Kementan-BP Taskin Siapkan Pilot Project Berbasis Pertanian untuk Percepat Pengentasan Kemiskinan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Menerima Kunjungan BP Taskin, Budiman Sudjatmiko di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta.

Kementan-BP Taskin Siapkan Pilot Project Berbasis Pertanian untuk Percepat Pengentasan Kemiskinan

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) tengah menyiapkan projek percontohan (Pilot Project) berbasis pertanian sebagai upaya mempercepat pengentasan kemiskinan. Program ini difokuskan pada daerah dengan tingkat kemiskinan tinggi dan memiliki potensi pertanian yang kuat.


”Kita rencana kolaborasi tanda tangan MoU dan menuntaskan kemiskinan. Karena kita punya pengalaman di Banyuwangi dulu kemiskinannya 38% kita turunkan menjadi 8%. Pola ini akan kita lakukan di 15 provinsi berbasis pertanian,” kata Mentan Amran saat menerima kunjungan Kepala BP Taskin, Budiman Sudjatmiko, di Kantor Pusat Kementan, Jakarta, Kamis (20/3/2025).


Proyek percontohan ini akan difokuskan pada 15 provinsi, seperti beberapa provinsi di Pulau Jawa, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.


Pada Pilot Project tersebut, petani akan diberdayakan pada budi daya komoditas strategis untuk memenuhi pasokan industri hilirisasi dalam negeri ataupun menyuplai bahan baku program makan bergizi gratis (MBG). “Ini nanti mengangkat perekonomian masyarakat setempat juga menyuplai bahan baku untuk pangan bergizi,” ungkap Mentan Amran.



Mentan Amran menjelaskan bahwa daerah tersebut akan mengembangkan komoditas pertanian berdasarkan keunggulan komparatifnya. Keunggulan komparatif ini merujuk pada komoditas unggulan sesuai dengan potensi dan karakteristik wilayahnya. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan daya saing sektor pertanian, serta memastikan ketahanan pangan nasional melalui optimalisasi sumber daya yang tersedia.


“Contoh Brebes itu keunggulannya bawang merah. Kita bangun cold storage sehingga harga bisa menguntungkan saat puncak panen ataupun offseason. Kalau NTT pendekatannya peternakan sapi dan kambing, Sulsel jagung. Kita melihat apa unggulan komparatif suatu daerah, agroklimat, dan kulturnya,” jelasnya.


Dalam kesempatan yang sama, Kepala BP Taskin, Budiman Sudjatmiko, menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi yang terjalin dengan Kementerian Pertanian. Ia menekankan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


Budiman juga berharap sinergi antara BP Taskin dan Kementan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan, baik dalam aspek peningkatan produksi pertanian maupun pengentasan kemiskinan di berbagai daerah.


“Intinya bagaimana Kementan fokus mendorong swasembada pangan melalui budi daya dan hilirisasi yang diharapkan nanti bisa mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen. Kami dari BP Taskin ingin mendorong bahwa pertumbuhan 8 persen itu juga berdampak pada 0 persen kemiskinan, minimal kemiskinan ekstrem,” ungkapnya.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Kementan Genjot Rehabilitasi Irigasi, Wujudkan Merdeka Air Bagi Petani

Kementan Genjot Rehabilitasi Irigasi, Wujudkan Merdeka Air Bagi Petani

Pilarpertanian – Dalam semangat peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Pertanian (Ditjen LIP) terus menggenjot program rehabilitasi irigasi melalui pompanisasi dan pipanisasi. Langkah ini ditujukan untuk mempercepat tanam di musim kemarau sekaligus mewujudkan Merdeka Air bagi petani. Salah satu contoh pelaksanaannya berada di Desa Kudangwangi, Kecamatan Ujungjaya, […]

Lulusan Polbangtan Disebut ‘The Chosen One’ oleh Wamentan Sudaryono, Siap Guncang Dunia Pertanian!

Lulusan Polbangtan Disebut ‘The Chosen One’ oleh Wamentan Sudaryono, Siap Guncang Dunia Pertanian!

