BPPSDMP Kementan Kunjungi BPP Seputih Raman Ungkap Kendala Pertanian Lampung Tengah
Foto: Kegiatan saat kunjungan BPPSDMP Kementan bersama BPP Lampung Tengah ke BPP Seputih Raman, Lampung Tengah.

BPPSDMP Kementan Kunjungi BPP Seputih Raman Ungkap Kendala Pertanian Lampung Tengah

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Berbagai pelatihan dilakukan dalam upaya meningkatkan kualitas SDM Pertanian dan mendorong petani lebih berinovasi. Dalam hal tersebut terdapat keterbatasan jumlah penyuluh, harga hasil panen yang turun serta sarana dan prasarana menjadi kendala dalam pengembangan produktivitas pertanian di Lampung Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hal itu terungkap saat Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) bersama BPP Lampung mengunjungi BPP Seputih Raman di Lampung Tengah, Kamis (5/3).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kunjungan tersebut dalam rangka mengetahui langsung bagaimana progres produksi dan inovasi serta kendala yang dihadapi para penyuluh dan petani, baik Seputih Raman maupun kecamatan lainnya di Lampung Tengah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selain melakukan pemaparan kondisi BPP Seputih Raman, upaya yang telah dilakukan seperti pelatihan penyuluh dan petani, juga dilakukan teleconference dengan Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dari hal tersebut diketahui adanya beberapa kendala, seperti terbatasnya jumlah penyuluh dan harga hasil panen, seperti beras yang drop ketika panen besar. Kepala Dinas Pertanian Lampung Tengah, Khresna Rajasa mengatakan, di wilayahnya baru ada 5 BPP dalam pembentukkan Kostratani, meliputi Seputih Raman, Buminabung, Kota Gajah, Pubian, dan Bandarsurabaya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk meningkatkan SDM dan produktivitas petani, pihaknya bersama dengan Balai Penyuluh Pertanian telah menggelar berbagai pelatihan, seperti sekolah lapang, temu teknis, pelatihan mengatasi hama wereng, serta evaluasi tiap bulannya. Selain itu, mendorong menjadi petani milenial yang berinovasi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Disini setiap bulan diadakan pertemuan antara ketua-ketua kelompok tani, ketua-ketua gapoktan dengan penyuluh kita, jadi mengevaluasi, mengamati tanaman-tanaman yang ada di lapangan,” ujar Khresna dalam kegiatan tersebut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Soal terbatasnya jumlah penyuluh, Khresna memaparkan, dari 311 kampung hanya dilayani 194 dan sudah melewati usia produktif. “Kami sudah coba merekrut penyuluh swadaya, total ada 29 dan ditempatkan satu per kecamatan sambil menunggu seleksi P3A (penyuluh non-PNS),” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Soal harga yang rendah saat panen, ia menyebutkan, masalah supply and demand, sudah menjadi hukum ekonomi. Namun, pihaknya dengan berbagai stakeholder sedang mencari solusi untuk menekan harga yang jatuh. “Salah satunya dengan menyebar dan pemerataan hasil panen dan jangan sampai overproduksi karena bakal menjatuhkan harga,” ujarnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Harga jual yang rendah saat panen tiba dikeluhkan Rosyid, salah satu petani Seputih Raman. “Dari tahun ke tahun ekonomi kita merosot. Kalau petani di sini sudah andal kok. Soal pengendalian hama contohnya, bantuan subsidi dan lain-lain memang dapat terus,” ungkap Rosyid.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mereka berharap pemerintah dapat mengendalikan harga dalam arti memikirkan kestabilan harga khususnya untuk beras dan gabah. Sebab, dari analisis petani, biaya produksi makin tinggi, namun ketika panen harga sangat rendah dan merugi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Contohnya, pemerintah sudah menetapkan HET gabah Rp 3.700 dari Bulog, tapi dari swasta bisa sampai Rp 4.300. Kami juga kalau panen langsung jual karena untuk kebutuhan anak sekolah, kebutuhan lain-lain, tapi petani tak akan mundur,” ucapnya. (OIR)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Genjot Produksi Padi, Plt Mentan Fokus Kendalikan Serangan Hama Penggerek Batang, Tikus dan Burung

Genjot Produksi Padi, Plt Mentan Fokus Kendalikan Serangan Hama Penggerek Batang, Tikus dan Burung

Pilarpertanian – Plt Menteri Pertanian (Mentan), Arief Prasetyo Adi memprioritas program kerja menggenjot produksi padi guna memperkuat ketersediaan beras secara mandiri di tengah ancaman El Nino (kemarau panjang). Upaya yang dilakukan selain menjamin ketersediaan pupuk untuk meningkatkan produktivitas, juga fokus mengendalikan serangan hama penggerek batang, tikus dan burung emprit. “Saya minta Dirjen Tanaman Pangan dan […]

