Bamsoet Mengapresiasi Kementan Mampu Tekan Inflasi Pangan
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Bamsoet Mengapresiasi Kementan Mampu Tekan Inflasi Pangan

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – DPR berkomitmen mendukung kinerja sektor pertanian yang terbukti memberikan manfaat positif untuk masyarakat dan ekonomi negara.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Salah satunya mengenai strategi kebijakan Kementerian Pertanian (Kementan) menjaga angka inflasi pangan tetap rendah dan terkendali. Hal itu disampaikan Ketua DPR RI Bambang Soesatyo.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut politisi yang akrab disapa Bamsoet itu, stabilitas pangan dan produksi pertanian merupakan sektor utama pendukung kesejahteraan bangsa.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Jadi kebijakan dan regulasi pertanian kepemimpinan Mentan Amran Sulaiman harus dikawal. Seperti ingin menjaga rendahnya inflasi pangan,” ujar Bamsoet.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Bamsoet juga menuturkan, selama beberapa tahun terakhir pemerintah Indonesia telah cukup berhasil menekan terjadinya gejolak inflasi pangan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Inflasi terjaga sesuai target pemerintah, sangat terkendali, malah cenderung tampak menurun,” ucap Bamsoet.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Rendahnya inflasi pangan, ungkap Bamsoet, menunjukkan keseriusan pemerintah untuk merealisasikan kedaulatan pangan. Tidak hanya sekadar tercipta ketahanan pangan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Itu yang perlu dijaga terus dari pangan. Jangan sampai harga bergejolak. Stok pangan perlu dijaga dan petani perlu diperhatikan,” ujar Bamsoet.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, sejak tahun 2015-2018 laju inflasi pangan terus menurun. Dibandingkan era sebelumnya, maka angka inflasi pangan lebih baik pengendaliannya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Terakhir, tahun 2018, BPS mendata angka inflasi pangan adalah 0,21 persen. Sedangkan angka inflasi pangan tahun 2017 yakni 0,39 persen dan 2016 sebanyak 0,66 persen.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Amran Sulaiman menyebutkan, penurunan inflasi pangan selama 2016-2018 mampu meningkatkan kualitas pertanian Indonesia di dunia, bahkan melampaui 12 negara besar di kancah global.(DYN)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Tingkatkan IP Padi, Kementan Genjot Pompanisasi untuk Merauke

Tingkatkan IP Padi, Kementan Genjot Pompanisasi untuk Merauke

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) canangkan gerakan pompanisasi di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Salah satunya di Desa Amunkay, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke yang baru saja dikunjungi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. “Saat ini kami tengah menggarap lahan seluas 20 ribu hektare dari total yang ditargetkan 500 ribu hektare. Perlahan tapi pasti, target […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah gencar melakukan optimalisasi lahan di berbagai wilayah, termasuk Provinsi Lampung. Langkah ini diambil demi mengejar percepatan tanam sehingga panen yang sebelumnya hanya satu kali, bisa menjadi dua hingga tiga kali setahun. Hingga saat ini, optimalisasi lahan di wilayah Lampung menunjukkan perkembangan positif. Progress yang tergolong cepat tersebut tak bisa […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]