Rutin Lakukan Pengamatan, Petugas POPT Kediri Berhasil Kendalikan Ulat Grayak
Foto : Proses Pengendalian Ulat Grayak oleh Petugas Pengendali Organisme Penganggu Tumbuhan (POPT) Kabupaten Kediri Bersama Petani.

Rutin Lakukan Pengamatan, Petugas POPT Kediri Berhasil Kendalikan Ulat Grayak

Pilarpertanian - Berkat pengendalian awal, tanaman jagung petani di desa Paron Kediri berhasil diselamatkan dari serangan hama ulat grayak frugiperda (UGF). Gerakan pengendalian seluas 2 hektar ini dilakukan oleh petugas pengendali Organisme Penganggu Tumbuhan (POPT) kabupaten Kediri bersama petani.


“Kami bisa memastikan kondisi aman, karena kami melakukan pengamatan rutin di lapangan, sehingga tau betul keadaan tanaman di daerah kami,” ujar Riyono Yekti koordinator Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) Kabupaten Kediri, Minggu (9/8/2020).


Riyono membenarkan pemberitaan di media bahwa di daerahnya terkena serangan, namun luasan yang terdampak sangat kecil dan sudah dilakukan pengendalian sehingga tidak berpengaruh pada produksi jagung seperti yang diberitakan.


Baca juga: Subtitusi Pestisida Kimia ke Pestisida Hayati, itukan PHT?



Riyono menjelaskan, tanaman jagung kurang dari 40 HST (Hari Setelah Tanam) yang terserang itu masih bisa tumbuh normal dan tetap akan berbuah, karena pada umur tanaman tersebut, tanaman bisa mengkompensasi kerusakan daun yang telah termakan ulat.


“Pada awal Agustus ini, kondisi pertanaman jagung di desa tersebut telah membaik dan terus kami monitor di lapangan untuk mengantisipasi potensi serangan ulat berikutnya,” jelasnya.


Rahayu Aryati Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Proteksi Tanaman Pangan Provinsi Jawa Timur menyebutkan berdasarkan data yang dihimpun Balai Proteksi Tanaman Pangan Provinsi Jawa Timur serangan ulat grayak (UGF) di Kabupaten Kediri seluas 38 Ha dari total luas pertanaman jagung lebih dari 14.600 Ha atau sekitar 1,26%.


“Alhamdulilah untuk serangan hama ulat grayak tahun ini tidak terlalu berpengaruh signifikan, hal ini berkat pengamatan dan kesigapan petugas POPT di lapangan,” tutur Irita.


“Ke depan, kami berharap para petugas POPT dan petani untuk tetap rutin melakukan pengamatan ke lapangan, hal ini untuk mencegah meluasnya serangan dan meminimalisir resiko gagal panen,” pintanya.


Baca juga: Amankan Panen Jagung, BPP Kalinyamatan Jepara Lakukan Gerdal Ulat Grayak


Di tempat terpisah, Edy Purnawan, Direktur Perlindungan Tanaman Pangan Kementan mengapresiasi hal yang dilakukan oleh Aryati bersama jajarannya. Berkat kesigapan petugas, petani tidak mengalami gagal panen.


“Kunci keberhasilan dalam mengamankan tanaman dari serangan hama adalah pengamatan. Dengan pengamatan akan didapat informasi yang akurat dan cepat sehingga tindakan yang harus dilakukan bisa tepat sasaran dan panen yang dihasilkan tetap optimal,” ucap Edy.


Selama pandemi Covid-19 seperti sekarang, sektor yang paling disorot adalah sektor pertanian. Karena itu, Edy berharap masing-masing daerah dapat mengamankan produksi pangannya.


“Dengan demikian, pendapatan petani tidak berkurang dan stok pangan khususnya jagung dalam negeri dapat terpenuhi,” katanya.


Baca juga: NTB dan Lampung Kini bisa Produksi Jagung Bahan Industri Pangan


Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi menegaskan sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam merespon cepat masalah di lapangan, pihaknya telah mengerahkan petugas lapangan untuk terus mendampingi petani dan mengawal pertanaman hingga panen tiba. Petugas POPT dan PPL beserta jajaran dari Dinas Provinsi dan Kabupaten serta berkoordinasi dengan jajaran kami di Pusat akan terus bersama-sama mengawal pertanaman hingga masa panen.


