Petani Porang Bahagia Harga Saat Ini Masih Normal dan Menguntungkan
Foto : Permintaan Ekspor Porang dari Berbagai Negara Terus Meningkat dan Menjadikan Porang Sebagai Prioritas Ekspor Pemerintah Indonesia.

Petani Porang Bahagia Harga Saat Ini Masih Normal dan Menguntungkan

Pilarpertanian - Permintaan ekspor porang dari berbagai negara di dunia terus meningkat, maka tidaklah mengherankan jika saat ini Porang menjadi salah satu komoditas super prioritas pemerintah untuk meningkatkan nilai ekspor. Porang awalnya tidak dilirik orang karena dianggap sebagai tanaman liar, baru memasuki awal tahun 2000-an saat harganya mulai merangkak naik, petani beramai-ramai mencoba menanam Porang.


Madiun merupakan salah satu dari 263 Kabupaten yang akan difokuskan sebagai daerah pengembangan Porang. Bahkan sejak tahun 1980-an, petani Madiun khususnya di Desa Klangon sudah akrab dengan Porang.


Lurah Desa Klangon, Saradan, Madiun yang merupakan salah seorang petani porang, Didik Kuswandi mengatakan Porang awalnya tidak dilirik orang karena dianggap sebagai tanaman liar. Baru memasuki awal tahun 2000-an saat harganya mulai merangkak naik, orang beramai-ramai tanam Porang. Terkait dinamika harga porang saat ini, menurutnya harga komoditas porang terbilang dinamis dalam range wajar dan tergantung dengan mekanisme pasar (supply and demand).


“Harga porang Rp 6.000 hingga Rp 7.000 itu adalah wajar dan normal-normal saja, bahkan masih jauh lebih untung dibanding komoditas lain. Bandingkan juga BEP (break even point,- red) nya, jauh lebih rendah,” demikian dikatakan Didik di Desa Klangon, Saradan, Madiun, Jumat (3/9/2021).



Lebih lanjut Didik menyebutkan bahwa Porang bukan merupakan komoditas tanaman semusim tapi baru dipanen pada tahun kedua dan seterusnya. Dulu harga porang pernah jatuh rendah yakni Rp 400 per kilogram, Rp 2.000 dan pernah mencapai Rp 4.000 sehingga bahagia dan masih menguntungkan dengan dinamika harga porang saat ini.


“Jadi harga saat ini masih menguntungkan. Biasanya petani yang baru terjun berbudidaya porang mengeluh harga karena belum kenal seluk beluk porang, kalau saya sih petani sudah tanam porang ya harga tidak ada masalah, happy-happy saja,” ungkapnya.


Didik menuturkan bahwa keunggulan yang dimiliki porang jika dibandingkan dengan komoditas tanaman pangan lainnya adalah petani dapat menunda masa panen. Untuk menjaga harga sebaiknya tidak terburu-buru menjual bila harga belum cocok.


“Ini berbeda dengan tanaman lain, porang bisa ditunda panennya dan aman tidak rusak, malah nanti dipanen pada musim berikutnya umbinya semakin besar,“ jelasnya.


Sebagai petani yang telah menanam porang selama 7 tahun sejak orang tuanya memulai pada tahun 1985, Didik mengungkapkan menanam porang merupakan salah satu wujud dalam menjaga kelestarian alam dan menjaga sumber mata air tetap terjaga.


“Jadi menanam porang adalah mewarisi generasi penerus kita alam yang indah,“ tambahnya.


Sementara itu, Ketua Asosiasi Raja Porang Indonesia, Thomas Raja Santosa, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya terus mendorong para petani porang agar bertani secara sustain dan berskala ekonomi agar industri pengolahannya dapat tumbuh.


Menurutnya, konsep dan kebijakan yang telah di buat oleh Kementan harus diterapkan agar pengembangan porang dilakukan dalam kawasan dan terintegrasi dari hulu hingga hilir, serta adanya kepastian pasar dan off taker (penjamin).


“Kita harus mengikuti petunjuk Pak Presiden dan juga arahan Pak Mentan (Syahrul Yasin Limpo, red) karena sudah jelas dan gamblang. Jangan menanam porang sendiri-sendiri, kurang efisien dan nanti akan kesulitan dalam pasar, “ ungkapnya.


Perlu diketahui, Kementerian Pertanian (Kementan) sesuai arahan Mentan Syahrul Yasin Limpo bertugas untuk menjembatani petani dan industri, mendorong industri baru tumbuh, baik skala kecil maupun UMKM. Untuk menjamin kesinambungan pasar porang baik di dalam maupun di luar negeri, maka tata kelola porang mulai dari hulu hingga hilir harus ditangani dalam wadah ekosistem yang baik dan dalam skala ekonomi.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Menteri Pertanian Selandia Baru Kagum dengan Langkah Swasembada Pangan Indonesia

Menteri Pertanian Selandia Baru Kagum dengan Langkah Swasembada Pangan Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Perdagangan, Investasi, dan Kehutanan Selandia Baru, Todd McClay, menyampaikan kekagumannya atas langkah strategis pemerintah Indonesia mewujudkan swasembada pangan. “Saya sangat terkesan dengan kinerja pemerintah Indonesia dan inisiatif Menteri Pertanian Amran untuk mewujudkan swasembada pangan pada produk yang sebelumnya impor,” kata Menteri Todd McClay usai pertemuan dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) […]

