Kementan Luncurkan Bank Pakan Dukung Swasembada Protein Hewani
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Kementan Luncurkan Bank Pakan Dukung Swasembada Protein Hewani

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya mendukung swasembada protein hewani dan meningkatkan kualitas dan produksi ternak dengan meluncurkan Bank Pakan. Hal ini juga sesuai dengan kerangka kebijakan pembangunan pertanian utamanya sub sektor peternakan yang berkontribusi mewujudkan ketahanan pangan melalui penyediaan protein hewani asal ternak.


Direktur Jenderal (Dirjen) Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH), Nasrullah menyampaikan, kebutuhan konsumsi protein asal ternak diprediksi meningkat dua kali lipat pada tahun 2030. Maka, adanya Bank Pakan bisa meniadi salah satu solusi untuk tetap mendukung swasembada protein hewani.


“Hampir 70 persen kesuksesan program peternakan tergantung kesiapan atau ketersediaan pakannya. Oleh karena itu, inovasi Bank Pakan dibangun untuk menjamin ketersediaan pakan ternak sepanjang tahun,” ujar Nasrullah, Senin (23/11). 


Ia menambahkan, program ini juga harus menjadi gerakan massif bagi para petani dan peternak di tengah masyarakat. Lantaran, menurut dia Bank Pakan ini bisa menjadi solusi karena merupakan komoditas baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat petani dan peternak.



Lebih lanjut disampaikan bahwa dalam kerangka kebijakan pembangunan nasional, pembangunan pertanian utamanya sub sektor peternakan berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui penyediaan protein hewani asal ternak.


“Tapi, harus diikuti oleh peningkatan populasi ternak dan peningkatan produksi pakan dalam memenuhi kebutuhan ternak. Maka itulah fungsi Bank Pakan,” ucap Nasrullah.


Ia menjelaskan, seiring dengan upaya peningkatan produksi dan penyediaan pakan secara berkelanjutan, maka memang perlu dibentuk dan dikembangkan kelembagaan atau unit usaha pakan yang mendukung penyediaan secara mandiri, terjangkau, bermutu dan berkelanjutan serta dapat dikelola menjadi komoditi usaha baru bagi peternak berupa Bank Pakan.


Nasrullah mengungkapkan, Ditjen PKH Kementan juga telah memfasilitasi bantuan sarana dan prasarana pengolahan pakan melalui kegiatan Pilot Project Bank Pakan Tahun 2020. Adapun lokasinya yaitu di Kabupaten Lombok Tengah Provinsi NTB dan Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung.


Terkait manajemen usaha Bank Pakan, Nasrullah menyebut pihaknya juga sudah membangun sistem aplikasi Bank Pakan Online. Hal ini untuk memudahkan Bank Pakan melakukan pelaporan produksi, distribusi dan harga pakan secara online serta menjadikannya sebagai database online.  


“Dengan adanya database online Bank Pakan, diharapkan kinerja Bank Pakan dapat dimonitor secara realtime dan dievaluasi baik oleh Bank Pakan itu sendiri maupun Dinas Kabupaten, Kota, Provinsi dan Pusat,” jelas Nasrullah.


Sementara itu, Direktur Pakan, Makmun bersama Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) baru saja meluncurkan Bank Pakan di Kelompok Tani Ternak Bumbang Wetan di Desa Mertak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah Provinsi NTB pada hari Senin 23 November 2020.


Ia menyampaikan, Desa Mertak ini merupakan desa yang kaya akan sumber pakan. Maka dari itu, desa ini menjadi salah satu lokasi Pilot Project Pengembangan Bank Pakan di Indonesia. 


“Bank Pakan ini nantinya berperan dalam mengelola pakan dari bahan pakan segar menjadi pakan olahan yang salah satunya adalah pakan fermentasi atau pakan awetan seperti silase untuk ternak ruminansia yang dapat tahan selama 1 sampai 2 tahun,” ungkap Makmun.


Ia menambahkan, Bank Pakan ini juga akan diarahkan menjadi pusat pengolahan pakan. Harapannya, ke depan dapat membuat green concentrate yang bahan bakunya berasal dari tanaman hijauan pakan antara lain Indigofera dan Lamtoro Taramba yang dapat ditanam sendiri oleh peternak.


Di Desa Mertak sendiri terdapat kurang lebih 50 hektare area lahan kebun rumput milik kelompok yang sudah dimanfaatkan, sementara 20 hektar lainnya telah ditanami Lamtoro Taramba. Selain itu, masih banyak lahan hijauan pakan ternak milik perorangan yang dapat dimanfaatkan untuk memasok bahan pakan ternak untuk Bank Pakan ini. 


Lebih lanjut Makmun menilai, pada masa pandemi covid-19 ini yang bisa tetap tumbuh dan berjalan menghidupi ekonomi, salah satunya yaitu sektor pertanian. Untuk itu, menurutnya sektor pertanian patut berbangga bisa menjadi penopang ekonomi negara.


“Jadi berbanggalah dan berbahagialah kita sebagai petani dan peternak, karena dapat menjadi penopang ekonomi kehidupan yang masih terus berlangsung di tengah pandemi covid,” imbuh dia.


Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo juga menyambut baik adanya inovasi Bank Pakan ini. Lantaran, inovasi ini juga sesuai program dan arahan Mentan untuk selalu menggunakan teknologi untuk meningkatkan kinerja pertanian negara.


“Dalam menghadapi krisis yang ada, pertanian menjadi pilihan untuk bisa survive. Oleh karena itu, mari kita menggalakkan inovasi di pertanian karena sehebat apapun capaian yang diraih, tak akan mampu berbuat lebih maju ke depan tanpa adanya teknologi,” tutur Menteri SYL.


Pada tahun 2020, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian telah memfasilitasi bantuan sarana dan prasarana pengolahan pakan melalui kegiatan Pilot Project Bank Pakan Tahun 2020 pada 2 lokasi yaitu Kabupaten Lombok Tengah Provinsi NTB dan Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung. Jika Pilot Project ini berhasil, maka diharapkan Bank Pakan dapat dibangun diseluruh provinsi di Indonesia.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Sistem Sumur Submersible Swadaya di Ngawi Efektif dan Patut Dicontoh

Sistem Sumur Submersible Swadaya di Ngawi Efektif dan Patut Dicontoh

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Ditjen Tanaman Pangan melakukan kunjungan lapang ke dua titik lahan pertanian di Kabupaten Ngawi, yakni Keltan Lodok Sari Desa Mantingan, Kecamatan Mantingan, dan di lahan tadah hujan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi mengatakan, berdasarkan arahan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, produksi pangan […]

Kunjungi Petani Pemalang, Kementan Atasi Persoalan di Lapangan

Kunjungi Petani Pemalang, Kementan Atasi Persoalan di Lapangan

Pilarpertanian – Kementan menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk peningkatan produksi padi. Pemerintah menargetkan agar Indonesia mampu memenuhi beras sendiri. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan Kementan terus berupaya melakukan perbaikan sektor pertanian di beberapa daerah dan terus fokus terhadap permasalahan para petani di Indonesia. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi, berkunjung ke lapangan […]

Tanam Padi di Lamongan Terkendala Air, Kementan Bantu Pompanisasi dari Bengawan Solo

Tanam Padi di Lamongan Terkendala Air, Kementan Bantu Pompanisasi dari Bengawan Solo

Pilarpertanian – Pemerintah memastikan percepatan tanam padi yang gencar dilakukan melalui pengawalan dan pendampingan sehingga proses produksi berjalan lancar. Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengatakan Kementan terus konsisten melakukan upaya peningkatan produksi padi dan jagung serta penanganan permasalahan pertanian di Indonesia. “Kita terus melakukan kunjungan ke wilayah yang petaninya memiliki sejumlah persoalan. Kita cari […]

Akomodir Usulan Petani,  Kementan Bersinergi Dengan Pemda Pompanisasi di Bojonegoro

Akomodir Usulan Petani, Kementan Bersinergi Dengan Pemda Pompanisasi di Bojonegoro

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian memastikan percepatan tanam padi gencar dilakukan di seluruh daerah serta memberikan pendampingan dan pengawalan sehingga proses produksi berjalan lancar. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Suwandi melakukan kunjungan lapang di dua desa wilayah Bojonegoro untuk melihat secara langsung proses produksi dan permasalahan petani di sana, Rabu, 21/2/24. Suwandi menyampaikan, sesuai […]

Aliran Air Jadi Kendala, Kementan Janjikan Pompa di Tuban

Aliran Air Jadi Kendala, Kementan Janjikan Pompa di Tuban

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan perhatian kepada para petani di tiga desa, di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Ketiganya yakni Desa Prambon Tergayang Kecamatan Soko, Desa Mojomalang Kecamatan Parengan dan Desa Sukorejo Kecamatan Parengan. Sesuai arahan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, kunjungan Kementan ke wilayah Kabupaten Tuban tersebut untuk memaksimalkan hasil pertanian sebagai upaya […]

Mentan Amran Optimis Indonesia Bisa Menjadi Lumbung Pangan Dunia

Mentan Amran Optimis Indonesia Bisa Menjadi Lumbung Pangan Dunia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam membahas ketahanan pangan dan kemandirian bangsa dalam acara “Dialog Kebangsaan” di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, optimis Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia. Oleh karena itu, Indonesia pun ke depan menjadi kunci dari masalah krisis pangan dunia akibat dampak El Nino dan krisis dunia lainnya. “Kondisi […]

Hashim Djojohadikusumo: Kinerja Mentan Amran Harus Dilanjutkan

Hashim Djojohadikusumo: Kinerja Mentan Amran Harus Dilanjutkan

Pilarpertanian – Ketua Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD), Hashim S. Djojohadikusumo mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam waktu hampir 4 bulan setelah dilantik kembali. Ia meyakini bahwa Mentan Amran dapat meraih kembali kestabilan dan swasembada pangan yang pernah diraih pada tahun 2017, 2019, dan 2020. “Stabilitas (pertanian) berdampak pada politik. Saya kira sangat […]

Kampus Apresiasi Kinerja Mentan Amran Wujudkan Swasembada

Kampus Apresiasi Kinerja Mentan Amran Wujudkan Swasembada

Pilarpertanian – Mewakili civitas akademika Universitas Hasanuddin (Unhas), Rektor Jamaluddin Jompa mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mengakselerasi mewujudkan swasembada pangan. Pasalnya, kinerja Mentan Andi Amran Sulaiman nampak sebagai solusi nyata mengingat kondisi dunia khususnya Indonesia sekarang tengah menghadapi masa krusial yakni ancaman krisis pangan akibat perubahan iklim ekstrem yang berdampak langsung […]

Kementan Gelar Training of Trainer Pupuk Subsidi, 50,987 SDM Pertanian Siap Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Kementan Gelar Training of Trainer Pupuk Subsidi, 50,987 SDM Pertanian Siap Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Pilarpertanian – Sektor pertanian menjadi fokus utama Pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Tercatat pada triwulan ketiga tahun 2023, sektor pertanian mencatat pertumbuhan sebesar 1,46% dan memberikan kontribusi sebesar 13,57% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran seluruh insan pertanian yang bekerja keras untuk mendukung ketahanan pangan […]