Kementan Mendukung dan Mengkaji Inovasi Terbaru Untuk Produksi Tanaman Pangan
Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi Sangat Mengapresiasi Inovasi Terbaru untuk Produksi Tanaman Pangan.

Kementan Mendukung dan Mengkaji Inovasi Terbaru Untuk Produksi Tanaman Pangan

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian terus berupaya melakukan peningkatan produksi khususnya dalam komoditas Tanaman Pangan, dalam mendukung peningkatan produksi tentunya harus diiringi dengan Inovasi, terbaru ditemukan suatu inovasi yang cukup murah, mudah dibuat, mudah juga diaplikasikan yaitu nutrisi biosaka. Untuk mensosialisasikan inovasi tersebut, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan mengadakan pembahasan menarik melalui Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Propaktani dengan membawakan tema Inovasi dan Upaya Meningkatkan Produksi Tanaman Pangan pada 17 Mei 2022.


Muhammad Ansar, sebagai Penggagas Biosaka yang turut hadir dalam acara ini menjabarkan biosaka mulai melakukan pendampingan di wilayah kabupaten Blitar sejak pertengahan tahun 2019, dimulai dari beberapa petani di wilayah Kecamatan Wates. biosaka berasal dari rerumputan yang dicampur dengan air lalu dihancurkan, setelahnya dapat langsung diaplikasikan di lahan untuk semua jenis tanaman. Adapun untuk pemilihan rumput harus memakai rumput yang sehat dan bagus.


“Kelebihan biosaka ini adalah efektivitas kinerja yang baik. Reaksi biosaka dapat dilihat dalam waktu 24 jam setelah aplikasi dan dapat digunakan pada seluruh fase tanaman, mulai dari benih sampai panen. Proses produksinya pun sangat cepat karena tidak menggunakan metode fermentasi yang biasanya memakan waktu paling cepat 1 minggu,” jelas Ansar.


Dalam perkembangannya, ia mengatakan perlu melakukan pendampingan kepada petani. Hal tersebut dilakukan karena selama praktik yang dilakukan hasil yang dibuat petani masih belum cukup baik. Terlebih memang, praktik membuat biosaka ini cukup unik dan tidak memiliki teknik khusus.



“Dua tahun ini, dengan pendampingan melalui sistem getuk-tular dan dibantu oleh petugas pertanian lapangan serta pihak terkait, biosaka sudah mulai diuji coba pada skala luas dihampir setiap kecamatan wilayah Kabupaten Blitar” tambahnya.


Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar, Wawan Widianto yang turut mendampingi Ansar mendukung penggunaan biosaka. Ia pun mendorong masyarakatnya untuk melakukan inovasi budidaya pertanian demi menjawab permasalahan yang ada.


“Sejauh ini berdasarkan informasi dari beberapa petani nutrisi biosaka sangat membantu karena biaya produksi yang sangat murah di banding dengan budidaya pertanian biasa, saya berharap ini bisa menjadi solusi petani yang saat ini dibebankan dengan biaya budidaya pertanian yang cukup mahal” ungkap Wawan.


Dalam kesempatan yang sama, dr. Hanson Barki, yang merupakan praktisi kesehatan memberikan penjelasan mengenai keunikan biosaka. Ia mengatakan bahwa biosaka adalah inovasi dan terobosan yang hebat, walaupun masih banyak yang meragukan dan menganggap seperti fenomena ponari semata.


“Secara ilmu biologi apa yang ada di dalam biosaka merupakan nutrisi untuk tanaman karena dari bahan biosaka terdapat hormon auksin, griberelin, sitokinin, amino, NPK, Sulfur dan Magnesium yang berguna bagi tanaman, proses memilih dan meremas rumput pun bisa diuji dan diukur secara ilmiah dengan ilmu kinesiologi” jelas Hanson.


Senada dengan dr. Hanson, Guru Besar SITH ITB Robert Manurung, mengatakan bahwa fenomena biosaka ini merupakan langkah yang baik demi mencapai suatu ekosistem yang harmonis. “Ciri utama suatu ekosistem yang harmonis adalah kehadiran komunitas hayati (produser, konsumer, dan dekomposer) yang beragam serta seimbang secara bersamaan hidup dan saling berkait satu sama lain melalui pola interaksi simbiosis dan biosaka itu bukan pupuk tetapi merupakan elisitor yang berguna untuk memacu pertumbuhan tanaman” tambah Robert.


Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, sangat mengapresiasi inovasi ini karena sesuai dengan arahan menteri pertanian yang mengharapkan petani harus terus berinovasi dalam bidang pertanian. “Kementerian Pertanian akan terus mendukung dan mengawal apa saja inovasi yang ditemukan oleh petani dengan harapan pertanian kita ke depan lebih maju, mandiri dan modern dengan tetap memperhatikan aspek-aspek lingkungan untuk menjaga keberlangsungan ekosistem” tutup Suwandi.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

5 Bulan Jadi Menteri, Totalitas Perjuangan Mentan Amran Luar Biasa

5 Bulan Jadi Menteri, Totalitas Perjuangan Mentan Amran Luar Biasa

Pilarpertanian – Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Yadi Sofyan Noor mengapresiasi perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam menambah alokasi pupuk bersubsidi yang kini mencapai Rp 54 triliun. Menurut Yadi, penambahan ini adalah kado istimewa bagi petani Indonesia menjelang musim tanam 2 (MT II) mendatang. “Luar biasa, perjuangan Pak Menteri betul-betul konkret […]

Anggaran Pupuk Ditambah 28 Triliun, DPR Sebut Mentan Amran Sebagai Pejuang Petani

Anggaran Pupuk Ditambah 28 Triliun, DPR Sebut Mentan Amran Sebagai Pejuang Petani

Pilarpertanian – Gebrakan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani mendapat pujian dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI). Diketahui, Mentan baru saja menandatangani alokasi penambahan pupuk bersubsidi sebesar 28 triliun. Dengan tambahan tersebut, kini total anggaran pupuk subsidi menjadi 54 triliun. Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Gerindra, Khilmi mengatakan bahwa […]

Alokasi Naik 115,6%, Pemprov Kalsel: Terima Kasih Pak Mentan

Alokasi Naik 115,6%, Pemprov Kalsel: Terima Kasih Pak Mentan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menambah kuota alokasi pupuk subsidi untuk petani se-Indonesia senilai Rp28 triliun. Dengan penambahan ini, total kuota alokasi pupuk subsidi senilai Rp54 triliun. Hal ini disanbut antusias semua pihak. Salah satunya adalah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel). Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemprov Kalsel, H Syamsir […]

Perpadi Puji Gebrakan Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Adalah Prestasi Luar Biasa

Perpadi Puji Gebrakan Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Adalah Prestasi Luar Biasa

Pilarpertanian – Ketua Umum Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi), Sutarto Alimoeso mengapresiasi keberhasilan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan penambahan alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Penambahan ini, kata Sutarto sangat di luar dugaan karena bisa mencapai 100 persen dari yang tadinya hanya 14 triliun. Menurut dia, keberhasilan Mentan terkait urusan […]

Tancap Gas, Kementan Permudah Perizinan Pertanian Melalui SSO dan P3T

Tancap Gas, Kementan Permudah Perizinan Pertanian Melalui SSO dan P3T

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus meningkatkan pelayanan perizinan berbasis elektronik seperti penggunaan aplikasi Single Sign On atau SSO Pelayanan Perizinan Pertanian Terintegrasi (P3T) sebagai sistem pelayanan yang user friendly bagi para pelaku perizinan. Plt. Sekretaris Jenderal Kementan, Prihasto Setyanto mengatakan bahwa kemudahan perizinan perlu ditingkatkan untuk memperkuat iklim investasi yang kondusif sesuai dengan amanah […]

Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menjelaskan ketersediaan pangan khususnya beras untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, saat ini dalam kondisi yang aman. Hal ini disampaikan Mentan setelah hadir mendampingi Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Tolitoli, untuk meninjau stok beras dan memberikan bantuan pangan, Rabu (27/3/2024). Mentan Amran menyebutkan saat ini masa panen […]

Terima Kasih Petani Jatim Sambut Tambahan Pupuk Subsidi 28 Triliun

Terima Kasih Petani Jatim Sambut Tambahan Pupuk Subsidi 28 Triliun

Pilarpertanian – Tambahan alokasi pupuk subsidi yang mencapai 28 triliun membuat para petani di banyak daerah semakin percaya diri. Mereka yakin Indonesia dalam beberapa tahun ke depan mampu mencapai swasembada. Apalagi, selain pupuk, pemerintah juga menyiapkan benih gratis bagi petani yang mau mempercepat tanam. Mengenai hal ini, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa […]

Catatan Sejarah Bagi Pertanian Indonesia, Mentan Amran Serahkan Total Alokasi Pupuk Subsidi 54 Triliun

Catatan Sejarah Bagi Pertanian Indonesia, Mentan Amran Serahkan Total Alokasi Pupuk Subsidi 54 Triliun

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman secara simbolis menyerahkan alokasi penambahan pupuk subsidi untuk petani seluruh Indonesia sebesar Rp 28 triliun. Dengan tambahan tersebut, kini total anggaran pupuk subsidi mencapai Rp 54 triliun. Penyerahan ini dilakukan Mentan usai meninjau pertanaman padi di Desa Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Mentan mengatakan, penambahan ini merupakan […]

Irjen Kementan Jebolan KPK Naik Pangkat Bintang Tiga

Irjen Kementan Jebolan KPK Naik Pangkat Bintang Tiga

Pilarpertanian – Inspektur Kementerian Pertanian (Kementan), Setyo Budianto yang baru-baru ini dilantik Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendapat kenaikan pangkat bintang tiga atau Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi. Kenaikan pangkat ini berdasarkan Surat Telegram Nomor: STR/817/III/KEP./2024 Tentang Kenaikan Pangkat Reguler Pati Polri dan Nomor: STR/818/III/KEP./2024 Tentang Kenaikan Pangkat Pengabdian Pati Polri, dilantik pada tanggal 27 Maret […]