Dukung Program Pengendalian Inflasi Bank Indonesia Perwakilan NTT Gandeng Duta Petani Milenial

Dukung Program Pengendalian Inflasi Bank Indonesia Perwakilan NTT Gandeng Duta Petani Milenial
Foto : Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTT Nyoman Ariawan Atmaja Bersama Perwakilan Duta Petani Milenial

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Bank Indonesia mempunyai Program Pengendalian Inflasi yang bertujuan untuk mendorong, menginspirasi dan mempercepat replikasi program pengembangan komoditas penyumbang inflasi dengan pendekatan klaster.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi NTT Nyoman Ariawan Atmaja mengatakan Klaster adalah salah satu pendekatan komprehensif dari hulu ke hilir dengan mengelompokkan kegiatan yang saling berhubungan, baik industri pendukung, jasa penunjang, infrastruktur ekonomi, penelitian, pelatihan, dan hal terkait lainnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Selain itu dengan kegiatan ini diharapkan juga dapat meningkatkan awareness para pemangku kepentingan mengenai pentingnya koordinasi dalam pengendalian inflasi baik di daerah maupun secara nasional,” ungkap Nyoman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk melancarkan kegiatan di subsector hortikultura, Bank Indonesia menyiapkan anggaran untuk program ini dan menggandeng TNI serta Duta Petani Milenial untuk bersama-sama mensukseskan program peduli Inflasi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
TNI sebagai Pelaksana dalam kegiatan Hortikultura dengan menyediakan lahan dan tenaga kerja yaitu babinsa mulai dari proses Pengolahan Lahan. Pengolahan lahan dilakukan untuk menyiapkan lahan sampai siap ditanami. Persiapan Benih dan Pemupukan Penanaman Pemeliharaan, Pengendalian OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) Panen dan Pascapanen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sedangkan Duta petani Milenial sebagai Konsultan dan instruktur untuk membantu TNI dalam program budidaya hortikultura dalam hal ini komoditas Cabe organik.Peran Duta Petani Milenial dalam program ini adalah sebagai Konsultan dan Instruktur bagi TNI dalam hal ini babinsa untuk memberikan informasi, pemahaman dan pemberian pelatihan bagaimana melakukan budidaya hortikultura khususnya sayuran organik.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Berbicara tentang petani milenial, dalam beberapa kesempatan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo, menyinggung peran petani milenial dalam pengelolaan pertanian saat ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pertanian yang dibutuhkan saat ini adalah pertanian yang efektif, efisien dan transparan. Hal itu bisa dilakukan melalui petani milenial yang modern,” tutur Syahrul Yasin limpo.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Senada dengan pernyataan Mentan, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menuturkan bahwa pertanian harus didukung kalangan milenial sebagai generasi muda.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Mendukung upaya pemerintah melakukan regenerasi petani sekaligus melahirkan pengusaha muda pertanian yang berdampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat pertanian Indonesia,” tegasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Gestianus Sino, SP selaku Duta Petani Milenial provinsi NTT sudah 3 tahun di gandeng Bank Indonesia Perwakilan NTT sebagai Konsultan di bidang pertanian khususnya pertanian organik dalam hal ini Cabe Organik.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saya sangat senang di libatkan berkontribusi dalam pengendalian Inflasi dari sector pertanian dan ini adalah kali ketiga saya terlibat sebagai instruktur dan konsultan untuk pertanian Organik” ungkap Gesti.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sebagai Duta petani Milenial punya kewajiban untuk mengembangkan pertanian lebih baik lagi mengenalkan pertanian yang maju dan modern dan mengajak orang lain terutama kaum muda untuk menyukai pertanian dan tidak hanya suka tapi menjadikan pertanian sebagai sumber penghasilan mereka,” lanjutnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi NTT Nyoman Ariawan Atmaja mengatakan BI mengajak Gestianus Sino, SP yang tahun ini dikukuhkan Menteri Pertanian sebagai Duta Petani milenial ini karena Gestianus Sino, SP merupakan mitra strategis BI sejak beberapa tahun lalu.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“BI Perwakilan NTT menggandeng Petani milenial dalam program Peduli Inflasi karena kami sudah tahu sepak terjang petani milenial ini dalam pengelolaan sayuran organik, sehingga kami butuh bantuan untuk bekerjasama menjadikan gesti sino ini sebagai Konsultan pertanian membina TNI dalam Pengelolaan Sayuran organik program pengendalian Inflasi” jelas Nyoman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Point pentingnya adalah Kami BI dan petani milenial ingin mengajak semua mitra strategis untuk mengembangkan pertanian organik terintegrasi, karena konteks saat ini kita anggap bahwa bicara ekonomi tanpa berpikir tentang keberlanjutan lingkungan justru akan menimbulkan dampak yang buruk termasuk untuk inflasi.” Ungkap Nyoman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pendekatan klaster komoditas ini salah satunya diaplikasikan pada Demplot yang lahannya telah disiapkan Oleh TNI AD di Desa Noelbaki seluas 2000 m2 dan dalam proses pembenihan dan pengairan di danai langsung oleh Bank Indonesia. Sedangkan pemasaran produk setelah di panen akan di bantu oleh Petani Milenial. (bs)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan