Hadiri ICA Expo 2023, Mentan SYL Ajak Pengusaha Perkuat Sektor Pertanian Indonesia
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Saat Menghadiri Pameran Food Beverage Indonesia, IISM dan Indonesia Cold Chain Expo 2023.

Hadiri ICA Expo 2023, Mentan SYL Ajak Pengusaha Perkuat Sektor Pertanian Indonesia

Pilarpertanian - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para pengusaha dan pedagang besar Indonesia untuk mengembangkan sektor pertanian sebagai sektor yang paling strategis dalam meningkatkan ekspor nasional. Demikian disampaikan SYL saat menghadiri Pameran Food Beverage Indonesia, IISM dan Indonesia Cold Chain atau ICA Expo 2023.


“Semua yang hadir saat ini harus lebih bermanfaat bagi bangsa dan negara, khususnya bagi rakyat Indonesia. Bapak dan Ibu, pertanian itu memperkokoh negara kita. Karena itu, saya berharap expo ini menjadi kebersamaan kita bahwa kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Tentu saja kita berharap produksi pertanian yang ada di Indonesia tidak hanya dikonsumsi bangsa ini, tetapi juga dikonsumsi bangsa-bangsa lain di seluruh dunia,” ujar SYL, Rabu, 10 Mei 2023.


Sekali lagi, kata SYL, pertemuan ICA harus memiliki dampak besar terhadap peningkatan ekspor nasional. Kementan, secara serius, siap berkolaborasi dan bekerja sama menyediakan kebutuhan pangan bagi masyarakat dunia.


“ICA harus jago di semua negara karena orang Indonesia ada dimana-mana dan izinkan saya atas nama kementerian ingin berkolaborasi dengan ICA, apapun yang ICA butuhkan mari kita bicarakan seperti apa langkah besok yang harus kita lakukan bersama,” katanya.



SYL mengatakan, Indonesia sebagai sebuah bangsa besar termasuk negara yang paling kuat apabila dibandingkan dengan negara lain. Hal ini tak lepas dari pertumbuhan sektor pertanian yang tetap kuat disaat krisis melanda dunia.


“Indonesia apabila dibandingkan bangsa lain merupakan negara bersinar. Kita punya terik matahari yang cukup, angin yang cukup, air yang cukup dan tanah yang luas. Kita ada di negara tropis yang subur. Jadi kita adalah bangsa yang unggul jika dibandingkan negara lain,” katanya.


Disisi lain, SYL berharap keberlangsungan pangan tidak boleh disepelekan karena berkaitan erat dengan kehidupan manusia dan kemanusiaan. Karena itu, penting bagi semua pihak, termasuk ICA untuk menjaga pertanian bersama-sama.


“Pangan dan makanan adalah sesuatu yang tidak boleh disepelekan di dunia karena sangat penting. Dan tentu kita butuh kemampuan untuk terus mensosialisasikan, meningkatkan, mempromosikan bahwa makanan Indonesia makanan yang sangat amat enak, tidak hanya enak tetapi juga sehat bahkan menjanjikan orang bahwa besok bisa bekerja lebih baik, makanan-makanan yang bergizi dari alam yang kita miliki,” jelasnya.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi nasional yang mencapai Rp28 triliun. Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat. Pemprov pun akan segera menindaklanjuti ini di lapangan. “Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau akan segera menindaklanjuti dengan melakukan penyusunan rancangan alokasi per kabupaten/kota […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Amankan Panen, Petani Jombang Lakukan Pengendalian Wereng

Amankan Panen, Petani Jombang Lakukan Pengendalian Wereng

Pilarpertanian – Kondisi cuaca yang memasuki peralihan dari musim hujan ke musim kemarau seperti saat ini, dapat memicu munculnya serangan hama dan penyakit tanaman padi di beberapa wilayah. Salah satunya di Kabupaten Jombang, Jawa Timur yang belum lama dilaporkan pertanaman padinya terserang hama wereng batang coklat (WBC). Menyadari kondisi ini, para petani yang tergabung dalam […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Pilarpertanian – Para petani di wilayah Papua Selatan menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi yang diperjuangkan Menteri Andi Amran Sulaiman hingga 28 triliun. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Pemprov Papua Selatan, Paino mengatakan bahwa tambahan tersebut adalah kabar baik yang selama ini ditunggu-tunggu para petani. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Menteri […]

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah gencar melakukan optimalisasi lahan di berbagai wilayah, termasuk Provinsi Lampung. Langkah ini diambil demi mengejar percepatan tanam sehingga panen yang sebelumnya hanya satu kali, bisa menjadi dua hingga tiga kali setahun. Hingga saat ini, optimalisasi lahan di wilayah Lampung menunjukkan perkembangan positif. Progress yang tergolong cepat tersebut tak bisa […]