Program Produksi Benih Mangga Unggul Secara Massal
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Program Produksi Benih Mangga Unggul Secara Massal

Pilarpertanian - Pilar – Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika (Balitbu Tropika) kerjasama dengan penangkar benih untuk memproduksi benih Mangga Unggul secara massal. Program ini telah dilakukan sejak tahun 2017. Balitbu Tropika di Solok Sumatera Barat telah memproduksi dan mendistribusikan sebanyak 17.000 benih mangga.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tahun 2018 program pengembangan mangga secara nasional diperkirakan mencapai 3.100 Ha. Dengan asumsi jarak tanam 10 x 10 m dibutuhkan benih mangga sebanyak 310.000 batang.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Guna memenuhi kebutuhan benih tersebut akan diproduksi benih sebar mangga sebanyak 148.000 batang. Dan untuk mencukupi kebutuhan benih sebar secara nasional maka perlu diproduksi 162.000 batang dari beberapa varietas unggul.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Program pengembangan mangga untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan ekspor telah dilakukan sejak tahun 1990an dengan menggunakan vaietas Arumanis dan Gedong Gincu. Selanjutnya tahun 2010 mulai dikembangkan varietas unggul baru yaitu Garifta Merah dan Garifta Orange pada wilayah dengan agroklimat yang sesuai di 11 propinsi di Indonesia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Selanjutnya 2014 setelah mendaftarkan VUB Agri Gardina 45 dan Gadung 21.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam rangka percepatan VUB, Balitbu Tropika bertugas memproduksi Benih Sumber dan Benih Sebar Mangga untuk didistribusikan kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam melaksanaan produksi benih ini disamping memproduksi sendiri di Kebun Percobaan (KP) Cukurgondang Jawa Timur, Balitbu Tropika bekerjasama dengan penangkar benih mangga di Kab. Pasuruan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kerjasama telah terjalin dengan 3 penangkar benih yaitu Chozin dari Desa Pateguhan, Kec. Gondang Wetan Kab. Pasuruan untuk produksi 75.000 batang, Tono di Desa Werakas, Kec. Winongan memproduksi sebanyak 47.000 batang dan Akhadi di desa Kejobo Kec. Bugul Kota Pasuruan memproduksi sebanyak 26.000 batang.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dalam kerjasama ini, Balitbu Tropika berkewajiban menyediakan saprodi dan sumber entres. Entres berasal dari pohon induk (BF dan BPMT) yang berada di KP Cukurgondang. Selain itu penangkar juga difasilitasi dengan biaya pemeliharaan benih. Sedangkan penangkar berkontribusi dalam menyediakan tempat /lahan pembibitan dan tenaga kerja.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Peneliti Balitbu Rebin, mengatakan bahwa batang bawah mangga menggunakan varietas Madu, Lali Jiwo, Wajik dan Agung, yang disemai pada musim buah 2018. Sedangkan batang atas menggunakan 5 varietas unggul mangga komersial yang telah dilepas antara lain: (1) Gadung 21, (2) Arumanis 143, (3) Garifta Merah, (4) Agri Gardina 45, dan (5) Gedong Gincu.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Benih diproduksi melalui pengawasan yang ketat dengan prosedur berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) perbenihan mangga. Satu minggu sebelum penyambungan, jumlah dan varietas yang akan diproduksi dilaporkan ke BPSB kabupaten Pasuruan untuk dilakukan pemeriksaan tahap I. Selanjutnya penyambungan dilakukan dengan sistem sambung celah (shoot grafting).Kerjasama ini memberikan keuntungan kepada kedua belah pihak, terutama untuk Balitbu yaitu Percepatan proses produksi benih dan percepatan pengembangan VUB.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Kepala Balitbu Tropika, Ellina Mansyah kerjasama ini akan bermanfaat untuk penangkar antara lain, tersedianya lapangan kerja baru; peningkatan pengetahuan penangkar dalam produksi benih mangga melalui transfer teknologi dan peningkatan penghasilan penangkar. (REM/KK)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Mentan Amran Dampingi Pertemuan Bilateral, Indonesia Buka Peluang Tingkatkan Ekspor Pertanian ke Brazil

Mentan Amran Dampingi Pertemuan Bilateral, Indonesia Buka Peluang Tingkatkan Ekspor Pertanian ke Brazil

Pilarpertanian – Indonesia dan Brasil memperkuat hubungan strategis untuk memperluas kolaborasi ekonomi, perdagangan, energi, riset, statistik, dan pengembangan sektor pertanian dari kedua negara bersamaan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva ke Indonesia, Kamis (23/10/2025). Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menegaskan bahwa kerja sama antara Indonesia dan Brasil sudah terbangun […]

