Strategi Menata Industri Perberasan Nasional
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Strategi Menata Industri Perberasan Nasional

Pilarpertanian - Pilar – Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar Fokus Group Discussion (FGD) membahas telaah kritis industri perberasan nasional di Jakarta, Selasa (3/10/2017). Hadir pada diskusi ini Ketua Umum Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) Sutarto Alimoeso, Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi Kementan, Suwandi, Kepala Pusat Distribusi Pangan Kementan, Riwantoro, Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag, Ninuk Rahayuningrum, Deputi Pencegahan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Taufik Ahmad, Akademisi IPB, Edi Santosa, dan Direktur Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan, Hermanto bin Ashari Prawito.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pada diskusi ini, Ketuam Umum Perpadi, Sutaro Alimoeso menegas dalam mengatur industri perberasan nasional, komoditas beras yang merupakan pangan pokok tidak diserahkan ke pasar bebas (liberal). Karena itu Bulog harus difungsikan dan harus mampu menjadi market leader.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saya tidak setuju pangan pokok seperti beras diliberalkan,” ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sutarto menjelaskan menata industri perberasan sangat diperlukan sinergi semua pihak bukan membangun sistem kemitraan. Berbeda antara sinergi dengan kemitraan. Bulog dan pemerintah daerah harus bersinergi baik dengan pelaku usaha penggilingan padi skala kecil maupun skala besar sehingga Bulog dapat memperbanyak pusat-pusat distribusi pangan sampai ke daerah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kunci untuk menjamin ketersediaan beras dalam negeri harus perkuat sinergi semua pihak. Pemerintah harus membina penggilingan beras kecil dengan revitalisasi dan menyiapkan alat mesin pengering. Penggilingan skala beras didorong untuk hasilkan beras kualitas ekspor,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sutarto pun menegaskan agar pemerintah menyetop tidak perlu impor beras pecah 100 persen. Pasalnya, beras tersebut dapat diproduksi dalam negeri. Selain itu, ia tidak setuju pangan pokok seperti beras diliberalkan. 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kita swasembada beras sudah dilampaui kini pendekatan ke arah kesejahteraan, harga pembelian pemerintah tidak cocok lagi Rp3700 per kg tetapi harusnya dinaikan,” tegasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Konsep membangun perberasan agar penggilingan difungsikan sebagai simpul seluruh aktivitas hulu-hilir di dalam zonasi kawasan 100-200 hektar, ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Akademkisi IPB, Edi Satosa menilai penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras merupakan ide untuk menata harga beras nasional sehingga berdampak pada stabilisasi harga.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Dampak penetapan HET membuat petani tulen lebih bergairah tanam padi karena ada kepastian harga,” bebernya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag, Ninuk Rahayuningrum menambahkan pemberlakuan HET beras merupakan implementasi mandat Presiden dalam menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga pangan pokok serta mengutamakan penyerapan produksi dalam negeri. Penetapan besaran HET beras melibatkan semua pihak.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
 
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“HET melindungi konsumen juga telah memperhatikan kesejahteraan petani. Yang lebih lagi, adanya HET dapat menstabilkan harga, mempersempit disparitas dan memutus praktek penyelundupan beras impor. Ini yang harus disadari bahwa adanya HET beras untuk menjamin kesejahteraan petani,” tuturnya.(RS).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Minta KPK Awasi Kementan, Mentan Amran: Kita Memiliki Tujuan yang Sama

Minta KPK Awasi Kementan, Mentan Amran: Kita Memiliki Tujuan yang Sama

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berkoordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menempatkan salah satu anggotanya berkantor di Kementerian Pertanian. Dengan adanya pengawasan langsung dari KPK, Mentan Amran berharap dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada Kementan dan dapat mengakselerasi peningkatan produksi untuk mengembalikan swasembada pangan dan kesejahteraan petani serta mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional. […]

Mentan Amran Minta KPK Berkantor Lagi di Kementan

Mentan Amran Minta KPK Berkantor Lagi di Kementan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta Inspektorat Jenderal (Itjen Kementan) segera berkoordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengawal jalannya pembangunan pertanian. Salah satu yang harus dilakukan adalah menempatkan beberapa pegawai KPK agar berkantor di Kementan, seperti yang dilakukan saat menjabat Mentan periode 2014-2019 guna memperkuat integritas dan pencegahan KKN. “Saya minta […]

