Pastikan Stok Cabai Aman H-3 Lebaran, Kementan Pantau Langsung Panen Cabai di Temanggung
Foto : Kementerian Pertanian Turun Langsung ke Lapangan untuk Memantau Kondisi Daerah Sentra Pemasok Cabai Jabodetabek, Yaitu Kabupaten Temanggung.

Pastikan Stok Cabai Aman H-3 Lebaran, Kementan Pantau Langsung Panen Cabai di Temanggung

Pilarpertanian - Jelang Idul Fitri yang tinggal menghitung hari, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo tegaskan kepada seluruh jajarannya untuk memastikan stok pangan mencukupi kebutuhan konsumen. Terlebih dengan adanya kebijakan larangan mudik, sehingga khususnya di Jabodetabek harus benar-benar dipastikan pasokan aman dan harga terkendali.


Kementerian Pertanian turun langsung ke lapangan memantau kondisi daerah sentra pemasok cabai Jabodetabek, di antaranya Kabupaten Temanggung. Di Kecamatan Ngadirejo, tepatnya Desa Campursari terhampar cabai seluas 120 ha dan Desa Kataan seluas 250 ha yang mayoritas sedang panen. Jika ditotal, satu Kecamatan Ngadirejo saat ini ada pertanaman cabai rawit seluas 450 hektar, cabai keriting 30 hektar dan cabai besar 250 hektar.


Melihat kondisi tersebut, Kementan optimis bahwa pasokan cabai mencukupi kebutuhan Idul Fitri yang jatuh di hari Kamis mendatang.
“Jika melihat kondisi di wilayah sentra seperti ini, Saya rasa tidak akan terjadi lonjakan harga cabai, paling terjadi distorsi harga, itu pun karena suasana lebaran, supir angkutan, pedagang dan juga petani tentunya merayakan Idul Fitri bersama keluarga, setelah itu harga tetap aman,” ujar Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto.


Secara nasional, jika dilihat dari data prognosa produksi, yang dihitung berdasarkan realisasi luas tambah tanam bulan November 2020 s.d Februari 2021, produksi cabai rawit bulan Mei sebesar 101.132 ton sedangkan kebutuhan hanya 76.726 ton sehingga masih surplus sebesar 24.407 ton. Begitu juga dengan cabai besar, prognosa produksi sebesar 97.456 ton sedangkan kebutuhan 79.711 ton sehingga surplus sebesar 17.754 ton.



Di sela-sela kunjungan lapangnya, Anton juga menyampaikan apresiasinya kepada petani Temanggung yang sudah menerapkan likat kuning dan perangkap lalat buah di pertanaman cabai. “Jadi gini, lalat buah itu yang paling ditakuti tanaman hortikultura, jadi dengan adanya petrogenol ini tentunya sangat efektif untuk menangkal serangan hama, jadi saya sarankan kepada petani di daerah lain juga menggunakan ini”, pungkasnya.


Saat ditemui di lapangan, Yasmadi ketua kelompok Sidodadi menyampaikan bahwa Kabupaten Temanggung siap untuk mengamankan pasokan cabai hingga Idul Fitri besok. Pria yang yang disapa Pak Yas itu membeberkan bahwa petani di wilayahnya akan tetap panen cabai hingga hari Selasa untuk memenuhi pasokan di pasar setempat dan juga Jabodetabek.


“Selasa masih petik, dikirim ke Jakarta Selasa malam hingga hari Rabu pagi sampai Jakarta. Tenaga petik liburnya juga cuma dua hari, jadi lebaran hari kedua sudah petik lagi,” beber Yasmadi.


Senada, Sarmadi ketua kelompok Muda Sejahtera yang rata-rata anggotanya masih muda, saat ini sedang panen cabai rawit seluas 25 ha dan siap memasok kebutuhan Jabodetabek. Ia menyampaikan bahwa petani sebenarnya tidak menginginkan harga sangat tinggi.


“Harga dikisaran 20 ribu hingga 30 ribu di tingkat petani sudah sangat menguntungkan, ujar Sarmadi sambil diamini anggota kelompoknya.


Kelompok Tani Muda Sejahtera berharap dapat menanam cabai sepanjang musim. Selama ini, pertanaman cabai hanya dilakukan pada musim hujan saja. Jika kemarau perlu adanya fasilitasi pompa air agar tetap bisa tanam. Namun disisi lain, kelompok tani ini yang diprakarsai oleh para milenial di Desa Kataan Kec. Ngadirejo telah menerapkan pengendalian OPT ramah lingkungan pada pertanaman cabai rawitnya. Pengaplikasian petrogeno dan PGPR diakui Sarmadi lebih hemat biaya karena mampu menekan penggunaan pestisida.


Kepala Dinas Pertanian Kab. Temanggung, Joko Budi Nuryanto menyampaikan apresiasi terhadap pemerintah pusat. Tahun 2020 Kabupaten Temanggung mendapatkan alokasi pengembangan kawasan cabai dan bantuan benih dari Ditjen Hortikultura seluas 82 hektar yang telah tertanam pada bulan Desember 2020 hingga Maret 2021. Tahun ini juga mendapatkan alokasi seluas 30 hektar.


