Mentan : Kita Harus Berani Melompat untuk Genjot Ekspor
Foto : Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo Saat Melepas Ekspor Pertanian di Pelabuhan Peti Kemas JICT Tanjung Priok, DKI Jakarta.

Mentan : Kita Harus Berani Melompat untuk Genjot Ekspor

Pilarpertanian - Meski pandemi, pertanian tetap berproduksi dan berkontribusi dalam neraca perdagangan. Nilai ekspor sektor pertanian relatif tumbuh positif setiap bulannya, bahkan dari tahun lalu.


Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pada saat melepas ekspor pertanian senilai 568,7 miliar rupiah di Pelabuhan Peti Kemas JICT Tanjung Priok (25/11).


“Tak tanggung-tanggung ekspor kali ini volume sebanyak 13,19 ribu ton, dan akan dikirim ke 26 negara tujuan, di antaranya yaitu Amerika Serikat, Inggris, Polandia, Jepang, Korea Selatan, Tiongkok, Thailand, Latvia dan lainnya,” ujar Mentan.


Mentan Syahrul mengatakan ekspor ini adalah langkah konkret dalam melaksanakan instruksi Presiden Jokowi. Untuk itu, para pejabat negara untuk melakukan langkah yang diperlukan, seperti percepatan layanan, transparansi dan lainnya agar para pengusaha dapat lebih mudah melakukan bisnis dan ekspor menggambarkan seperti itu.



“Jika impor menggambarkan kita kekurangan, sedangkan ekspor kita telah berbuat sesuatu untuk negara. Kembali mengingat kita 350 tahun dijajah hanya karena rempah jadi rempah kita paling berharga di dunia, karenanya mari kembangkan dan manfaatkan untuk ekspor,” ujar Mentan.


Menurut Mentan, pada saat Merdeka Ekspor 17 Agustus lalu, dalam 7 hari ekspor naik 7,2 triliun, namun belum semua kabupaten bisa ekspor, kenapa? Ayo cari semut bisa diekspor itu, larva, belatung (magot) juga bisa diekspor. Kenapa ada kabupaten yang belum bisa ekspor?, hanya perlu didorong itu,” tuturnya.


Upaya Perlindungan Sumber Daya Pertanian


Mentan juga menyampaikan mengenai peran karantina pertanian, “Jangan kira karantina hanya berjaga-jaga saja, yang dijaga itu adalah mikroba, penyakit hewan tumbuhan yang bisa menyebar ke komoditas pertanian kita. Karantina sangat penting agar tidak menyebar penyakit. Tidak ada yang masuk ke negara kita tanpa ada pengawasan,” ungkapnya


Peran karantina sangat penting bagi negara besar yang memiliki banyak pulau seperti Indonesia. Menurutnya, kalau perang senjata, bisa terlihat namun perang bioterorisme melalui mikroba itu sangat berbahaya bagi negara dan tidak terlihat bentuknya.


“Dibalik karantina ada laboratorium yang memeriksa, meneliti sampel jadi jika ada proses itu bukannya diperlambat tapi sedang dipercepat dengan pemeriksaan dan inovasi karantina pertanian,” ujarnya.


Mentan Syahrul berpesan kepada semua pemangku kepentingan pertanian agar harus jumping atau berani melompat, disaat orang lain tidak bisa. Itu menurutnya amanat dari Bapak Presiden untuk terus meningkatkan ekspor.


“Oleh karenanya harap pak gubernur, pak bupati jangan sampai tidak ada wilayah yang tidak ada ekspor komoditas pertanian,” imbuhnya.


Adapun ragam komoditas yang diekspor sebanyak 26 jenis diantaranya air kelapa, kelapa bulat, lada, pinang biji, premix, larva kering dan makanan hewan peliharaan.


Mentan menyerahkan langsung health certificate dan phytosanitary certificate kepada perwakilan perusahaan PT. Pacific Eastern Coconut Utama, eksportir air kelapa, PT. Patel Trading, eksportir pinang biji dan PT Jati Perkasa Nusantara, eksportir Pemix.


Selama Januari – Desember 2020 nilai ekspor pertanian Rp. 451,8 trilliun, meningkat 15,79% dibandingkan periode yang sama 2019 sebesar Rp. 390,2 trilliun.


Demikian juga pada 2021, selama Januari-Oktober 2021, ekspor pertanian mencapai Rp. 518,85 trilliun, meningkat 47,30% dibandingkan periode yang sama tahun 2021 sebesar Rp. 352,09 trilliun.


Acara pelepasan ekspor juga dihadiri oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habiebie, Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis dan Perkebunan, Kementrian Bidang Perekonomian dan Pejabat Eselon 1 Lingkup Kementerian Pertanian serta Instanai terkait di Pelabuhan.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Produksi dan Konsumsi Seimbang, Harga Bawang dan Cabai Saat Ini Stabil di Kisaran Rp20.000-an

Produksi dan Konsumsi Seimbang, Harga Bawang dan Cabai Saat Ini Stabil di Kisaran Rp20.000-an

Pilarpertanian – Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, Prihasto Setyanto melakukan kunjungan ke Pasar Setono Betek di Kediri, Jawa Timur pada Sabtu (9/9). Kunjungan ini bertujuan untuk mengecek langsung kondisi harga bawang, aneka cabai dan sayuran di pasaran. Berdasarkan hasil kunjungan, harga bawang, aneka cabai, dan sayuran saat ini cenderung stabil. Menurut Prihasto, ini menunjukkan adanya […]

