DPR : Ngurus Sektor Pertanian Butuh Pemimpin Kuat Seperti Amran
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

DPR : Ngurus Sektor Pertanian Butuh Pemimpin Kuat Seperti Amran

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama seluruh jajarannya telah terbukti mampu memenuhi target pembangunan sektor pertanian, termasuk kecukupan pangan masyarakat Indonesia dalam 4,5 tahun terakhir. Ini dibuktikan dari jumlah produksi tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan yang rata-rata meningkat signifikan setiap tahunnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Keberhasilan dan capaian ini tentu bukan perkara yang mudah dilakukan. Diperlukan sosok pemimpin yang tegas, inovatif, pekerja keras serta mampu mengarahkan dengan baik semua pelaku pertanian, utamanya para petani yang tersebar di seluruh pelosok daerah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kalau berbicara pembangunan pertanian, dibutuhkan dukungan kepemimpinan yang kuat. Nah, Selama ini, sosok tersebut ada pada diri pak Mentan Amran,” ujar Hasanuddin, Anggota Komisi IV DPR Fraksi PPP, Senin (24/6).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Hasanuddin, Mentan Amran mampu menggebrak sektor pertanian secara cepat dan tepat. Gebrakan itu antara lain ditandai dengan pencapaian swasembada komoditas pangan utama seperti beras, jagung, cabe dan bawang merah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Semua kebijakan tersebut berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. Misalnya stabilitas harga pangan di tingkat konsumen selalu terjaga, termasuk pada saat hari besar keagamaan, seperti lebaran dan natalan. Inilah komponen yang berpengaruh dalam menekan angka kemiskinan di masyarakat,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hasanuddin mengatakan, capaian swasembada juga terjadi pada tataran makro, dimana stabilitas harga pangan mempengaruhi turunnya inflasi pangan dan kemiskinan di pedesaan. Kondisi ini, yang selanjutnya mempermudah kebijakan fiskal untuk mendorong pertumbuhan sektor riil.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Lebih elok lagi semua pencapaian ini didukung melalui penyelenggaraan prinsip akuntansi keuangan yang sangat baik. Makanya jangan heran, jika Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir berhasil mendapatkan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian),” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Meski demikian, kata Hasanuddin, berbagai keberhasilan ini tidak mungkin tercapai bila Kementan tidak mendapat dukungan dari lembaga terkait, serta peranan Pemerintah Daerah yang semakin desentralisasi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sebagai contoh, upaya peningkatan produksi padi dan jagung tidak akan berhasil bila tidak di dukung oleh adanya irigasi yang baik, dan ini banyak terkait dengan Kementerian PUPR. Demikian juga dari sisi harga jual, stabilitas harga terutama saat panen raya, hanya akan terwujud bila didukung oleh kebijakan yang sejalan di Kementerian Perdagangan dan BULOG,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Hasanuddin menambahkan, ke depan pembangunan pertanian harus dikelola oleh Kementerian setingkat Menko agar fungsi koordinasi dapat lebih mudah dilakukan, atau tetap dikelola Kementerian Pertanian, namun dengan pemimpin yang selevel Amran.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sebab beliau (Amran Sulaiman) secara pribadi maupun menteri terbukti nyata telah mencurahkan seluruh hidupnya untuk pembangunan pertanian. Beliau juga mampu menggerakan seluruh komponen bangsa di pusat dan daerah untuk mendukung gerak pembangunan pertanian. Karena itulah, sudah saatnya, Amran kembali dipercaya menjadi Menteri Pertanian,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kehebatan Amran Bak Megabintang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam kesempatan rapat kerja DPR dengan Kementerian Pertanian minggu waktu lalu, Pimpinan Komisi IV, Roem Kono mengapresiasi kerja keras Amran yang mengakomodir semua kepentingan petani maupun pihak terkait dalam memajukan sektor pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pak Amran merupakan menteri yang hebat. Sebab sejauh ini beliau mampu bersinergi dengan semua pihak untuk mensukseskan program pembangunan pertanian,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara Wakil Ketua Komisi IV Fraksi Partai Demokrat, Michael Wattimena mengibaratkan sosok Amran sebagai megabintang Cristiano Ronaldo di Juventus atau sosok Leonel Messi di Barcelona. Kedua pemain itu adalah tokoh kebangkitan sepakbola di klub dan negaranya masing-masing.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ibarat sepakbola, tidak berlebihan rasanya jika Mentan Amran ini adalah Ronaldo dan Messi yang merupakan tokoh utama kebangkitan tim sepakbola di klub dan negaranya,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Anggota komisi IV lainnya, Rahmad Handoyo menilai banyak kemajuan dan peningkatan yang signifikan pada sektor pertanian, khususnya dibawah pimpinan Andi Amran Sulaiman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Padahal anggaran Kementan sejak tahun 2014 terus turun. Tapi selama ini kami mencatat bahwa PDB naik dan inflasi turun. Capaian ini hanya bisa dilakukan oleh menteri seperti pak Amran,” tandasnya. (OIR)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menargetkan petani Lamongan yang tadinya hanya mampu satu atau dua kali tanam dalam setahun menjadi tiga kali setahun dengan program pompanisasi. Saat memimpin Apel Siaga Alsintan wilayah Jawa Timur baru baru ini (18/4), Mentan Amran memberi bantuan 3700 mesin pompa untuk Jawa Timur, dan 67 unit […]

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Pilarpertanian – Dalam upaya meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Pidie, Aceh, Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), melakukan kunjungan lapangan pada Kamis (18/04/24), yang bertujuan untuk mendorong program pompanisasi bagi petani setempat. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mempercepat proses tanam di wilayah Desa Arun, […]

Tingkatkan IP Padi, Kementan Genjot Pompanisasi untuk Merauke

Tingkatkan IP Padi, Kementan Genjot Pompanisasi untuk Merauke

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) canangkan gerakan pompanisasi di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Salah satunya di Desa Amunkay, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke yang baru saja dikunjungi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. “Saat ini kami tengah menggarap lahan seluas 20 ribu hektare dari total yang ditargetkan 500 ribu hektare. Perlahan tapi pasti, target […]

Mentan Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern

Mentan Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menargetkan Kabupaten Merauke di Provinsi Papua Selatan menjadi daerah percontohan pertanian modern yang mampu menekan biaya produksi dan meningkatkan indeks kesejahteraan petani. Hal ini disampaikan Mentan usai meninjau pemasangan pompanisasi di Desa Amunkay, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke. “Mimpi kami ke depan adalah mentransformasi pertanian tradisional menuju […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka mengantisipasi potensi darurat pangan di Provinsi Aceh, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskandar Muda, menggelar rapat koordinasi strategis (17/04/24). Dalam rapat yang digelar di Markas Pangdam Iskandar Muda, kedua belah pihak membahas langkah-langkah konkret untuk mengantisipasi dan menanggulangi kemungkinan darurat […]

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]