Petani Sambas Panen Perdana Padi di Lahan Kelapa dan Jeruk
Kegiatan Panen Perdana Padi Lahan Kering dengan Sistem Tumpang Sisip yang Dilaksanakan di Balai Penyuluhan Pertanian Pemangkat, Sambas, Kalimantan Selatan.

Petani Sambas Panen Perdana Padi di Lahan Kelapa dan Jeruk

Pilarpertanian - Upaya petani di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, dalam mengoptimalkan lahan pertanian membuahkan hasil. Panen perdana padi lahan kering dengan sistem tumpang sisip di antara tanaman kelapa dan jeruk berhasil dilakukan di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Pemangkat, Kamis, 20 Februari 2025. Panen ini menjadi bagian dari program ketahanan pangan yang terus didorong Kementerian Pertanian.


Panen kali ini menggunakan benih hasil swadaya petani, sementara untuk penanaman selanjutnya, petani akan menerima bantuan benih dari Kementerian Pertanian. Seusai panen, Plt. Direktur Jenderal Perkebunan, Heru Tri Widarto, beserta rombongan melanjutkan kegiatan dengan menanam padi di lahan tumpang sisip jeruk.


“Kami bersyukur dapat berkumpul di sini untuk merayakan panen perdana padi lahan kering sekaligus menyalurkan benih kepada petani. Ini merupakan langkah nyata menuju swasembada pangan,” ujar Heru.


Program tanam padi di lahan kering menjadi salah satu strategi Kementerian Pertanian untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Sejak 2021, Direktorat Jenderal Perkebunan melalui Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Medan dan Balai Proteksi Tanaman Perkebunan (BPTP) Pontianak telah menyalurkan berbagai bantuan kepada petani Sambas. Bantuan tersebut meliputi alat penyemprot (knapsack sprayer), benih kelapa, pupuk, herbisida, unit pengering portable bertenaga surya, serta benih kopi liberika dan kelapa genjah.



Pada kesempatan tersebut, turut disalurkan benih padi Inpari 32 sebanyak 10 ton serta calon benih Inpago 13 Fortiz sebanyak 400 kg. Benih tersebut diberikan kepada petani di Desa Jelutung, Kecamatan Pemangkat, yang menjadi lokasi prioritas penanaman padi lahan kering.


“Kami berharap petani dapat segera menanam benih ini sesuai jadwal tanam yang telah direncanakan. Pendampingan akan terus dilakukan hingga masa panen,” kata Heru.


Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus memberikan dukungan, termasuk memastikan harga gabah tetap stabil di angka Rp 6.500 per kilogram. “Kita harus terus berupaya meningkatkan produksi demi mencapai swasembada pangan,” ujarnya.


Lusiana, salah satu petani di Desa Jelutung, mengungkapkan bahwa program ini berdampak positif bagi petani di wilayahnya. “Padi gogo kami bisa dua kali tanam dalam setahun. Artinya, ada peningkatan Indeks Pertanaman (IP) dibanding tahun sebelumnya. Kami berharap program ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus membantu mewujudkan swasembada pangan,” katanya.


Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sambas, A. Mubarok, menyampaikan apresiasi atas dukungan dari berbagai pihak dalam mewujudkan swasembada pangan di daerahnya. “Potensi lahan kering di Sambas akan terus kita optimalkan agar semakin berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” katanya.


Hal ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman yang sebelumnya menegaskan bahwa pencapaian swasembada pangan merupakan komitmen pemerintah dalam memastikan ketahanan pangan yang kuat sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor. “Upaya peningkatan produktivitas melalui program seperti padi lahan kering sangat penting dilakukan. Ini merupakan salah satu strategi utama dalam mendukung visi Presiden untuk mewujudkan kemandirian pangan dan kesejahteraan petani,” ujar Amran.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Senator Papua Selatan Apresiasi Mentan, Optimis Merauke Jadi Sentra Pertanian Nasional

Senator Papua Selatan Apresiasi Mentan, Optimis Merauke Jadi Sentra Pertanian Nasional

Pilarpertanian – Anggota Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Papua Selatan, Sularso, memberikan apresiasi kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas langkah strategis pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan. Ia juga mendukung pengembangan Merauke sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) sektor pertanian untuk mendukung ketahanan pangan nasional. “Luar biasa Pak Menteri dengan […]

Nostalgia di Unhas, Mentan: Mahasiswa Harus Bermimpi Besar

Nostalgia di Unhas, Mentan: Mahasiswa Harus Bermimpi Besar

Pilarpertanian – Dalam Upacara Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-69 Universitas Hasanuddin (Unhas), Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyempatkan menyambangi Fakultas Pertanian Unhas. Tidak hanya bernostalgia, Mentan Amran juga memasuki ruang kelas dan memberikan pesan motivasi kepada mahasiswa. Sebagai alumni sekaligus Ketua Ikatan Alumni (IKA) Unhas, Mentan Amran menekankan pentingnya keberanian bermimpi besar dan […]

