Dem DPI Bantu Petani Serdang Bedagai Tampik Cekaman Kekeringan Akibat El Nino
Teknologi Pengairan untuk Sawah sebagai Upaya Mengatasi Kekeringan Akibat El Nino.

Dem DPI Bantu Petani Serdang Bedagai Tampik Cekaman Kekeringan Akibat El Nino

Pilarpertanian - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meramalkan fenomena El Nino akan terus berlangsung lebih lama yang diproyeksi sebelumnya hingga Februari 2024, menjadi April 2024. Kondisi tersebut berdasarkan hasil pemantauan dan analisis yang dilakukan oleh BMKG sejak Maret, April, dan Mei 2023 dan menunjukkan bahwa telah terjadi El Nino lemah di Indonesia. Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pun turut mengutarakan bahwasanya, “Kabupaten Serdang Bedagai adalah salah satu kabupaten khusus yang kami siapkan untuk menghadapi El Nino”.


Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pertanian beserta jajarannya termasuk diantaranya Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan akan mendukung dengan memberikan varietas genjah, saluran air yang baik, mekanisasi dalam rangka inovasi varietas padi genjah seperti Rojo Lele Srinuk, wangi dan varietas genjah lainnya yang umurnya lebih pendek. Sesuai dengan kebijakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, seluruh jajaran Kementan diminta untuk menggenjot produksi padi dan jagung dengan berbagai upaya-upaya baik di lahan sawah, lahan kering, tadah hujan maupun di rawa-rawa dan saat ini harus dikejar masa tanamnya. Hal ini menginspirasi Koordinator POPT Kabupaten Serdang Bedagai bersama POPT Kecamatan Sei Bamban dan PPL Suka Damai untuk berinisiatif mengajukan permohonan bantuan untuk dapat meredakan dampak kekeringan di Kabupaten Serdang Bedagai khususnya Kecamatan Sei Bamban Desa Suka Damai. Untuk itu, Kementerian Pertanian dalam hal ini Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan telah mengalokasikan bantuan kepada Provinsi Sumatera Utara sebagai upaya serius penanganan dampak kekeringan berupa kegiatan Dem Area Penanganan DPI (Dem Area PDPI). Hal ini tentunya sesuai dengan himbauan Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi kepada seluruh BPTPH dan jajarannya, khususnya kepada seluruh petugas POPT yang menjadi ujung tombak pelaksanaan pengamanan produksi tanaman pangan untuk terus aktif mendampingi dan mengawal petani dalam usaha mengamankan produksi sampai panen. “Pengawalan dan pengamanan produksi tanaman pangan harus terus dikuatkan. Sehingga upaya penanggulangan dampak perubahan iklim yang semakin ekstrim dapat segera ditangani dengan lebih bijak, efektif dan efisien”, jelas Suwandi.


Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sudah menyiapkan beberapa strategi untuk menangani kekeringan salah satunya adalah kegiatan Dem Area Penanganan DPI. Dalam hal ini Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan menyelenggarakan kegiatan Dem Area Penanganan DPI sebagai salah satu upaya strategis untuk mendukung upaya Kementan dalam mengantisipasi dan membantu menangani lahan pertanaman pangan dari kekeringan atau yang diprediksi akan terdampak kekeringan. Bentuk kegiatan dari Dem Area Penanganan DPI adalah bantuan pemerintah berupa dana yang disalurkan kepada rekening kelompok tani penerima bantuan. Bantuan pemerintah tersebut dimanfaatkan oleh poktan untuk membuat / merehabilitasi sarana penanganan DPI, seperti sumur suntik / bor / submersible / gali atau sarana pengaliran / penampungan air atau biopori atau integrasi dari sarana tersebut. Bantuan tersebut tentu saja dapat disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing lokasi.


