Likuifaksi Sibalaya Akibatkan Sawah di Sigi Kekeringan
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Likuifaksi Sibalaya Akibatkan Sawah di Sigi Kekeringan

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Para ahli geologi mengatakan bahwa fenomena likuifaksi yang terjadi saat gempa berkekuatan 7,7 SR goncangkan Palu, Sigi, dan Donggala Sulteng tanggal 28 September 2018 lalu termasuk paling unik di dunia. Musababnya antara lain karena menyebabkan jumlah korban jiwa yang sangat banyak (lebih dari 5 ribu orang), korban materi yang sangat tinggi, dan kejadiannya yang sangat dahsyat, serta dampaknya terhadap kehidupan manusia yang sangat besar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Demikian Prof. Dedi Nursyamsi Staf Ahli Menteri Bidang Infrastruktur Pertanian mengungkapkan di acara Focus Group Discussion Analisis Perubahan Penggunaan Lahan Pertanian Akibat Gempa, Tsunami, dan Likuifaksi di Palu, Sigi, dan Donggala sore tadi di kantor BPTP Sulteng, di Sidondo, Sigi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebut saja likuifaksi yang terjadi di Desa Sibalaya, Kecamatan Tanambulafa, Kabupaten Sigi, Propinsi Sulawesi Tengah. Likuifaksi ini menyebabkan masa tanah sekitar 51 ha dimana 30 ha di dalamnya berupa sawah irigasi dengan ketebalan sekitar 5 meter termasuk benda-benda yang berada di atasnya bergerak dari timur ke barat atau dari atas ke bawah bersamaan dengan terjadinya gempa bumi tahun lalu.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dr Syafrudin peneliti Badan Litbang Pertanian mengatakan bahwa fenomena Sibalaya ini menyebabkan masa tanah bergeser sekitar 500 hingga lebih 1000 meter. Ada bangunan masjid dan gereja yang asalnya berjarak lebih 500 m, kini menjadi berhimpitan. Bahkan ada lapangan sepak bola dan stadionnya juga berpindah tempat lebih dari 500 meter kata Syafrudin menambahkan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Syatria staf Kementrian PUPR, likuifaksi Sibalaya menyebabkan jaringan irigasi primer dan sekunder dari bendung Gumbasa mengalami kerusakan. Akbatnya lahan sawah sekitar 5.700 ha yang berada di daerah irigasi Gumbasa mengalami kekeringan. Lahan sawah yang biasa ditanami 2-3 kali dalam setahun, kini hanya bisa ditanam 1-2 kali saja, yaitu saat musim kemarau sawah tidak bisa diari karena irigasi Gumbasa belum berfungsi pungkas Syatria.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hal ini diamini oleh Kepala Dinas Pertanian Kota Palu dan Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Sigi. Mereka mengatakan bahwa saat ini para petani perlu air untuk bercocok tanam. Demikian pula Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Donggala Ir Hari Sutjahjo mengatakan bahwa jaringan irigasi di Kabupaten Donggala banyak yang mengalami kerusakan akibat gempa lalu sehingga irigasi ke lahan sawah tidak maksimal.(bs)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menargetkan petani Lamongan yang tadinya hanya mampu satu atau dua kali tanam dalam setahun menjadi tiga kali setahun dengan program pompanisasi. Saat memimpin Apel Siaga Alsintan wilayah Jawa Timur baru baru ini (18/4), Mentan Amran memberi bantuan 3700 mesin pompa untuk Jawa Timur, dan 67 unit […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka mengantisipasi potensi darurat pangan di Provinsi Aceh, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskandar Muda, menggelar rapat koordinasi strategis (17/04/24). Dalam rapat yang digelar di Markas Pangdam Iskandar Muda, kedua belah pihak membahas langkah-langkah konkret untuk mengantisipasi dan menanggulangi kemungkinan darurat […]

Dibantu 3.700 Pompa Air, Kementan Targetkan Produksi Padi Jatim Meningkat

Dibantu 3.700 Pompa Air, Kementan Targetkan Produksi Padi Jatim Meningkat

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar Apel Siaga Alat Mesin Pertanian (Alsintan) di Lapangan Kodam V Brawijaya, Surabaya. Salah satunya dengan mengerahkan 3.700 unit pompa air. Dengan pengerahan mekanisasi secara maksimal ini, diharapkan target produksi beras di Provinsi Jawa Timur (Jatim) sebanyak 2.000.000 ton tercapai. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, bantuan alsintan untuk Jatim […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Pilarpertanian – Dalam upaya meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Pidie, Aceh, Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), melakukan kunjungan lapangan pada Kamis (18/04/24), yang bertujuan untuk mendorong program pompanisasi bagi petani setempat. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mempercepat proses tanam di wilayah Desa Arun, […]

Mentan Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern

Mentan Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menargetkan Kabupaten Merauke di Provinsi Papua Selatan menjadi daerah percontohan pertanian modern yang mampu menekan biaya produksi dan meningkatkan indeks kesejahteraan petani. Hal ini disampaikan Mentan usai meninjau pemasangan pompanisasi di Desa Amunkay, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke. “Mimpi kami ke depan adalah mentransformasi pertanian tradisional menuju […]

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]