Distribusi Bantuan Benih Korban Banjir Bekasi Terus Berlanjut, Ini Rinciannya
Kegiatan Pengawalan Penyaluran Benih ke Lokasi Terdampak Banjir di Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Distribusi Bantuan Benih Korban Banjir Bekasi Terus Berlanjut, Ini Rinciannya

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sudah menyalurkan secara bertahap bantuan kepada para Petani di wilayah Bekasi Jawa Barat, yang terdampak bencana banjir. Saat ini bantuan sudah didistribusikan di tiga titik.


Bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) ke lokasi Pertanian terdampak banjir di Desa Ciptamargi Kecamatan Cilebar Kabupaten Karawang Jawa Barat, 1 Maret 2023 lalu.


Sesuai arahan Mentan SYL pada kunjungan beberapa waktu lalu ke lokasi, pihaknya berharap banjir tidak menurunkan semangat para petani dan Kementan akan mendorong seluruh Dirjen terkait untuk membantu petani yang terdampak. Khusus untuk lahan yang terdampak parah akan segera dilakukan penggantian benih padi.


Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sendiri mulai melakukan distribusi bantuan benih padi kepada petani terdampak banjir di Bekasi sebanyak 262.250 kg. Bantuan benih tersebut terdiri dari benih padi Inpari 32 sebanyak 212.050 kg dan benih padi mekongga sebanyak 50.200 kg.



Bantuan benih tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan benih untuk 10.490 Hektar sawah yang terdampak banjir di awal Maret lalu. Bantuan ini merupakan kelanjutan dari bantuan simbolis 50 kg benih padi dan pupuk hayati cair yang sebelumnya telah diserahkan Menteri Pertanian di awal Maret lalu.


Sementara itu, total bantuan akan diberikan kepada 454 kelompok tani di 14 kecamatan dengan luas 10.490 Hektar. Untuk diketahui, pengajuan usulan dari Kabupaten pada 21 Maret 2023 selanjutnya Surat Persetujuan Provinsi 21 Maret 2023. Kemudian penyaluran benih secara bertahap mulai dari tanggal 23 Maret 2023.


Direktur Perbenihan Tanaman Pangan, Dr. Yudi Sastro, mengatakan kalau pihaknya berkomitmen membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Hal tersebut sebagaimana yang sering diamanatkan Menteri SYL.


“Terlebih para petani yang terkena bencana seperti di Bekasi. Kami sudah kirimkan sebagian benih padi dan sebagian lagi sedang proses, secepat mungkin penyaluran dilakukan,” kata dia.


Yudi menambahkan bahwa proses penyaluran bantuan segera bisa dirampungkan setelah dokumen pengajuan bantuan serta cpcl penerima bantuan lengkap sesuai prosedur yang tercantum dalam Keputusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan Nomor 219/HK.310/C/11/2022 tentang Petunjuk Operasional Kegiatan Bantuan Benih Padi dan Jagung Tahun Anggaran 2023.


“Kalau persyaratan sudah lengkap, hari itu juga kita bisa segera proses dan droping bantuan benihnya,” jelas Yudi.


“Saya minta kelompok tani segera menginformasikan kapan akan ditanam lagi dan untuk segera dikirim benih, maksimal bulan puasa ini selesai semua” pungkas Yudi.


Sejauh ini, sudah 3 titik petani terdampak banjir yang menerima bantuan dari Kementan. Bantuan tersebut sudah diterima oleh para kelompok tani (poktan).


Titik pertama di Desa Sukalaksana sebanyak 44 Hektar dari 100 Hektar. Diterima oleh Ketua Poktan Pulo Asem Jaya I Yono Mulyono seluas 14 Hektar, Ketua Poktan Pulo Asem Jaya II Aman Sugiana seluas 15 Hektar dan Ketua Poktan Pulo Semut Jaya M. Kanim seluas 15 Hektar.


Titik kedua distribusi dilakukan di Desa Suka Indah dengan luas 150 Hektar. Bantuan diberikan kepada Ketua Poktan Indah Jaya Salib Sutiadi 20 Hektar, Ketua Poktan Tani Makmur / Dursin / 40 Hektar, Ketua Poktan Mekar Jaya / Adon / 20 Hektar, Ketua Poktan Karya Indah / M. Maol / 10 Hektar.


Ketua Poktan Sugesti I / Nilan Maulana, S.E / 17 Hektar, Ketua Poktan Sugesti II / Supriadi / 25 Hektar, dan Ketua Poktan Santika II / H. Rosin / 18 Hektar.


Titik ketiga bantuan didistribusikan ke Desa Sukakarsa 110 hektar. Diterima oleh 14 poktan, dengan rincian:


  1. Motekar / Subarna / 10 Hektar
  2. Mekar Haru / Tholib / 5 Hektar
  3. Kendayakan I / Tarya / 10 Hektar
  4. Kendayakan II / Adnan / 10 Hektar
  5. Sejahtera / Budjang / 5 Hektar
  6. Sinar Tani / Husen / 10 Hektar
  7. Tani Maju / Wada / 10 Hektar
  8. Karda Tani / Irta / 5 Hektar
  9. Rukun Tani / Udin /10 Hektar
  10. Mulya Tani/ Dahlan / 10 Hektar
  11. Barokah / Gozali / 5 Hektar
  12. Berkah Tani / Sumardi / 10 Hektar
  13. Rizki Tani / Kuryani / 5 Hektar
  14. Tani Jaya / Nata / 5 Hektar

(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Akselerasi Pertanian Modern, Kementan Bentuk Lembaga Baru