Masyarakat Nikmati Operasi Pangan Murah, Mentan Amran Tegaskan Beras SPHP Terus Diguyur hingga Desember

Masyarakat Nikmati Operasi Pangan Murah, Mentan Amran Tegaskan Beras SPHP Terus Diguyur hingga Desember

Pilarpertanian – Harga pangan khususnya beras di Sulawesi Utara kini semakin terjangkau, membuat masyarakat senang dan pasar kembali bergairah. Hal ini berkat terus diguyurnya pasokan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan pemerintah akan terus mengguyur beras SPHP yang direncanakan hingga Desember mendatang. Hal ini disampaikan saat meninjau […]

Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung Puji Terobosan Mentan di Sektor Pertanian

Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung Puji Terobosan Mentan di Sektor Pertanian

Pilarpertanian – Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung, mengapresiasi terobosan besar yang dilakukan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mentransformasi sektor pertanian Indonesia. Menurut Tamsil, kebijakan yang dijalankan Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah kepemimpinan Mentan Amran telah membawa perubahan nyata, termasuk meningkatnya kesejahteraan petani. “Yang dilakukan Pak Menteri Amran merupakan terobosan luar biasa. Saya […]

Dorong Nilai Tambah Demi Kesejahteraan Petani, Mentan Amran Perkuat Sektor Perkebunan Sulut

Dorong Nilai Tambah Demi Kesejahteraan Petani, Mentan Amran Perkuat Sektor Perkebunan Sulut

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor perkebunan di Sulawesi Utara (Sulut) guna meningkatkan kesejahteraan petani. Menurutnya, pengembangan perkebunan memiliki potensi besar menyerap tenaga kerja dan membuka ruang hilirisasi untuk mendorong nilai tambah produk lokal. “Kita sedang fokus garap sektor perkebunan di seluruh Indonesia. Bapak Presiden meminta agar […]

Kementan Perkuat Hilirisasi Perkebunan, Jalan Sejahterakan Petani

Kementan Perkuat Hilirisasi Perkebunan, Jalan Sejahterakan Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat hilirisasi perkebunan guna meningkatkan nilai tambah produk dan kesejahteraan petani. Melalui Direktorat Jenderal Perkebunan, langkah ini dijalankan dengan pendekatan Approach by Thematic (ABT), kegiatan reguler, serta program refocusing, salah satunya di Provinsi Jawa Tengah. Plt. Direktur Jenderal Perkebunan, Abdul Roni Angkat, menjelaskan bahwa program ABT menjadi terobosan penting […]

Dies Natalis Unhas, Mentan Amran Ajak Kampus Cetak Generasi Unggul

Dies Natalis Unhas, Mentan Amran Ajak Kampus Cetak Generasi Unggul

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) sekaligus Ketua Ikatan Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas), Andi Amran Sulaiman, menghadiri Dies Natalis ke-69 Unhas di Makassar. Dalam kesempatan itu, Mentan Amran menyampaikan pesan khusus bagi almamater tercinta yang telah menjadi tempat ia menimba ilmu dan membentuk karakter kepemimpinannya. Mentan Amran mengajak Unhas untuk terus melahirkan generasi unggul yang […]

70% Pemberitaan Tempo Negatif terhadap Kementan, Pengamat: Fakta Cukup untuk Pidana, Tapi Gugatan Perdata Paling Tepat

70% Pemberitaan Tempo Negatif terhadap Kementan, Pengamat: Fakta Cukup untuk Pidana, Tapi Gugatan Perdata Paling Tepat

Pilarpertanian – Gugatan perdata Kementerian Pertanian (Kementan) terhadap Tempo atas unggahan visual “Poles-poles Beras Busuk” (16 Mei 2025) dinilai sebagai langkah yang proporsional dalam sengketa pers. Pengamat Debi Syahputra menegaskan, pilihan perdata menunjukkan penghormatan Kementan terhadap kemerdekaan pers, meski secara hukum materi yang dimiliki cukup untuk dijadikan laporan pidana. “Fakta yang dimiliki Kementan sebenarnya cukup […]

Prabowo Hentikan Impor Jagung & Gula Industri, Sudaryono: Negara Hadir Bela Petani!

Prabowo Hentikan Impor Jagung & Gula Industri, Sudaryono: Negara Hadir Bela Petani!

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menegaskan bahwa negara tidak akan tinggal diam dalam menghadapi berbagai persoalan yang membelit petani. Mulai dari tersendatnya serapan hasil panen hingga praktik persaingan harga yang tidak sehat akibat peredaran gula rafinasi di pasar tradisional. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini menyatakan pemerintahan Presiden Prabowo kini […]