Tak Patah Semangat, Petani Lumajang Terus Berupaya Kendalikan Hama Tikus
Kegiatan Gerakan Pengendalian Hama Tikus yang Dilaksanakan oleh Kementerian Pertanian di Desa Jatigono, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Tak Patah Semangat, Petani Lumajang Terus Berupaya Kendalikan Hama Tikus

Pilarpertanian - Lahan pertanian di Kabupaten Lumajang dilaporkan diserang hama tikus, sebagaimana diberitakan beberapa waktu yang lalu (29/7). Tidak hanya pertanaman padi, tikus juga dilaporkan menyerang pertanaman palawija, sayuran, dan tembakau.


Serangan tikus yang luar biasa dapat menyebabkan kegagalan panen hanya dalam semalam. Oleh karena itu, petani bersama petugas terus mewaspadai kemunculan tikus dan kompak melakukan segala upaya pengendalian tanpa henti.


Di Desa Jatigono, Kecamatan Kunir, petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) setempat, Eka Fitriani, menyampaikan bahwa serangan tikus telah terjadi sejak Maret 2024. “Kami, POPT, terus memantau serangan hama tikus di wilayah ini dan berdasarkan hasil pemantauan tersebut, kami rekomendasikan agar petani segera melakukan gerakan pengendalian tikus secara bersama-sama,” tutur Eka.


Koordinator POPT Kabupaten Lumajang, Matkasan, menyatakan bahwa pengendalian hama tikus telah dilaksanakan berkali-kali oleh petani di Desa Jatigono didampingi POPT dan penyuluh pertanian. “Gerakan pengendalian tikus secara gropyokan dan pemasangan umpan beracun sudah dimulai sejak Maret dan terus dilanjutkan hingga Juli 2024,” jelas Matkasan.



“Selain itu, telah dipasang juga rumah burung hantu (rubuha). Hingga saat ini, tercatat 6 unit rubuha telah berdiri di lahan Desa Jatigono. Saat ini, 3 rubuha telah ditempati oleh burung hantu Tyto alba dan semoga rubuha yang lain juga akan segera disinggahi,” imbuh Matkasan.


Burung hantu merupakan musuh alami yang efektif mengendalikan tikus secara ramah lingkungan. Burung hantu mampu membunuh hingga 10 ekor tikus dalam semalam. Karena burung hantu tidak dapat membuat sarang sendiri, maka perlu disiapkan rubuha sebagai tempat singgah maupun berkembang biak.


Upaya pengendalian hama tikus juga dilakukan di Kecamatan Yosowilangun. Bahkan, Pj Bupati Lumajang hadir langsung saat dilakukan gerakan massal pengendalian tikus dan pemasangan rubuha di Desa Yosowilangun (26/7).


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, perwakilan Kementerian Pertanian, POPT, penyuluh pertanian se-Kabupaten Lumajang, serta petani dari empat kecamatan sekitar. Dalam gerakan massal pengendalian tikus tersebut, dilakukan pengemposan dan pemasangan umpan beracun sepanjang 1.500 meter, pemasangan 6 unit rubuha, penyerahan 1 ekor burung hantu, dan sanitasi lahan.


Rachmat, Direktur Perlindungan Tanaman Pangan, menyatakan bahwa jajaran perlindungan tanaman pangan, baik di tingkat pusat maupun daerah, selalu menjalin koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk mengantisipasi serangan hama tikus. “Strategi kami dalam mengendalikan hama tikus adalah dengan menggabungkan berbagai teknik pengendalian. Dimulai dengan sanitasi dan gropyokan sebelum tanam, pemasangan umpan beracun, pengemposan, pemasangan bubu dengan TBS/LTBS, serta konservasi burung hantu melalui pemasangan rubuha. Dengan upaya ini, diharapkan serangan dan populasi tikus dapat ditekan hingga tidak merugikan,” ungkap Rachmat.


Dihubungi terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, menegaskan bahwa untuk mengendalikan OPT, termasuk tikus, harus mengedepankan upaya pengendalian yang ramah lingkungan. “Bagaimana pun, mencegah lebih baik daripada mengobati. Gunakan bahan-bahan pengendali yang ramah lingkungan, seperti umpan bioyoso, buah mojo, pemasangan rubuha, dan metode-metode lain yang murah, mudah, dan sederhana,” terang Suwandi.


Hal ini sejalan dengan pesan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, yang menyatakan bahwa dalam berbudidaya, kita harus tetap memperhatikan keseimbangan alam agar tercapai sistem pertanian yang berkelanjutan.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Potensi Oplah 240.000 Ha di Kalbar, Mentan Amran Yakin Swasembada Pangan dan Ekspor Jadi Kenyataan

Potensi Oplah 240.000 Ha di Kalbar, Mentan Amran Yakin Swasembada Pangan dan Ekspor Jadi Kenyataan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memaparkan optimalisasi lahan (oplah) dari potensi lahan seluas 240.000 hektare di Kalimantan Barat (Kalbar) sebagai langkah strategis untuk mencapai swasembada pangan dan membuka peluang ekspor ke negara tetangga, seperti Malaysia. “Kalbar merupakan bagian negara kita yang berada di perbatasan Malaysia. Dulu 6-7 tahun lalu di sini shortage, […]

