Otomasi Fertigasi Tingkatkan Produktivitas Urban Farming
Foto : Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi (Dua dari Kiri) Saat Mengunjungi Kelompok Wisata Tani Berkah MBR di Bogor, Jawa Barat.

Otomasi Fertigasi Tingkatkan Produktivitas Urban Farming

Pilarpertanian - Budi daya tanaman di wilayah perkotaan menggunakan teknologi otomasi fertigasi sangat mempermudah pekerjaan karena dilakukan melalui sistem yang terkontrol otomatis. Karenanya, tanaman akan ternutrisi secara tepat baik waktu, jumlah, maupun kadarnya.


Salah satu Kelompok Wanita Tani (KWT) yang mengadopsi hal tersebut adalah KWT Berkah MBR yang berada di Kec. Katulampa, Bogor Timur.


“Melalui pemanfaatan teknologi otomasi fertigasi, budi daya hidroponik di perkotaan harus semakin produktif, teknologi seperti ini bisa membuat pekerjaan semakin efektif dan efisien” ungkap Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi saat mengunjungi KWT Berkah MBR pada Minggu (03/01/2021).


Agung menuturkan bahwa KWT Berkah MBR layak menjadi teladan bagi kegiatan pemberdayaan masyarakat berbasis pertanian perkotaan atau urban farming.



“Keberhasilannya dalam mengembangkan budi daya hidroponik organik ini diharapkan bisa memotivasi kelompok masyarakat lainnya” ujarnya.


Di tempat yang sama, Kepala Pusat Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan, Yasid Taufik mengungkapkan, sebagai penerima bantuan pemerintah untuk kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) tahun 2020, KWT Berkah MBR terus didorong agar produktif dan inovatif dalam bertanam di pekarangan,


“Seperti yang diungkapkan Kepala BKP, tentu kami akan terus mendorong KWT Berkah dan juga kelompok masyarakat lainnya agar dapat mengadopsi teknologi ini sehingga masyarakat dapat berproduksi dan ketahanan pangan terjaga,” ujar Yasid.


Sementara itu, Ketua KWT Berkah MBR, Rita mengakui bahwa aktivitas kelompoknya berawal dari kegiatan pengelolaan sampah yang kemudian berkembang menjadi pembuatan kompos, ternak ikan, hingga bertanam hidroponik dengan sistem pengairan otomatis.


“Kita tidak perlu lagi menyiram, setiap pagi dan sore selama setengah jam tanaman dengan sendirinya akan tersiram” ujarnya.


Dengan jumlah anggota sebanyak 40 orang, mereka memanfaatkan lahan seluas 400 m² untuk bertanam hidroponik seperti bayam, kangkung, cabai, bawang dan seledri.


Selain itu mereka juga memanfaatkan lahan pekarangan yang ada untuk ternak ikan lele.


“Sampai saat ini kami sudah panen lebih dari tiga kali dan hasilnya kami manfaatkan untuk kebutuhan harian dan sebagian dijual ke warga sekitar,” ungkapnya.


Apa yang dilakukan oleh KWT Berkah MBR dengan teknologi otomasi fertigasi ini sejalan dengan pesan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Memasuki tahun baru 2021, Mentan SYL berharap sektor pertanian Indonesia bisa semakin berkembang menjadi lebih mandiri dan modern, agar bisa memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.


“Menyambut tahun baru 2021, mari melangkah dengan semangat yang lebih menggelora dan tekad kita yang lebih kuat dalam mewujudkan pertanian Indonesia yang semakin maju, semakin mandiri dan modern,” ungkap Mentan SYL.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Kementan Mitigasi Bencana Banjir di Lahan Pertanian Grobogan

Kementan Mitigasi Bencana Banjir di Lahan Pertanian Grobogan

Pilarpertanian – Banjir yang melanda Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah mengakibatkan terendamnya 4.309 hektar sawah. Kementerian Pertanian (Kementan) siap berkoordinasi dengan daerah setempat untuk melakukan mitigasi meredam dampak terjadinya puso. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, Kementan siap membantu proses mitigasi banjir di Grobogan. Menurutnya, Kabupaten Grobogan salah satu wilayah penyangga pangan dan kawasan pertanian […]

BPS Sebut Lonjakan Panen Bulan Februari-Maret, KTNA Yakin Indonesia Surplus Beras

BPS Sebut Lonjakan Panen Bulan Februari-Maret, KTNA Yakin Indonesia Surplus Beras

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan akan ada lonjakan produksi beras pada Bulan Februari dan Maret 2024 mendatang. Lonjakan tersebut bahkan mencapai angka tinggi, yakni sebesar 6,10 juta ton GKG yang terjadi pada Bulan Maret berikutnya. Diketahui, hasil Kerangka Sampel Area (KSA) yang dilakukan BPS pada bulan Desember 2023 menunjukkan bahwa produksi gabah pada […]

