Lab Pengujian Alsintan Tetap Buka Pelayanan Selama Pandemi Covid-19
Foto : Laboratorium Pengujian Alsintan Balitbangtan tetap memberikan pelayanan kepada industri Alsintan untuk diuji sebelum dirilis ke masyarakat atau petani.

Lab Pengujian Alsintan Tetap Buka Pelayanan Selama Pandemi Covid-19

Pilarpertanian - Alat dan mesin pertanian (Alsintan) kini menjadi bagian penting dalam modernisasi pertanian. Karenanya, industri Alsintan mulai banyak bermunculan. Namun sebelum dirilis ke pasar, Alsintan harus melalui tahap pengujian. Salah satunya di Lab Pengujian Alsintan milik Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan) di Tangerang, Banten. Selama pandemi Covid-19 ini, pelayanan pengujian tetap dibuka dengan mengikuti protokol kesehatan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Kepala Balitbangtan, Fadjry Djufry dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/6), pengujian alsintan ini sesuai dengan amanat Undang-Undang No 22 Tahun 2019 tentang Sistem Budidaya Pertanian Berkelanjutan. Undang-undang tersebut menggantikan peraturan pemerintah (PP) no 81 tahun 2001 tentang Alsin budidaya tanaman.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Dalam UU No. 22/2019, pasal 68 ayat 2 dinyatakan bahwa setiap Alsintan yang akan diedarkan dan dipasarkan di Indonesia baik buatan dalam negeri maupun impor, harus diuji terlebih dulu oleh Laboratorium Uji Alsintan,” terang Fadjry.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dengan adanya reorganisasi, melalui Permentan no 12 tahun 2016, Balai Pengujian Mutu Alsintan di Citayam, Kabupaten Bogor yang selama ini melakukan pengujian mutu Alsintan digabungkan ke dalam BBP Mektan dan dibentuklah Bidang Standarisasi dan Pengujian Alsintan (Bidang SP).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala BBP Mektan, Agung Prabowo, mengungkapkan bahwa Laboratorium Pengujian Alsintan BBP Mektan sudah terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) di bawah Badan Standarisasi Nasional (BSN) dengan sertifikat akreditasi nomor LP-1185-IDN. Sertifikat akreditasi tersebut juga berlaku di tingkat internasional karena BSN memiliki mutual agreement dengan lembaga-lembaga internasional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam melaksanakan pengujian, laboratorium pengujian di BBP Mektan berpatokan pada Standar Nasional Indonesia (SNI) tentang syarat unjuk kerja dan metode uji untuk alat dan mesin pertanian. Saat ini Laboratorium pengujian Alsintan BBP Mektan sudah terakreditasi untuk 17 ruang lingkup dengan fasilitas lima buah laboratorium yaitu laboratorium pengujian traktor roda dua, lab pengujian traktor roda empat, lab pengujian pompa, lab pengujian spryer, dan lab pengujian pascapanen. Pengujian pasca panen kebanyakan dilakukan secara on farm di lapangan dan analisa hasil uji dilakukan di lab pengujian pascapanen di BBP Mektan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kita menjadi satu-satunya lab pengujian Alsin untuk traktor roda dua, traktor roda empat, dan pompa. Selain itu, layanan lab pengujian BBP Mektan juga lebih lengkap karena dapat menguji dari Alsin pra panen dan pascapanen. Meskipun ada lab Alsintan di Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk yang lainnya,” tambah Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Bidang SP, BBP Mektan, Sigit Triwahyudi menerangkan bahwa BBP Mektan juga menguji Alsin yang bersifat integratif, beberapa pekerjaan dilakukan oleh satu Alsin sekaligus. Contohnya, rice milling plant (RMP) yang menggabung beberapa fungsi dalam satu paket, mulai dari pembersihan, penggilingan, hingga sortir dan packaging.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Saat menguji RMP di Surabaya belum lama ini, jika diurai ada 11 jenis Alsin yang diuji satu per satu. Model RMP semacam ini juga digunakan di Denfarm milik Balitbangtan di Karawang dan Sumsel,” kata Sigit.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selama pandemi Covid-19, pelayanan uji alsintan ini tetap dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan. Sigit mengungkapkan, sejak awal Covid-19 sudah ada sekitar 30 alsin yang diujicoba ke BBP Mektan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk meningkatkan pelayanan, BBP Mektan sedang mengembangkan aplikasi digital bernama SAPA Mektan untuk permohonan uji dan pemantauan prosesnya. Aplikasi yang rencananya diterapkan pada 2021 ini diharapkan bisa mengefisienkan proses pengujian.(RS)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

APO: ‘Gainsharing’ Tingkatkan Keadilan pada Rantai Nilai Pertanian di Pedesaan

APO: ‘Gainsharing’ Tingkatkan Keadilan pada Rantai Nilai Pertanian di Pedesaan

Pilarpertanian – Organisasi antar pemerintah regional non politik dan nirlaba, Asian Productivity Organization [APO] berupaya mempromosikan konsep dan strategi bagi hasil [Gainsharing] dan pembagian keuntungan [Profit Sharing] dengan mengeksplorasi pendekatan gainsharing. Tujuannya, mendorong distribusi keuntungan yang lebih adil pada seluruh rantai nilai pertanian bagi pembangunan pedesaan. Upaya APO tampak pada pelatihan offline di Manila, Filipina […]

