Kementan Dorong Pemulia Tanaman Sediakan Varietas Unggul Baru
Foto : Deskripsi dari Varietas Unggul Baru Padi Inbrida Padi Sawah Irigasi (INPARI).

Kementan Dorong Pemulia Tanaman Sediakan Varietas Unggul Baru

Pilarpertanian - Benih merupakan pangkal usaha tani. Bergulirnya program usaha peningkatan produksi setiap komoditas, maka kebutuhan potensial benih bermutu cukup besar. Untuk menghasilkan benih bermutu dan unggul, dibutuhkan peran berbagai pihak, termasuk pemulia.


Varietas unggul memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan produktivitas. Selain berdaya hasil tinggi, varietas unggul memiliki beberapa karakter penting terkait dengan mutu atau nilai gizi yang lebih baik. Oleh karena itu, perakitan varietas unggul harus mendapat perhatian penting.


Sebagaimana arahan Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, pada Webinar dengan tajuk Peran Pemulia Tanaman dalam Menyediakan Varietas Unggul Baru Tanaman Pangan, Senin (9/8), “Ke depannya, bagaimana kita menyediakan varietas unggul baru, dengan berbagai introduksi yang baru, serta penggunaan varietas unggul baru bersertifikat. Juga melakukan pergiliran varietas untuk hasil yang lebih baik,” ujarnya.


Produksi benih membutuhkan waktu yang cukup lama dalam pengembangan suatu calon varietas unggul. Dalam pengembangannya, suatu calon varietas unggul harapan dapat dibedakan dari varietas unggul lainnya.



Oleh sebab itu, sejumlah karakter agromorfologi tanaman perlu dipilih sebagai pembeda satu varietas dengan varietas lainnya, termasuk aspek produktivitas. Penciri tersebut sangat penting untuk diidentifikasi karena terkait dengan perbanyakan benih bersertifikat yang menentukan kriteria pembeda antara varietas yang penampilannya hampir mirip.


Plt. Direktur Perbenihan Tanaman Pangan, Takdir Mulyadi, menuturkan bahwa fokus utama terdapat di aspek produktivitas, agar dapat ditingkatkan, serta upaya mengembangkan varietas-varietas berumur pendek. Hal ini terkait dengan upaya mengoptimalkan penggunaan lahan.


“Kemudian yang paling penting adalah bahwa calon varietas yang dihasilkan, dikembangkan secara luas di masyarakat sehingga dapat mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani. Apalagi di tengah pandemi Covid-19, tren hidup masyarakat sudah bergeser mengarah pada konsumsi makanan sehat,” imbuh Takdir.


Pada kesempatan yang sama, Ketua Perhimpunan Ilmu Pemuliaan Indonesia, M. Syukur, menambahkan bahwa varietas unggul yang dihasilkan harus didukung oleh paket teknologi yang menyertainya.


Paket teknologi yang menyertainya harus dikawal agar antara potensi hasil dan realisasi tidak terlalu jauh gap-nya. “Dalam hal ini, dibutuhkan peran aktif penyuluh pertanian,” ujarnya.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Jelang Musim Tanam April, Petani NTB Nikmati Kemudahan Akses Pupuk Subsidi

Jelang Musim Tanam April, Petani NTB Nikmati Kemudahan Akses Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menjelang musim tanam kedua pada April ini, petani di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kini semakin mudah mendapatkan pupuk bersubsidi. Kemudahan ini merupakan hasil dari pembaruan data dalam sistem elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK) yang terus dilakukan oleh Kementerian Pertanian (Kementan), guna memastikan pupuk subsidi tepat sasaran dan diterima oleh petani yang […]

Kolaborasi Penyuluh dan Teknologi, Kunci Kementan Akselerasi Swasembada Pangan

Kolaborasi Penyuluh dan Teknologi, Kunci Kementan Akselerasi Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Dalam rangka mempercepat pelaksanaan program swasembada pangan, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Capaian dan Akselerasi Program Prioritas Kementerian Pertanian, berlangsung 13-15 April 2025 dan dihadiri oleh para pimpinan dan jajaran struktural lingkup BPPSDMP. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala BPPSDMP, Idha Widi […]

Diplomasi Pertanian Jadi Sorotan, Presiden Prabowo Kenalkan Mentan Amran ke Raja Yordania

