Kerap Mendapat Pujian Presiden, Publik Puas dengan Kinerja Mentan Amran
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Menjadi Menteri yang Dinilai Memuaskan Kinerjanya oleh Masyarakat Indonesia.

Kerap Mendapat Pujian Presiden, Publik Puas dengan Kinerja Mentan Amran

Pilarpertanian - Seratus hari pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, berbagai survei publik digelar untuk menilai kinerja pemerintah. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman muncul mengemuka dalam berbagai survei.


Komitmen kuat Mentan Amran dalam menyukseskan program swasembada pangan menjadi alasan meningkatnya approval rate sosok menteri asal Sulawesi Selatan tersebut. Survei The Republic Institute (TRI) bertajuk “Refleksi Asta Cita dan Evaluasi Kepuasan Publik Terhadap Kinerja 100 Hari Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran” mengungkapkan bahwa mayoritas responden mendukung Program Swasembada Pangan.


“Sebanyak 79,9% responden setuju dan mendukung program ini untuk dilanjutkan, 15,6% tidak setuju, sementara 4,5% tidak tahu atau tidak menjawab,” tulis survei tersebut.


Selain dukungan terhadap program, survei juga mencatat tingkat kepuasan publik terhadap realisasi Program Swasembada Pangan. Sebanyak 71,6% responden menilai program ini sudah sesuai harapan, sementara 17,9% menilai belum sesuai, dan 10,5% tidak memberikan jawaban.



Kepuasan terhadap pelaksanaan program swasembada pangan berdampak positif terhadap penilaian kinerja Mentan Amran oleh publik. Survei TRI mengungkapkan bahwa kinerja Mentan Amran mendapat respons positif dari masyarakat. Sebanyak 75,9% responden menyatakan puas dengan kinerja Mentan Amran.


Tak hanya dari satu survei, nama Mentan Amran juga muncul dalam berbagai survei lainnya. Survei Litbang Kompas pada 4–10 Januari 2025 menempatkan Mentan Amran sebagai menteri bidang pangan dengan citra positif tertinggi, yakni 94,9%. Pada survei ini, pemerintahan Prabowo – Gibran mendapatkan approval rate 80,9%. Salah satu alasan tingginya tingkat kepuasan publik disebabkan kinerja pemerintah dalam memenuhi sendiri kebutuhan pangan dalam negeri. Tingkat kepuasan terhadap pemenuhan kebutuhan pangan naik dari 62,5 persen pada Juni 2024 menjadi 74,9 persen pada Januari 2025.


Pada survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia yang digawangi Burhanuddin Muhtadi dengan tajuk “7 Menteri dengan Kinerja Paling Baik (Top Of Mind)”, Mentan Amran kembali masuk dalam daftar. Kali ini, Mentan Amran masuk di urutan keenam, dipilih oleh 2,7% dari total responden.


Sementara itu, Lembaga Survei Indonesia (LSI) mencatat bahwa Mentan Amran masuk dalam daftar 10 Menteri Kabinet Prabowo-Gibran dengan tingkat kepuasan tertinggi. Ia meraih peringkat kelima dengan tingkat kepuasan sebesar 89,4%, menjadikannya satu-satunya menteri bidang pangan dalam daftar tersebut.


Apresiasi Presiden dan Publik


Keberhasilan Mentan Amran dalam menjalankan program pangan juga mendapat apresiasi langsung dari Presiden Prabowo Subianto. Presiden secara langsung mengapresiasi langkah-langkah yang diambil Kementerian Pertanian dalam menjaga stabilitas pangan nasional.


“Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Mentan atas pengendalian Anda terhadap situasi pertanian. Saya akui, ini sangat bagus. Tinggal semua unsur bekerja sama untuk memperkuat upaya ini,” ujar Presiden Prabowo.