“Lahan Kelompok Tani Sempurna dan Kelompok Tani Potean yang berlokasi di Desa Suka Damai, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai sering dilanda kekeringan apalagi pada musim kemarau. Hal ini disebabkan lahan milik kedua poktan tersebut seringkali mengalami kesulitan dalam mendapatkan air untuk mengairi lahan sawahnya, karena lokasinya yang jauh dari saluran irigasi dan sumber mata air permukaan” ujar Solihin selaku POPT Kecamatan Sei Bamban. “Hal ini pun menjadi alasan bagi kami mengusulkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan air pertanaman padi kami yaitu dengan membangun 5 titik sumur suntik dengan kedalaman 35 meter setiap sumurnya” ujar Beresman selaku ketua Kelompok Tani Sempurna. Selain itu, Ketua Kelompok Tani Potean Jondi Sibagariang, menimpali, “Melalui kegiatan Dem Area Penanganan DPI kami Kelompok Tani Potean juga mampu membeli 5 unit pompa 3 inci untuk dapat mengalirkan air dari sumur suntik yang sudah dibangun ke lahan pertanaman padi kami. Terus terang Kami sangat menyambut baik kegiatan Dem Area Penanganan DPI ini, melalui segala fasilitas yang sudah kami terima ini kami akan berupaya meningkatkan produktivitas kami, selama ini sebelum adanya bantuan Dem Area Penanganan DPI ini kami hanya bisa melakukan penanaman padi sebanyak 2 kali selama setahun, dengan bantuan Dem Area Penanganan DPI sangat mempermudah upaya kami agar dapat melakukan penanaman sebanyak 3 kali selama setahun”.



Antisipasi yang disiapkan Kementan untuk menghadapi kekeringan antara lain melalui penyaluran pompa air dan Alsintan lainnya, pembangunan rehabilitasi embung, long-storage, rehabilitasi jaringan irigasi, dan gerakan percepatan tanam padi. Selain itu, petani juga dianjurkan untuk ikut berperan aktif dalam program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) dan ini lebih diutamakan. Pasalnya, asuransi sangat bermanfaat untuk menjaga petani agar tetap bisa bertahan dalam menjalankan usaha taninya. Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) dapat membantu petani agar tetap mendapatkan ganti rugi dan bisa menanam kembali apabila lahan pertanaman padinya mengalami gagal panen akibat Dampak Perubahan Iklim ekstrem. Kementan juga telah mempersiapkan berbagai strategi secara dini dan masif, salah satunya adalah Kegiatan Dem Area Penanganan DPI. Diharapkan manfaat Dem Area Penanganan DPI dapat terus dirasakan oleh seluruh insan pertanian di Indonesia.


(Retno Pujihastuti dan Asis Purwoko) (PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Ketua Dewan Pers Prof Komarudin: Tempo Harus Meminta Maaf ke Masyarakat Luas

Ketua Dewan Pers Prof Komarudin: Tempo Harus Meminta Maaf ke Masyarakat Luas

Pilarpertanian – Ketua Dewan Pers, Prof. Komaruddin Hidayat, menegaskan bahwa Tempo wajib menyampaikan permintaan maaf kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan kepada masyarakat luas, sebagaimana tercantum dalam Pernyataan Penilaian dan Rekomendasi (PPR) Dewan Pers Nomor 3/PPR-DP/VI/2025 serta diperkuat oleh Putusan Sela Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. “Dewan Pers optimis masalah ini dapat diselesaikan dengan baik […]

Sidak Kios Pupuk di Malang, Wamentan Sudaryono Pastikan Harga Sudah Turun—Petani Langsung Bersyukur

Sidak Kios Pupuk di Malang, Wamentan Sudaryono Pastikan Harga Sudah Turun—Petani Langsung Bersyukur

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu kios pupuk di Desa Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (22/11/2025). Sidak dilakukan untuk memastikan penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET) terbaru berjalan sesuai ketentuan pemerintah. Dalam kunjungan itu, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar berdialog langsung dengan […]