Grobogan Semangat Meningkatkan Produksi Kedelai Nasional

Grobogan Semangat Meningkatkan Produksi Kedelai Nasional

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan melakukan Gerakan Tanam dan Sosialisasi Aplikasi Silika di Kabupaten Grobogan. Acara terfokus di Gapoktan Lohjinawi pada hamparan lahan 25 Ha, di Desa Boloh Kecamatan Toroh, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (25/10/23). Acara dihadiri oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan, perwakilan Kadis […]

Kementan Bersama Komisi IV DPR RI Dukung Produksi Singkong Sebagai Sumber Pangan Alternatif

Kementan Bersama Komisi IV DPR RI Dukung Produksi Singkong Sebagai Sumber Pangan Alternatif

Pilarpertanian – Ubi kayu atau singkong merupakan salah satu komoditas tanaman pangan lokal yang juga merupakan sumber pangan alternatif selain padi dan jagung. Hal tersebut terungkap dalam Bimtek Propaktani Episode 1033 berjudul “Setahun Tanpa Pupuk Subsidi, Singkong Perlu Dukungan Optimal” (Kamis/26-10-2023). Ketua Umum Masyarakat Singkong Indonesia (MSI) Arifin Lambaga menyampaikan perhatiannya terhadap kondisi petani singkong […]

Menarik Diantara Ratusan Bunga Papan Ucapan Selamat di Kementan

Menarik Diantara Ratusan Bunga Papan Ucapan Selamat di Kementan

Pilarpertanian – Ratusan ucapan selamat melalui karangan bunga papan terus berdatangan dan terpampang di area Gedung A, Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jalan Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan. Beberapa di antaranya datang dari sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju dan juga mitra kerja pertanian seluruh Indonesia. Namun di antara ucapan tersebut terselip satu ucapan yang meminta Kementan di […]

Mentan Amran Pastikan Koordinasi Dengan KPK Berjalan Baik

Mentan Amran Pastikan Koordinasi Dengan KPK Berjalan Baik

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan koordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah berjalan dengan baik. Terbaru, Mentan mengaku sudah mengirim surat berisi permohonan agar ada perwakilan KPK yang berkantor di Kementan. Amran mengatakan, pengawasan KPK sangat penting dalam menjaga jalannya pembangunan pertanian nasional serta mengawasi jajaran kerjanya agar tidak jatuh pada […]

Langsung Kerja, Mentan Amran Fokus Tingkatkan Produksi Komoditas Strategis

Langsung Kerja, Mentan Amran Fokus Tingkatkan Produksi Komoditas Strategis

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman langsung bekerja di hari pertamanya sebagai Menteri. Amran datang ke kantor pusat Kementan, Jalan Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan sekitar pukul 10.30 WIB. Di sana, Mentan langsung berkordinasi dengan para pejabat dan seluruh jajaran di lingkup Kementan. Amran mengatakan fokus kerja dalam satu tahun ke depan adalah memperkuat […]

Punya Segudang Prestasi, HKTI Sebut Penunjukan Amran Sebagai Mentan Adalah Doa Masyarakat Yang Terkabul

Punya Segudang Prestasi, HKTI Sebut Penunjukan Amran Sebagai Mentan Adalah Doa Masyarakat Yang Terkabul

Pilarpertanian – Pengamat pangan yang juga sekaligus Ketua DPD HKTI Jawa Barat, Entang Sastraatmadja mengatakan bahwa ditunjuknya Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian saat ini adalah doa dan harapan masyarakat Indonesia yang ingin terjadi perbaikan di sektor pertanian. Karena itu, Entang menilai keputusan Jokowi menunjuk Amran adalah keputusan yang sangat tepat, mengingat pria asal Sulawesi […]

Lakukan Panen Padi Di Pariaman, Kementan Apresiasi Peningkatan Produksi dan Luas Tanam Di Sumbar

Lakukan Panen Padi Di Pariaman, Kementan Apresiasi Peningkatan Produksi dan Luas Tanam Di Sumbar

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian yang diwakili Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi melakukan panen raya padi di Kota Pariaman Provinsi Sumatera Barat pada Rabu 25/10/2023. Panen raya padi ini merupakan salah satu langkah mendukung ketersediaan pangan di Provinsi Sumatera Barat khususnya Kota Pariaman. Pada kesempatan tersebut, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengapresiasi Provinsi Sumatera Barat yang […]