Dukung Peningkatan Produksi Nasional, Jambi Lakukan Gerakan Tanam Kedelai

Dukung Peningkatan Produksi Nasional, Jambi Lakukan Gerakan Tanam Kedelai

Pilarpertanian – Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tebo bersama Direktorat Akabi, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Jambi, dan Kelompoktani Tani Makmur, melakukan Gerakan Tanam Kedelai dalam rangka Peningkatan Produksi Kedelai Nasional, Kamis (07/09/23). Lokasi Gerakan Tanam Kedelai di Desa Dusun Baru, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi seluas 50 […]

Mentan SYL Launching Jagung Jago Hasil Kolaborasi Unhas-Kementan

Mentan SYL Launching Jagung Jago Hasil Kolaborasi Unhas-Kementan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meninjau sekaligus melaunching program varietas jagung Jago hasil kolaborasi antara Kementerian Pertanian dan Universitas Hasanuddin. Kegiatan ini merupakan rangkaian kerja pemerintah dalam memenuhi kebutuhan jagung nasional. Menurut SYL, benih jagung Jago ini diperkirakan mampu berproduksi hingga kurang lebih 7 ton per hektare. Angka panen tersebut bisa […]

Wakil Gubernur Kaltim dan Ketum KTNA Nasional Launching Hortikultura Estate di Wilayah IKN Samboja

Wakil Gubernur Kaltim dan Ketum KTNA Nasional Launching Hortikultura Estate di Wilayah IKN Samboja

Pilarpertanian – Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi didampingi Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional M Yadi Sofyan Noor, Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni dan Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim Siti Farisyah Yana menghadiri Gebyar Lengkeng dan Launching Kampung Hortikultura Estate, ditandai dengan makan Lengkeng secara bersama-sama, di Pantai Ambalat […]

Mentan SYL Minta Jajaran FKPPI Bangun Sektor Pertanian Sebagai Kekuatan Bangsa

Mentan SYL Minta Jajaran FKPPI Bangun Sektor Pertanian Sebagai Kekuatan Bangsa

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak jajaran Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (FKPPI) untuk sama-sama membangun sektor pertanian sebagai kekuatan utama ekonomi bangsa. Demikian disampaikan SYL saat menghadiri Rakernas dan Rapimnas FKPPI di Jakarta, Senin, 11 September 2023. “Saya mengajak jajaran FKPPI untuk memperkuat sektor pertanian […]

Kolaborasi Alumni UB dan Kementan Gencarkan Penanaman Buah Unggul Tropis

Kolaborasi Alumni UB dan Kementan Gencarkan Penanaman Buah Unggul Tropis

Pilarpertanian – Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) menggelar kegiatan bertajuk “Brawijaya Agro Science (BAS)” di Desa Kedak Kecamatan Semen Kabupaten Kediri (9/9). Acara yang diikuti para alumni UB lintas tahun dan generasi tersebut ditandai dengan penanaman serentak 3.000 batang benih buah-buahan bersama petani setempat. Hingga saat ini, program BAS telah melibatkan setidaknya 300 orang […]

Dies Natalis ke 67, Mentan SYL Ajak Keluarga Besar Unhas Jaga Sektor Pangan Indonesia

Dies Natalis ke 67, Mentan SYL Ajak Keluarga Besar Unhas Jaga Sektor Pangan Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menghadiri upacara dies natalis Universitas Hasanuddin ke 67 di ruang Baruga A Pettarani Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Sulawesi Selatan. Mentan datang sebagai tamu kehormatan sekaligus melaunching program Jagung Jago Kerjasama Unhas dan Kementan. Dalam kesempatan ini, SYL mengajak insan dan alumni Unhas untuk sama-sama menjaga sektor […]

Tak Hanya Tingkatkan Produksi, Kementan Pun Kejar Pendapatan Petani Naik

Tak Hanya Tingkatkan Produksi, Kementan Pun Kejar Pendapatan Petani Naik

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) berkomitmen dalam meningkatkan produksi komoditas pertanian melalui berbagai program terobosan seperti penyediaan bibit unggul terutama menghadapi El Nino (kemarau panjang), perluasan areal tanam baru, mekanisasi pertanian, pencegahan alih fungsi lahan dan lainnya. Namun demikian, juga mengejar peningkatan pendapatan petani guna meningkatkan kesejahteraan petani dan sektor pertanian semakin kokoh sebagai bantalan […]

Kementan Respon Cepat Lakukan Pemantauan Lahan Kekeringan di Areal Persawahan Kab. OKU Timur, Provinsi Sumatera Selatan

Kementan Respon Cepat Lakukan Pemantauan Lahan Kekeringan di Areal Persawahan Kab. OKU Timur, Provinsi Sumatera Selatan

Pilarpertanian – Dampak fenomena El Nino yang terjadi di Musim Kering 2023 benar-benar menunjukkan efeknya, lahan pertanian di Provinsi Sumatera Selatan umumnya dilanda kekeringan sejak awal Bulan Agustus 2023. Kab. OKU Timur menjadi salah satu kabupaten yang terdampak kekeringan dan dampaknya dirasakan oleh petani. Tipe lahan yang umumnya merupakan lahan tadah menjadi faktor utama kekeringan […]