Bupati Pinrang Pimpin Langsung Gerdal Hama Tikus
Foto : Bupati Pinrang, H. Andi Irwan Hamid Saat Menghadiri Langsung Kegiatan Pengendalian Hama Tikus.

Bupati Pinrang Pimpin Langsung Gerdal Hama Tikus

Pilarpertanian - Salah satu permasalahan yang sering meresahkan petani adalah hama tikus. Sudah lama tikus menjadi musuh petani yang kerap sukar diantisipasi, sehingga demi mengantisipasi serangan hama tikus. Dinas Pertanian dan Hortikultura Kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi melakukan Gerakan Pengendalian (Gerdal) di Cempa II Desa Mattunru-tunrue, Kecamatan Cempa, Kabupaten Pinrang tepatnya dua hari lalu.


Sekitar 170 petani di lokasi tersebut melakukan gerakan massal pengendalian hama tikus di lokasi kelompok tani mereka.


Bupati Pinrang, H. Andi Irwan Hamid mengatakan menghadiri langsung kegiatan tersebut sehingga sangat mengapresiasi upaya para petani dalam menekan populasi hama di lokasinya. Ia berpesan agar para petani lebih semangat untuk melaksanakan gropyokan tikus dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan new normal, demi keselamatan bersama.


Baca Juga: Amankan Produksi, Kabupaten Batubara Lakukai Gerdal Tikus Sawah



“Melalui kegiatan gropyokan tikus ini setidaknya bisa meminimalkan serangan hama tikus. Tentu harapan kami adalah terbinanya semangat gotong-royong, kebersamaan diantara para petani. Kami tekankan agar kegiatan seperti ini terlaksana di semua lokasi, utamanya pada lokasi-lokasi endemik tikus,” ujar Andi Irwan, Jumat (12/6/2020).


Perlu diketahui, para petani telah menempuh beragam upaya yang ditempuh dalam mengendalikan hama tikus di sawah. Mulai dengan gropyokan menggunakan mesin pompa air, tiran, pemasangan umpan beracun, pendirian rumah burung hantu, pemasangan pagar plastik, dan lainnya. Untuk mendukung hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Pinrang menyerahkan bantuan alat emposan tikus berupa tiran kepada petani.


Kepala Dinas Pertanian dan Hortikultura Kabupaten Pinrang, Andi Tjalo Kerrang menegaskan pengamatan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) merupakan salah satu prinsip dasar dari Sistem Pengendalian Hama Terpadu yang selalu digaungkan Kementerian Pertanian. 


Baca Juga: Purun Tikus Biofilter di Lahan Pasang Surut


“Berdasarkan arahan Bapak Dirjen Tanaman Pangan Kementan Suwandi, dalam upaya mengamankan produksi tanaman pangan ini UPT Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara siap mengawal sekaligus mengamankannya,” tegas Andi Tjalo.


Sementara itu Kepala Balai Proteksi Tanaman Pangan Dan Hortikultura (BPTH) Sulawesi Selatan, Uvan Nurwahidah menjelaskan tikus termasuk OPT yang sering menyerang tanaman padi, sehingga harus dikendalikan kalau tidak ingin padi kita habis dimakannya. Sampai saat ini belum ada teknologi yang mampu mengendalikan tikus secara individu karena sumber makanan tikus tidak selalu berada di hamparan sekitar sarangnya. 


“Dalam mencari makan, tikus akan bergerak secara menyilang atau berkeliling dalam luasan 150 meter, sehingga pengendalian tikus harus dilakukan secara bersama-sama dengan jarak pengendalian  minimal 150 meter,” jelasnya.


“Pengendalian tikus harus dimulai dari awal, yakni sebelum pengolahan lahan. Beberapa cara atau metode pengendalian dapat dilakukan seperti melalui gropyokan masal, pemasangan umpan, fumigasi atau pengemposan, Trap Barrier System  dan Light Trap Barrier System, serta pemanfaatan musuh alami,” tambah Uvan.


Baca Juga: Antisipasi Hama dan Perubahan Iklim Kementan Minta Petani Terapkan Ini.


Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi mengatakan Kementan terus berupaya mengendalikan hama tikus yang menyerang pertanaman padi. Petugas pengendali OPT memberikan bimbingan tentang upaya pengendalian tikus kepada petani.


“Kunci keberhasilan pengendalian tikus ini adalah bagaimana cara menggerakkan kekompakan para petani. Kalau dilakukan sendiri-sendiri sama saja hasilnya karena jangkauan habitat tikus ini cukup luas, maka dari itu penting untuk melakukan gerakan pengendalian secara bersama-sama dengan alat alat pendukung yang ada,” terangnya.


“Upaya pengamanan produksi di masa Pandemi Covid 19 ini sangat penting, jangan sampai serangan semakin meluas dan terlambat bertindak. Kami jalankan apa yang selalu diwanti-wanti Pak Menteri Syahrul Yasin Limpo untuk tetap menjaga produksi dan tetap beraktivitas dengan hati-hati,” sambung Suwandi. (ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka mengantisipasi potensi darurat pangan di Provinsi Aceh, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskandar Muda, menggelar rapat koordinasi strategis (17/04/24). Dalam rapat yang digelar di Markas Pangdam Iskandar Muda, kedua belah pihak membahas langkah-langkah konkret untuk mengantisipasi dan menanggulangi kemungkinan darurat […]

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menargetkan petani Lamongan yang tadinya hanya mampu satu atau dua kali tanam dalam setahun menjadi tiga kali setahun dengan program pompanisasi. Saat memimpin Apel Siaga Alsintan wilayah Jawa Timur baru baru ini (18/4), Mentan Amran memberi bantuan 3700 mesin pompa untuk Jawa Timur, dan 67 unit […]

Presiden Main Bola di Gorontalo, Mentan Amran Cetak Dua Gol, Jokowi: Amran Pemain Bola Makassar

Presiden Main Bola di Gorontalo, Mentan Amran Cetak Dua Gol, Jokowi: Amran Pemain Bola Makassar

Pilarpertanian – Presiden Jokowi bermain bola bersama beberapa menteri di Gorontalo (21/4). Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tampil gemilang dengan mencetak dua gol dalam kemeriahan tanding bola di Lapangan Kompi, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Presiden dan Mentan Amran berada di kesebelasan U12. Sedangkan lawannya adalah Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya […]

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengunjungi salah satu lokasi kegiatan pompanisasi di Desa Kandang, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang. Amran sebut pompanisasi sebagai solusi cepat untuk tingkatkan produksi beras nasional, termasuk Provinsi Jawa Tengah. “Pompanisasi ini bisa meningkatkan produksi beras (Jawa Tengah.red) sebanyak 1,2 juta ton. Kalau kita konversi ke dalam nilai uang, berarti […]

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Pilarpertanian – Plt Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Komjen Pol (Purn.) Nana Sudjana menyampaikan apresiasi atas gerak cepat Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi petani. Nana menyebutkan petani saat ini menghadapi tantangan yang besar, seperti dampak perubahan iklim. “Kami berikan applause pada beliau (Amran.red) ini. Pada tahun 2023 kemarin, kita menghadapi kekeringan […]

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Pilarpertanian – Dalam upaya meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Pidie, Aceh, Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), melakukan kunjungan lapangan pada Kamis (18/04/24), yang bertujuan untuk mendorong program pompanisasi bagi petani setempat. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mempercepat proses tanam di wilayah Desa Arun, […]

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air untuk 35 kabupaten/kota. Bantuan pompa air yang sedianya akan diberikan sebanyak 4.000 unit, ditambah menjadi 10.000 unit. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku bangga melihat kekompakan Forum […]

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau jalannya panen raya jagung di Desa Kotaraja, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Presiden mengaku senang karena produksi di sana mengalami peningkatan alias melimpah ruah. Hanya saja, kata Presiden, pihaknya meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera melakukan penyerapan hasil panen […]

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air 4.000 unit untuk 35 kabupaten/kota. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, gerakan pompanisasi diharapkan bisa meningkatkan produksi beras nasional secara signifikan. “Kita targetkan pompanisasi ini bisa memberikan […]