Luncurkan Program Serasi, Kementan Ingin Maksimalkan Rawa untuk Kesejahteraan Petani
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Luncurkan Program Serasi, Kementan Ingin Maksimalkan Rawa untuk Kesejahteraan Petani

Pilarpertanian - Pilar – Setelah mendapat banyak apresiasi dari berbagai pihak dalam mengolah rawa menjadi lahan pertanian produktif di Jejangkit, Provinsi Kalimantan Selatan, Kementerian Pertanian (Kementan) kembali memperkenakan terobosan. Ratusan ribuan hektar rawa yang tersebar di 6 provinsi akan dimanfaatkan sebagai lahan pertanian produktif. Hal ini dilakukan untuk mendorong kesejahteraan petani berbasis koperasi yang dikorporasikan melalui program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (SERASI).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebagai langkah awal, Program Serasi akan memilih 6 provinsi yang memiliki optimalisasi lahan seluas 400.000 hektar. Keenam Provinsi ini adalah Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Jambi, Lampung, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengaku optimis program ini akan memberi dampak baik pada semua pihak. Apalagi, pengelolaan program ini dikerjakan oleh orang-orang profesional seperti pensiunan pejabat Kementan maupun purnawirawan dari instansi lain.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kalau pensiunan kan sudah pasti mengerti sesuai kompetensi dan pengalaman yang dimiliki. Sebab kita ingin menggerakan pertanian secara moderen sesuai yang diharapkan Bapak Presiden,” kata Amran dalam acara Rapat Konsolidasi Persiapan Implementasi Program SERASI di Auditorium Gedung F Kantor Pusat Kementan, Rabu (21/11/2018).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Amran menjelaskan, pemanfaatan rawa nantinya akan saling terintegrasi antara lahan ternak, perkebunan dan sawah. Menurut dia, program ini merupakan mimpi lama yang baru terralisasi tahun ini. “Saya yakin jika program ini berjalan dengan baik, maka petani bisa untung 2 kali lipat. Dan itu sudah sesuai dengan mimpi besar kita, yaitu kesejahteraan petani,” jelas Amran.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Biro Perencanaan Kementan Dr. Ir. Kasdi Subagyono mengatakan terobosan ini akan dikerjakan bersama lintas sektoral dan bersinergi dengan pemangku kepentingan seperti kementerian BUMN, Kementerian PUPR, dan Lembaga Keuangan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Strategi percepatan implementasi ini adalah mencari alternatif lahan untuk mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai lumbung pangan. Apalagi potensi lahan rawa di Indonesia mencapai 15 juta hektar lebih,” ujar Kasdi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut dia, saat ini pihaknya sedang melakukan penyisiran dan akurasi data terkait potensi baru yang bisa dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dan membangun koperasi petani yang terkorporasi. “Penyisiran dan akurasi datanya sedang berjalan,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mekanisasi dan Teknologi Pertanian
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Syukur Iwantoro, mengatakan program ini merupakan arahan Presiden yang sebesar-besarnya dijalankan untuk kepentingan petani.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sesuai arahan Pak Mentan dan mengikuti perintah Bapak Presiden, maka kita akan membangun Koperasi Petani yang terkorporasi,” ujarnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut dia, tahapan awal misi program ini adalah mengembangkan lahan rawa lebak seluas 200 hektar di bawah kontrol dan tanggungjawab 50 tenaga harian lepas yang melaksanakan fungsi teknis.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pengelolaan semuanya dilakukan dengan teknologi yang mutakhir. Jadi kendala pada kondisi tanah seperti masam, PH nya kurang dan lain-lain kini bisa teratasi dan bukan lagi masalah,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sekedar diketahui, optimasi lahan di Jambi mencapai 10.000 hektare, sedangkan di Lampung mencapai 20.000 hektare, dan Sulsel 20.000 hektare. Adapun di wilayah Kalteng mencapai 50.000 hektar dengan potensi keseluruhan berikut Sumsel 450.000 hektare dan Kalsel 450.000, hektare. (RS).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Rakor Percepatan Tanam Dan Antisipasi El Nino Tahun 2023

Rakor Percepatan Tanam Dan Antisipasi El Nino Tahun 2023

Pilarpertanian – Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Dr. Suwandi membuka dan memimpin langsung acara dalam rangka Rakor Percepatan Tanam dan Antisipasi El Nino yang digelar di Hotel Aston Simatupang Jakarta Selatan,” Kamis (6/7/23). Suwandi menyampaikan apresiasi dan penghargaan terhadap para Kadistan provinsi/kota Se – Indonesia yang telah hadir mengikuti kegiatan Rakor Percepatan Padi dan Jagung, serta […]

Jokowi Pastikan Program Food Estate Keerom Berkembang Baik

Jokowi Pastikan Program Food Estate Keerom Berkembang Baik

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meninjau program lumbung pangan nasional atau Food Estate di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Presiden memastikan program tersebut berjalan cukup baik dimana rata-rata produksinya mencapai 7 ton per hektare. “Kita lihat hanya dalam waktu 3 bulan hasilnya sudah bagus sekali, memang beberapa masih jelek […]

