Masuki Era Industri 4.0, Kementan Kembangkan Layanan Digital Karantina
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Masuki Era Industri 4.0, Kementan Kembangkan Layanan Digital Karantina

Pilarpertanian - Pilar – Seiring peningkatan arus lalu lintas produk pertanian, karantina sebagai otoritas yang menjamin kelestarian dan kesehatan sumber daya hayati, serta keamanan pangan dan pakan produk pertanian, Badan Karantina Pertanian (Barantan) melakukan terobosan dengan melakukan digitalisasi pelayanan. Hal tersebut diungkapkan Kepala Barantan Banun Harpini saat paparan evaluasi nasional capaian kinerja 4 tahun dan Karantina Pertanian di Era Industri 4.0 di Bogor, Senin (19/11).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Digitalisasi operasional karantina merupakan pilihan strategis dalam menjamin akurasi, percepatan layanan dan jaminan kesehatan serta keamanan produk pertanian kita. Termasuk mendorong ekspor produk pertanian,” kata Banun.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Layanan perkarantinaan otomatis tersebut diimplementasikan melalui Indonesia Quarantine Full Automation System (IQFAST) yang merupakan rumah besar sistem Informasi karantina yang telah dibangun dan digunakan diseluruh unit pelaksana teknis karantina pertanian di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sistem yang memungkinkan monitoring arus lalu lintas komoditas pertanian diseluruh pintu pemasukan dan pengeluaran secara real time ini menjadi titik tolak pengembangan big data perkarantinaan ke depan,” papar Banun.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Digitalisasi ini juga untuk meningkatkan pengawasan dan pengendalian waktu tunggu atau dwelling time. Dari data yang dilansir Pusat Kepatuhan, Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan, waktu tunggu di pelabuhan Tanjung Priok di tahun 2018 rata-rata 0.55 hari setelah sebelumnya di tahun 2017 rata-rata 3,63 hari.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tidak hanya ditatanan operasional layanan, Barantan juga telah dan sedang mengembangkan sistim elektronik di bidang perkantoran antara lain: E-Simonev, E-persuratan, E-personal dan E-Plan dan bidang Operasional yakni: E-Sijaka, E-Prior Notice, E-TPK, E-Simponi Barantan dan E-Kalkulasi PNBP. Aplikasi untuk layanan publik yang juga telah berjalan, antara lain PPK Online, E-Layanan Prioritas, E-APIKH, E-SAB dan Website dilingkup Kantor Pusat. Inovasi juga dilakukan di unit pelaksana teknis yakni SiCermat, Quarantine Tracker, PrioQlik dan untuk yang disebut terakhir telah mendapatkan penghargaan dari Presiden sebagai Top 40 Inovasi di lingkup Kementerian dan Lembaga.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk Aplikasi Pengendalian telah tersedia berupa E-Analysing Point, E-SPI, E-SAKIP, telah dapat berkontribusi kepada kementerian pertanian terkait dengan opini laporan keuangan WTP dari BPK selama 2 Tahun berturut-turut di tahun 2016 dan 2017 serta menerima penghargaan sebagai K/L bebas gratifikasi terbaik dari KPK pada Tahun 2017.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam memfasilitasi perdagangan ekspor komoditas pertanian, aplikasi Pertukaran Data Antar Negara ASEAN dalam kerangka ASEAN Single Window, dengan Negara-Negara mitra dagang Indonesia melalui pengembangan E-Cert di 3 negara mitra dagang yakni: Australia, New Zealand dan Belanda.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kedepan menyusul Amerika Serikat, Jepang dan Singapura yang dijamin oleh otoritas certificate digital, Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN). Dan penjaminan ini semakin mendorong terwujudnya pelayanan karantina berkelas dunia,” ujar Banun.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Banun juga menyampaikan, jajarannya terus lakukan persiapan menuju penataan sistem fisik siber diera industri 4.0 dengan 4 langkah, yakni, pertama, melakukan penataan data dengan memanfaatkan Cloud Data Archive, sehingga memungkinkan data dikelola secara elektronik aman, tervalidasi dan terkontrol. Lalu kedua, penggunaan Quarantine Blank Certificate dalam kegiatan operasional tanp kertas dan terverifikasj secara digital dengan harapan dapat terwujud dalam waktu dekat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Pengembangan e-tracebility audit merupakan langkah ketiga. Pemeriksaan ketelusuran ini dapat mengurangi penolakan komoditas produk pertanian di negara tujuan ekspor. Dan langkah keempat, penataan empowering analisa data IQFAST. Langkah ini guna mendukung kebijakan pengendalian impor,” terang Banun.(RS).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Agri Park Smart Farming Rowokele Sebagai Tempat Pelatihan/Percontohan Penerapan Teknologi CSA

Agri Park Smart Farming Rowokele Sebagai Tempat Pelatihan/Percontohan Penerapan Teknologi CSA

Pilarpertanian – Agri Park Smart Farming terletak di Kompleks Kecamatan Rowokele Kabupaten Kebumen dijadikan sebagai tempat percontohan penerapan teknologi Climate Smart Agriculture (CSA). Adapun tanaman yang ada ditanam di Agri Park yaitu Melon Hidroponik, Bawang Merah, Kedelai, Cabai, Tomat, Padi Sawah Rendah Emisi Gas Rumah Kaca dengan penerapan sistem tanam jajar legowo, pengairan basah kering […]

