Bisnis Ekspor Tanaman Hias Semakin Menggeliat, Kementan Dukung Pameran Florikultura Indonesia
Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto (Tengah) Saat Mengikuti Press Conference Floriculture Indonesia International Convex di Hotel Veranda, Jakarta.

Bisnis Ekspor Tanaman Hias Semakin Menggeliat, Kementan Dukung Pameran Florikultura Indonesia

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian terus mendorong industri dan bisnis tanaman hias untuk ekspor ke mancanegara yang nilai dan permintaannya terus naik, khususnya dari Eropa. Dukungan tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto saat menghadiri Press Conference Floriculture Indonesia International Convex yang digelar di Hotel Veranda, Selasa (9/8).


“Selama 2020-2022, ekspor tanaman florikultura terus mengalami kenaikan yang signifikan. Berdasarkan data, pada Januari-Juli periode 2020-2022, jumlah ekspor tahun 2020 di angka 2,980 juta kg, kemudian 2021 sebesar 3,414 juta kg dan 2022 sebesar 4,468 juta kg. Jadi, ini naik hampir dua kali lipat,” ujar Prihasto.


Lebih lanjut, Prihasto mengatakan bahwa dalam kurun waktu Januari sampai Juli 2022, nilai ekspor tanaman hias sudah mencapai 1,3 triliun rupiah.


“Baru tujuh bulan, nilai ekspor tanaman hias sudah mencapai 1,3 triliun rupiah yang berasal dari 207 jenis tanaman hias dan ratusan bahkan ribuan pohon sudah dikirim ke luar negeri,” lanjut Prihasto.



Menurut Prihasto, Eropa adalah pangsa pasar dengan permintaan terbanyak yang disusul Amerika, Jepang, Taiwan, Korea, Uni Emirat Arab dan Eropa Timur.


Prihasto berharap, bisnis tanaman hias ini dapat semakin meningkat dan menarik tidak hanya para perusahaan eksportir, namun masyarakat secara luas, mengingat permintaan pasar luar negeri yang sangat bagus karena pengaruh inflasi, krisis energi dan situasi perang.


“Permintaan pasar dunia akan tanaman hias Indonesia sangat potensial. Negara barat sedang mengalami krisis energi yang pada akhirnya banyak menutup green house untuk menghemat listrik. Potensi ini bisa dimanfaatkan oleh pengusaha kita memasok tanaman hias ke sana,” paparnya.


Hal senada diungkapkan Ketua Perhimpunan Florikultura Indonesia (PFI), Rosy Nur Apriyanti. Rosy mengatakan bahwa tanaman hias menjadi hobi dan kesibukan masyarakat selama pandemi, sehingga permintaan akan komoditas ini meningkat.


“Permintaan Anthurium naik 6% dibandingkan tahun 2020, begitu juga dengan Dracaena naik 49%,” ujar Rosy yang biasa dipanggil Ochi.


Pihaknya berharap, PFI dapat secara konsisten terus berusaha agar industri tanaman hias ini semakin naik dan stabil, serta terus berkembang di tingkat internasional.


“Salah satu upaya yang dilakukan FPI adalah dengan menyelenggarakan event level internasional melalui acara Floriculture Indonesia International Convex (FLOII) 2022. Event ini akan dilaksanakan secara offline pada 14-16 Oktober 2022 di Hall A, Jakarta Convention Center (JCC), yang bekerja sama dengan PT Fasen Creative Quality,” lanjut Ochi.


Sependapat dengan Ochi, Michael Bayu Sumarijanto selaku Presiden Direktur PT Fasen Creative Quality menjelaskan FLOII dikembangkan dengan tujuan untuk memfasilitasi semua pihak yang berkepentingan untuk bekerja sama mengembangkan industri tanaman hias di Indonesia.


“FLOII Convex 2022 mempromosikan serta mendukung pengelolaan tanaman hias, konservasi keanekaragaman hayati, transaksi bisnis, hingga menampilkan display tanaman hias terlengkap. FLOII Convex 2022 sendiri akan hadir dengan berbagai kegiatan, yaitu pameran tanaman hias, konferensi, lokakarya, kontes dan kegiatan sosial,” papar Bayu.


Dengan mengangkat tema Empowering Mindscapes and Transforming Indonesia Tropical Plants Industry, FLOII Convex 2022 diharapkan menjadi titik awal dalam menyusun rencana strategis industri tanaman hias Indonesia dan menjadi salah satu event internasional yang diakui dunia sebagai pameran keanekaragaman hayati terlengkap dan pusat bisnis yang efektif.


Pada kesempatan tersebut, turut hadir Ketua Indonesian Aroid Society, Ery Erlangga. Ery sangat menyambut baik gelaran acara ini.


