Kerjasama dengan Polri, Kementan Tekan Pemotongan Sapi Betina Produktif
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Kerjasama dengan Polri, Kementan Tekan Pemotongan Sapi Betina Produktif

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Hasil kerjasama Kementerian Pertanian dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terbukti telah menunjukan dampak yang cukup signifikan dalam menekan laju pemotongan sapi betina produktif Nasional. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur jenderal peternakan dan Kesehatan Hewan, I Ketut Diarmita di Kantor Pusat Kementerian Pertanian Jakarta hari ini Rabu (12/03).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Berdasarkan data dari Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional (ISIKHNAS) tercatat penurunan pemotongan ternak ruminansia betina produktif sebesar 47,10% pada periode 2017-2018, oleh karena itu kerjasama dengan Polri perlu diperkuat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
I Ketut mengatakan, angka ternak betina produktif yang dipotong tahun 2017 sebanyak 23.078 ekor menurun menjadi hanya 12.209 ekor di tahun 2018. Hal ini tentu sangat mendukung terhadap kegiatan utama Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan yakni program Upaya khusus sapi indukan wajib bunting atau UPSUS SIWAB yang memacu produksi atau populasi sapi di dalam negeri.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Penurunan pemotongan betina produktif yang signifikan ini sebagai dampak dari masifnya kegiatan pengawasan pelarangan pemotongan betina produktif di berbagai wilayah di Indonesia khususnya di 17 Provinsi yang menjadi pilot proyek kegiatan sejak tahun 2017”, ungkap I Ketut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pelaku pemotongan ternak ruminansia besar betina produktif dapat dikenakan sanksi pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 3 tahun dan denda 100 juta sampai 300 juta rupiah”, kata I Ketut
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurutnya, pencapaian ini adalah hasil nyata dari pelaksanaan kerjasama pengendalian pemotongan betina produktif antara Ditjen PKH dengan Baharkam Polri melalui perjanjian kerjasama yang telah ditanda tangani pada bulan Mei 2017.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
I Ketut menjelaskan keberhasilan penurunan pemotongan betina produktif ini tentu saja tidak terlepas dari peran dan keterlibatan aktif jajaran kepolisian melalui kegiatan sosialisasi dan pengawasan yang bersinergi sampai tingkat lapangan melalui peran aktif Bhabinkamtibmas.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kami sangat mengapresiasi Baharkam dan jajarannya di daerah, telah melakukan pengawasan mulai dari hulu di kelompok ternak, pasar hewan dan check point sampai di hilir di Rumah Potong Hewan atau di tempat pemotongan di luar RPH”, ungkap I Ketut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kombes Pol Asep Tedy Nurassyah dari Baharkam Polri mengatakan, Polri mendukung penuh kegiatan ini dengan segenap kekuatan yang ada sampai di tingkat desa (Bhabinkamtibmas). Ia kataksm bahwa pelarangan penyembelihan sapi betina produktif telah tertuang dalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan pasal 18 ayat (4), dimana disebutkan setiap orang dilarang menyembelih ternak ruminansia kecil betina produktif atau ternak ruminansia besar betina produktif.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Untuk tindakan di lapangan, kita lakukan sosialisasi, pengawasan dan pembinaan, sedangkan terhadap pelanggaran yang ditemukan akan dilakukan penegakkan hukum sesuai pasal 86 UU No.41 tahun 2014 dengan melihat karakteristik masyarakat yang dihadapi, sehingga masyarakat merasa terbina dan terayomi dengan adanya Polri dan Dinas Peternakan”, ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Lanjut Kombes Pol Asep, Polri akan selalu mengedepankan langkah persuasif dengan himbauan pada tahap awal. Para Babinkamtibnas sudah mengimbau ke RPH-RPH seluruh Indonesia. Namun apabila pengelola RPH masih tetap tidak patuh, maka langkah pidana bisa dilakukan oleh kepolisian setempat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kalau seandainya terjadi pelanggaran, dari Polri akan melakukan penindakan, hal ini untuk memberikan memberikan efek jera pada pelaku pemotong betina produktif”, ungkapnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kombes Pol Asep juga menyampaikan, ada beberapa daerah juga sudah memproses kasus pelanggaran tersebut secara hukum mulai dari surat teguran, membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan tindakan pelanggaran lagi dan ada yang sudah sampai ke taraf penyidikan. “Polri telah mengimbau untuk tidak memotong sapi betina produktif karena bisa mengakibatkan sanksi pidana”, pungkasnya.(OBN)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Mentan Amran, “Sentuhan Ajaib” Presiden Prabowo Hentikan Impor Beras

Mentan Amran, “Sentuhan Ajaib” Presiden Prabowo Hentikan Impor Beras

Pilarpertanian – Indonesia melesat menuju kemandirian pangan dengan langkah luar biasa. Per 13 Mei 2025 pukul 11.03 WIB, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tembus 3.701.006 ton, menandai rekor tertinggi sejak BULOG berdiri pada 1969. Sekejap setelah Presiden Prabowo Subianto mengucapkan “tidak ada lagi impor beras” pada awal 2025, impor benar-benar stop, menandai era baru ketahanan […]

RI Punya 64 Balai Rahasia! Wamentan Sudaryono: Kita Bisa Kuasai Pangan dan Energi Dunia

RI Punya 64 Balai Rahasia! Wamentan Sudaryono: Kita Bisa Kuasai Pangan dan Energi Dunia

