Ingin Masuk Polbangtan Kementan? Belum Terlambat, Ini Jalur Masuknya
Pilarpertanian - YOGYAKARTA- Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat petani muda di Indonesia yang berusia 20-39 tahun hanya berjumlah 2,7 juta petani atau sekitar 8% dari total petani Indonesia.
Menyikapi fenomena tersebut, Kemenfan melakukan beragam upaya guna mempercepat regenerasi petani. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menjaring SDM berkualitas melalui penyelenggaraan pendidikan tinggi vokasi pertanian.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menyatakan bahwa pendidikan vokasi mempunyai peran penting menghasilkan petani milenial berjiwa enterpreneur.
“Pendidikan vokasi menjadi jawaban terhadap tantangan pertanian di era yang baru ini. Selain menarik kaum milenial untuk berkecimpung di pertanian, nantinya setelah bergabung di vokasi pertanian mereka juga dibekali intelektual dan karakter yang kuat untuk mampu bersaing di industri pertanian,” papar Syahrul.
Sementara itu Kepala Badan PPSDMP, Dedi Nursyamsi menuturkan bahwa pembangunan SDM menjadi salah satu program prioritas Kementan.
“Pendidikan vokasi pertanian merupakan wadah untuk menjaring SDM berkualitas yang akan menjadi penerus pembangunan pertanian, tahun ini kami telah menyiapkan penjaringan mahasiswa baru melalui berbagai jalur, mulai dari jalur undangan, jalur umum, hingga jalur prestasi,” sambung Dedi.
Untuk dapat bergabung melalui jalur ini, calon mahasiswa harus memenuhi persyaratan tertentu.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yaitu memiliki nilai rata-rata raport semester 1 sampai dengan 5 dan nilai ijazah rata-rata paling rendah 7, melampirkan sertifikat atau piagam prestasi yang dimiliki oleh orangtua dan calon mahasiswa paling rendah tingkat kabupaten atau kota, dan mendapat rekomendasi dari Kepala Dinas Pertanian setempat.
Salah satu jalur Penerimaan Mahasiswa Baru yang diselenggarakan oleh Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) dan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) yaitu jalur prestasi.
Direktur Polbangtan Yogyakarta Magelang, Bambang Sudarmanto, memaparkan jalur ini dikhususkan bagi anak-anak dari petani yang berprestasi. Hal tersebut dimaksudkan sebagai apresiasi terhadap petani-petani yang peduli terhadap regenerasi petani dengan mengirim anaknya-anaknya belajar ke sekolah pertanian.
“Bukan hanya orangtuanya yang berprestasi, harapannya anak-anaknya juga mengikuti jejak orang tua yang telah lebih dulu sukses bertani. Melalui jalur ini diharapkan generasi petani tidak terputus begitu saja, karena kuliah di pertanian juga bisa keren dan menjanjikan,” jelas Bambang.
Di tahun 2022 ini Polbangtan Yoma menyediakan 6 pilihan program studi yaitu prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan, Agribisnis Hortikultura, Teknologi Pakan Ternak, Teknologi Benih, dan Teknologi Produksi Ternak yang terletak di 2 kampus yaitu Kampus Pertanian Yogyakarta dan Kampus Peternakan Magelang.
Mahasiswa baru yang akan diterima dan mendapat fasilitas beasiswa penuh dari Kementerian Pertanian. Pastikan tidak terlewat jadwal pentingnya dan persiapkan persyaratannya sejak dini karena pendafataaran dilakukan secara daring.
Selain membuka pendaftaran melalui jalur undangan, Polbangtan Yogyakarta Magelang juga membuka pendaftaran Calon Mahasiswa Baru melalui jalur Tugas Belajar, Kerjasama, Umum dan POSKM. Berikut tanggal-tanggal pentingnya:
- Jalur Tugas Belajar dan Undangan, 21 Februari – 5 Maret 2022
- Jalur Kerjasama Pemda / Perusahaan, 1 Maret – 31 Maret 2022
- Jalur Umum, 1 – 24 April 2021
- Jalur POSKM, 25 – 30 Juli 2021
“Untuk tatacara pendaftaran dan persyaratan lengkapnya dijelaskan dalam Juklak yang bisa diakses pada laman PMB di http://polbangtanyoma.ac.id,” tutup Bambang.HG