2TP Tatas, baik uji daya hasil pendahuluan, uji daya hasil lanjutan, uji multi lokasi maupun uji adapatasi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Beberapa varietas yang dilepas menjadi varietas unggul spesifik lokasi, dan disebarkan ke petani di lahan pasang surut terbukti mampu berkembang cepat, termasuk di Kalimantan Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebutlah varietas unggul lama yang dirintis dari IP2TP atau KP Unit Tatas yaitu Cisanggarung, Margasari, Martapura, Ciherang, Kapuas, dll. Varietas tersebut sempat memenuhi lahan sawah pasang surut Kalimantan Tengah, khususnya Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau dan Kotawaringin Timur.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Demikian juga dengan padi unggul baru yang saat ini berkembang pesat di lahan pasang surut Kalimantan Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Varietas Inpara 3 adalah salah satu varietas yang dilepas setelah melalui proses uji multi lokasi yang salah satu lokasinya adalah IP2TP Unit Tatas.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Varietas ini bertahan lebih 6 tahun di lahan pasang surut karena adaptasinya yang tinggi terhadap lingkungan spesifik rawa, seperti pH tanah dan air yang rendah atau tingkat keasaman tinggi, agak toleran dengan keracunan Fe dan Al, serta agak toleran terhadap rendaman selama 6 hari di fase vegetatif.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dari tahun 2008 hingga 2014 lebih dari 10.000 ha lahan rawa baik pasang surut maupun lebak di Kalimantan Tengah ditanam varietas ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tekstur nasi yang pera, menjadikan varietas ini disukai masyarakat lokal yang dominan suku Banjar dan Dayak yang sebagian besar menyukai rasa nasi yang pera.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Saat ini salah satu varietas padi inbrida yang sangat diminati di tinggat petani adalah Inpari 42 Agritan GSR. Varietas ini berkembang hampir di seluruh Kabupaten di Kalimantan Tengah, baik lahan rawa maupun lahan sawah irigasi. Lebih dari 35.000 ha sawah di Kalimantan Tengah telah ditanami varietas Inpari 42 Agritan GSR, baik pada musim tanam I atau II yang dominan di Musim Hujan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Seperti diketahui varietas ini disebut sebagai padi ramah lingkungan atau Green Super Rice, selain mampu berproduksi tinggi, varietas ini juga efisien terhadap penggunaan pupuk anorganik dan sangat respon dengan pupuk organik.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sama dengan varietas sebelumnya, varietas yang diciptakan dari kumpulan ratusan gen yang dilakukan di Huangxinzahan China ini telah diuji lebih dari 2 tahun di IP2TP Unit Tatas oleh Peneliti padi BPTP Kalimantan Tengah. Selain itu di uji lagi di beberapa lokasi, seperti di kabupaten Kotawaringin Barat, Pulang Pisau dan Kapuas.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selain varietas-varietas yang populer di atas, IP2TP Unit Tatas juga menanam dan menguji varietas khusus, untuk mendukung pengembangan dan kebutuhan tertentu, seperti varietas Baroma (Basmati Aromatik) yang penciptaanya dibuat dalam rangka memenuhi selera Timur Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Demikian juga dengan varietas Tarabas, yaitu jenis besas yang banyak dikonsumsi masyarakat Korea, dan pengembangannya di Indonesia untuk memenuhi restoran Korea yang ada di Indonesia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Varietas khusus inipun terbukti memiliki daya adaptasi yang baik ketika di tanam di IP2TP Unit Tatas Kalimantan Tengah. Diharapkan ke dua varietas khusus ini akan segera dikenalkan ke masyarakat melalui aktivitas perbenihan atau penangkaran di Kalimantan Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dukungan dan respon Pemerintah daerah terhadap pengembangan padi unggul sangat tinggi, Dinas Pertanian Kapuas seringkali menjadikan lokasi IP2TP Tatas menyelenggarakan kerjasama Bimbingan Teknis bagi PPL, Petani, kelompok tani penangkar serta siswa Sekolah Kejuruan Pertanian untuk magang di IP2TP Unit Tatas.(DYN)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Stop Impor Jagung, Kementan Minta Bulog dan GPMT Serap Panen Petani

Stop Impor Jagung, Kementan Minta Bulog dan GPMT Serap Panen Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sangat mendukung keputusan pemerintah untuk menyetop impor jagung dari luar negeri karena hasil panen yang melimpah di Indonesia. Indikasi turunnya harga jagung di tingkat petani terjadi karena saat ini tengah memasuki panen raya. Berdasarkan data BPS, produksi jagung nasional pada Januari – April ini diperkirakan akan mencapai 5,3 juta ton. […]

