Hadiri Pembukaan AEW Markaz Komobid Serang, Kementan: Harapan Baru Pertanian Banten
Direktur Jenderal Hortikultura Prihasto Setyanto Saat Menghadiri Pembukaan Kawasan AEW Markaz Komobid di Pondok Pesantren Al-Markaz di Kabupaten Serang, Banten.

Hadiri Pembukaan AEW Markaz Komobid Serang, Kementan: Harapan Baru Pertanian Banten

Pilarpertanian - Satu lagi kawasan agroeduwisata telah dibuka. Kawasan Agroeduwisata (AEW) Markaz Komobid di Pondok Pesantren Al Markaz di Kabupaten Serang, Banten secara resmi dibuka pada Senin (21/8) dan siap menjadi tujuan wisata pertanian terbaru.


Saat menghadiri pembukaan Kawasan AEW Markaz Komobid, Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto mengungkapkan bahwa Serang merupakan salah satu kabupaten penyangga produk hortikultura untuk pasar Jabodetabek.


“Kabupaten Serang merupakan penyangga produk hortikultura untuk daerah perkotaan seperti Jabodetabek. Oleh karena itu, pasar produk hortikultura tidak perlu diragukan lagi karena di sini terbuka lebar. Dengan adanya Kawasan AEW ini, saya harap dapat memunculkan bibit pertanian muda untuk memajukan pertanian Serang,” ujar Prihasto.


Pimpinan PT Bintang Binar Abadi sekaligus investor Kawasan AEW Markaz Komobid, B.E. Suryadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian Pertanian atas apresiasi dan dukungannya sehingga kawasan AEW ini dapat terbentuk.



Selanjutnya, Suryadi memaparkan bahwa letak geografis dan demografi lahan pertanian Al Markaz yang seluas 12 ha, baru dimanfaatkan 3 ha sebagai lahan kawasan AEW.


“Kawasan AEW Markaz ini merupakan pilot project Agro Edu Wisata pertama di Provinsi Banten yang mengkolaborasikan antara pertanian dan pendidikan agama, serta konsep dasar pengembangan Agro Edu Wisata, yaitu sebagai sarana rekreasi dan edukasi. Kami harap kawasan AEW ini dapat berdampak positif guna mendorong terwujudnya swasembada pangan,” jelas Suryadi.


Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten, Agus M Tauchid menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Banten sangat mendukung langkah yang diambil Ponpes Al Markaz.


“Melalui AEW ini, kami sangat berharap kualitas sumber daya manusia pertanian di Provinsi Banten dapat meningkat kualitasnya dan dapat memunculkan bibit-bibit petani milenial baru,” ujar Agus.


Pimpinan Ponpes Al Markaz, H. Amirul Faruq mengungkapkan bahwa menjadikan Al Markaz sebagai ponpes yang mandiri dan berkelanjutan merupakan mimpi yang diyakini akan terwujud melalui kolaborasi dengan berbagai pihak.


“Dalam menyongsong Revolusi Industri 5.0, kami juga menerapkan kurikulum mandiri manajemen agribisnis, dengan tetap menjadikan nilai agama Islam sebagai basis utamanya. Kurikulum ini telah melewati fase panjang hingga akhirnya Manajemen Agribisnis menjadi program unggulan kami,” terang Amirul.


Kurikulum Manajemen Agribisnis mendidik santri Ponpes Al Markaz mulai dari persiapan lahan, penanaman, pemupukan, perawatan, hingga panen. Hingga saat ini, komoditas pertanian dan perkebunan yang sudah dihasilkan adalah melon, jagung, anggur, bawang merah, cabai dan cabai rawit.


“Harapan kami ke depannya juga agar dapat berdampak besar terhadap kelompok tani dan masyarakat sekitar,” ungkap Amirul.


Salah satu program yang dilakukan Al Markaz adalah menggelar kerja sama dengan Komobid, perusahaan startup yang fokus pada Agro Edu Wisata. Proyek yang dinamakan Markaz Komobid ini menekankan sebagai tempat edukasi pertanian untuk gen-Z, milenial dan kelompok tani.


Markaz Komobid juga sudah memiliki Sertifikasi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Kementan sebagai Tempat Uji Kelayakan (TUK) sertifikasi profesi pertanian. Santri Al Markaz bisa menggunakan fasilitas infrastruktur pertanian modern untuk praktik, yang memiliki hard dan soft competency di bidang teknologi pertanian. Hal itu untuk menghadapi tantangan di masyarakat sebagai pekerja profesional bersertifikat atau sebagai entrepreneur di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan pengelola jasa wisata sekaligus untuk membuka lapangan kerja.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Sering Turun ke Sawah, Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran Hingga Presiden Prabowo

Sering Turun ke Sawah, Mentan Amran Dipuji Wapres Gibran Hingga Presiden Prabowo

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menjadi sorotan positif para pemimpin negara. Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, memberikan apresiasi langsung atas kinerja luar biasa Mentan Amran yang dinilai konsisten turun ke sawah dan bekerja nyata di lapangan memperkuat sektor pertanian nasional. Pujian pertama datang dari Presiden […]