Diplomasi Pertanian Jadi Sorotan, Presiden Prabowo Kenalkan Mentan Amran ke Raja Yordania

Pilarpertanian – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memperkenalkan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kepada Raja Yordania, Abdullah II, dalam kunjungan kenegaraan yang berlangsung di Amman, Ahad, 13 April 2025. Momen ini menandai dimulainya babak baru kerja sama bilateral sektor pertanian antara Indonesia dan Kerajaan Hasyimiyah Yordania. Mentan Amran beserta rombongan tiba lebih dahulu di Amman […]

Percepat Swasembada Pangan, Kementan Gelar Rakor dengan Penyuluh Deli Serdang

Percepat Swasembada Pangan, Kementan Gelar Rakor dengan Penyuluh Deli Serdang

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) percepat swasembada pangan melalui Brigade Pangan (BP), melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP). Dalam program percepatan ini, Kementan lakukan Rapat Koordinasi bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) lingkup Kab. Deli Serdang di Dinas Pertanian Kab. Deli Serdang, Rabu (16/4/2025). Rakor ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan program percepatan swasembada pangan […]

Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo dalam Kunjungan Kenegaraan ke Yordania

Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo dalam Kunjungan Kenegaraan ke Yordania

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bertolak menuju Amman, Yordania, pada Sabtu pagi (12/4) untuk mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam rangkaian kunjungan kenegaraan ke sejumlah negara di kawasan Timur Tengah dan Turki. Dalam rombongan tersebut turut serta Menteri Agama Nasaruddin Umar. Kunjungan ini bertujuan mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan negara-negara mitra […]

Wamentan Sudaryono Ungkap Maksud Penghapusan Kuota Impor: Tidak Ada Monopoli

Wamentan Sudaryono Ungkap Maksud Penghapusan Kuota Impor: Tidak Ada Monopoli

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan bahwa rencana Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus sistem kuota impor komoditas tidak akan mengancam kelangsungan industri pertanian dalam negeri. Pemerintah tetap berkomitmen kuat untuk melindungi kepentingan petani dan pelaku usaha domestik, seiring dengan langkah mendorong tercapainya swasembada pangan nasional. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar […]

Pengamat: Layak Diapresiasi Publik, Panen Raya Padi 2025 Sangat Tinggi

Pengamat: Layak Diapresiasi Publik, Panen Raya Padi 2025 Sangat Tinggi

Pilarpertanian – Pengamat kebijakan publik dari Spora Communication, Dr. Rizky Fajar Meirawan, menilai capaian panen raya padi tahun 2025 layak mendapat apresiasi publik yang luas. Menurutnya, keberhasilan ini mencerminkan kinerja konkret Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam menjaga ketahanan pangan nasional. “Saya kira memang wajar Mentan Amran mendapat tingkat kepuasan publik tertinggi. Beliau berhasil […]

Mentan Amran Tandatangani Kesepakatan Kerja Sama Pertanian Dengan Yordania, Disaksikan Presiden Prabowo dan Raja Abdullah II

Mentan Amran Tandatangani Kesepakatan Kerja Sama Pertanian Dengan Yordania, Disaksikan Presiden Prabowo dan Raja Abdullah II

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama pertanian dengan Menteri Pertanian Kerajaan Hasyimiyah Yordania, Khaled Al Henefat pada acara resmi yang disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Raja Yordania, Abdullah II bin Al-Hussein, di Istana Al Husseiniya, Amman, Yordania. Penandatanganan MoU ini merupakan bagian […]

Bincang Santai Bersama Mentan Amran, Mentan Yordania Tertarik Melihat Langsung Pertanian Indonesia

Bincang Santai Bersama Mentan Amran, Mentan Yordania Tertarik Melihat Langsung Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, menggelar pertemuan santai dengan Menteri Pertanian Kerajaan Hasyimiyah Yordania, Khaled Al Henefat, Senin (14/4/2025) dalam rangka memperkuat kerja sama bilateral di sektor pertanian. Pertemuan ini berfokus pada pembahasan Memorandum of Understanding (MoU) yang mencakup pengembangan komoditas pertanian dan kerja sama di bidang pupuk. Bincang santai ini […]