Kementan Kembangkan Kawasan Perbenihan Kacang Hijau
Foto : Tanaman Kacang Hijau yang Memiliki Banyak Manfaat dan Berprotein Nabati Tinggi.

Kementan Kembangkan Kawasan Perbenihan Kacang Hijau

Pilarpertanian - Kacang hijau (Vigna radiata) adalah sejenis palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan protein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah.


Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi pada webinar Propaktani menyampaikan manfaat kacang hijau yang luar biasa. Ada 27 produk turunan kacang hijau yang disukai konsumen baik dalam maupun luar negeri. Oleh sebab itu, Suwandi juga mendorong masyarakat untuk giat menanam kacang hijau karena memberikan peluang ekspor yang cukup besar. Permintaan yang tinggi khususnya negara Cina, Filipina yang sangat besar menjadikan perluasan pengembangan untuk memenuhi pasar ekspor kacang hijau menjadi salah satu program prioritas. “Kacang hijau ini komoditas tanaman pangan yang sangat mudah dibudidayakan. Dalam kurun waktu dua bulan, kacang hijau bisa langsung panen dan juga bisa sebagai tanaman sela yang dapat tumbuh optimal pada saat musim kering” papar Suwandi.


Drs. Lukman Hakim, Ahli Peneliti Utama Puslitbang Tanaman Pangan dalam kesempatan yang sama menyampaikan “Teknologi produksi benih sebagai salah satu faktor penting dimulai dari proses anjuran teknologi budi daya yang baik, pemeliharaan mutu genetik serta penanganan panen dan pasca panen (penyimpanan benih)” kata Lukman.


Terkait varietas kacang hijau yang telah dilepas dan ketersediaan benih sumber, Ir.Trustinah, MP, Peneliti Ahli Utama Balai Penelitian Aneka Kacang dan Umbi (Balitkabi) Malang mengatakan “Keberhasilan penyebaran varietas unggul kacang hijau tidak terlepas dari upaya pengembangan sistem perbenihan, kelancaran alur distribusi benih mulai dari Benih Penjenis (BS), Benih Dasar (FS), Benih Pokok (SS) sampai benih sebar (ES) dengan prinsip Enam Tepat (tepat varietas, mutu, jumlah, waktu, harga dan tempat)” tuturnya. Lanjutnya, “Ketersediaan benih sumber yang dihasilkan Balitkabi berupa Benih Penjenis (BS) dan Benih Dasar (FS) mengacu pada prosedur baku sertifikasi benih dimana proses produksinya dilakukan pengawasan dan pengawalan yang ketat terkait mutu genetik, mutu fisik dan mutu fisiologis“ tukas Trustinah.



Direktorat Jenderal Tanaman Pangan melalui Direktorat Perbenihan Mendukung kegiatan Pengembangan Petani Produsen Benih Kacang hijau (P3BTP) Berbasis Korporasi Petani, dengan bantuan berupa benih sumber, pupuk dan pestisida berupa transfer uang kepada kelompok tani, papar Catur Setiawan, S.TP, M.Si, Koordinator Pengawas Benih Tanaman Ahli Madya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas petani dalam memproduksi benih kacang hijau bersertifikat secara insitu, yang sudah diinisisi sejak tahun 2020. Pada tahun ini dikembangkan di Jawa Barat (Majalengka, Cianjur), dan Jawa Tengah (Cilacap, Purworejo), serta NTT, ungkap Catur. “Hasil P3BT ini diharapkan di ambil mitra dengan harga lebih tinggi dari harga konsumsi dan memenuhi ketersediaan benih program pemerintah maupun free market, harap Catur.


Disamping pemaparan teknis dari narasumber, disampaikan pula pengalaman produksi benih kacang hijau dengan sistem kemitraan dengan petani oleh PT East West Seed Indonesia (Ewindow), Asbenindo Afrizal Gindow, Khamdan Wibowo Direktur PB Utama dan Darmawan, Ketua Kelompok Tani Karya Jaya 3, Kendal. “Varietas yang pernah diproduksi oleh Ewindow bekerja sama dengan Balitkabi untuk kebutuhan ekspor, yaitu varietas Vima 1 dengan umur 57 hari, panen serempak, adaptif terhadap embun tepung dengan asumsi 1 kg benih sumber menghasilkan 100-200 kg benih sebar, papar Afrizal Gindow.


Wibowo dari PB Utama mengungkapkan, selama memproduksi benih kacang hijau dari tahun 2016 meningkat setiap tahunnya, untuk memasok kebutuhan benih pertanaman konsumsi untuk ekspor kacang hijau varietas Vima 1, Vima 3 dan Vima 5 dan bekerja sama dengan 5 eksportir di Surabaya per tahun rata-rata 700 – 1.000 ton.


Direktorat Jenderal Tanaman Pangan melalui Direktorat Perbenihan Mendukung kegiatan Pengembangan Petani Produsen Benih Kacang hijau (P3BTP) Berbasis Korporasi Petani, dengan bantuan berupa benih sumber, pupuk dan pestisida berupa transfer uang kepada kelompok tani, papar Catur Setiawan, Koordinator Pengawas Benih Tanaman Ahli Madya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas petani dalam memproduksi benih kacang hijau bersertifikat secara insitu, yang sudah diinisisi sejak tahun 2020. Pada tahun ini dikembangkan di Jawa Barat (Majalengka, Cianjur), dan Jawa Tengah (Cilacap, Purworejo), serta NTT, ungkap Catur. “Hasil P3BT ini diharapkan di ambil mitra dengan harga lebih tinggi dari harga konsumsi, dan memenuhi ketersediaan benih program pemerintah maupun free market, harap Catur.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Lindungi Peternak Rakyat, Kementan Tetapkan Harga Acuan Ayam Hidup