Serapan Beras Lokal Tertinggi Selama 57 Tahun Memberikan Dampak Besar Bagi Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Serapan Beras Lokal Tertinggi Selama 57 Tahun Memberikan Dampak Besar Bagi Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Pilarpertanian – Pemerintah mencetak tonggak sejarah baru dalam penguatan ketahanan pangan nasional. Untuk pertama kalinya dalam 57 tahun terakhir, serapan beras lokal oleh Perum Bulog selama periode Januari hingga Mei mencapai angka tertinggi, yakni 2,351 juta ton per 27 Mei 2025 pukul 11.30 WIB. Jumlah ini melonjak 400% dibandingkan rata-rata serapan lima tahun terakhir berkisar […]

Presiden Prabowo Setuju Usulan Mentan Amran Hentikan Impor Ubi Kayu, Fokus Lindungi Petani Lokal

Presiden Prabowo Setuju Usulan Mentan Amran Hentikan Impor Ubi Kayu, Fokus Lindungi Petani Lokal

Pilarpertanian – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyatakan dukungan penuh terhadap usulan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman untuk menghentikan impor ubi kayu dan produk turunannya guna melindungi petani lokal. Dukungan tersebut disampaikan dalam Rapat Terbatas (Ratas) yang membahas kondisi pasar singkong nasional dan upaya perlindungan terhadap petani, pada Jumat (23/5/2025). Presiden Prabowo menegaskan bahwa […]

Pangan Jadi Isu Strategis, Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo Hadiri KTT ASEAN ke-46 di Malaysia

Pangan Jadi Isu Strategis, Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo Hadiri KTT ASEAN ke-46 di Malaysia

Pilarpertanian – Presiden Prabowo Subianto kembali menegaskan peran strategis Indonesia dalam ketahanan pangan kawasan melalui partisipasi aktif Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN. Mentan Amran tiba di Bandara Sultan Abdul Aziz Shah (Subang), Selangor, Malaysia, Minggu (25/5/2025) pukul 16.45 waktu setempat. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka mendampingi Presiden Republik […]

Dorong Akselerasi Ekonomi Desa, Kementan Dukung Pembentukan KDMP Provinsi Kalimantan Timur

Dorong Akselerasi Ekonomi Desa, Kementan Dukung Pembentukan KDMP Provinsi Kalimantan Timur

Pilarpertanian – Dalam rangka mendukung program strategis nasional dan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat di tingkat desa dan kelurahan, Pemerintah Daerah Kalimantan Timur menyelenggarakan Rapat Koordinasi Percepatan Pembentukan dan Pengembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KMP) pada Sabtu 24 Mei 2025 di Pendopo Odah Etam Rumah Jabatan Gubernur Kalimantan Timur. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Menteri Koperasi […]

Swasembada Pangan Tercapai, Penerimaan Bea Masuk Sektor Pangan Anjlok

Swasembada Pangan Tercapai, Penerimaan Bea Masuk Sektor Pangan Anjlok

Pilarpertanian – Keberhasilan program swasembada pangan nasional mulai menunjukkan dampak nyata. Salah satunya tercermin dari turunnya penerimaan bea masuk atas impor komoditas pangan strategis seperti beras, jagung, dan gula pada April 2025. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi bea masuk hanya mencapai Rp15,4 triliun atau 29,2 persen dari target APBN. Angka ini turun 1,9 persen dibandingkan […]

Wapres Gibran dan Mentan Amran Kompak Tanam Padi di Ngawi, Dorong Produksi dan Dukung Kebutuhan Petani

Wapres Gibran dan Mentan Amran Kompak Tanam Padi di Ngawi, Dorong Produksi dan Dukung Kebutuhan Petani

Pilarpertanian – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melaksanakan kunjungan kerja ke Desa Gempel, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dalam rangka memperkuat ketahanan pangan dan mendukung percepatan tanam padi nasional. Dalam kunjungan tersebut, Wapres Gibran dan Mentan Amran melakukan penanaman padi bersama petani di lahan Kelompok Tani Nglencong […]

Minggu Pagi, Mentan Amran dan KOPEK Sepakat Pacu Hilirisasi dan Industri Kelapa

Minggu Pagi, Mentan Amran dan KOPEK Sepakat Pacu Hilirisasi dan Industri Kelapa

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bersama Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) sepakat untuk mempercepat pengembangan hilirisasi dan industri kelapa nasional. Kesepakatan ini diambil sebagai langkah serius Kementerian Pertanian (Kementan) dalam mengakselerasi nilai tambah produk kelapa sebagai salah satu komoditas unggulan ekspor Indonesia. “Pagi ini kita rapat dengan asosiasi kelapa, kelapa Indonesia […]

Wamentan Sudaryono Ungkap Misi Rahasia Pemerintah: Desa Terpencil Bisa Jadi Pusat Ekonomi Baru!

Wamentan Sudaryono Ungkap Misi Rahasia Pemerintah: Desa Terpencil Bisa Jadi Pusat Ekonomi Baru!

Pilarpertanian – Dalam kunjungannya ke Kalimantan Barat, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan, Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih akan menjadi “ujung tombak” untuk membawa program strategis pemerintah hingga ke desa-desa terluar di Indonesia. Dengan Kopdes Merah Putih, desa terpencil pun bisa menjadi pusat ekonomi baru dan warganya akan semakin sejahtera. “Sejauh ini, tidak ada kendala […]