Ngabuburit ke Budidaya Anggrek, Dirjen Hortikultura Galakkan Ekspor Tanaman Hias
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Ngabuburit ke Budidaya Anggrek, Dirjen Hortikultura Galakkan Ekspor Tanaman Hias

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Untuk menikmati kebun anggrek, tidak perlu lagi menghabiskan biaya hingga Thailand dan Singapura untuk melihat ratusan jenis anggrek yang cantik. Di Cikampek dan Sukabumi juga banyak, ada jenis anggrek denrobiun, anggrek bulan (Velenopsis) dan banyak lagi yang lain untuk menambah indahnya suasana ngabuburit di Cikampek.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sambil ngabuburit, Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) mengunjungi budidaya bunga milik PT. Ekakarya Graha Flora di Cikampek Pusaka, Kec. Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. PT. Ekakarya Graha Flora ini menghadirkan lahan pembibitan yang menyuguhkan aneka ragam jenis bunga anggrek.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Di taman seluas 26 hektare ini, Hortimania bisa menikmati lebih dari 2 juta tangkai yang beragam jenis bunga anggrek yang kesemuanya belum ada yang berasal dari luar negeri karena rata-rata berasal dari dalam negeri,” demikian kata Suwandi, saat bertandang ke lokasi budidaya Anggrek milik PT. Eka Graha Flora, di Cikampek, Kamis (16/5).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bunga anggrek yang ada di Ekakarya Graha Flora ini tertata rapi di persemaian, dengan pengelolaan yang mengedepankan profesionalisme dari tangan-tangan yang ahli dibidang Florikultur, sebut saja Jesica (32) lulusan S2 Institut Tekhnologi Bandung (ITB) yang menjabat sebagai Kepala Bagian Phalaopsis di PT. EGF, bercerita bahwa pegawainya adalah orang-orang yang ahli dibidangnya masing-masing.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Suwandi mengungkapkan kedepannya budidaya tanaman hias ini akan semakin diminati oleh petani. Karena hasilnya sangat menjanjikan, apalagi pangsa pasarnya sudah menjajaki Asia Tenggara hingga Eropa.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Berbagai jenis tanaman anggrek antara lain anggrek bulan, anggrek hitam, anggrek kasut kumis, anggrek kebutan, anggrek sendok, anggrek bulan bintang, anggrek kerlip, anggrek jamrud, anggrek phaleonopsis, dendrobium, Vanda douglas, oncidium, dan jenis lainnya. Sentra anggrek ada di Cianjur, Tangerang Selatan, Bogor, Karawang, Batu, Karanganyar dan lainnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Produksi anggrek 2018 sebanyak 24,7 juta tangkai. Volume ekspor anggrek 2018 sebanyak 51,9 ton senilai Rp 4,91 miliar, volume ekspor naik 19,4% dan nilai naik 16,35% dibandingkan ekspor 2017,” kata Suwandi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Tujuan ekspor ke negara Jepang, Korea, Singapore, New Zealand, Netherland dan lainnya,” imbuhnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Oleh karena itu, Suwandi menekankan ini pertanaman anggrek ini serta bangunan yang menyajikan aneka ragam bunga tersebut. Bangunan berbentuk menyerupai tenda (green house) itu menyimpan beraneka ragam bunga anggrek. Beberapa diantaranya sudah mekar. 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ini di pasaran luar biasa. Untuk paling murah saja bisa Rp 100 ribu. Paling mahal satu pot isi 50 tangkai itu bisa jutaan rupiah,” jelas dia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bagus Maulana, Marketing Executive Orchid Forest mengatakan “Jika berbicara soal harga, maka disini masih terjangkau, untuk satu pohonnya anggrek bulan minimal Rp.100.000 dan yang paling murah seharga Rp. 40.000,” kata Bagus.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Permudah Izin Ekspor
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dirjen Hortikultura Kementan Suwandi tegaskan pihaknya komitmen untuk terus meningkatkan ekspor komoditi hortikultura. Tidak hanya sayuran, buah-buahan tapi juga tanaman hias.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sesuai arahan dari Menteri Pertanian, kita terus meningkatkan ekspor komoditas pertanian kita dan juga kendalikan impor. Ekspor terus kita galakkan, salah satunya dari komoditas tanaman hias,” kata Suwandi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Suwandi mengatakan, banyak komoditas pertanian di dalam negeri ini bernilai devisa bagi negara. Salah satunya tanaman hias yang digalakkan oleh PT. Eka Karya Graha ini. Perusahaan ini membudidayakan berbagai jenis tanaman anggrek untuk diekspor. Adapun negara tujuan ekspor tanaman hias ini antara lain Singapura dan Jepang.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ekspor tanaman hias proses perijinannya sekarang sudah online. Nggak berbelit-belit. Nggak pakai lama. Kalau dulu 13 hari, sekarang tidak sampai 3 jam sudah selesai. Ijinnya kami percepat. Kalau perlu saya tandatangan langsung,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Suwandi dalam blusukannya menilai pangsa ekspor tanaman hias luar biasa. Menariknya, permintaan dalam negeri untuk tanaman hias ini ternyata juga cukup besar. Ini ada juga kirimnya ke Bali, Jakarta, Surabaya, Makassar, Medan hingga Kalimantan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Hampir semua pulau. Hotel, bandara, gedung perkantoran, mall-mall, ini dari sini. Tanaman hias yang ada di Bandara Cengkareng pesannya juga dari sini,” tuturnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara itu, Kepala Bagian Produksi Phalaopsis, Jessica Stephanie mengaku bersyukur ijin ekspor untuk tanaman hias ke mancanegara sangat mudah. ‎”Kita bersyukur ekspor kami ke luar negeri nggak pernah ada masalah. Perijinannya sangat mudah, dan simpel,” katanya. (OIR)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Sosialisasi dan Gertam Kedelai Mendukung Produksi Kedelai Nasional di Kabupaten Bulukumba