Plt Mentan : Panen Masih Banyak, Pastikan Beras Dalam Negeri Aman dan Terkendali

Plt Mentan : Panen Masih Banyak, Pastikan Beras Dalam Negeri Aman dan Terkendali

Pilarpertanian – Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi mengungkapkan panen masih terjadi di banyak lokasi di tanah air dan memberi kepastian produksi beras akan terus tercukupi. Plt Mentan menyebut Kementerian Pertanian saat ini terus memacu produksi beras nasional, agar kecukupan stok beras dipastikan aman dan terkendali. “Presiden Jokowi sangat senang bahwa beras benar-benar aman. Bahkan […]

Gulamut Jogja Semakin Mendunia

Gulamut Jogja Semakin Mendunia

Pilarpertanian – Inovasi Pusat Pelatihan Perdesaan Swadaya (P4S) Sumber Rejeki Kulonprogo, DIY, yang menghadirkan Gulamut, alias Gula Semut, mampu menarik perhatian. Keunggulan serta potensi Gulamut dikupas habis dalam Bertani On Cloud (BOC) Volume 237 yang digelar BPPSDMP di P4S Sumber Rejeki, Kamis (12/10/2023). BOC adalah salah satu program penyebaran informasi mengenai dunia pertanian yang hadir […]

Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) Sumber Barokah Desa Kedungweru, Manfaatkan Kotoran Hewan (Kohe) Menjadi  Pupuk Organik

Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) Sumber Barokah Desa Kedungweru, Manfaatkan Kotoran Hewan (Kohe) Menjadi Pupuk Organik

Pilarpertanian – Keberhasilan pembangunan pertanian di Indonesia salah satunya dicirikan dalam penerapan teknologi pertanian di tingkat petani. Namun, saat ini, kapasitas petani di bidang pertanian dalam penerapan teknologi masih perlu ditingkatkan. Apalagi dengan adanya dampak perubahan iklim yang semakin meningkat. Hal ini dicirikan dengan meningkatnya suhu udara, naiknya permukaan air laut dan perubahan pola musim […]

Jokowi Bersama Plt Mentan Panen di Indramayu, Petani Termotivasi

Jokowi Bersama Plt Mentan Panen di Indramayu, Petani Termotivasi

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo hari ini (13/10) melaksanakan kunjungan kerja ke Desa Karanglayung, Kecamatan Sukra, Indramayu, Jawa Barat. Jokowi bersama rombongan mengikuti giat panen padi Kelompok Tani Jambiasri. Presiden mengaku senang melihat hasil panen di Indramayu. Menurutnya, hal ini bisa menjadi momentum untuk terus menggenjot produksi nasional. “Pasokan melimpah. Mudah-mudahan bisa menambah cadangan kita. […]

Gerakan Tanam Padi, Antisipasi El Nino di Kab. Malang, Jawa Timur

Gerakan Tanam Padi, Antisipasi El Nino di Kab. Malang, Jawa Timur

Pilarpertanian – Gaung Gerakan Tanam atau Gertam yang dicanangkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pertanian, telah ditindak lanjuti oleh Pemerintah Kabupaten Malang melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kab. Malang yang dikomandoi Ir. Avicenna. Gerakan Tanam ini merupakan gerakan percepatan masa tanam khususnya tanaman pangan padi, pada kalender tanam Asep (April-September)-akhir dan awal OkMar […]

Kementan Dorong Akselerasi Gerakan Swasembada Gula Untuk Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Kementan Dorong Akselerasi Gerakan Swasembada Gula Untuk Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan terus berupaya mendorong percepatan Gerakan Swasembada Gula Nasional guna memperkuat ketahanan pangan nasional. Gula merupakan salah satu hasil produk turunan dari komoditas perkebunan, khususnya tebu. Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mengatakan penting menjaga keberlangsungan dari perkebunan tebu karena tebu sebagai dasar pembuatan gula, barang […]

Setelah Subang, Plt. Mentan Dampingi Presiden Jokowi Panen Raya di Indramayu

Setelah Subang, Plt. Mentan Dampingi Presiden Jokowi Panen Raya di Indramayu

Pilarpertanian – Setelah pekan lalu panen di Subang (Minggu, 8/10), Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Plt. Menteri Pertanian (Mentan) Arief Prasetyo Adi, melakukan panen raya padi di Desa Karanglayung. Di hamparan seluas 760 hektar, dimana 350 hektar diantaranya berada di Desa Karanglayung dan 410 hektar di Desa Sumuradem, Presiden Jokowi menyebut produksi di wilayah tersebut […]

Kementan dan PIHC Pastikan Pasokan Pupuk Aman untuk Masa Tanam I 2023-2024

Kementan dan PIHC Pastikan Pasokan Pupuk Aman untuk Masa Tanam I 2023-2024

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) dan PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) memastikan kebutuhan pupuk untuk Musim Tanam (MT) I Periode Oktober 2023-Maret 2024 aman bagi petani seluruh Indonesia. Adapun, stok pupuk bersubsidi yang saat ini per tanggal 10 Oktober 2023 tersedia sebanyak 851.297 ton, setara 246 persen atau dua kali lipat lebih banyak dari […]