Lindungi Peternak Rakyat, Kementan Tetapkan Harga Acuan Ayam Hidup

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat langkah stabilisasi harga ayam ras hidup (livebird) demi melindungi peternak rakyat dari tekanan harga jual yang tidak adil. Dalam Rapat Koordinasi Perunggasan Nasional yang digelar Rabu (18/6/2025), seluruh pemangku kepentingan sepakat menetapkan harga acuan ayam hidup di tingkat peternak sebesar Rp18.000 per kilogram untuk semua ukuran bobot panen, […]

Mentan Rusia Undang Khusus Mentan Amran ke Rusia Bulan Oktober 2025

Mentan Rusia Undang Khusus Mentan Amran ke Rusia Bulan Oktober 2025

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Federasi Rusia, Oksana Nikolaevna Lut, secara resmi mengundang Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, untuk melakukan kunjungan khusus ke Rusia pada bulan Oktober 2025. Undangan ini disampaikan langsung dalam pertemuan bilateral antara kedua Presiden yang didampingi masing-masing menteri pendamping di Istana Presiden Putin. Pertemuan tersebut turut disaksikan langsung oleh Presiden […]

Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo dalam Lawatan Kenegaraan ke Rusia

Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo dalam Lawatan Kenegaraan ke Rusia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, turut mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam kunjungan kenegaraan ke Rusia pada 18-20 Juni 2025. Kunjungan ini dilakukan atas undangan langsung dari Presiden Vladimir Putin, sekaligus dalam rangka menghadiri dan menjadi pembicara utama pada forum ekonomi bergengsi St. Petersburg International Economic Forum 2025 (SPIEF 2025). Selain menghadiri […]

Wamentan Sudaryono: RI Siap Pangkas Ketergantungan Impor Daging, Investasi Sapi Betina Jadi Kunci

Wamentan Sudaryono: RI Siap Pangkas Ketergantungan Impor Daging, Investasi Sapi Betina Jadi Kunci

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono mengungkapkan bahwa pemerintah terus mendorong investasi untuk meningkatkan populasi sapi hidup di Indonesia sebagai upaya memenuhi kebutuhan daging dan susu dalam negeri. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar menyampaikan, peluang investasi tersebut dapat dilakukan bagi pelaku usaha dari dalam ataupun luar negeri. “Bukan negara yang mengeluarkan […]

Wamentan Sudaryono Bayar Tuntas Curhatan Petani! Combine Harvester & Sumur Bor Turun di Ngawi!

Wamentan Sudaryono Bayar Tuntas Curhatan Petani! Combine Harvester & Sumur Bor Turun di Ngawi!

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono meninjau langsung panen padi di Desa Kendal, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur pada Rabu (18/6/2025). Di sela-sela kegiatan tersebut, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar turut berdialog secara spontan dengan sejumlah petani dan langsung merespon cepat berbagai aspirasi. Saat mendengar kebutuhan sumur bor untuk irigasi […]

Bawa Combine Harvester Masuk Desa, Wamentan Sudaryono Bikin Petani Ngawi Bisa Panen Kilat

Bawa Combine Harvester Masuk Desa, Wamentan Sudaryono Bikin Petani Ngawi Bisa Panen Kilat

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono, melakukan kunjungan kerja ke Desa Kendal, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu (18/6), dalam rangka panen padi bersama petani setempat. Panen dilakukan menggunakan Alat Mesin Pertanian (alsintan) modern, yakni combine harvester, sebagai bagian dari upaya percepatan tanam dan peningkatan produktivitas pangan nasional. Dalam kesempatan tersebut, Wamentan Sudaryono […]

Mentan Amran Tandatangani MoU Kerjasama Keamanan Pangan dan Teknologi Pertanian dengan Singapura

Mentan Amran Tandatangani MoU Kerjasama Keamanan Pangan dan Teknologi Pertanian dengan Singapura

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan), Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Keberlanjutan dan Lingkungan Hidup Singapura, Grace Fu, menandatangani nota kesepahaman (MoU) Kerja Sama Keamanan Pangan dan Teknologi Pertanian pada Leaders’ Retreat di Parliament House, Singapura, Senin (16/6/2025). Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, […]

Dari Lumbung Padi ke Teknologi Greenhouse: RI-Belanda Resmikan Era Baru Pertanian Berkelanjutan

Dari Lumbung Padi ke Teknologi Greenhouse: RI-Belanda Resmikan Era Baru Pertanian Berkelanjutan

Pilarpertanian – Pemerintah Indonesia dan Belanda resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama di bidang pertanian berkelanjutan, hortikultura, teknologi greenhouse, hingga peningkatan kapasitas generasi muda petani. Penandatanganan ini dilakukan antara Kementerian Pertanian RI dengan Kementerian Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Belanda, di Kantor Pusat Kementan RI, Jakarta, Selasa (17/6/2025). Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Sudaryono […]

Tempo Langgar Kode Etik Jurnalistik, Fitnah Mentan Amran Poles-poles Beras Busuk

Tempo Langgar Kode Etik Jurnalistik, Fitnah Mentan Amran Poles-poles Beras Busuk

Pilarpertanian – Dewan Pers secara resmi memutuskan bahwa media daring Tempo.co telah melanggar Kode Etik Jurnalistik dalam unggahan poster dan motion graphic berjudul “Poles poles Beras Busuk” yang dipublikasikan melalui media sosial resmi Tempo pada 16 Mei 2025. Dalam dokumen Pernyataan Penilaian dan Rekomendasi (PPR) Nomor 3/PPR-DP/VI/2025, Dewan Pers menilai konten visual tersebut tidak akurat, […]