Kementan Tetapkan 5 Cara Bertindak Hadapi Krisis Pangan
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi Saat Memberikan Sambutan dalam Forum Group Discussion Forum Nasional P4S di Provinsi Bali.

Kementan Tetapkan 5 Cara Bertindak Hadapi Krisis Pangan

Pilarpertanian - Krisis pangan yang mengancam secara global mendapat perhatian serius dari Kementerian Pertanian. Saat Forum Nasional P4S ke-3 Tahun 2022, Kementan memperkenalkan 5 Cara Bertindak untuk menghadapi krisis pangan.


Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan dalam kondisi apa pun pertanian tidak boleh terganggu.


“Pertanian tidak boleh terganggu, pertanian tidak boleh bermasalah. Sebab, pertanian harus menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat,” katanya.


Saat membuka FGD Fornas P4S, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menyampaikan strategi baru dan langkah operasional Kementerian Pertanian dalam menghadapi krisis pangan global tahun 2022-2024.



“Strategi baru tersebut adalah meningkatkan kapasitas produksi komoditas yang dapat menekan inflasi, substitusi komoditas impor dengan pangan lokal, dan peningkatan ekspor beberapa komoditas yang dibutuhkan dunia,” katanya.


Dedi menjelaskan, untuk melaksanakan strategi tersebut, Kementerian Pertanian telah menetapkan 5 Cara Bertindak (CB).


“CB1 adalah Peningkatan Kapasitas Produksi, CB2 Diversifikasi Pangan Lokal, CB3 Penguatan Cadangan dan Sistem Logistik Pangan, CB4 Pengembangan Pertanian Modern dan CB 5 Gerakan Tiga Kali Ekspor (Gratieks),” paparnya.


Dedi juga menjelaskan peran P4S berdasarkan Permentan No. 33 Tahun 2016.


“Peran P4S adalah penyelenggara pelatihan dan pemagangan untuk pelaku utama dan pelaku usaha tani. Kemudian turut andil dalam penyelenggaraan penyuluhan dan pendampingan pelaku utama dan pelaku usaha lain,” ujarnya.


“Dari kelima peran P4S tersebut, perlu penguatan peran P4S sebagai pembaharu perdesaan yang mampu mendorong peningkatan produksi komoditas untuk
menekan inflasi seperti cabai dan bawang merah, meningkatkan ketersediaan pangan lokal, meningkatkan nilai tambah produk pertanian, dan mendorong ekspor 3
kali lipat melalui pemanfaatan teknologi smart farming,” katanya.


Peran lainnya adalah menumbuhkan, mengembangkan dan memperkuat kader tani, sentra pengembangan diseminasi teknologi dan inovasi pertanian, serta sentra pengembangan jejaring usaha tani.


Oleh karena itu, melalui FGD ini, Dedi berharap dapat dihasilkan rancangan dan rencana implementasi peran P4S sebagai pembaharu perdesaan.


Sebagai pembaharu perdesaan, P4S diharapkan dapat berperan dalam mendorong, menggerakkan dan meningkatkan swadaya gotong royong serta untuk menumbuhkan kreativitas dan otoaktivitas masyarakat.


“Juga mengembangkan model pembelajaran melalui percontohan usaha tani, meningkatkan SDM pertanian agar bisa berpikir dinamis dan kreatif yang dapat menumbuhkan prakarsa dan swadaya masyarakat,” katanya.


P4S juga diharapkan dapat mengembangkan ekonomi rakyat di pedesaan lewat pengembangan usaha ekonomi produktif dalam rangka peningkatan produksi, pengolahan hasil dan pemasaran hasil produksi.


“Tentu juga menjadi motivator bagi para petani, mampu membuat inovasi-inovasi baru dalam bidang pertanian, serta menjadi penggerak motor agribisnis,” katanya.


Sementara Kepala Pusat Pelatihan Pertanian (Kapuslatan), Leli Nuryati, mengatakan peserta FGD berjumlah 417 peserta, terdiri dari FK Nas (3), FK Prov (27), P4S model (10), P4S swadaya (216).


Peserta Pelatihan Magang (80), lainnya (81), yaitu Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten; UPT lingkup Kementerian Pertanian, yaitu PPSU/DPMO Program READSI; KTNA; PERHIPTANI; DPM/DPA; Para Pengelola P4S dan Petani; Widyaiswara UPT Pelatihan.


“Narasumber yang menyampaikan materi pada FGD antara lain Kepala Badan PPSDMP, Plt Direktur Pangan dan Pertanian BAPPENAS Momon Rusmono, Mulyono Makmur dan Kepala BBPP Lembang,” katanya.


“Output yang diharapkan dari kegiatan FGD ini adalah tersusunnya rancangan dan rencana implementasi peran P4S sebagai pembaharu perdesaan,” katanya.


Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan merancang konsep peran P4S sebagai pembaharu perdesaan melalui penyempurnaan Permentan 33 Tahun 2016 tentang Pedoman Pembinaan Kelembagaan Pelatihan Pertanian Swadaya.