Selain itu, popularitas Mentan Amran semakin meningkat di media sosial. Berbagai unggahan mengenai dirinya mendapat respons positif dari netizen di platform seperti TikTok, YouTube, dan Instagram.


Salah satu konten TikTok dari akun @ptbhdsahabatparapetani yang menyoroti komitmen Mentan Amran dalam membenahi distribusi pupuk, ramai oleh pujian terhadap sosoknya. Pada video yang telah ditonton lebih dari 28 juta kali tersebut, Seorang pengguna @sutanmudo022 menuliskan, “Pak Prabowo, Menteri Anda mantap. Lanjutkan, saya sangat berharap kemajuan di pemerintahan yang baru ini.”


Sementara pengguna lainnya @honeystory.id memuji keberanian Mentan Amran dan dukungan Presiden Prabowo. ”Pak Prabowo gak kaleng-kaleng. Saya yakin Menteri berani karena Pak Prabowo juga merestui tindakan tegas,” tulisnya.


Sosok Mentan Amran tampaknya semakin populer di mata publik. Rusbianto, petani asal Garut sangat senang masalah pupuk bersubsidi kita telah terselesaikan dengan tuntas. Kini tebus pupuk lebih mudah dan cepat.


“Awal tahun kami sudah bisa tebus pupuk subsidi. Biasanya mah telat bisa sampe kelar panen, pupuknya baru bisa ditebus,” sebutnya.


Adhar, warga Bima juga setuju dengan Presiden Prabowo. Menurutnya, Mentan Amran kerap muncul di publik menyelesaikan berbagai urusan petani. “Kami butuh menteri yang tegas begini. Gak omon omon,” katanya.


Warga Lampung yang kini tinggal di Jakarta, Nugroho ternyata juga mengikuti sepak terjang menteri yang tak kompromi sama mafia ini. Menurutnya, pantas saja Mentan mendapatkan dukungan kuat dari publik untuk mencapai swasembada pangan.


”Menteri ini sudah 3 kali jadi Mentan. Mestinya sudah tamat urusan pertanian dan permasalahannya. Makanya bisa langsung ngebut bekerja,” ungkapnya. (ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Banggakan Generasi Combine Harvester Terbaru di Serpong

Mentan Banggakan Generasi Combine Harvester Terbaru di Serpong

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan kebanggaannya terhadap kemajuan teknologi alat mesin pertanian (alsintan). Salah satunya adalah generasi terbaru combine harvester hasil pengembangan Balai Besar Perakitan dan Modernisasi Mekanisasi Pertanian (BRMP Mektan) di Serpong, Tangerang. Saat meninjau langsung dan menjajal performa prototipe Combine Harvester – MUD MAX pada Senin (3/11/2025), Mentan Amran […]

Ekspor Pertanian Jadi Penopang, Hilirisasi Jadi Urat Nadi Kekuatan Ekonomi Nasional Indonesia

Ekspor Pertanian Jadi Penopang, Hilirisasi Jadi Urat Nadi Kekuatan Ekonomi Nasional Indonesia

Pilarpertanian – Kinerja ekspor Indonesia terus menunjukkan tren positif sepanjang Januari hingga September 2025. Berdasarkan data terkini, total nilai ekspor nasional mencapai USD 209,80 miliar, atau naik 8,14% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan ini menjadi sinyal kuat bahwa sektor nonmigas, terutama pertanian dan industri pengolahan berbasis hasil bumi, kini menjadi tulang punggung utama […]

Wakil Ketua Umum GP Ansor Mempertanyakan Serangan Tempo kepada Mentan di Tengah Isu Mafia Pangan

Wakil Ketua Umum GP Ansor Mempertanyakan Serangan Tempo kepada Mentan di Tengah Isu Mafia Pangan