Hadiri Pertemuan AMAF ke-45 Malaysia, Kementan Dorong Negara Asean Perkuat Teknologi Berkelanjutan

Hadiri Pertemuan AMAF ke-45 Malaysia, Kementan Dorong Negara Asean Perkuat Teknologi Berkelanjutan

Pilarpertanian – Rangkaian pertemuan Asean Ministers on Agriculture and Forestry (AMAF) ke-45 sukses digelar di Kuala Lumpur, Malaysia pada 2-6 Oktober 2023. Dalam pertemuan ini, Indonesia dan beberapa negara lainnya sepakat untuk memperkuat sektor pertanian melalui penggunaan teknologi mekanisasi. Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa penggunaan teknologi perlu dilakukan untuk mendukung pertanian tangguh dan […]

Kementan Dorong Pertambahan Luas Tanam di Masa El Nino Melalui Gerakan Nasional

Kementan Dorong Pertambahan Luas Tanam di Masa El Nino Melalui Gerakan Nasional

Pilarpertanian – Di tengah ancaman fenomena El Nino yang melanda, Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) harus memastikan produksi padi pada tahun ini mencapai target yang telah ditetapkan yaitu sebesar 54,5 juta ton. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui Gerakan Nasional (Gernas) Penanganan Dampak El Nino dengan melakukan pertambahan tanam dengan target sebesar lebih dari […]

Presiden Tunjuk Arief Prasetyo Adi Sebagai Plt. Mentan untuk Memudahkan Koordinasi Pangan

Presiden Tunjuk Arief Prasetyo Adi Sebagai Plt. Mentan untuk Memudahkan Koordinasi Pangan

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pertanian RI berdasarkan Keputusan Presiden nomor 92/P Tahun 2023 tanggal 6 Oktober 2023. Arief menggantikan posisi Syahrul Yasin Limpo yang mengundurkan diri beberapa hari lalu. Jokowi mengatakan penunjukan Arief dilakukan agar Kementan lebih koordinatif dan […]

Vaksinasi Rabies Serentak di Indonesia, Kementan Pecahkan Rekor MURI

Vaksinasi Rabies Serentak di Indonesia, Kementan Pecahkan Rekor MURI

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) berhasil memecahkan Rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) dengan melakukan Vaksinasi Hewan Penular Rabies Serentak Terbanyak. Sertifikat dan medali MURI diserahkan kepada Kementan di sela – sela rangkaian acara Puncak Peringatan Hari Rabies Sedunia / World Rabies Day Tahun 2023 yang […]

Perdana, Indonesia Berhasil Tembus Ekspor Telur Tetas Ayam ke Brunei Darussalam

Perdana, Indonesia Berhasil Tembus Ekspor Telur Tetas Ayam ke Brunei Darussalam

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian melalui Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH Kementan) menyampaikan Indonesia berhasil melakukan ekspor Hatching Egg (HE) atau telur tetas ayam ke Brunei Darussalam. Ekspor perdana HE ke Brunei Darussalam dilakukan oleh PT. Japfa Comfeed Indonesia sebanyak 45.000 butir telur tetas (HE) atau senilai kurang lebih 400 juta rupiah. “Upaya […]

Panen Padi Di Merauke, Komisi IV DPR RI Apresiasi Petani Distrik Tanah Miring

Panen Padi Di Merauke, Komisi IV DPR RI Apresiasi Petani Distrik Tanah Miring

Pilarpertanian – Komisi IV DPR RI melakukan panen padi dan berdialog langsung dengan petani Gapoktan Utama Mandiri, Kampung Waningap Miraf (SP 5), Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Rabu (4/10/2023). Kunjungan Anggota Komisi IV DPR RI kali ini untuk memastikan progress Pengembangan Pangan dan Pertanian di Kabupaten Merauke termasuk pengunjung gudang Bulog. Seperti yang […]

Kementan Luncurkan Strategi Tingkatkan Produksi Padi di Masa El Nino

Kementan Luncurkan Strategi Tingkatkan Produksi Padi di Masa El Nino

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) telah menyiapkan langkah strategis dalam meningkatkan produksi padi di masa El Nino. Sejumlah program dan kebijakan yang komprehensif dilaksanakan untuk mengejar peningkatan luas tanam dan produktivitas padi. Hal tersebut terungkap dalam Bimtek Propaktani Episode 1019 berjudul “Strategi Meningkatkan Luas Tanam dan Produktivitas di Masa El Nino Untuk Meningkatkan Produksi Padi […]

Gerak Cepat Amankan Produksi, Plt Mentan Dampingi Presiden Panen Padi di Sukamandi

Gerak Cepat Amankan Produksi, Plt Mentan Dampingi Presiden Panen Padi di Sukamandi

Pilarpertanian – Plt. Menteri Pertanian, Arief Prasetyo, mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) panen raya padi di Desa Ciasem Girang, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang. Di hamparan seluas 760 hektar dengan produktivitas mencapai 8,4 ton / hektar, Presiden Jokowi memastikan panen padi tetap berjalan di sejumlah lokasi dan produksi padi nasional maksimal meski di tengah ancaman iklim […]