Program Kementan Mampu Tekan Inflasi dan Stabilkan Harga Pangan
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Program Kementan Mampu Tekan Inflasi dan Stabilkan Harga Pangan

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Upaya pemerintah dalam meningkatkan ketersediaan pangan terus dilakukan melalui berbagai program dan terobosan yang dikeluarkan Kementerian Pertanian (Kementan). Salah satunya dengan menggencarkan program unggulan Upaya Khusus (Upsus) produksi Padi, Jagung, Kedelai dan hortikultura.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kami juga memiliki program SIWAB (Sapi Indukan Wajib Bunting) pada peternakan yang mampu meningkatkan produksi pertanian secara signifikan, dan bisa menyediakan ketersediaan pangan dari produksi dalam negeri,” kata Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Kementerian Pertanian, Ketut Kariyasa, Rabu (22/5).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Kariyasa, kedua program tersebut terbukti secara nyata mampu menambah pasokan ketersediaan secara nasional. Lebih dari itu, program ini juga berdampak langsung terhadap stabilitas harga di tingkat konsumen dan mampu menekan inflasi bahan pangan secara signifikan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Stabilitas harga juga terjadi setiap tahun, sekalipun pada hari hari besar keagamaan maupun tahun baru dalam 3 tahun terakhir. Termasuk pada bulan suci Ramadhan yang sedang berjalan saat ini,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Stabilnya harga, kata Kariyasa, juga menyebabkan posisi inflasi terus menurun setiap tahun. Hal ini dapat dilihat dari kelompok pengeluaran bahan makanan pada tahun 2013 yang masih sangat tinggi, yakni mencapai 11,35 persen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Begitu juga pada tahun 2014, walupun sempat mengalami penurunan, tapi kondisinya masih cukup tinggi, yaitu 10,57 persen dan jauh di atas inflasi umum yang mencapai 8,36 persen,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Namun, pada tahun 2015 dan 2016, inflasi bahan makanan mengalami penurunan drastis sampai 4,93 persen dan 5,69 persen, walaupun kondisi saat itu masih tetap berada di atas inflasi umum dengan angka masing-masing 3,35 persen dan 3,02 persen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Akan tetapi, catatan yang sangat membanggakan terjadi pada tahun 2017. Kata Kariyasa, inflasi bahan makanan saat itu turun sampai 1,26 persen, yang berarti masuk pada level rendah jika dibandingkan dengan sektor lainnya karena berada dibawah inflasi umum, yaitu 3,61 persen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ini tentu saja harus menjadi catatan tersendiri karena masuk sebagai inflasi paling rendah yang pernah terjadi dalam sejarah Indonesia,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kariyasa menambahkan, keberhasilan ini bahkan terus berlanjut baik pada tahun 2018 maupun awal tahun 2019, dimana bahan makanan/pangan mengalami deflasi -1,11 untuk bulan Februari dan -1,01 untuk bulan Maret.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Penurunan inflasi ini terjadi dari berbagai kontribusi program yang dilakukan Pemerintah melalui Kementerian Pertanian saat ini,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sedangkan program pembenahan rantai pasok dan distribusi pangan mampu berdampak pada harga jual produk yang diterima petani menjadi tetap menarik. Disisi lain, konsumen juga dapat membeli pangan dengan harga yang terjangkau sehingga inflasi tetap terkendali.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Disini kita harus ingat bahwa sejak kemerdekaan, pemerintah sudah menetapkan pencapaian swasembada, ketahanan, dan kedaulatan pangan. Ketetapan ini penting karena menjadi salah satu prioritas pembangunan ekonomi nasional. Jadi apa yang kita lakukan hari ini untuk menuju ke sana,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Terkait dengan hal ini, Ketua DPR Bambang Soesatyo mendukung secara penuh semua program yang sedang berjalan di Kementerian Pertanian. Menurut dia, program-program yang ada terbukti memberikan manfaat positif pada masyarakat dan ekonomi negara.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Menurut kami di DPR, semua kebijakan dan regulasi pertanian dibawah kepemimpinan Mentan Amran Sulaiman harus dikawal secara baik. Tentu kita semua berharap inflasi pangan tetap rendah,” ujar politisi Golkar yang akrab disapa Bamsoet ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurutnya, keberhasilan ini dapat dilihat selama beberapa tahun terakhir, di mana pemerintah Indonesia terbukti mampu menekan semua gejolak inflasi pangan. Capaian ini harus diapresiasi bersama mengingat kerja Kementan sudah sesuai target dalam merealisasikan kedaulatan pangan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Inilah yang perlu kita jaga terus supaya harga tidak bergejolak. Stok pangan perlu dijaga dan petani perlu diperhatikan. Jadi tidak semata-mata hanya sekadar terciptanya ketahanan pangan saja,” tutupnya.(LT).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Raih Anugerah APE 2023 dari Kementerian PPPA, Kementerian Pertanian Arusutamakan Kesetaraan Gender dalam Pertanian

Raih Anugerah APE 2023 dari Kementerian PPPA, Kementerian Pertanian Arusutamakan Kesetaraan Gender dalam Pertanian

