Di Kampar Riau Jarwo Super Manpu Tingkatkan Produksi Padi 8 Ton/Ha
Pilarpertanian - Pilar – Penerapan teknologi Jarwo Super yang dihasilkan oleh Kementerian Pertanian di Kabupaten Kampar Provinsi Riau terbukti mampu mendongkrak produksi padi 8 ton/Ha. Hal ini terlihat saat panen Demplot Jarwo Super seluas 2 hektar di Binuang Kec.Kampar Kab.Kampar.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Panen Demplot dilakukan oleh BPTP Riau bersama Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Kabupaten Kampar Jumat (20/7/2018).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Kepala BPTP Riau, Dr. Ir. Nana Sutrisna, MP demplot jarwo super ini memiliki peran yang besar dalam diseminasi inovasi teknologi. Saat ini yang dituntut adalah bagaimana mencapai swasembada pangan, dan upaya yang harus dilakukan untuk menuju swasembada tersebut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Salah satu cara adalah dengan meningkatkan luas tambah tanam (LTT) dan meningkatkan produktivitas. Peningkatkan produktivitas dapat dicapai dengan penerepan teknologi jarwo super. Nana mengungkapkan bahwa teknologi budidaya padi jarwo super ini merupakan teknologi unggulan untuk meningkatkan produktivitas padi. Dengan penerapan beberapa komponen teknologi yaitu penggunaan varietas unggul dan benih bermutu, seperti Batang Piaman yang ditanam di demplot, pemberian biodekomposer, penerapan pupuk hayati (Agrimeth), pengairan, pengendalian OPT secara terpadu serta penggunaan alat mesin pertanian terutama untuk tanam (transplanter) dan panen dengan combine harvester.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dia berterimakasih kepada Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab. Kampar beserta jajarannya atas dukungan dan kerjasamanya. Kami berharap teknologi jarwo super ini dapat disebarluaskan ke seluruh daerah Kab.Kampar oleh penyuluh lapangan sehingga produktivitas padi akan semakin meningkat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Hendri sangat mengapresiasi kegiatan demplot jarwo super yang dilakukan BPTP Riau. Dengan demplot akan menambah keyakinan dan kepercayaan petani di Kab.Kampar untuk meningkatkan produktivitas usahatanu padinya. Dengan hasil ubinan mencapai 8.23 ton/ha, ke depan Kab. Kampar diharapkan mampu memberikan kontribusi swasembada beras di provinsi Riau.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hendri menyampaikan dengan hasil demplot ini bisa menghapus pandangan miring dan pesimisme upaya peningkatan produksi padi di Kab.Kampar yang mengandalkan LTT (Luas Tambah Tanam). “Sekarang dengan teknologi Jarwo Super, produktivitas juga bisa ditingkatkan”, tegasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Oleh karena itu, ia mengharapkan segenap jajaran beserta penyuluh lapang dan pihak terkait harus maksimal bekerja di lapangan dan melakukan sinergitas untuk mendukung peningkatan produktivitas padi untuk menuju swasembada pangan. (AD/KR)