Sosialisasi dan Gertam Kedelai Mendukung Produksi Kedelai Nasional di Kabupaten Bulukumba

Pilarpertanian – Direktur Akabi bersama Kelompok Tani Kapparayya Desa Benjala melakukan Gerakan Tanam Kedelai dalam rangka Peningkatan Produksi Kedelai Nasional. Senin (21/08/23). Lokasi Gerakan Tanam di Kecamatan Bonto Bahari seluas 100 ha, sedangkan untuk total pengembangan Kedelai di Kabupaten Bulukumba tahun 2023 seluas 102 ha. Rata-rata produktivitas kedelai varietas anjasmoro di lokasi gerakan tanam sebesar […]

Antisipasi El Nino, Kementan Adakan Rapat Koordinasi di Jawa Timur

Antisipasi El Nino, Kementan Adakan Rapat Koordinasi di Jawa Timur

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian mengambil langkah nyata untuk mengatasi dampak fenomena El Nino yang berdampak pada sektor pertanian. Hal ini tergambar dalam Rapat Koordinasi Gerakan Penanggulangan Dampak El Nino yang digelar hari ini di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jawa Timur, dihadiri oleh perwakilan seluruh Direktorat, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten seluruh Jawa Timur serta pihak […]

Kementan Perkokoh Tata Kelola Memajukan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan

Kementan Perkokoh Tata Kelola Memajukan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah fokus membangun tata kelola dalam memajukan kelapa sawit di Kalimantan Selatan sebagai salah satu komoditas bernilai ekonomi tinggi dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat dan nasional. Ini dilakukan sebagai salah satu agenda agar penyediaan pangan Indonesia bagi dunia tetap tangguh meskipun menghadapi dampak perubahan iklim ekstrem global. “Hari ini kita […]