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong lulusan Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang (Polbangtan Yoma) untuk tampil sebagai motor ketahanan pangan nasional. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar menyampaikan bahwa para lulusan Polbangtan telah dibekali keterampilan praktis, kepemimpinan, dan jiwa kewirausahaan yang kuat. Dengan bekal tersebut, mereka diharapkan mampu menjadi agen perubahan di […]

Jaksa Agung Apresiasi Mentan Amran dalam Sukseskan Program Jaksa Mandiri Pangan

Jaksa Agung Apresiasi Mentan Amran dalam Sukseskan Program Jaksa Mandiri Pangan

Pilarpertanian – Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, menyampaikan apresiasi kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman beserta jajaran yang telah bersinergi mendukung suksesnya Program Jaksa Mandiri Pangan. Apresiasi ini disampaikan dalam kegiatan Panen Raya Padi di Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (19/8). “Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Pak Menteri Pertanian dan […]

Revolusi Pertanian Dimulai! Wamentan Sudaryono Siapkan Senjata Baru untuk Petani Indonesia

Revolusi Pertanian Dimulai! Wamentan Sudaryono Siapkan Senjata Baru untuk Petani Indonesia

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan bahwa meteorologi pertanian memiliki peran strategis dalam meningkatkan produksi pangan nasional. Menurutnya, pemanfaatan data cuaca dan iklim secara tepat dapat menjadi “senjata pintar” bagi para petani Indonesia dalam menghadapi tantangan produksi dan perubahan iklim. Hal ini disampaikan Sudaryono saat menghadiri Pelantikan Pengurus Pusat Perhimpunan Meteorologi Pertanian Indonesia […]

Harga Beras Turun di 13 Provinsi, Mentan Amran Optimistis Penurunan Berlanjut

Harga Beras Turun di 13 Provinsi, Mentan Amran Optimistis Penurunan Berlanjut

Pilarpertanian – Harga beras di Indonesia menunjukkan tren penurunan di 13 provinsi, memberikan angin segar bagi masyarakat di tengah tantangan ekonomi. Berdasarkan data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) per 20 Agustus 2025, harga beras medium dan premium berangsur turun secara nasional. Penurunan ini menjadi sinyal positif bahwa upaya pemerintah dalam menstabilkan harga pangan […]

Musim Panen Gadu Menggeliat, Daerah Sentra Nikmati Harga Gabah Yang Baik

Musim Panen Gadu Menggeliat, Daerah Sentra Nikmati Harga Gabah Yang Baik

Pilarpertanian – Musim tanam gadu tahun 2025 mulai memasuki fase panen di berbagai daerah Indonesia. Suasana penuh harapan terlihat di hamparan sawah yang mulai menguning, menandai hasil kerja keras petani sepanjang musim. Di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, panen kali ini disambut dengan optimisme, salah satunya oleh Sutiman (43), petani asal Desa Kalikudi, Kecamatan Adipala. Dengan […]

Mentan Amran: Hilirisasi Pertanian Butuh Disiplin TNI untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani

Mentan Amran: Hilirisasi Pertanian Butuh Disiplin TNI untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya hilirisasi pertanian sebagai kunci peningkatan kesejahteraan petani dan penguatan ekonomi nasional. Hal ini disampaikan saat meninjau Yonif Teritorial Pembangunan (TP) 843/PYV Bersama Rakyat Pembangunan Negeri bersama Menteri Pertahanan, Menteri Keuangan, dan Menteri Kesehatan, Rabu (20/8). Dalam kesempatan tersebut, Mentan Amran mengungkapkan bahwa hilirisasi mampu menyerap […]

Mentan Amran Ajak Kadin Indonesia Terlibat Percepat Pengembangan Pertanian dan Perkebunan

Mentan Amran Ajak Kadin Indonesia Terlibat Percepat Pengembangan Pertanian dan Perkebunan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia untuk terlibat aktif dalam percepatan pengembangan sektor pertanian dan perkebunan nasional. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha sangat penting dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. Amran menegaskan, pemerintah saat ini tengah menjalankan program besar berupa pengembangan komoditas […]

Panen Padi Gadu Dimulai, Petani Lampung Timur Rasakan Hasil Melimpah

Panen Padi Gadu Dimulai, Petani Lampung Timur Rasakan Hasil Melimpah

Pilarpertanian – Indonesia memasuki panen padi musim tanam gadu. Di Lampung Timur, panen sudah berlangsung sejak awal Agustus. Harga gabah di tingkat petani mencapai Rp6.800 per kilogram, sehingga memberikan keuntungan signifikan sekaligus menambah semangat petani untuk kembali menanam. Salah satu wilayah yang telah memasuki panen adalah Desa Sumbersari, Kecamatan Sekampung, Lampung Timur. Rata-rata produktivitas panen […]