Pilarpertanian – Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor), H. Muh Mabrur, menyoroti perseteruan antara media Tempo dan Menteri Pertanian, Amran Sulaiman. Menurut Mabrur, tindakan yang dilakukan Menteri Amran sesekali diperlukan agar media tidak bertindak semena-mena dalam membuat framing negatif dan melontarkan fitnah keji terhadap lembaga maupun perorangan. Lebih lanjut, Waketum […]

APKARINDO Dukung Mentan Lawan Mafia, Tegaskan Komitmen Kawal Kebijakan Pro-Petani

APKARINDO Dukung Mentan Lawan Mafia, Tegaskan Komitmen Kawal Kebijakan Pro-Petani

Pilarpertanian – Asosiasi Petani Karet Indonesia (APKARINDO) menyatakan dukungan penuh kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam langkah tegasnya melawan mafia yang selama ini merugikan petani. Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum APKARINDO Irfan Ahmad Fauzi dalam pertemuan dengan Mentan Amran di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, Rabu (5/11/2025). ”Kita support Pak […]

Mentan: Kios Pupuk Melanggar, Izin Dicabut

Mentan: Kios Pupuk Melanggar, Izin Dicabut

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan tidak ada ampun bagi kios dan distributor pupuk yang melanggar aturan Harga Eceran Tertinggi (HET). Pemerintah, kata Mentan Amran, telah melakukan penindakan tegas dengan mencabut izin 190 pengecer dan distributor pupuk yang terbukti menjual pupuk di atas harga yang telah ditetapkan. Ia juga menegaskan, para pelanggar […]

Produksi Jagung Nasional Meningkat 9,34 Persen Sepanjang 2025

Produksi Jagung Nasional Meningkat 9,34 Persen Sepanjang 2025

Pilarpertanian – Produksi jagung nasional sepanjang Januari hingga Desember 2025 diperkirakan terus menunjukkan tren positif. Berdasarkan hasil survei Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik (BPS), potensi produksi jagung pipilan kering dengan kadar air 14 persen mencapai 16,55 juta ton, atau meningkat 1,41 juta ton (9,34 persen) dibandingkan periode yang sama tahun 2024. “Potensi produksi […]

Mentan Amran Lapor ke Presiden : Produksi Beras 2025 Tertinggi, Naik 4,1 Juta Ton

Mentan Amran Lapor ke Presiden : Produksi Beras 2025 Tertinggi, Naik 4,1 Juta Ton

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan langsung kepada Presiden RI Prabowo Subianto bahwa produksi beras nasional tahun 2025 mencapai capaian tertinggi dalam lima tahun terakhir, yakni naik sebesar 4,1 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam pertemuan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/11/2025) Mentan Amran menyampaikan bahwa lonjakan produksi tersebut mengacu pada hasil […]

Kehormatan Petani VS Kebebasan Pers

Kehormatan Petani VS Kebebasan Pers

Pilarpertanian – Oleh: Ibrahim Asnawi (Koordinator Nasional GEMPITA) Gerakan Pemuda Tani Indonesia (GEMPITA) menyikapi serius polemik yang terjadi antara Kementerian Pertanian (Kementan) dan Majalah Tempo. Langkah Kementan melayangkan gugatan perdata atas pemberitaan Tempo edisi  yang berjudul “Poles-Poles Beras Busuk” adalah langkah yang tepat, konstitusional, dan harus didukung. Kami melihat ini bukan sekadar urusan antara Kementan […]

Mendagri: Alhamdulillah, Beras Jadi Peredam Inflasi Nasional

Mendagri: Alhamdulillah, Beras Jadi Peredam Inflasi Nasional

Pilarpertanian – Kinerja sektor pertanian kembali menunjukkan hasil positif. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), harga beras nasional tercatat mengalami penurunan (deflasi) pada Oktober 2025 dan berperan signifikan sebagai peredam laju inflasi nasional. “Alhamdulillah, beras menjadi peredam inflasi bulan ini. Ini menunjukkan kinerja positif dari seluruh pihak, terutama di sektor pangan, dalam menjaga stabilitas […]