Mentan Amran Tanam Padi Di Bone, Saya Turun Untuk Selesaikan Masalah
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Melakukan Gerakan Tanam Padi Perdana di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Mentan Amran Tanam Padi Di Bone, Saya Turun Untuk Selesaikan Masalah

Pilarpertanian - Menteri Pertanian Amran Sulaiman melakukan gerakan tanam padi perdana di Kabupaten Bone, Provinsi Selatan. Gerakan percepatan tanam ini dilakukan bersama Kelompok Tani (Poktan) Sipatuo Sipatokkong, Senin 15/1/24.


Tanam padi tersebut dilaksanakan di lahan seluas 703 hektare di Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone.


Dalam arahannya Amran mengatakan, gerakan tanam padi dilaksanakan untuk memaksimalkan sektor pertanian dalam peningkatan produksi di Kabupaten Bone yang kini berada di urutan kelima secara nasional sebagai penghasil beras terbesar di Indonesia.


Saya datang kembali ke dalam kabinet, untuk menyelesaikan semua masalah yang ada di lapangan,” seru Amran. Menteri berdarah Makassar ini dipanggil kembali menangani pertanian ke dalam kabinet Presiden Jokowi untuk kedua kalinya.



Selanjutnya, Amran menyebut Kabupaten Bone ini peringkat ke-5 nasional setelah Kabupaten Indramayu, Karawang, Subang dan Banyuasin. Sehingga ini perlu terus didorong dan ditingkatkan.


“Saat ini dunia sedang tidak baik-baik saja. Dunia sedang mengalami krisis pangan dan krisis energi” kata Amran. Dikatakan lebih jauh bahwa ada 44 negara yang terancam kelaparan, sudah krisis pangan dan krisis energi terjadi ini akan membawa krisis politik dan krisis sosial. “Kalau sudah bicara masalah perut, ini bisa terjadi konflik sosial,” kata Amran.


Oleh karena itu, Presiden menambah 14 triliun bantuan pupuk subsidi begitu pun untuk mekanisme penebusan pupuk saat ini pupuk bisa ditebus hanya dengan KTP selain kartu tani.


“Kita harus bersatu, saya yakin produksi akan naik dan kita akan memberi makan pada dunia. Tidak lagi kita berpikir swasembada tapi kita berpikir yang lebih besar lagi yaitu kita akan memberi makan pada dunia,” serunya.


“Saya datang kembali ke dalam kabinet, untuk menyelesaikan semua masalah yang ada di lapangan” seru Amran. Menteri berdarah Makassar ini dipanggil kembali menangani pertanian ke dalam kabinet Presiden Jokowi untuk kedua kalinya.


Amran Sulaiman menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan dedikasi petani di Kabupaten Bone. “Ini adalah contoh nyata bahwa investasi dalam pertanian modern dan teknologi dapat mengubah wajah pertanian kita,” kata Mentan.


Proses transisi ke metode tanam transplanter memberikan efisiensi dan produktivitas yang signifikan, meningkatkan provitas dan pada gilirannya memberikan dampak ekonomi positif bagi petani. “Kami akan terus mendukung inovasi di sektor pertanian untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan,” tambah Menteri.


Gerakan Tanam Kabupaten Bone berkomitmen untuk terus menjadi percontohan keberhasilan dalam mewujudkan pertanian yang modern, efisien dan berdaya saing tinggi. Pencapaian luar biasa ini diharapkan akan menjadi inspirasi bagi kabupaten lainnya dalam meningkatkan produksi dan kesejahteraan petani.


Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi mengungkap, luas panen padi di Kabupaten Bone tercatat seluas 171.670 hektare. “Nah untuk padi itu produksinya sebanyak 861.230 ton dan produksi berasnya sebanyak 494.205 ton,” ungkap Suwandi.


“Kabupaten Bone ini juga telah mengangkat Provinsi Sulawesi Selatan berada di posisi ke 4 produsen padi secara nasional setelah Jawa Timur, Jawa Barat dan Jawa Tengah. Karenanya ini perlu terus dimaksimalkan,” jelasnya.


Selain padi, lanjutnya, Kabupaten Bone juga memiliki keunggulan di tanaman jagung. Dengan luas panen 67.538 hektare, produksi jagung yang dihasilkan yakni sebanyak 381.348 ton.


