Dorong Substitusi Impor, Indonesia Optimis Mampu Menyediakan Benih Anggur Bermutu
Kementerian Pertanian Menerbitkan Peraturan Menteri Pertanian yang Salah Satunya untuk Menyediakan Benih Anggur Bermutu Guna Mendorong Substitusi Impor.

Dorong Substitusi Impor, Indonesia Optimis Mampu Menyediakan Benih Anggur Bermutu

Pilarpertanian - Guna menjamin penyediaan benih bermutu dari varietas unggul secara berkesinambungan, Kementerian Pertanian menerbitkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) nomor 23 Tahun 2021 sebagai pembaharuan dari Permentan nomor 48 Tahun 2012. Dalam Permentan tersebut salah satunya diatur terkait pemasukan benih hortikultura.


“Terbitnya Permentan nomor 23 Tahun 2021 tentang Perbenihan Hortikultura di dalamnya juga mengatur pemasukan benih yang bertujuan untuk pendaftaran varietas dan pengadaan benih bermutu,” kata Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura, Retno Sri Hartati Mulyandari saat membuka kegiatan Sosialisasi Tata Kelola Perbenihan Hortikultura komoditas anggur, Kamis (21/7).


Pihaknya berharap dengan adanya sosialisasi ini Indonesia dapat menyediakan benih anggur yang unggul. Pemasukan benih bermutu dilakukan tidak melebihi dua tahun sejak varietasnya terdaftar/dilepas kecuali untuk benih yang tidak dapat diproduksi di Indonesia atau kebutuhan di dalam negeri belum terpenuhi.


“Untuk menghasilkan benih unggul harus diperhatikan mulai dari proses packaging, standar produksi, benih sudah terdaftar varietasnya untuk peredaran dan diperbanyak melalui sistem sertifikasi benih. Selain itu, mempunyai mutu genetik, mutu fisiologis, mutu fisik, serta status kesehatan yang sesuai dengan standar mutu atau persyaratan teknis minimal dan dapat dipertanggung jawabkan,” lanjut Retno.



Hal senada diungkapkan oleh Direktur Buah dan Florikultura, Liferdi Lukman yang juga menyemangati para penggiat anggur agar mampu bersama memproduksi anggur dalam negeri untuk substitusi impor. Hal ini mengingat anggur segar yang dikonsumsi di Indonesia sebagian besar masih harus didatangkan dari manca negara. Untuk mempercepat pengembangan anggur di dalam negeri, Direktur Buah dan Florikultura juga menghimbau agar Pemda setempat mendorong pendaftaran anggur-anggur yang sudah dibudidayakan oleh para hobies.


Selain Direktur Buah dan Florikultura, hadir juga Tim Direktorat Perbenihan Hortikultura yang menyatakan kesiapannya untuk mengawal proses pendaftaran varietas anggur dengan persyaratan sesuai dengan yang telah ditetapkan.


Tim pendaftaran varietas dari Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PPVTPP) yang diwakili oleh Wiji Astutiningsih menyampaikan bahwa untuk pendaftaran varietas dapat diajukan ke pusat PPVTPP baik untuk varietas unggul lokal, hasil pemuliaan atau hasil introduksi untuk selanjutnya disampaikan ke Direktorat Jenderal Hortikultura untuk dilakukan evaluasi teknis oleh Tim Penilai. Selanjutnya diharapkan dapat bersama Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia menyusun Roadmap Pengembangan Perbenihan Anggur Indonesia mendukung Substitusi Impor.


Sementara Kepala Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika, Fausiah T. Ladja yang berkesempatan hadir dalam sosialisasi menyatakan bahwa tim Balitjestro siap untuk turut mengawal dan bekerja sama dengan Ditjen Horti dan Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia dalam proses budidaya maupun dalam proses pemuliaan dan pendaftaran varietas.


Acara yang diinisiasi oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura tersebut disambut antusias oleh ratusan peserta yang berasal dari berbagai kota di Indonesia, salah satunya Syafran Riyadi anggota Komunitas Korda Bandung/Anggur Parahyangan.
“Saya menyambut baik acara ini dan berharap terus terjalin kolaborasi antara petani, penghobies, komunitas dan pemerintahan,” ujar Syafran.


Penggiat sekaligus penggerak Taman Edukasi Anggur Bogor “Sawarga Grape”, Andi Sugiri menyatakan terima kasih pada seluruh stakeholder di Kementan atas support-nya yang luar biasa sekali kepada penggiat anggur di Indonesia. Dalam kesempatan sosialisasi ini, animo dari penggiat anggur juga sungguh luar biasa dari seluruh daerah hadir.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan: Produksi Beras Nasional hingga Oktober 2025 Lampaui Capaian 2024

Mentan: Produksi Beras Nasional hingga Oktober 2025 Lampaui Capaian 2024

Pilarpertanian – Produksi beras nasional hingga Oktober 2025 diperkirakan mencapai 31,04 juta ton. Angka ini berhasil melampaui total produksi sepanjang tahun 2024 yang tercatat sebesar 30,62 juta ton, sekaligus menunjukkan kenaikan signifikan sebesar 12,16 persen dibandingkan periode Januari–Oktober 2024 yang hanya mencapai 27,67 juta ton. Peningkatan produksi ini ditopang oleh meluasnya areal panen padi yang […]

Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung Dukung Penuh Mentan Amran Lawan Mafia Pangan

Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung Dukung Penuh Mentan Amran Lawan Mafia Pangan

Pilarpertanian – Wakil Ketua III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Tamsil Linrung, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah-langkah strategis Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus memberantas praktik mafia pangan yang selama ini merugikan petani dan masyarakat. Pernyataan tersebut disampaikan Tamsil usai melakukan audiensi bersama Mentan Amran di Kantor Pusat Kementerian Pertanian […]

Komisi IV DPR RI: Produksi Surplus 3,7 Juta Ton, Harga Beras Bukan Tugas Mentan Amran

Komisi IV DPR RI: Produksi Surplus 3,7 Juta Ton, Harga Beras Bukan Tugas Mentan Amran

Pilarpertanian – Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS, Riyono, mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang dinilai berhasil menjaga produksi dan stok pangan nasional tetap aman dengan surplus 3,7 juta ton beras. Ia menegaskan, fokus utama Kementerian Pertanian (Kementan) memang menjaga ketersediaan dan produksi pangan, sementara urusan harga beras merupakan kewenangan lembaga […]

Produksi Surplus 3,7 Juta Ton, Komisi IV Apresiasi Mentan Amran

Produksi Surplus 3,7 Juta Ton, Komisi IV Apresiasi Mentan Amran

Pilarpertanian – Komisi IV DPR RI memberikan apresiasi kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas capaian produksi beras nasional yang positif. Anggota Komisi IV dari Fraksi PKS, Riyono, menyampaikan bahwa kinerja Kementerian Pertanian patut diapresiasi karena berhasil menjaga stok beras dalam kondisi aman. “Kami apresiasi berkaitan dengan kinerja di Kementerian Pertanian. Mulai dari panen […]

BPS: Kesejahteraan Petani Meningkat Bulan Agustus 2025

BPS: Kesejahteraan Petani Meningkat Bulan Agustus 2025

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menyambut baik capaian sektor pertanian yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS). Nilai Tukar Petani (NTP) pada Agustus 2025 mencapai 123,57, atau naik 0,76 persen dibandingkan Juli 2025 yang sebesar 122,64. Peningkatan ini tidak hanya menjadi sinyal positif bagi kesejahteraan petani melalui peningkatan daya beli, tetapi juga memperkuat optimisme terhadap stabilitas pangan […]

Harga Pangan Terkendali, Kementan Tuai Apresiasi Komisi IV DPR

Harga Pangan Terkendali, Kementan Tuai Apresiasi Komisi IV DPR

Pilarpertanian – Komisi IV DPR RI memberikan apresiasi kepada kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan jajaran Kementerian Pertanian (Kementan). Salah satu yang disorot adalah keberhasilan pemerintah yang dinilai mampu menjaga stabilitas harga bahan pokok khususnya beras. Hal ini disampaikan Heri Dermawan, anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PAN. Ia melihat adanya koreksi atau […]

Gerakan Pangan Murah Serentak di 4.337 Titik Seluruh Indonesia, Kementan Dapat Rekor MURI

Gerakan Pangan Murah Serentak di 4.337 Titik Seluruh Indonesia, Kementan Dapat Rekor MURI

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Perum Bulog, berhasil mencatat sejarah baru dalam menghadirkan pangan yang terjangkau bagi masyarakat. Melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar serentak di seluruh Indonesia, pemerintah berhasil menyalurkan beras murah di 4.337 titik sekaligus. Atas capaian tersebut, Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) resmi menganugerahkan penghargaan kepada […]

BPS: Produksi Beras Hingga Oktober 2025 Surplus 3,7 Juta Ton

BPS: Produksi Beras Hingga Oktober 2025 Surplus 3,7 Juta Ton

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa produksi beras nasional hingga Oktober 2025 diperkirakan mencapai 31,04 juta ton, melampaui kebutuhan konsumsi nasional yang pada periode yang sama diperkirakan sebesar 27,3 juta ton. Dengan capaian ini, Indonesia mencatat surplus produksi beras sekitar 3,7 juta ton. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, menjelaskan […]

Panen Raya di 10 Provinsi, Pasokan Beras Nasional Sangat Aman dan Terkendali

Panen Raya di 10 Provinsi, Pasokan Beras Nasional Sangat Aman dan Terkendali

Pilarpertanian – Pemerintah memastikan kondisi pasokan beras nasional sangat aman dan terkendali seiring dengan berlangsungnya panen raya di berbagai wilayah. Badan Pusat Statistik (BPS) mengonfirmasi bahwa potensi luas panen dan produksi gabah kering giling (GKG) selama periode Agustus–Oktober 2025 menunjukkan tren kenaikan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Berdasarkan rilis Berita Resmi Statistik pada 1 September […]