Juga implementasi peran P4S sebagai pembaharu perdesaan dalam bentuk program dan kegiatan yang dituangkan dalam roadmap P4S tahun 2022-2027.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Ekonom Senior IPB Optimis Indonesia Capai Swasembada

Ekonom Senior IPB Optimis Indonesia Capai Swasembada

Pilarpertanian – Ekonom Senior IPB University, Prof Firdaus optimis program intensifikasi dan juga ekstensifikasi yang digencarkan Kementerian Pertanian (Kementan) mampu mewujudkan visi Presiden Prabowo Subianto, yaitu Swasembada Pangan. Setidaknya, kata Firdaus, realisasi swasembada pada beberapa tahun ke depan bisa dilakukan pada 2 komoditas yakni beras dan jagung. “Saya optimis kemungkinan besar untuk beras bisa (swasembada), […]

Dukung Kementan, TNI AD Siap Kerahkan Pasukan untuk Wujudkan Swasembada Pangan

Dukung Kementan, TNI AD Siap Kerahkan Pasukan untuk Wujudkan Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Dalam Rapat Koordinasi Swasembada Pangan yang digelar di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta Selatan, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal TNI Tandyo Budi Revita menegaskan komitmen TNI AD untuk mendukung upaya percepatan swasembada pangan nasional. Letjen Tandyo menyoroti pentingnya peran TNI AD dalam memastikan program unggulan pemerintah di sektor ketahanan […]

Lewat Brigade Pangan, Wamentan Sudaryono Optimistis Jambi Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Lewat Brigade Pangan, Wamentan Sudaryono Optimistis Jambi Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menyatakan optimistis Provinsi Jambi dapat berperan besar dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Hal ini sejalan dengan upaya Kementerian Pertanian (Kementan) yang terus mengoptimalkan potensi daerah di Indonesia untuk mendukung pencapaian swasembada pangan. Dalam acara Apel Siaga Brigade Pangan yang digelar di Lapangan Olak Besar, Kabupaten Batang Hari, Jambi […]

Kementan Gerak Cepat, Stok dan Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipastikan Aman

Kementan Gerak Cepat, Stok dan Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipastikan Aman

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bergerak cepat dalam menyelesaikan administrasi pembayaran subsidi pupuk pada tahun 2024. Langkah ini dinilai mampu mendorong efisiensi kerja dan memastikan kesiapan distribusi pupuk subsidi untuk musim tanam pertama tahun 2025 (MT I/2025). Demikian disampaikan Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Rahmat Pribadi seusai menerima Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono di Kantor […]

Kementan Bagi-Bagi Buah dan Sayur Gratis Jelang Nataru

Kementan Bagi-Bagi Buah dan Sayur Gratis Jelang Nataru

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Hortikultura membagikan buah dan sayur gratis di beberapa kota, salah satunya Tarakan, Kalimantan Utara. Masyarakat terlihat antusias memadati halaman kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Tarakan, Rabu (11/12) kemarin. Pembagian produk gratis ini dalam rangka mengangkat produk hortikultura hasil petani lokal dan membantu masyarakat jelang hari raya […]

Kementan – TNI AD Kerjasama Kawal Program Swasembada Pangan di 12 Provinsi

Kementan – TNI AD Kerjasama Kawal Program Swasembada Pangan di 12 Provinsi

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng TNI Angkatan Darat (TNI AD) untuk mengawal dan mendampingi pelaksanaan optimasi lahan rawa (oplah) sebagai salah satu program swasembada pangan. Kerja sama strategis ini bertujuan untuk memastikan program swasembada pangan berjalan sesuai sasaran, efektif, dan sesuai aturan. Inspektur Jenderal (Irjen) Kementan Setyo Budiyanto mengatakan pengawalan dan pendampingan tersebut dilakukan […]

Wamentan Sudaryono: Sinergitas Kementan-Polri Wujudkan Visi Presiden Prabowo untuk Ketahanan Pangan Nasional

Wamentan Sudaryono: Sinergitas Kementan-Polri Wujudkan Visi Presiden Prabowo untuk Ketahanan Pangan Nasional

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan pentingnya sinergitas antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional. Apalagi, lanjut Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar itu, Presiden Prabowo Subianto memiliki visi besar agar Indonesia dapat mewujudkan swasembada pangan. Karena itu, semua institusi dan lembaga […]

Mentan Amran Bagikan Sajadah dan Tikus ke Staf pada Peringatan Hari Antikorupsi

Mentan Amran Bagikan Sajadah dan Tikus ke Staf pada Peringatan Hari Antikorupsi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman tak main-main saat mengatakan dirinya menentang semua praktik korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan). Kali ini, Mentan Amran menyampaikan pesan tegas di Hari Antikorupsi dengan membagikan sajadah dan tikus kepada sejumlah staf Kementan, sebagai simbol komitmen Mentan Amran untuk memberantas praktik korupsi. “Manakala sujud di atas sajadah […]

Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi dengan TNI AD Wujudkan Swasembada Pangan

Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi dengan TNI AD Wujudkan Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung prioritas nasional di bidang ketahanan pangan, sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto. Untuk itu Kementerian Pertanian (Kementan) bersama TNI AD sepakat untuk menjalankan langkah-langkah strategis guna mempercepat pencapaian swasembada pangan nasional. Mentan Amran menyampaikan bahwa percepatan swasembada pangan membutuhkan penguatan sinergi […]