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) mendapat penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia. Diketahui, anugerah ini merupakan penghargaan keberhasilan atas prakarsa pencapaian pembangunan pengarusutamaan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan terhadap anak. Mengenai hal ini, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik yang mewakili Kementerian Pertanian menerima APE mengatakan […]

Komisi IV DPR RI Dukung Penuh Upaya Khusus Kementan Tingkatkan Produksi Pangan Di Lampung

Komisi IV DPR RI Dukung Penuh Upaya Khusus Kementan Tingkatkan Produksi Pangan Di Lampung

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian terus menggenjot optimalisasi produksi padi untuk mendukung program swasembada beras. Hal ini disampaikan Menteri Pertanian yang diwakili Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementan Dedi Nursyamsi pada Rapat Koordinasi (Rakor) Upaya Khusus (Upsus) peningkatan produksi padi dan jagung 2023-2024 di Provinsi Lampung, Kamis (21/12/2023) yang sekaligus dilakukan penandatanganan komitmen antara Kementan […]

Mentan Terjun Langsung Pada Gerakan Percepatan Tanam Di Lampung

Mentan Terjun Langsung Pada Gerakan Percepatan Tanam Di Lampung

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke lahan pertanian yang ada di Kelurahan Adipuro, Kecamatan Trimujo, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Rabu 20/12/23. Orang nomor satu di Kementerian Pertanian tersebut melakukan Gerakan Percepatan Tanam dan Peningkatan Produksi Padi. Mentan Andi mengungkapkan, gerakan tanam tersebut merupakan upaya Kementan untuk memaksimalkan produksi padi. […]

Aktif Sebagai Mitra Aksi Nyata Penanaman Pohon, Kementan Terima Penghargaan Revolusi Mental 2023

Aktif Sebagai Mitra Aksi Nyata Penanaman Pohon, Kementan Terima Penghargaan Revolusi Mental 2023

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menerima Penghargaan Revolusi Mental 2023 atas jasa dan partisipasinya dalam mengkoordinasikan program Gerakan Nasional Revolusi Mental. Apresiasi ini diserahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) bersamaan dengan penyerahan ke 37 pemenang Anugerah Revolusi Mental 2023 oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, di Istana Wakil Presiden. […]

Percepatan Tanam Padi, Mentan Amran: Pupuk Harus Mudah Didapatkan

Percepatan Tanam Padi, Mentan Amran: Pupuk Harus Mudah Didapatkan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong akselerasi percepatan tanam, terutama untuk menanggulangi dampak iklim ekstrem yang melanda dunia dan berpotensi berpengaruh terhadap produksi padi nasional. “Pemerintah saat ini tengah menyiapkan berbagai program jangka panjang yang dapat memperkuat posisi pangan sebagai kekuatan negara,” ungkap Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat menggelar tanam padi serentak di […]

Kementan Dorong Penguatan Kelembagaan Petani di Indonesia

Kementan Dorong Penguatan Kelembagaan Petani di Indonesia

Pilarpertanian – Salah satu langkah untuk memperkuat pertanian di Indonesia adalah dengan memperkuat kelompok taninya. Hal tersebut terungkap dalam Bimtek Propaktani Episode 1066 dengan tema “Kuatkan Gapoktan Kuat Pangan (Awasi Kontrol Monitoring Secara Serius)” (Rabu/20-12-2023). Founder Jimmy Hantu Foundation Sujimin mengungkapkan pentingnya keberadaan kelompok tani dalam memperkuat pertanian di Indonesia. “Dari sebuah kelompok maka petani […]

Itjen Kementan Gelar FGD Peralihan SDM dan BMN ke Badan Karantina Indonesia

Itjen Kementan Gelar FGD Peralihan SDM dan BMN ke Badan Karantina Indonesia

Pilarpertanian – Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian (Itjen Kementan) menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka melakukan pendampingan pengalihan Unit Kerja Sumber Daya Manusia (SDM) dan Barang Milik Negara (BMN) Badan Karantina Pertanian Kementan menjadi Badan Karantina Indonesia. Peleburan tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 45 Tahun 2023. Inspektur III Itjen Kementan, Andry Asmara menuturkan […]

Penyuluh Menjadi Ujung Tombak Pertanian, Mentan Amran Naikkan Biaya Operasional Penyuluh

Penyuluh Menjadi Ujung Tombak Pertanian, Mentan Amran Naikkan Biaya Operasional Penyuluh

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan Biaya Operasional Penyuluh atau BOP penyuluh akan dinaikkan dengan menggunakan anggaran yang disisir dari berbagai kegiatan di Kementerian Pertanian. Kenaikan ini menurut Mentan penting dilakukan untuk mendukung peningkatan produksi padi dan jagung sebagai kekuatan masa depan bangsa. “Saya katakan andaikan gaji dan honor saya cukup untuk […]

Manfaatkan Artificial Intelligence, Kementan Perkuat Diseminasi Informasi

Manfaatkan Artificial Intelligence, Kementan Perkuat Diseminasi Informasi

Pilarpertanian – Diseminasi informasi atau publikasi memiliki peran penting untuk memasyarakatkan perkembangan pertanian di tanah air. Menyadari hal itu, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian menggelar Pelatihan Pembuatan Konten Publikasi. BPPSDMP melalui Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP), menggelar pelatihan Pembuatan Konten Publikasi dengan tema ‘What is good content […]