“Hal tersebut juga selaras dengan pernyataan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, meminta seluruh jajaran Kementan dari pusat sampai daerah harus bahu membahu untuk turut serta aktif ke lapangan untuk menjaga ketersediaan pangan dalam negeri,” sebut Suwandi. (ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran Stop Impor Cegah Harga Jagung Petani Jatuh

Mentan Amran Stop Impor Cegah Harga Jagung Petani Jatuh

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan pihaknya tidak segan untuk menghentikan impor jagung bila langkah itu diperlukan untuk mencegah harga jagung petani jatuh. Menurutnya, impor semestinya menjadi opsi terakhir dalam memenuhi kebutuhan pakan ternak nasional. Apalagi selama petani lokal mampu menyediakan kebutuhan jagung untuk pakan, semestinya opsi paling utama adalah menyerap jagung petani […]

Panen Raya di Jatim Melimpah, Pastikan Kebutuhan Ramadhan Aman

Panen Raya di Jatim Melimpah, Pastikan Kebutuhan Ramadhan Aman

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur memastikan produksi padi tahun ini dalam kondisi yang melimpah. Diperkirakan, luas panen pada Maret dan April 2024 mencapai 928.105 hektare dengan produksi periode Januari-April mencapai 5,219 juta ton gabah kering giling (GKG) atau jika dikonversi ke beras bisa mencapai 3,346 juta ton. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan […]

Setiap Hari Panen, Kabupaten Tanah Laut Siap Penuhi Beras Nasional

Setiap Hari Panen, Kabupaten Tanah Laut Siap Penuhi Beras Nasional

Pilarpertanian – Para petani di Desa Handil Birayang Atas, Kecamatan Bumi Makmur, Kabupaten Tanah Laut menggelar panen raya padi hasil produksi tahun 2023. PJ Bupati Tanah Laut, Syamsir Rahman mengatakan varietas yang digunakan dalam pertanaman ini adalah varietas lokal siam cantik yang memiliki produksi tinggi sebesar 7 hingga 8 ton per hektare. “Karena produksinya tinggi, […]

Dalam Raker DPR, Mentan Pastikan Tambahan Pupuk Sudah Disetujui

Dalam Raker DPR, Mentan Pastikan Tambahan Pupuk Sudah Disetujui

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan penambahan pupuk subsidi dari yang tadinya 4,7 juta menjadi 9,55 juta sudah mendapat persetujuan dari semua pihak, termasuk dari hasil rapat terbatas DPR maupun dari Kementerian Keuangan. Hanya saja, kata Mentan, petani perlu bersabar karena saat ini Surat Keputusannya belum dikeluarkan. “Ini kabar baik untuk petani […]

Tampil All Out di Hadapan DPR, KTNA Apresiasi Kegigihan Mentan Amran Perjuangkan Nasib Petani

Tampil All Out di Hadapan DPR, KTNA Apresiasi Kegigihan Mentan Amran Perjuangkan Nasib Petani

Pilarpertanian – Ketua Umum Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA), Yadi Sofyan Noor mengapresiasi kegigihan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani. Salah satunya pernyataan Mentan pada raker Komisi IV DPR RI yang berbicara all out terkait penambahan pupuk subsidi. Bagi Yadi, semua paparan dan pernyataan Mentan adalah cermin dari sosok pemimpin masa […]

Kementan, BRIN dan Peragi Teken MoU Akselerasi Swasembada Gula dan Penyediaan Bioetanol

Kementan, BRIN dan Peragi Teken MoU Akselerasi Swasembada Gula dan Penyediaan Bioetanol

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjen Perkebunan) menyelenggarakan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan MoU dengan Perhimpunan Agronomi Indonesia (Peragi). Kerja sama ini dimaksudkan untuk percepatan swasembada gula dan sebagai upaya mendukung produksi dan produktivitas komoditas tebu dan penyediaan bioetanol sesuai dengan Perpres 40 Tahun […]

BPS: Ekspor Pertanian Naik 61,91 Persen Disaat Sektor Lainnya Mengalami Penurunan

BPS: Ekspor Pertanian Naik 61,91 Persen Disaat Sektor Lainnya Mengalami Penurunan

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik atau BPS melaporkan nilai ekspor sektor pertanian pada Februari 2024 mengalami peningkatan sebesar 16,91 persen (YonY) jika dibandingkan nilai ekspor pada Februari tahun sebelumnya. Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan bahwa salah satu penyumbang dari kenaikan tersebut adalah subsektor perkebunan khususnya CPO kelapa sawit dan juga turunannya. “Secara tahunan […]

Stabilkan Harga, Mentan Amran Gandeng Pabrik Pakan Maksimalkan Penyerapan Jagung Petani

Stabilkan Harga, Mentan Amran Gandeng Pabrik Pakan Maksimalkan Penyerapan Jagung Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menggelar rapat dengan Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT), Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar), Satgas Pangan dan Pemerintah Daerah untuk memastikan harga jagung tetap stabil di tengah panen raya. Untuk memastikan harga jagung, Kementan dan para mitra yang terkait sedang merencanakan kebijakan yang perlu diambil. “Pertama […]

Harga Anjlok, Mentan Amran Desak Bulog dan Pengusaha Pakan Segera Serap Jagung Petani

Harga Anjlok, Mentan Amran Desak Bulog dan Pengusaha Pakan Segera Serap Jagung Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendesak Perum Bulog dan para pengusaha pakan yang tergabung dalam Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT) untuk segera menyerap jagung petani. Menurut Amran, saat ini adalah waktu yang tepat bagi Bulog dan para pengusaha untuk membantu para petani agar mendapat kepastian atas penyerapan. “Saya mau katakan kita tidak […]