Toreh Prestasi, Mahasiswa Polbangtan Kementan Berhasil Sabet Peringkat 3 Pemuda Pelopor Nasional
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Toreh Prestasi, Mahasiswa Polbangtan Kementan Berhasil Sabet Peringkat 3 Pemuda Pelopor Nasional

Pilarpertanian - YOGYAKARTA- Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan YOMA), Jamaluddin Nur Ridho berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang grand final pemilihan Pemuda Pelopor Nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Berkompetisi dengan puluhan pemuda lainnya, Jamal berhasil meraih juara 3 Pemuda Pelopor Bidang Pengelolaan SDA, Lingkungan, dan Pariwisata.


Prestasi non akademis seperti Jamal inilah yang juga diharapkan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL). Syahrul meyakini kaum milenial yang inovatif dan memiliki gagasan yang kreatif mampu mengawal pembangunan pertanian yang maju, mandiri, modern.


“Melalui pendidikan vokasi kita menghubungkan dengan industri-industri agar lulusannya sesuai dengan kebutuhan, dan siap untuk hal-hal yang baru,” ujar Syahrul.


Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menyampaikan bahwa petani milenial mempunyai peran penting dalam melanjutkan pembangunan di sektor pertanian.



“Sehingga, dibutuhkan dukungan dari SDM pertanian. Selain itu SDM pertanian adalah pengungkit terbesar produktivitas pertanian. Maka pendidikan vokasi menjadi salah satu kunci terhadap cikal bakal lahirnya petani milenial,” kata Dedi.


Keberhasilan Jamal meraih predikat juara tidak lepas dari kontribusi aktif Jamal terhadap dunia Pertanian. Mengangkat isu Sinergitas Agrososiopreneur Jamal Farming dalam Penumbuhan dan Pengembangan Petani Milenial DIY, Ia berhasil menggerakan masyarakat di sekitarnya untuk lebih peduli terhadap pelestarian dan Pengelolaan lingkungan.


“Melalui Jamal Farming ini saya mengajak masyarakat, khususnya pemuda di lingkungan saya dan sekitaran DIY untuk turut mengelola dan melestarikan SDA melalui kegiatan pertanian agar semakin bermanfaat, baik bagi pelestarian lingkungan, maupun secara ekonomi,” jelas Jamal.


Lebih dari itu, Jamal juga aktif bergerilya melakukan edukasi kepada masyarakat dari berbagai kalangan dan usia di DIY. “Saat ini mitra petani milenial yang tergabung dalam gerakan ini bukan hanya di wilayah Sleman namun juga di wilayah DIY lainnya seperti di Cangkringan, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten lain. Hal ini juga syaa lakukan sebagai upaya mendukung program utama Kementerian Pertanian dalam mencapai target penumbuhan 2,5 juta petani milenial,” ungkap pemuda yang juga menjabat sebagai Duta Petani Milenial Kementan ini.


Pemuda kelahiran Sleman, DIY ini sebelumnya telah melalui tahapan penilaian mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional dan berkompetisi dengan ratusan pemuda lainnya dari seluruh Indonesia dalam 5 bidang yang dilombakan. Jamal mengaku capainnya ini bukan merupakan akhir perjuangannya, melainkan gerbang awal untuk menebarkan manfaat yang lebih luas.


“Keberhasilan saya tentunya tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, oleh karena itu pasti ada tanggungjawab selajutnya yang menyertai. Ini akan saya jadikan pemacu untuk lebih memperluas kebermanfaatan dari Jamal Farming ini,” tuturnya.


Direktur Polbangtan YOMA, Bambang Sudarmnato berharap keberhasilan yang di raih dapat menambah semangat para pemuda khususnya mahasiswa Polbangtan YOMA untuk turut berkontribusi untuk masyarakat luas.


“Inilah salah satu output yang diharapkan dari pendidikan vokasi, tidak hanya terampil dalam bidang akademis, mahasiswa juga harus mampu bermanfaat bagi masyarakat luas. Apa yang telah dicapai ananda Jamal ini saya harap bisa menjadi pemantik, menjadi role model bagi mahasiswa lainnya,” tandas Bambang.HG


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi nasional yang mencapai Rp28 triliun. Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat. Pemprov pun akan segera menindaklanjuti ini di lapangan. “Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau akan segera menindaklanjuti dengan melakukan penyusunan rancangan alokasi per kabupaten/kota […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah gencar melakukan optimalisasi lahan di berbagai wilayah, termasuk Provinsi Lampung. Langkah ini diambil demi mengejar percepatan tanam sehingga panen yang sebelumnya hanya satu kali, bisa menjadi dua hingga tiga kali setahun. Hingga saat ini, optimalisasi lahan di wilayah Lampung menunjukkan perkembangan positif. Progress yang tergolong cepat tersebut tak bisa […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]