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan komitmen Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan daya saing sektor pertanian melalui penguatan riset, inovasi, dan modernisasi. Hal ini disampaikan saat kunjungan kerja ke Taman Sains Pertanian (TSP) Balai Perakitan dan Pengujian Tanaman Industri dan Penyegar (BRMP TRI) di Sukabumi, Jawa Barat. Dalam kunjungannya, Wamentan Sudaryono yang akrab […]

Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Indonesia Terdepan di ASEAN dalam Produksi Beras

Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Indonesia Terdepan di ASEAN dalam Produksi Beras

Pilarpertanian – Pemerintah terus mencatat tonggak sejarah baru dalam pengelolaan cadangan pangan nasional. Berdasarkan data resmi Perum BULOG per 13 Mei 2025 pukul 11.03 WIB mencapai 3.701.006 ton. Stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) menembus angka 3,7 juta ton, menjadikannya angka tertinggi sepanjang sejarah bahkan sejak badan ini berdiri pada 1969. Bahkan dalam beberapa hari ke […]

Serapan Beras Bulog Tertinggi Sepanjang Sejarah, Jawa Barat Jadi Kontributor Terbesar Nasional

Serapan Beras Bulog Tertinggi Sepanjang Sejarah, Jawa Barat Jadi Kontributor Terbesar Nasional

Pilarpertanian – Capaian luar biasa dicatatkan oleh Perum Bulog sepanjang musim panen 2025. Hingga awal Mei, serapan beras nasional telah menembus 2 juta ton, menjadikannya sebagai angka penyerapan tertinggi dalam kurun 57 tahun terakhir. Jawa Barat menjadi kontributor terbesar dalam pencapaian tersebut, dengan total penyerapan mencapai 352.680 ton, tertinggi sepanjang sejarah wilayah Bulog Jabar. Menteri […]

Bertemu Mentan Amran, Dubes Belanda Apresiasi Capaian Sektor Pertanian Indonesia, Perkuat Kolaborasi Indonesia-Belanda

Bertemu Mentan Amran, Dubes Belanda Apresiasi Capaian Sektor Pertanian Indonesia, Perkuat Kolaborasi Indonesia-Belanda

Pilarpertanian – Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen, memberikan pujian atas kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam upaya mencapai swasembada pangan. Hal ini disampaikan saat kunjungannya ke Kantor Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, pada Rabu (14/5/2025). Dalam kesempatan tersebut, Dubes Marc Gerritsen dan Mentan Amran juga membahas penguatan kolaborasi antara Indonesia dan Belanda, […]

Argentina Tertarik Investasi Pertanian di Indonesia, Wamentan Sudaryono Minta 3 Syarat Ini Wajib Dipenuhi

Argentina Tertarik Investasi Pertanian di Indonesia, Wamentan Sudaryono Minta 3 Syarat Ini Wajib Dipenuhi

Pilarpertanian – Pemerintah Indonesia menyambut baik ketertarikan Argentina untuk berinvestasi di sektor pertanian, yang dianggap sebagai salah satu pilar utama pertumbuhan ekonomi nasional. Dalam pertemuan bilateral tersebut, delegasi dari Argentina dipimpin Wakil Menteri Pertaniannya, Agustin Tejeda Rodriguez serta delegasi RI dipimpin Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono. Mereka membahas peluang kerja sama dalam pengembangan teknologi pertanian, pengolahan […]

Petani Muda Jambi Raup Rp20 Juta per Bulan, Brigade Pangan Kementan Jadi Langkah Strategis Regenerasi dan Swasembada

Petani Muda Jambi Raup Rp20 Juta per Bulan, Brigade Pangan Kementan Jadi Langkah Strategis Regenerasi dan Swasembada

Pilarpertanian – Program Brigade Pangan (BP) yang diinisiasi Kementerian Pertanian (Kementan) sejak 2023 terus menunjukkan dampak signifikan dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani, khususnya generasi muda. Salah satu kisah sukses datang dari Awalludin Fajar (31), pemuda asal Desa Simpang Datuk, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi. Sebagai Ketua Brigade Simpang Datuk 3, Awalludin memimpin 15 […]

Wamentan Sudaryono dan Rektor IPB Luncurkan Benih Paten! Produktivitas Capai 12 Ton Per Hektar

Wamentan Sudaryono dan Rektor IPB Luncurkan Benih Paten! Produktivitas Capai 12 Ton Per Hektar

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Sudaryono, bersama Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Arif Satria, resmi meluncurkan benih padi varietas unggul baru (VUB) hasil riset IPB University di Kampus Dramaga, Bogor, Rabu (14/5/2025). Varietas yang diluncurkan yakni IPB 13S, IPB 14S, dan IPB 15S, yang tidak hanya unggul dari sisi kuantitas hasil panen, […]

Kementan dan Kemen PPPA Sinergi Gerakkan Pekarangan Pangan Bergizi

Kementan dan Kemen PPPA Sinergi Gerakkan Pekarangan Pangan Bergizi

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) siap bersinergi untuk menjalankan program pekarangan pangan bergizi di tingkat rumah tangga. Program ini diharapkan dapat berkontribusi pada penguatan ekonomi keluarga dan pemberdayaan perempuan. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan komitmennya untuk mendukung pemberdayaan perempuan melalui program pekarangan pangan bergizi. […]