Kementan Sebut Panen Raya Jagung di Tuban Capaian Luar Biasa

Kementan Sebut Panen Raya Jagung di Tuban Capaian Luar Biasa

Pilarpertanian – Kementan terus memacu peningkatan produksi jagung nasional dengan pengawalan dari mulai persiapan masa tanam sampai mengawal panen dengan strategi yang lebih inovatif dari tahun-tahun sebelumnya. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Suwandi berkunjung ke Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Selasa 19 Maret 2024. Pada kesempatan tersebut, Dirjen Suwandi melakukan panen raya jagung di […]

Stabilkan Harga, Mentan Amran Gandeng Pabrik Pakan Maksimalkan Penyerapan Jagung Petani

Stabilkan Harga, Mentan Amran Gandeng Pabrik Pakan Maksimalkan Penyerapan Jagung Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menggelar rapat dengan Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT), Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar), Satgas Pangan dan Pemerintah Daerah untuk memastikan harga jagung tetap stabil di tengah panen raya. Untuk memastikan harga jagung, Kementan dan para mitra yang terkait sedang merencanakan kebijakan yang perlu diambil. “Pertama […]

Produktivitas Tembus 14 Ton per Hektar, Bawang Putih Temanggung Makin Moncer

Produktivitas Tembus 14 Ton per Hektar, Bawang Putih Temanggung Makin Moncer

Pilarpertanian – Anggota 4 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Haerul Saleh didampingi Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Prihasto Setyanto melakukan panen perdana bawang putih varietas Lumbu Kuning di Desa Kruwisan, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung. Hasil ubinan yang dilakukan oleh BPS dan petugas penyuluh setempat menghasilkan produktivitas panen rata-rata 14 ton per hektar. Sementara […]

Harga Anjlok, Mentan Amran Desak Bulog dan Pengusaha Pakan Segera Serap Jagung Petani

Harga Anjlok, Mentan Amran Desak Bulog dan Pengusaha Pakan Segera Serap Jagung Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendesak Perum Bulog dan para pengusaha pakan yang tergabung dalam Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT) untuk segera menyerap jagung petani. Menurut Amran, saat ini adalah waktu yang tepat bagi Bulog dan para pengusaha untuk membantu para petani agar mendapat kepastian atas penyerapan. “Saya mau katakan kita tidak […]

Panen Raya di Jatim Melimpah, Pastikan Kebutuhan Ramadhan Aman

Panen Raya di Jatim Melimpah, Pastikan Kebutuhan Ramadhan Aman

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur memastikan produksi padi tahun ini dalam kondisi yang melimpah. Diperkirakan, luas panen pada Maret dan April 2024 mencapai 928.105 hektare dengan produksi periode Januari-April mencapai 5,219 juta ton gabah kering giling (GKG) atau jika dikonversi ke beras bisa mencapai 3,346 juta ton. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan […]

BPS: Ekspor Pertanian Naik 61,91 Persen Disaat Sektor Lainnya Mengalami Penurunan

BPS: Ekspor Pertanian Naik 61,91 Persen Disaat Sektor Lainnya Mengalami Penurunan

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik atau BPS melaporkan nilai ekspor sektor pertanian pada Februari 2024 mengalami peningkatan sebesar 16,91 persen (YonY) jika dibandingkan nilai ekspor pada Februari tahun sebelumnya. Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan bahwa salah satu penyumbang dari kenaikan tersebut adalah subsektor perkebunan khususnya CPO kelapa sawit dan juga turunannya. “Secara tahunan […]

Panen Raya Jagung, Petani Usul Fleksibilitas HAP Jagung Dinaikkan

Panen Raya Jagung, Petani Usul Fleksibilitas HAP Jagung Dinaikkan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Badan Pangan Nasional dan berbagai stakeholder melakukan panen raya jagung di Desa Nimbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jatim. Pada panen ini, para petani jagung mengusulkan adanya fleksibilitas Harga Acuan Pembelian (HAP) yang disesuaikan dengan ongkos produksi dan harga jual yang saling menguntungkan. Hadir panen jagung ini Direktur Jenderal Tanaman […]

Mentan Minta Gerakan Pompanisasi di Bojonegoro Dilakukan Maksimal

Mentan Minta Gerakan Pompanisasi di Bojonegoro Dilakukan Maksimal

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta gerakan pompanisasi di Kabupaten Bojonegoro dilakukan secara maksimal. Untuk itu, kepala dinas dan juga pihak terkait di sana segera melakukan pengecekan terhadap sungai-sungai besar yang tidak pernah surut disaat musim kering. Usai dicek, pemasangan pompa harus segera dimasifkan. “Luas lahan kering disini kan 40 persen. Nah […]