Komisi IV DPR RI Dukung Rencana Adanya Perpres untuk Kemajuan Peternak

Komisi IV DPR RI Dukung Rencana Adanya Perpres untuk Kemajuan Peternak

Pilarpertanian – Komisi IV DPR RI menyatakan dukungan penuh terhadap penyusunan Peraturan Presiden (Perpres) yang bertujuan memperkuat subsektor peternakan nasional, khususnya peternakan sapi perah. Dukungan ini disampaikan dalam kunjungan kerja (kunker) Komisi IV ke Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) Lembang, Kamis (21/11). Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Soeharto, menegaskan pentingnya program pemerintah […]

Mentan Amran Bahagia Inspektur Jenderal Kementan Menjadi Ketua KPK

Mentan Amran Bahagia Inspektur Jenderal Kementan Menjadi Ketua KPK

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku bahagia atas terpilihnya Komjen Pol Setyo Budiyanto sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029. Mentan Amran berharap semangat Komjen Pol Setyo selama menjabat sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) di Kementerian Pertanian (Kementan) dapat dilanjutkan untuk memberantas korupsi di Indonesia. ”Saya sangat bangga dan bahagia dengan terpilihnya […]

Komisi IV DPR: Mentan Amran, Kunci di Balik Kebangkitan Jeruk Sambas

Komisi IV DPR: Mentan Amran, Kunci di Balik Kebangkitan Jeruk Sambas

Pilarpertanian – Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan menyebutkan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memiliki peranan penting dalam kebangkitan jeruk Sambas, salah satu komoditas unggulan Kalimantan Barat (Kalbar). Daniel yang merupakan Putera daerah asli Kalbar bercerita pada saat kepemimpinan Amran di Kementerian Pertanian (Kementan) periode 2014 – 2019, Menteri asal Sulawesi Selatan itu […]

Kementan Jelaskan Tata Cara Pendaftaran Brigade Swasembada Pangan, Berikut Kriterianya

Kementan Jelaskan Tata Cara Pendaftaran Brigade Swasembada Pangan, Berikut Kriterianya

Pilarpertanian – Kepala BPPSDMP Kementerian Pertanian, Idha Widi Arsanti menjelaskan bagaimana tata cara melakukan pendaftaran Brigade Swasembada Pangan. Sebagai langkah pertama, kata Idha, calon petani harus datang langsung ke Dinas-dinas pertanian baik yang ada di Kabupaten/Kota maupun tingkat Provinsi. “Dari sana (dinas) akan mengarahkan ke pendamping atau mentor dari kami (kementan),” ujar Idha saat ditemui […]

Ekspor Beras Sudah Di Depan Mata, Mentan Amran Targetkan Kabupaten Sambas Capai Swasembada

Ekspor Beras Sudah Di Depan Mata, Mentan Amran Targetkan Kabupaten Sambas Capai Swasembada

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menargetkan Kabupaten Sambas di Provinsi Kalimantan Barat mampu menjadi lumbung pangan nasional terutama untuk memperkuat target ekspor beras ke negara tetangga, yaitu Malaysia. Salah satunya melalui percepatan yang dilakukan brigade swasembada pangan dan optimasi lahan (oplah). Menurut Mentan, Kabupaten Sambas memiliki potensi produksi yang sangat besar karena […]

Irjend Mentan Amran Jadi Ketua KPK

Irjend Mentan Amran Jadi Ketua KPK

Pilarpertanian – Pemilihan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK periode 2024–2029 usai digelar Komisi III DPR, Kamis (21/11/2024). Pemilihan dilakukan DPR dan hasilnya adalah Komjen Pol Setyo Budiyanto terpilih jadi Ketua KPK yang baru. Diketahui, Komjen Pol Setyo Budiyanto saat ini menjabat sebagai Inspektorat Jenderal (Irjend) pada Kementerian Pertanian di bawah komando Andi Amran Sulaiman. […]

Optimistis Wujudkan Swasembada Pangan, Mentan Amran Siapkan Mentor dan Pendamping untuk Petani Milenial

Optimistis Wujudkan Swasembada Pangan, Mentan Amran Siapkan Mentor dan Pendamping untuk Petani Milenial

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyatakan keyakinannya bahwa swasembada pangan dapat segera terwujud. Untuk mewujudkan swasembada pangan, Mentan Amran menyampaikan strateginya, yaitu melibatkan petani milenial dengan dukungan mentor dan pendamping yang siap membantu mereka mengelola usaha tani modern di 12 provinsi. “Kunci keberhasilan swasembada pangan terletak pada generasi muda. Dengan keterlibatan petani […]

Banyak Petani Jeruk Kalbar Naik Haji, Mentan Bahagia Kebijakannya Sukses

Banyak Petani Jeruk Kalbar Naik Haji, Mentan Bahagia Kebijakannya Sukses

Pilarpertanian – Kunjungan kerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman ke Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) ternyata disambut haru oleh para petani jeruk di sana. Berdasarkan cerita anggota DPR RI asli Kalbar, Daniel Johan, Mentan Amran memiliki hubungan historis dengan para petani Sambas. “Berkat kebijakan Pak Menteri dulu, jeruk Sambas yang pernah terpuruk, kini bisa berjaya […]