“Bantuan tersebut sangat membantu petani, terlebih di masa pandemi covid tahun kemarin, sangat menolong permodalan petani untuk tetap bisa tanam cabai,” tutup Joko.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Wujudkan Jateng Zero PMK, Mentan SYL Tinjau Vaksinasi di Grobogan

Wujudkan Jateng Zero PMK, Mentan SYL Tinjau Vaksinasi di Grobogan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meninjau pelaksanaan vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Grobogan sekaligus memberikan bantuan obat-obatan. Selain untuk mempercepat penyembuhan PMK, vaksinasi ini juga sebagai upaya mewujudkan Provinsi Jawa Tengah (Jateng) sebagai daerah pertama yang zero PMK. “Saya berkomitmen dengan Pak Gubernur untuk menjadikan Jawa Tengah sebagai […]

Mentan SYL dan Panglima TNI Sepakat Perkuat Sektor Pertanian Indonesia

Mentan SYL dan Panglima TNI Sepakat Perkuat Sektor Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa sepakat untuk memperkuat sektor pertanian Indonesia melalui kerja sama perluasan lahan dan pengembangan peternakan. Di antaranya percepatan swasembada gula konsumsi, program desa korporasi sapi dan pemberantasan wabah PMK serta penyakit menular lainnya. Kerja sama ini, Menurut Mentan penting dilakukan untuk […]

Mentan SYL Gandeng PT. Japfa Tingkatkan Pemberdayaan Peternakan Rakyat, Petani Jagung dan Ekspor

Mentan SYL Gandeng PT. Japfa Tingkatkan Pemberdayaan Peternakan Rakyat, Petani Jagung dan Ekspor

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melakukan kunjungan ke pabrik pakan PT. Japfa Grobogan, Jawa Tengah guna memperkuat kerja sama pemberdayaan peternakan rakyat dan menjamin kestabilan harga jagung petani hingga akselerasi ekspor. Karena itu, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) untuk mendukung percepatan […]

Panglima TNI Apresiasi Kinerja Kementan Dalam Meningkatkan Produksi Pangan Nasional

Panglima TNI Apresiasi Kinerja Kementan Dalam Meningkatkan Produksi Pangan Nasional

Pilarpertanian – Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa mengapresiasi kinerja jajaran Kementan dalam meningkatkan produksi pangan selama beberapa tahun terakhir. Menurut Panglima, pertanian merupakan sektor penting yang terbukti mampu menjadi tulang punggung ekonomi di masa pandemi. “Kami sangat bangga karena Pak Menteri dengan jajaran menjadi tulang punggung dalam masa yang tidak terlalu normal sehingga Indonesia tetap […]

Kementan dan FAO Terus Lakukan Survey Lapangan Untuk Pengendalian Belalang Kembara

Kementan dan FAO Terus Lakukan Survey Lapangan Untuk Pengendalian Belalang Kembara

Pilarpertanian – Keseriusan penanganan hama belalang kembara di Pulau Sumba Provinsi Nusa Tenggara Timur terus berlanjut. Hal ini bisa dilihat dari rangkaian kunjungan atau survey lapangan yang dilakukan oleh Kementerian Pertanian (Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan) dan perwakilan Food Agriculture Organization (FAO) dengan pendampingan dari Dinas Pertanian Kabupaten Sumba Tengah. Kementan dan FAO sudah turun melakukan […]

SYL Ajak Mahasiswa Polbangtan Hadapi Tantangan Krisis Global

SYL Ajak Mahasiswa Polbangtan Hadapi Tantangan Krisis Global

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang untuk bersama-sama menghadapi berbagai ancaman krisis global. Diantaranya dengan meningkatkan kualitas akademik dan menguasai kemampuan teknologi mekanisasi untuk peningkatan produksi. “Tantangan krisis pangan dunia itu harus kita hadapi dengan perubahan-perubahan agenda dan teknologi pertanian yang lebih maju serta menyesuaikan […]

Jadi Lokasi Pertemuan Kedua Para Delegasi Pertanian G20, Ini Rangkaian Kegiatan ADM di Yogyakarta

Jadi Lokasi Pertemuan Kedua Para Delegasi Pertanian G20, Ini Rangkaian Kegiatan ADM di Yogyakarta

Pilarpertanian – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertanian (Kementan) akan menggelar sesi kedua pertemuan Agriculture Deputies Meeting (ADM) di Yogyakarta. Dikenal sebagai kota pelajar yang kental dengan adat dan budayanya, Yogyakarta terpilih menjadi tuan rumah pelaksanaan kedua ADM yang akan berlangsung pada 27 – 29 Juli 2022. Pertemuan ini merupakan rangkaian kegiatan Kelompok Kerja Pertanian (Agriculture […]

SYL Ajak Petani Perbanyak Penggunaan Pupuk Organik, Ini Alasannya

SYL Ajak Petani Perbanyak Penggunaan Pupuk Organik, Ini Alasannya

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para petani di seluruh Indonesia untuk meningkatkan penggunaan pupuk sendiri alias pupuk organik. Menurutnya, pupuk organik sangat dibutuhkan, selain karena pupuk subsidi yang ada saat ini jumlahnya sangat terbatas. “Belum lagi bahan baku pupuk seperti gugus fosfat yang sebagian besar dikirim dari Ukraina dan Rusia […]

Apkasi 2022, Mentan SYL Disebut Panutannya Bupati Seluruh Indonesia

Apkasi 2022, Mentan SYL Disebut Panutannya Bupati Seluruh Indonesia

Pilarpertanian – Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi), Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengapresiasi pemulihan ekonomi yang dilakukan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melalui sektor pertanian. Meski belum sepenuhnya cerah, namun kata dia, upaya tersebut telah memberi dampak baik terhadap pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi. “Kita bisa optimis melihat Indonesia sudah melewati […]