Akselerasi Pertanian Modern, Kementan Bentuk Lembaga Baru

Pilarpertanian – Pemerintah telah menetapkan target swasembada pangan dalam waktu sesingkat-singkatnya. Dalam beberapa kesempatan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan pentingnya transformasi pertanian dari tradisional menuju modern sebagai salah satu kunci keberhasilan pencapaian target swasembada. “Dengan pertanian modern, produktivitas bisa dua kali lipat dan biaya produksi dapat ditekan,” ungkapnya. Untuk mengakselerasi penerapan pertanian modern di […]

Produksi Telur Nasional Surplus, Kementan Siap Fasilitasi Ekspor Ke Negara Sahabat

Produksi Telur Nasional Surplus, Kementan Siap Fasilitasi Ekspor Ke Negara Sahabat

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat, produksi telur nasional saat ini mengalami surplus sekitar 288,7 ribu ton atau setara 5 miliar butir per bulan. Dengan kelebihan produksi ini, Indonesia berpotensi besar memasok telur ayam konsumsi di negara-negara yang sedang mengalami gangguan produksi akibat wabah HPAI termasuk Amerika Serikat (AS) yang diberitakan defisit tinggi hingga memicu […]

Tak Kenal Libur! Kementan Pacu Optimasi Lahan Demi Ketahanan Pangan

Tak Kenal Libur! Kementan Pacu Optimasi Lahan Demi Ketahanan Pangan

Pilarpertanian – Di tengah suasana libur Ramadan, Kementerian Pertanian (Kementan) tetap menunjukkan komitmennya dalam memastikan ketahanan pangan nasional. Sebagai bagian dari upaya tersebut, Kementan menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Optimasi Lahan (Oplah) Tahun 2025 yang melibatkan pemerintah daerah serta berbagai pemangku kepentingan strategis. ”Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman telah menargetkan Oplah seluas 500.000 hektare di tahun […]

Kementan dan BPOM Bersinergi Kembangkan Obat Herbal, Dorong Potensi Ekonomi Rp300 Triliun

Kementan dan BPOM Bersinergi Kembangkan Obat Herbal, Dorong Potensi Ekonomi Rp300 Triliun

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding atau MoU) tentang Pengawasan Obat dan Makanan dalam Rangka Peningkatan Keamanan, Mutu, Gizi, dan Daya Saing Produk Pertanian. Kerja sama ini bertujuan mengembangkan seluruh potensi bidang pangan khususnya yang berkaitan dengan obat dan makanan dari tumbuhan asli […]

Jelang Idul Fitri, Kementan Pastikan Pengendalian PMK Tetap Optimal

Jelang Idul Fitri, Kementan Pastikan Pengendalian PMK Tetap Optimal

Pilarpertanian – Menjelang perayaan Idul Fitri, Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan pengendalian penyakit mulut dan kuku (PMK) tetap optimal di seluruh Indonesia. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman pun meminta jajarannya tetap siaga. Menurut Mentan Amran, timnya bergerak cepat dalam menangani penyebaran PMK. Pada saat tren kasus meningkat pada awal tahun, Kementan mengalokasikan anggaran sebesar Rp100 […]

Produksi Telur Indonesia Melimpah dan Harga Stabil di Tengah Fenomena ‘Eggflation’

Produksi Telur Indonesia Melimpah dan Harga Stabil di Tengah Fenomena ‘Eggflation’

Pilarpertanian – Di tengah fenomena eggflation yang melanda berbagai negara dan menyebabkan lonjakan harga telur, Indonesia justru menunjukkan kondisi yang berbeda. Produksi telur nasional melimpah, harga tetap stabil, dan pasokan terjaga. Fenomena eggflation telah membuat harga telur di banyak negara melonjak tajam, berdampak pada produk berbasis telur seperti kue kering dan makanan olahan lainnya yang […]

Petani Bisa Lebaran Tenang, Tebus Pupuk Kini Lebih Mudah

Petani Bisa Lebaran Tenang, Tebus Pupuk Kini Lebih Mudah

Pilarpertanian – Menjelang Lebaran, petani kini tak lagi khawatir soal pupuk. Pemerintah memastikan akses pupuk subsidi semakin mudah dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 04 Tahun 2025 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) Pupuk Subsidi. Tatang Suherli, petani dari Kelompok Tani Mekar Rahayu, Kecamatan Rancaekek, mengaku lebih tenang karena proses […]

Mentan Hadiri Upacara PRASPA PK TNI, Apresiasi Keterlibatan Tenaga Pertanian dalam Pertahanan Negara

Mentan Hadiri Upacara PRASPA PK TNI, Apresiasi Keterlibatan Tenaga Pertanian dalam Pertahanan Negara

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menghadiri Upacara Prasetya Perwira (PRASPA) Perwira Karier (PK) TNI Reguler, Proses Khusus (PROSUS), dan Pendidikan Singkat Perwira (PSDP) Tenaga Pertanian Tahun Anggaran 2025 di Stadion Tridek, Mabes TNI, Cilangkap. Kehadiran Mentan dalam acara ini menegaskan pentingnya sinergi antara sektor pertanian dan pertahanan negara, terutama dalam mendukung ketahanan […]

Serapan Gabah Dihentikan, Mentan Amran Copot Kepala Bulog Nganjuk

Serapan Gabah Dihentikan, Mentan Amran Copot Kepala Bulog Nganjuk

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman kembali mencopot Pimpinan Cabang atau Pinca Perum Bulog Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur. Pemecatan ini dilakukan menyusul adanya penghentian serapan gabah para petani di wilayah setempat. “Sudah dicopot hari ini. Bulog tidak boleh berdiam diri, kita tidak boleh berpangku tangan dan semua harus bergerak sesuai arahan Bapak […]