Kementan Pastikan Lakukan Investigasi Terhadap Laporan Pelanggaran

Kementan Pastikan Lakukan Investigasi Terhadap Laporan Pelanggaran

Pilarpertanian – Inspektur Investigasi Kementerian Pertanian (Kementan), Brigjen Polisi Kurniawan Affandi siap mengakomodir seluruh pengawasan dan pengaduan masyarakat. Dia mengatakan, ruang pengaduan sudah dibuka melalui kanal aplikasi yang tersedia saat ini. “Semua yang masuk ke kanal aplikasi akan kami tindaklanjuti dengan melakukan investigasi. Adapun terkait kerahasiaan pelapor, kami pastikan bisa terjaga dengan baik,” ujar Kurniawan […]

Riau Catat Capaian Signifikan dalam Program Perluasan Areal Tanam

Riau Catat Capaian Signifikan dalam Program Perluasan Areal Tanam

Pilarpertanian – Provinsi Riau berhasil mencapai kemajuan signifikan dalam Program Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui optimasi lahan dan distribusi pompa air. “Dari total 2.122 unit pompa yang diusulkan, sebanyak 1.003 unit telah diterima,“ ujar Direktur Buah dan Florikultura, Kementerian Pertanian, Liferdi Lukman (30/09/24). Irigasi perpompaan juga menunjukkan perkembangan positif dengan 53 unit terealisasi dan 3 […]

Konferensi APO 2024 Sepakati ‘Gainsharing’ Dukung Pembangunan Pedesaan

Konferensi APO 2024 Sepakati ‘Gainsharing’ Dukung Pembangunan Pedesaan

Pilarpertanian – Pembangunan pedesaan sangat penting bagi pertumbuhan sosial ekonomi yang seimbang di kawasan Asia-Pasifik. Organisasi antar pemerintah regional non politik dan nirlaba, Asian Productivity Organization [APO] mendorong dan mendukung pembagian keuntungan melalui praktik pemberian reward [gainsharing] secara adil kepada para pekerja. Revitalisasi daerah pedesaan menjadi isu mendesak dan strategis di antara 21 negara anggota […]

Mentan dan Menhub Olahraga Pagi Bersama di Kementerian Pertanian

Mentan dan Menhub Olahraga Pagi Bersama di Kementerian Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, dan Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, menggelar olahraga pagi bersama di kantor Kementerian Pertanian pada Jumat (4/10/2024). Acara ini dimulai dengan jalan santai, diikuti oleh pertandingan voli dan senam kebugaran, yang melibatkan para pejabat serta pegawai Kementerian Pertanian. Selain menjaga kebugaran, kegiatan ini juga bertujuan mempererat […]

Kementan Berupaya Petani Muda Jadi Inovator Bukan Konsumen Teknologi

Kementan Berupaya Petani Muda Jadi Inovator Bukan Konsumen Teknologi

Pilarpertanian – Pelatihan di mancanegara bagi para petani binaan Kementerian Pertanian RI seperti Workshop on K-Smart Farm Batch 3 di Korea Selatan, merupakan upaya pemerintah untuk mendukung dan mengawal para petani muda menjadi inovator, bukan sekadar pengguna teknologi canggih pertanian. Saat ini Indonesia mengalami transisi teknologi signifikan. Digitalisasi merambah semua sektor, termasuk pertanian. Badan Pusat […]

Ajak Petani Menanam di Oktober, Wamentan Sudaryono : Kita Beri Benih Gratis

Ajak Petani Menanam di Oktober, Wamentan Sudaryono : Kita Beri Benih Gratis

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) akan membagikan benih gratis untuk para petani yang melakukan percepatan tanam di bulan Oktober ini. Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono saat meninjau percepatan tanam di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. “Makanya harus cepat-cepat menanamnya di Oktober ini karena untuk benih kita masih punya 400 ribu hektar dan akan […]

Kementerian Pertanian Ajak Masyarakat Berperan Aktif Lakukan Pengawasan

Kementerian Pertanian Ajak Masyarakat Berperan Aktif Lakukan Pengawasan

Pilarpertanian – Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Irjen Kementan), Setyo Budiyanto mengajak masyarakat Indonesia untuk berperan aktif melakukan pengawasan kinerja di lingkup Kementan. Keterlibatan masyarakat dinilai penting karena pertanian merupakan sektor dasar yang menjadi kebutuhan sehari-hari. “Sebagai ruang pengaduan, kami telah menyiapkan Kanal Pengaduan Elektronik bagi Masyarakat atau Kaldu Emas, kemudian ada juga Saluran Informasi Internal […]

Kementerian Pertanian Ajak Masyarakat Berperan Aktif Lakukan Pengawasan

Kementerian Pertanian Ajak Masyarakat Berperan Aktif Lakukan Pengawasan

Pilarpertanian – Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Irjen Kementan), Setyo Budiyanto mengajak masyarakat Indonesia untuk berperan aktif melakukan pengawasan kinerja di lingkup Kementan. Keterlibatan masyarakat dinilai penting karena pertanian merupakan sektor dasar yang menjadi kebutuhan sehari-hari. “Sebagai ruang pengaduan, kami telah menyiapkan Kanal Pengaduan Elektronik bagi Masyarakat atau Kaldu Emas, kemudian ada juga Saluran Informasi Internal […]