“Indonesia mempunyai potensi ekspor dan pengembangan tanaman hias karena iklim yang bagus. Adanya acara ini menjadi ajang pertemuan antara penjual tanaman hias, kolektor maupun pengusaha. Kami berharap kerisauan, standarisasi terkait industri tanaman hias bisa dijawab dengan hadirnya event ini,” ungkapnya.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Dorong Transformasi Agribisnis, Kementan Gelar Workshop on Development and Growth the Farmers Economic Institutions

Dorong Transformasi Agribisnis, Kementan Gelar Workshop on Development and Growth the Farmers Economic Institutions

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) sukses menyelenggarakan Workshop on Development and Growth the Farmers Economic Institutions yang digelar pada 29-30 Juli 2025 secara online. Kegiatan ini menjadi forum strategis dalam memperkuat Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) untuk mendorong transformasi agribisnis yang inklusif, berkelanjutan, dan […]

Dari Inagritech 2025, Wamentan Sudaryono Gaungkan Kolaborasi Besar untuk Stop Impor Beras

Dari Inagritech 2025, Wamentan Sudaryono Gaungkan Kolaborasi Besar untuk Stop Impor Beras

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menekankan pentingnya pertanian berbasis teknologi, kolaborasi lintas sektor, serta keberpihakan nyata kepada petani. Hal ini sebagai langkah memperkuat sektor pertanian menuju swasembada pangan nasional. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini pun menyampaikan optimisme bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada beras pada 2025. “Kita berada pada momentum […]

Setelah Beras, Mentan Amran Fokus Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Komoditas Perkebunan

Setelah Beras, Mentan Amran Fokus Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Komoditas Perkebunan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan strategi lanjutan pembangunan pertanian nasional yang kini mulai berfokus pada hilirisasi komoditas perkebunan. Hal ini ia sampaikan saat menjadi pembicara pada Rapat Koordinasi Pembangunan Daerah (Rakordal) Triwulan II Tahun 2025 yang digelar Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan tema “Penguatan Ketahanan Pangan di DIY melalui Transformasi dan […]

Mentan Amran Ajak Generasi Muda HIPMI Garap Hilirisasi Pertanian

Mentan Amran Ajak Generasi Muda HIPMI Garap Hilirisasi Pertanian

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian mendorong percepatan hilirisasi pertanian khususnya komoditas perkebunan sebagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah produk, membuka lapangan kerja luas, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Berdasarkan perhitungan investasi dan proyeksi pengembangan industri hilir, sebanyak 8,6 juta tenaga kerja dapat terserap dari sektor budidaya hingga pengolahan hasil perkebunan. “Coba bayangkan jika kita lakukan […]

Mentan Apresiasi Kapolda Riau Bongkar Praktek Beras Oplos

Mentan Apresiasi Kapolda Riau Bongkar Praktek Beras Oplos

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengapresiasi keberhasilan jajaran Polda Riau dalam mengungkap kasus pengoplosan untuk dijadikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog dan beras premium di Jalan Sail, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru. Dalam kasus ini, polisi menyita 9 ton beras oplosan dari seorang pengusaha atau distributor lokal berinisial […]

Mulai dari Limbah Kotoran Sapi, Sudaryono Bongkar Cara RI Bebas Impor Susu dan Daging

Mulai dari Limbah Kotoran Sapi, Sudaryono Bongkar Cara RI Bebas Impor Susu dan Daging

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono meresmikan sekaligus meninjau langsung fasilitas biogas PT Greenfields Dairy Indonesia (Greenfields Indonesia) di peternakan keduanya yang berlokasi di Blitar, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025). Dalam kunjungan tersebut, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini menegaskan pentingnya pemanfaatan limbah ternak sapi menjadi energi terbarukan atau biogas, serta penguatan […]

Harga Pupuk Dunia Menggila, Ini Jawaban Sudaryono yang Bikin Petani Indonesia Lega

Harga Pupuk Dunia Menggila, Ini Jawaban Sudaryono yang Bikin Petani Indonesia Lega

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyampaikan bahwa pemerintah mengambil langkah strategis dan berani dalam menjamin ketersediaan pupuk subsidi di tengah lonjakan harga pupuk non-subsidi di pasaran global. Pernyataan ini menanggapi kekhawatiran para petani atas tingginya biaya produksi akibat harga pupuk yang semakin tidak terkendali akibat beberapa faktor yang terjadi di sejumlah negara yang […]

Pertanian Disegani, Mentan Kanada Berkunjung Pertama Kali ke Indonesia

Pertanian Disegani, Mentan Kanada Berkunjung Pertama Kali ke Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, Heath MacDonald, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta Selatan. Ini adalah perjalanan internasional pertama Heath MacDonald sebagai Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, dan Indonesia menjadi tujuan pertamanya. Kunjungan ini menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra strategis yang disegani […]

Kementan Terjunkan HMI, IMM, IPNU, PII dan KAMMI Belajar Brigade Pangan di Kalteng dan Kalsel

Kementan Terjunkan HMI, IMM, IPNU, PII dan KAMMI Belajar Brigade Pangan di Kalteng dan Kalsel

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggenjot pembentukan Brigade Pangan yang merupakan program strategis Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mempercepat mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penerapan teknologi modern dan melibatkan generasi muda. Karena itu, Badan Pengembangan Penyuluhan dan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan turun bersama organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan yaitu HMI, IMM, IPNU, PII dan […]