“Iklim tropis dan tanah yang subur merupakan kondisi ideal untuk pertumbuhan jagung yang optimal. Para petani di daerah ini dapat memanfaatkan potensi ini untuk meningkatkan hasil pertanian dan pendapatan mereka,” tandas Suwandi.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Urusan Pangan Jadi Atensi Khusus Prabowo Subianto, Wamenhan: Kerja Mentan Amran Luar Biasa

Urusan Pangan Jadi Atensi Khusus Prabowo Subianto, Wamenhan: Kerja Mentan Amran Luar Biasa

Pilarpertanian – Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden terpilih Pemilu 2024, Prabowo Subianto memiliki perhatian khusus terhadap sektor pertanian. Prabowo bahkan menugaskan secara khusus jajaran kerjanya untuk membantu Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperkuat pangan. Demikian disampaikan Wakil Menteri Pertahanan, Muhammad Herindra saat menghadiri nota kesepahaman Kementan dan Polri dalam memperkuat ketahanan pangan yang […]

Bawang Merah Asal Kabupaten Indramayu, Jawa Barat Sebagai Tonggak Bawang Merah di Jabodetabek

Bawang Merah Asal Kabupaten Indramayu, Jawa Barat Sebagai Tonggak Bawang Merah di Jabodetabek

Pilarpertanian – Kabupaten Indramayu telah lama tersohor sebagai salah satu sentra produksi bawang merah yang memasok pasar Jabodetabek. Hingga saat ini daerah tersebut masih eksis sebagai penghasil bawang merah jenis dataran rendah yang populer di masyarakat sebagai bawang Bima Brebes. Secara geografis, kabupaten ini berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Kabupaten Cirebon di tenggara, Kabupaten […]

Bulog Ogah Serap Gabah Tapi Semangat Impor Beras, Apa Ada Fee?

Bulog Ogah Serap Gabah Tapi Semangat Impor Beras, Apa Ada Fee?

Pilarpertanian – Panen raya padi dalam negeri tengah berlangsung hingga saat ini April 2024, sehingga ketersediaan beras nasional dipastikan melimpah. Menurut data BPS amatan Maret 2024, bahwa panen Maret 1,10 juta hektar menghasilkan 3,38 juta ton beras dan bulan April 1,78 juta hektar menghasilkan 5,53 juta ton beras dan Mei 1,12 juta hektar menghasilkan 3,19 […]

Indonesia Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian dengan Iran

Indonesia Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian dengan Iran

Pilarpertanian – Indonesia melalui Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Iran sepakat membangun kerja sama penguatan mekanisasi khususnya pompanisasi dan pemanfaatan lahan rawa guna meningkatkan produktivitas pangan yang lebih kuat dan berkelanjutan. Selain itu, Iran juga berkomitmen akan memperkuat sektor pertanian Indonesia melalui kerja sama teknologi dan ilmu pengetahuan. “Iran sangat maju dalam sistem irigasi berteknologi tinggi […]

Produksi Melimpah, Bulog Kalah Bersaing Dengan Pedagang Serap Gabah

Produksi Melimpah, Bulog Kalah Bersaing Dengan Pedagang Serap Gabah

Pilarpertanian – Panen raya padi dalam negeri tengah berlangsung hingga saat ini April 2024, sehingga ketersediaan beras nasional dipastikan melimpah. Menurut data BPS amatan Maret 2024, bahwa panen Maret 1,10 juta hektar menghasilkan 3,38 juta ton beras dan bulan April 1,78 juta hektar menghasilkan 5,53 juta ton beras dan Mei 1,12 juta hektar menghasilkan 3,19 […]

Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi Informasi

Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi Informasi

Pilarpertanian – Dampak dari harga beras mengalami kenaikan sekitar Rp 16.000 per kilogram, tidak membawa keuntungan yang signifikasi bagi kesejahteraan petani, karena ongkos produksi mahal yang disebabkan kelangkaan pupuk yang mahal. Menanggapi hal itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menjelaskan, “Memang dalam meningkatkan produktivitas memerlukan seorang petani yang cerdas, tidak […]

Enrekang Menjadi Sentra dan Tonggak Bawang Merah di Pulau Sulawesi

Enrekang Menjadi Sentra dan Tonggak Bawang Merah di Pulau Sulawesi

Pilarpertanian – Harga bawang merah yang mengalami kenaikan menjelang dan pasca lebaran tahun 2024, disinyalir berbagai kalangan dipicu oleh terganggunya produksi akibat terjangan banjir di sentra-sentra utama yang membentang sepanjang Pantura Jawa seperti Cirebon, Brebes, Kendal, Demak, Pati hingga Probolinggo. Lebih dari 2.500 hektar lahan bawang merah yang digadang bisa dipanen saat lebaran, mengalami puso […]

Antisipasi El Nino, Kementan Kawal Pompanisasi di Boyolali

Antisipasi El Nino, Kementan Kawal Pompanisasi di Boyolali

Pilarpertanian – Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu fokus Kementerian Pertanian dalam program Perluasan Areal Tanam (PAT). Salah satu lokasi PAT adalah Kabupaten Boyolali yang memiliki potensi lahan tadah hujan dan budidaya padi gogo cukup luas. Lahan tersebut dapat dioptimalkan indeks pertanaman padinya dengan bantuan pompanisasi. Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian, Kementerian […]

Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Pilarpertanian – Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendukung penuh gebrakan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mewujudkan swasembada pangan melalui solusi cepat pompanisasi dan optimalisasi. Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya. “Saya menyambut baik kerja sama ini dan saya juga […]