Jaga Produksi 2024, Kementan Gerak Cepat Tangani Lahan Pertanian Terdampak Banjir di Grobogan

Jaga Produksi 2024, Kementan Gerak Cepat Tangani Lahan Pertanian Terdampak Banjir di Grobogan

Pilarpertanian – Di puncak musim hujan awal tahun 2024 ini, beberapa daerah diguyur hujan lebat sehingga beberapa lahan pertanian di Provinsi Jawa Tengah dilanda banjir. Kabupaten Grobogan adalah salah satu yang terdampak banjir akibat meluapnya Sungai Lusi dan Sungai Serang serta jebolnya tanggul Cabean. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi mengatakan bahwa berdasarkan data per tanggal […]

Kementan Kucurkan Bantuan Kepada Petani Terdampak Banjir Di Jawa Tengah

Kementan Kucurkan Bantuan Kepada Petani Terdampak Banjir Di Jawa Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap memberikan sejumlah bantuan kepada para petani di Demak, Grobogan dan Kudus yang terdampak bencana banjir. Kementan pun terus bergerak cepat melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk segera bergerak menyusutkan genangan air. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam kunjungannya memberikan bantuan total senilai 30 Miliar, dengan rincian benih […]

Salurkan Bantuan Secara Cepat, Masyarakat Demak Sampaikan Terima Kasih Kepada Mentan Amran

Salurkan Bantuan Secara Cepat, Masyarakat Demak Sampaikan Terima Kasih Kepada Mentan Amran

Pilarpertanian – Masyarakat di Desa Ngaluran, Kecamatan Kaliteko, Kabupaten Demak, Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas bantuan benih padi Kementerian Pertanian yang diberikan langsung oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Mereka bersyukur karena bantuan tersebut disalurkan secara cepat dan tepat. Petani yang juga masyarakat sekitar, Muhammad Mahin (48), mengatakan bahwa petani di desa tersebut sedang […]

Nyoblos di TPS Senayan, Mentan Amran Berharap Program Pertanian di Era Presiden Joko Widodo Tetap Dilanjutkan

Nyoblos di TPS Senayan, Mentan Amran Berharap Program Pertanian di Era Presiden Joko Widodo Tetap Dilanjutkan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berharap program pangan yang sudah berjalan di era pemerintahan Presiden Joko Widodo dapat dilanjutkan pada pemerintahan yang akan datang. Menurutnya, semua program yang ada saat ini memiliki perkembangan yang sangat cepat dalam sejarah pertanian Indonesia. “Mohon untuk dilanjutkan pembangunan yang sudah bagus ini. Sektor pertanian tumbuh lebih […]

Kementan Bersama Gempita Genjot Penanaman Jagung di Subang, Jabar

Kementan Bersama Gempita Genjot Penanaman Jagung di Subang, Jabar

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) mengawal jalannya kegiatan gerakan pemuda tani Indonesia (Gempita) yang melakukan penanaman jagung di Desa Gembor, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Nantinya, hasil penanaman tersebut akan diserap langsung oleh perusahaan Internasional sebagai rangkaian dari program CSR. Direktur Pembiayaan Kementan, Indah Megawati mengatakan bahwa kerja sama petani dan pengusaha harus didorong […]

Lapor Presiden, Mentan Pastikan Produksi Padi dan Jagung Berjalan Baik

Lapor Presiden, Mentan Pastikan Produksi Padi dan Jagung Berjalan Baik

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan perkembangan produksi tanaman padi dan jagung pada tahun ini berjalan dengan sangat baik. Hal ini karena pemerintah sejauh ini terus melakukan pengairan sawah di pulau dan luar pulau Jawa dengan menggunakan pompa air. Hasilnya, kata Mentan, dari luasan tanaman pada Desember 2023 lalu sudah melebihi target […]

Kunjungi Korban Banjir Demak, Mentan Berikan Bantuan Benih 10.000 ha dan 30 Miliar Sarana Pertanian

Kunjungi Korban Banjir Demak, Mentan Berikan Bantuan Benih 10.000 ha dan 30 Miliar Sarana Pertanian

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bergerak cepat melakukan penanganan banjir yang terjadi di Jawa Tengah. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan bantuan total senilai 30 Miliar, dengan rincian benih padi untuk 10.000 hektar, JIT, Asuransi Pertanian (AUTP), Pompa, Combine Harvester dan traktor untuk 3 kabupaten. Kepastian ini disampaikan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat meninjau […]