Mentan Amran Pacu Semangat Para Santri untuk Terjun ke Dunia Pertanian

Mentan Amran Pacu Semangat Para Santri untuk Terjun ke Dunia Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman terus mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk para pimpinan pondok pesantren. Sikap pribadi Mentan Amran yang tegas, anti korupsi, dan berpihak pada kepentingan rakyat khususnya petani, dinilai mampu menginspirasi generasi muda pesantren untuk turut menekuni dunia pertanian. Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Umana, Sukabumi, Jawa Barat, KH. Drs. […]

Mentan: Pemerintah Segel Beras Impor Ilegal di Sabang

Mentan: Pemerintah Segel Beras Impor Ilegal di Sabang

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan tindakan tegas terhadap masuknya 250 ton beras ilegal dari Thailand melalui Sabang, Aceh. Bersama aparat penegak hukum, pemerintah secara resmi menyegel gudang PT Multazam Sabang Group, perusahaan yang dilaporkan melakukan impor tanpa izin pemerintah pusat. Mentan Amran menjelaskan bahwa laporan ia terima pada Minggu siang sekitar […]

Mentan Amran : Bantuan Alsintan Pemerintah itu Gratis, Tidak Boleh Dipungut Biaya

Mentan Amran : Bantuan Alsintan Pemerintah itu Gratis, Tidak Boleh Dipungut Biaya

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali mengungkap praktik nakal yang merugikan petani. Setelah menindak distributor pupuk nakal, kini Amran membongkar 31 kasus pungutan liar (pungli) dan penyalahgunaan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang seharusnya diberikan secara gratis kepada petani. “Dari ribuan bantuan alsintan yang kami salurkan, kami dapat laporan, masih ada […]

Tegas, Mentan Amran Tindak 115 Distributor Pupuk Subsidi Nakal

Tegas, Mentan Amran Tindak 115 Distributor Pupuk Subsidi Nakal

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali temukan para distributor pupuk nakal, yang berani menjual pupuk subsidi di atas harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan. Dalam laporan mingguan pengawasan pupuk yang digelar setiap Jumat, Amran mengungkap adanya 115 distributor yang masih nekat bermain harga di atas HET. “Kami tindaklanjuti laporan dari seluruh […]

Dukung Mentan Amran, ICMI : Berantas Serakahnomics, Mafia Pangan Harus Tamat

Dukung Mentan Amran, ICMI : Berantas Serakahnomics, Mafia Pangan Harus Tamat

Pilarpertanian – Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) menyatakan dukungan penuh terhadap langkah tegas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik serakahnomics dan memberantas mafia pangan yang selama ini menguasai sektor pangan nasional. Wakil Ketua Umum PP ICMI, Priyo Budi Santoso, mengatakan bahwa ICMI berada satu jalur dengan Mentan Amran dalam misi besar mengembalikan hak […]

Kolaborasi Kementan dan Ulama MUI Diperkuat, Wujudkan Indonesia Mandiri Pangan

Kolaborasi Kementan dan Ulama MUI Diperkuat, Wujudkan Indonesia Mandiri Pangan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan komitmennya memperkuat sinergi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam upaya mewujudkan kemandirian bangsa melalui penguatan sektor pertanian. Komitmen tersebut disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam Sidang Pleno ke-IV Munas XI MUI Tahun 2025 bertajuk “Meneguhkan Peran Ulama untuk Mewujudkan Kemandirian Bangsa dan Kesejahteraan Rakyat” yang digelar di […]

Kunjungi Pusvetma, Wamentan Sudaryono : Indonesia Mampu Produksi Vaksin Hewan Secara Mandiri

Kunjungi Pusvetma, Wamentan Sudaryono : Indonesia Mampu Produksi Vaksin Hewan Secara Mandiri

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan bahwa Indonesia memiliki kemampuan penuh untuk memproduksi vaksin, serum, dan obat-obatan hewan secara mandiri. Pesan ini disampaikan secara tegas dalam kunjungan kerjanya ke Balai Besar Veteriner Farma Pusvetma di Surabaya, Jum’at (21/11/2025). Dalam kunjungan tersebut, Wamentan Sudaryono mengapresiasi kinerja Pusvetma yang dinilainya telah menunjukkan kemampuan teknis, laboratorium, […]