Mentan Amran Lepas Kepulangan Presiden Brasil

Mentan Amran Lepas Kepulangan Presiden Brasil

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendampingi dan melepas kepulangan Presiden Brasil di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (24/10/2025). Kehadiran Mentan Amran mewakili Pemerintah Indonesia menutup rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Brasil selama dua hari di Indonesia. Usai acara pelepasan, Mentan Amran menyampaikan bahwa kunjungan tersebut mencerminkan hubungan yang sangat hangat antara […]

Guru Besar Ekonomi Pertanian Sebut Indonesia ‘Beyond’ Swasembada Pangan

Guru Besar Ekonomi Pertanian Sebut Indonesia ‘Beyond’ Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Guru Besar Ekonomi Pertanian Universitas Lampung, Prof. Bustanul Arifin, menilai capaian Indonesia yang tidak lagi mengimpor beras pada tahun 2025 merupakan tonggak bersejarah sekaligus bukti keberhasilan pemerintah dalam menata kebijakan pangan nasional secara menyeluruh. Menurutnya, capaian ini bukan sekadar swasembada, melainkan sudah ‘beyond’ swasembada pangan. “Kalau melihat apa yang dilakukan pemerintah, saya kira […]

Mentan/Kepala Bapanas Amran: Serapan Bulog Sekitar 8 Persen dari Produksi Beras Nasional, Tak Sebabkan Kenaikan Harga

Mentan/Kepala Bapanas Amran: Serapan Bulog Sekitar 8 Persen dari Produksi Beras Nasional, Tak Sebabkan Kenaikan Harga

Pilarpertanian – Adanya fluktuasi harga beras secara nasional diseriusi pemerintah dengan menerapkan berbagai langkah. Selain berupa intervensi dengan menggelontorkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) oleh Perum Bulog, dilakukan pula pengawasan langsung ke pasar-pasar dengan menurunkan Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian Harga Beras Tahun 2025. Menteri Pertanian (Mentan)/Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Andi Amran Sulaiman […]

Gubernur Sherly Tjoanda Apresiasi Kepemimpinan Mentan Amran: Bukti Nyata, Bukan Sekadar Janji

Gubernur Sherly Tjoanda Apresiasi Kepemimpinan Mentan Amran: Bukti Nyata, Bukan Sekadar Janji

Pilarpertanian – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas capaian luar biasa sektor pertanian selama satu tahun terakhir. Menurutnya, di bawah kepemimpinan Mentan Amran, pertanian Indonesia menunjukkan perubahan nyata yang dirasakan langsung oleh petani dari Sabang sampai Merauke. “Dalam satu tahun kepemimpinan Bapak Menteri Pertanian Andi […]

Kegembiraan Petani dari Harga Pupuk Turun 20%, Biaya Ringan, Harapan Panen Meningkat

Kegembiraan Petani dari Harga Pupuk Turun 20%, Biaya Ringan, Harapan Panen Meningkat

Pilarpertanian – Para petani di berbagai daerah menyambut penuh sukacita turunnya harga pupuk bersubsidi sebesar 20 persen yang resmi berlaku mulai 22 Oktober 2025. Bagi mereka, ini bukan sekadar penurunan angka, tapi harapan baru untuk mengurangi beban produksi dan meningkatkan kesejahteraan. Cica Kusmati, petani dari Desa Baru Pulau Sangkar, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, menyebut kebijakan […]

Harga Pupuk Baru Disambut Optimis Petani Hadapi Musim Tanam Baru

Harga Pupuk Baru Disambut Optimis Petani Hadapi Musim Tanam Baru

Pilarpertanian – Menjelang musim tanam Oktober–Maret, semangat baru menyelimuti kalangan petani di berbagai daerah. Kebijakan pemerintah menurunkan harga pupuk bersubsidi hingga 20 persen disambut antusias dan optimistis oleh para petani, yang kini merasa lebih ringan dalam menyiapkan lahan dan kebutuhan produksi. Penurunan harga ini dianggap sebagai langkah strategis dalam mendukung kedaulatan pangan dan meningkatkan hasil […]

Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, HKTI Apresiasi Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi hingga 20 Persen

Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, HKTI Apresiasi Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi hingga 20 Persen

Pilarpertanian – Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) memberikan apresiasi tinggi kepada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran menurunkan harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi hingga 20 persen. Kebijakan ini menjadi pertama kalinya dalam sejarah program pupuk bersubsidi di Indonesia. Apresiasi juga disampaikan kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Wakil Menteri Pertanian Sudaryono […]

Revolusi Pupuk Nasional: Pemerintah Revitalisasi Industri dan Bersihkan Rantai Mafia

Revolusi Pupuk Nasional: Pemerintah Revitalisasi Industri dan Bersihkan Rantai Mafia

Pilarpertanian – Sektor pertanian Indonesia resmi memasuki babak baru. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, harga pupuk nasional turun 20 persen tanpa tambahan anggaran negara yang sebuah langkah bersejarah yang menandai dimulainya “Revolusi Pupuk Nasional”, gerakan besar di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk merevolusi industri pupuk dari hulu ke […]