Menyusul Karkas Ayam Beku dan DOC, Indonesia Berhasil Ekspor Telur ke Singapura

Menyusul Karkas Ayam Beku dan DOC, Indonesia Berhasil Ekspor Telur ke Singapura

Pilarpertanian – Produk Peternakan Indonesia kembali berhasil menembus pasar ekspor. Sebanyak 557.280 butir telur ayam konsumsi diekspor ke Singapura dengan nilai SGD 101.730 atau setara Rp 1,15 M. Ekspor telur hari ini merupakan pengiriman ke 16 dari rencana pengiriman sebanyak 9,3 juta butir senilai SGD 1,72 juta atau setara Rp. 19.4 M sampai dengan akhir […]

Hadiri Pembukaan AEW Markaz Komobid Serang, Kementan: Harapan Baru Pertanian Banten

Hadiri Pembukaan AEW Markaz Komobid Serang, Kementan: Harapan Baru Pertanian Banten

Pilarpertanian – Satu lagi kawasan agroeduwisata telah dibuka. Kawasan Agroeduwisata (AEW) Markaz Komobid di Pondok Pesantren Al Markaz di Kabupaten Serang, Banten secara resmi dibuka pada Senin (21/8) dan siap menjadi tujuan wisata pertanian terbaru. Saat menghadiri pembukaan Kawasan AEW Markaz Komobid, Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto mengungkapkan bahwa Serang merupakan salah satu kabupaten penyangga […]

Durian Unggul Nusantara dari Kundur: Jagoan Baru yang Siap Mendunia

Durian Unggul Nusantara dari Kundur: Jagoan Baru yang Siap Mendunia

Pilarpertanian – Jika Thailand memiliki Monthong dan Malaysia memiliki Musang King, Indonesia juga bersiap untuk punya jagoan baru yang mendunia. Saat ini, Kementerian Pertanian tengah melakukan eksplorasi durian unggul Nusantara di berbagai daerah potensial di seluruh Indonesia. Salah satu daerah yang potensi memiliki banyak durian unggul adalah Pulau Kundur, Provinsi Kepulauan Riau. Saat melakukan kunjungan […]

Panen Bawang Merah Agro Electrifying Parangtritis Hasilkan 20 ton/hektar

Panen Bawang Merah Agro Electrifying Parangtritis Hasilkan 20 ton/hektar

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian memberikan apresiasi kepada Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta atas capaian produksi bawang merah di wilayah tersebut. Saat ini produksi bawang merah DIY terbilang surplus dimana produksi paling besar dihasilkan dari Kabupaten Bantul khususnya Kapanewon Kretek, Sanden dan Imogiri. Program Listrik Masuk Lahan atau dikenal sebagai Agro Electrifying diyakini akan mendorong peningkatan produksi […]

Kementan Ajak Insan Pertanian Siapkan Mitigasi dan Adaptif dengan El Nino

Kementan Ajak Insan Pertanian Siapkan Mitigasi dan Adaptif dengan El Nino

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), mengajak seluruh insan pertanian bersiap menghadapi El Nino. Dalam Focus Group Discussion bulanan seri 3 yang diadakan pada (22/8) oleh Perhimpunan Agronomi Indonesia (PERAGI), Kementan mengajak petani mempersiapkan mitigasi dan adaptif terhadap El Nino. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo juga menegaskan jika Kementan […]

Mentan SYL Ajak Pelaku Perkebunan Akselerasi Program Peremajaan Hingga Hilirisasi Sawit di Kalsel

Mentan SYL Ajak Pelaku Perkebunan Akselerasi Program Peremajaan Hingga Hilirisasi Sawit di Kalsel

Pilarpertanian – Industri sawit Indonesia berperan penting untuk perekonomian Indonesia dengan kinerja perdagangan kelapa sawit yang terus meningkat. Untuk itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para pelaku perkebunan sawit berupaya melakukan akselerasi Program Peremajaan Sawit hingga hilirisasi melalui perbaikan tata kelola sawit secara berkelanjutan guna menjaga dan meningkatkan produksi. “Hari ini secara […]