Mentan SYL Dianugerahi Liputan6 Sebagai Tokoh Inspiratif Pembangunan Pertanian Indonesia

Mentan SYL Dianugerahi Liputan6 Sebagai Tokoh Inspiratif Pembangunan Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) dianugerahi penghargaan Lintas Generasi Award Festival6 Liputan6.com sebagai tokoh inspiratif pegiat pemenuhan kebutuhan dan produktivitas pertanian. Penghargaan ini sekaligus apresiasi media informasi atas inovasi taksi alsintan yang terbukti membantu petani dalam meningkatkan produksi. Pemimpin Redaksi Liputan6, Irna Gustiawati mengatakan bahwa selama ini SYL membawa perubahan besar […]

Kolaborasi Satgas Optimalkan Tata Kelola Kelapa Sawit Melalui Self-Reporting SIPERIBUN

Kolaborasi Satgas Optimalkan Tata Kelola Kelapa Sawit Melalui Self-Reporting SIPERIBUN

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya mendorong, membina dan mensosialisasikan kepada seluruh pelaku usaha agar segera dan secara kontinu melakukan pelaporan melalui aplikasi Sistem Informasi Perizinan Perkebunan (SIPERIBUN) sesuai ketentuan. SIPERIBUN merupakan sistem berbasis aplikasi nasional yang digunakan oleh Satgas Sawit melalui self reporting. “Setiap perusahaan perkebunan wajib melakukan pelaporan mandiri (self-reporting) dalam periode […]

Jokowi Harap Food Estate Keerom Bisa Penuhi Kebutuhan Jagung Nasional

Jokowi Harap Food Estate Keerom Bisa Penuhi Kebutuhan Jagung Nasional

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meninjau food estate di Kabupaten Keerom, Papua, Kamis (6/7/2023). Dalam kunjungannya itu, Jokowi meninjau langsung kondisi ladang jagung yang penanaman pertamanya dilakukan tiga bulan lalu. Dikutip dari akun YouTube Sekretariat Presiden yang disiarkan Kamis (6/7/2023), Jokowi mengatakan, ladang food estate tersebut […]

Peluang Ekspor Makin Terbuka: Durian Parigi Moutong, Siap Tampil di Pentas Dunia

Peluang Ekspor Makin Terbuka: Durian Parigi Moutong, Siap Tampil di Pentas Dunia

Pilarpertanian – Dirjen Hortikultura, Prihasto Setyanto saat mengunjungi festival durian yang berlangsung di Parigi Moutong menyatakan dukungannya untuk mendorong durian lokal untuk ekspor. Buah asal Sulawesi Tengah memiliki tekstur daging yang lembut. Warna lebih menarik dan memiliki tingkat kemanisan terbaik di dunia. “Saya takjub melihat kegigihan petani durian Parigi. Kabupaten Parigi Moutong ini disebut-sebut sebagai […]

Menghadapi El Nino: Keberpihakan Pada Produksi Jagung Nasional

Menghadapi El Nino: Keberpihakan Pada Produksi Jagung Nasional

Pilarpertanian – Ditengah isu El Nino, petani harus berhadapan pada risiko kegagalan produksi. Situasi ini tidak membuat petani jagung mengeluh, mereka tetap bersemangat melakukan upaya produksi. Dinamika pemenuhan kebutuhan nasional harus dilihat secara komprehensif. Oleh karena itu, salah satu pelaku usaha jagung, Dean Novel mengatakan kolaborasi itu harus digerakkan pada data lapangan. “Saat ini, jika […]

Mentan SYL Dampingi Jokowi Tinjau Ladang Jagung di Food Estate Keerom Papua

Mentan SYL Dampingi Jokowi Tinjau Ladang Jagung di Food Estate Keerom Papua

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau ladang jagung di kawasan food estate di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Kamis (6/7/2023). Dari akun YouTube Sekretariat Presiden yang dirilis usai kegiatan peninjauan, Kamis (6/7/2023), Presiden Jokowi mengatakan bahwa lahan tersebut baru pertama kali ditanami jagung, sehingga tak perlu berpikir […]

Terobosan Digital: Keterbukaan Data dan Kolaborasi

Terobosan Digital: Keterbukaan Data dan Kolaborasi

Pilarpertanian – Jagung merupakan komoditi strategis bagi pemenuhan pangan nasional, baik sebagai bahan pakan, bahan industri makanan dan minuman, atau industri lainnya. Indonesia sebagai negara yang memiliki penduduk keempat terbanyak di dunia, menjadi salah satu potensi pasar komoditas. Memasuki bulan Juli 2023, pemenuhan jagung pakan difokuskan bersumber dari produksi dalam negeri. Direktur Pengolahan dan Pemasaran […]