Indonesia–Belarus Perkuat Diplomasi Pertanian, Mentan Amran Dorong Ekspor CPO hingga Kakao

Indonesia–Belarus Perkuat Diplomasi Pertanian, Mentan Amran Dorong Ekspor CPO hingga Kakao

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Senin (5/8). Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas penguatan kerja sama bilateral di sektor pertanian, khususnya upaya meningkatkan ekspor komoditas pertanian unggulan Indonesia ke Belarus. Mentan Amran mendorong peningkatan ekspor lima komoditas utama Indonesia, yakni minyak kelapa […]

Lahir dari Keluarga Petani, Sudaryono Bocorkan Cara Tingkatkan Hasil Produksi Jagung

Lahir dari Keluarga Petani, Sudaryono Bocorkan Cara Tingkatkan Hasil Produksi Jagung

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menekankan bahwa benih unggul, ketersediaan air dan pupuk, serta harga panen yang menguntungkan menjadi kunci keberhasilan sektor pertanian. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar, dari semua elemen tersebut, pemilihan benih unggul merupakan variabel penting karena langsung memengaruhi produktivitas pertanian, termasuk pada komoditas jagung. “Kalau benihnya salah, […]

Tiga Tokoh Nasional Berikan Mentan Dukungan Moril Hilirisasi Pertanian

Tiga Tokoh Nasional Berikan Mentan Dukungan Moril Hilirisasi Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan tiga mantan menteri di kediamannya di Jakarta, Senin pagi (4/8). Ketiganya adalah Adhyaksa Dault, Paskah Suzetta, dan Anton Apriantono. Pertemuan berlangsung akrab dan membahas arah kebijakan besar pertanian Indonesia, khususnya percepatan hilirisasi. Ketiga tokoh nasional tersebut menyampaikan dukungan moril atas langkah strategis pemerintah dalam memperkuat […]

Dalam Sidang Kabinet Paripurna, Presiden Prabowo: Pangan Kita Aman dan Kuat

Dalam Sidang Kabinet Paripurna, Presiden Prabowo: Pangan Kita Aman dan Kuat

Pilarpertanian – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa produksi pangan nasional saat ini berada dalam kondisi aman dan kuat. Hal tersebut disampaikan Presiden saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/8). Ia menyebut, cadangan pangan pemerintah kini tercatat sebagai yang tertinggi sepanjang sejarah. “Saudara-saudara, Alhamdulillah arah kita di bidang pangan cukup […]

Cendekiawan Muslim: Mentan Amran Lanjutkan Jejak Keberhasilan Pangan Era Presiden Soeharto

Cendekiawan Muslim: Mentan Amran Lanjutkan Jejak Keberhasilan Pangan Era Presiden Soeharto

Pilarpertanian – Capaian sektor pertanian di bawah kepemimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dinilai berhasil melanjutkan jejak keberhasilan swasembada pangan yang pernah diraih Indonesia pada era Presiden Soeharto. Apresiasi tersebut disampaikan oleh akademisi dan cendekiawan Muslim, Prof. Hamid Fahmi Zarkasyi, yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor. “Prestasi yang ditunjukkan sangat luar […]

Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo Dalam Pertemuan Bilateral Dengan Peru, Perkuat Kerja Sama Ketahanan Pangan

Mentan Amran Dampingi Presiden Prabowo Dalam Pertemuan Bilateral Dengan Peru, Perkuat Kerja Sama Ketahanan Pangan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendampingi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Peru, Dina Ercilia Boluarte Zegarra, di Istana Negara, Jakarta, hari ini. Pertemuan ini menjadi momen bersejarah karena bertepatan dengan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik kedua negara sejak dibuka pada 12 Agustus 1975, sekaligus kunjungan pertama Presiden […]

BPS: Sektor Pertanian Tumbuh Signifikan, Penopang Utama Ekonomi Nasional Triwulan II-2025

BPS: Sektor Pertanian Tumbuh Signifikan, Penopang Utama Ekonomi Nasional Triwulan II-2025

Pilarpertanian – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II-2025 kembali mencatatkan kinerja positif. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi nasional tumbuh sebesar 5,12 persen (year-on-year) dan 4,04 persen (quarter-to-quarter). Di tengah ketidakpastian global, sektor pertanian tampil sebagai tulang punggung ekonomi nasional. Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan di triwulan II-2025 mencatatkan pertumbuhan […]

Peternak Bangkit, Ekonomi Desa Melejit! Ini Jurus Wamentan Sudaryono dari Banyumas

Peternak Bangkit, Ekonomi Desa Melejit! Ini Jurus Wamentan Sudaryono dari Banyumas

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor peternakan nasional sebagai langkah strategis untuk mendukung swasembada pangan berbasis protein hewani, terutama melalui penguatan sistem pembibitan sapi dan kambing perah. Hal ini disampaikan Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar, saat melakukan kunjungan kerja ke Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul […]