Dorong Swasembada, Mentan Amran Bidik Kaltim Jadi Lumbung Pangan Baru Indonesia
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Seusai Menghadiri Rapat Koordinasi Luas Tambah Tanam dan Optimalisasi Lahan di Makodam VI Mulawarman Balikpapan, Kalimantan Timur.

Dorong Swasembada, Mentan Amran Bidik Kaltim Jadi Lumbung Pangan Baru Indonesia

Pilarpertanian - Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, menargetkan Kalimantan Timur (Kaltim) akan mencapai kemandirian pangan dalam waktu 1-2 tahun ke depan. Untuk mendukung pencapaian tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) akan mendorong program percepatan swasembada pangan.


“Insya Allah kita target paling lambat satu dua tahun ke depan Kalimantan Timur tidak lagi mengambil beras dari tempat lain, tapi akan memberi beras ke tempat lain. Kami siapkan dukungan anggaran untuk mencapai swasembada pangan di Kalimantan Timur,” kata Mentan Amran usai Rapat Koordinasi Luas Tambah Tanam (LTT) dan Optimalisasi Lahan (Oplah) di Makodam VI Mulawarman Balikpapan, Kamis (8/5/2025).


Sebagai upaya mendukung swasembada pangan di Kalimantan Timur, Kementan akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk menjalankan berbagai program strategis, seperti optimalisasi lahan, cetak sawah, ketersediaan pupuk, hingga perbaikan irigasi.


“Langkah-langkahnya adalah pertama oplah, kita harus percepat, cetak sawah kita percepat, pupuk kita amankan harus cukup, irigasi kita perbaiki, Insya Allah kita akan menjaga swasembada di Kalimantan Timur,” terang Mentan Amran.



Mentan Amran menekankan bahwa program-program yang dijalankan tidak akan mengganggu lahan hutan. Ia menjelaskan bahwa Oplah dilakukan pada lahan sawah yang sudah ada dan ditingkatkan indeks pertanamannya. Sementara itu, program cetak sawah akan berfokus pada lahan tidur atau lahan tidak produktif untuk dimanfaatkan sebagai sawah.


“Yang namanya Oplah itu adalah sawah yang sudah ada, (sebelumnya) tanam 1 kali menjadi 3 kali, berarti tidak ada hubungannya hutan kan. Kedua, kita mencoba mencari lahan yang tidak produktif kita jadikan sawah. Jadi (lahan) tidak produktif kita jadikan sawah,” jelasnya.


Ia menambahkan pentingnya menjaga ketersediaan pangan secara berkelanjutan, terutama di tengah tantangan perubahan iklim. Apalagi Indonesia memiliki jumlah penduduk sangat besar, sehingga memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan kecukupan pangan nasional. Meskipun demikian, Mentan Amran menyebut bahwa tekanan tersebut mampu mendorong Indonesia menjadi lebih tangguh.


“Sekarang kita sudah buktikan justru dengan iklim ekstrem ini membuat kita cerdas, kuat, sehingga produksi meningkat. Sekarang stok (beras) kita tertinggi dalam 57 tahun,” ungkapnya.


Untuk itu, Mentan Amran juga mengingatkan penggunaan teknologi modern dalam pertanian, termasuk pemanfaatan drone dan pelibatan generasi milenial dalam pengembangan sektor pangan.


Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, menyampaikan harapan besar agar permasalahan pangan di Kaltim dapat diatasi. Hingga saat ini Kaltim masih bergantung pangan sebesar 30-50% dari wilayah lain, khususnya Pulau Sulawesi dan Pulau. Beberapa bahan pangan yang masih disuplai dari luar, yaitu beras, ayam, telur, sayur, dan buah-buahan.


“Kami antusias menyambut program swasembada pangan ini. Problem yang kami hadapi bukanlah ketersediaan lahan, tetapi skill, bibit, pupuk, teknologi, irigasi, dan kebutuhan pertanian lainnya. Kami siap bersinergi bersama pemerintah pusat untuk mewujudkan Kaltim swasembada pangan,” pungkasnya.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Indonesia–Belarus Perkuat Diplomasi Pertanian, Mentan Amran Dorong Ekspor CPO hingga Kakao

Indonesia–Belarus Perkuat Diplomasi Pertanian, Mentan Amran Dorong Ekspor CPO hingga Kakao

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Belarus, Maxim Ryzhenkov, di Jakarta, Senin (5/8). Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas penguatan kerja sama bilateral di sektor pertanian, khususnya upaya meningkatkan ekspor komoditas pertanian unggulan Indonesia ke Belarus. Mentan Amran mendorong peningkatan ekspor lima komoditas utama Indonesia, yakni minyak kelapa […]

Cendekiawan Muslim: Mentan Amran Lanjutkan Jejak Keberhasilan Pangan Era Presiden Soeharto

Cendekiawan Muslim: Mentan Amran Lanjutkan Jejak Keberhasilan Pangan Era Presiden Soeharto

Pilarpertanian – Capaian sektor pertanian di bawah kepemimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dinilai berhasil melanjutkan jejak keberhasilan swasembada pangan yang pernah diraih Indonesia pada era Presiden Soeharto. Apresiasi tersebut disampaikan oleh akademisi dan cendekiawan Muslim, Prof. Hamid Fahmi Zarkasyi, yang juga menjabat sebagai Rektor Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor. “Prestasi yang ditunjukkan sangat luar […]

Temui Presiden Prabowo, Mentan Amran Pastikan Kondisi Pangan Aman

Temui Presiden Prabowo, Mentan Amran Pastikan Kondisi Pangan Aman

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan perkembangan sektor pertanian nasional kepada Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan terbatas di Istana Negara, Rabu (30/7/2025). Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo meminta update menyeluruh, mulai dari produksi hingga distribusi pangan. “Hari ini kami dipanggil Bapak Presiden. Beliau menanyakan pangan, produksi beras, sarana produksi seperti pupuk, benih, […]

Pertanian Disegani, Mentan Kanada Berkunjung Pertama Kali ke Indonesia

Pertanian Disegani, Mentan Kanada Berkunjung Pertama Kali ke Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, Heath MacDonald, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta Selatan. Ini adalah perjalanan internasional pertama Heath MacDonald sebagai Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, dan Indonesia menjadi tujuan pertamanya. Kunjungan ini menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra strategis yang disegani […]

Tiga Tokoh Nasional Berikan Mentan Dukungan Moril Hilirisasi Pertanian

Tiga Tokoh Nasional Berikan Mentan Dukungan Moril Hilirisasi Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan tiga mantan menteri di kediamannya di Jakarta, Senin pagi (4/8). Ketiganya adalah Adhyaksa Dault, Paskah Suzetta, dan Anton Apriantono. Pertemuan berlangsung akrab dan membahas arah kebijakan besar pertanian Indonesia, khususnya percepatan hilirisasi. Ketiga tokoh nasional tersebut menyampaikan dukungan moril atas langkah strategis pemerintah dalam memperkuat […]

BPS: Sektor Pertanian Tumbuh Signifikan, Penopang Utama Ekonomi Nasional Triwulan II-2025

BPS: Sektor Pertanian Tumbuh Signifikan, Penopang Utama Ekonomi Nasional Triwulan II-2025

Pilarpertanian – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II-2025 kembali mencatatkan kinerja positif. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi nasional tumbuh sebesar 5,12 persen (year-on-year) dan 4,04 persen (quarter-to-quarter). Di tengah ketidakpastian global, sektor pertanian tampil sebagai tulang punggung ekonomi nasional. Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan di triwulan II-2025 mencatatkan pertumbuhan […]

Dorong Transformasi Agribisnis, Kementan Gelar Workshop on Development and Growth the Farmers Economic Institutions

Dorong Transformasi Agribisnis, Kementan Gelar Workshop on Development and Growth the Farmers Economic Institutions

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) sukses menyelenggarakan Workshop on Development and Growth the Farmers Economic Institutions yang digelar pada 29-30 Juli 2025 secara online. Kegiatan ini menjadi forum strategis dalam memperkuat Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) untuk mendorong transformasi agribisnis yang inklusif, berkelanjutan, dan […]

Mulai dari Limbah Kotoran Sapi, Sudaryono Bongkar Cara RI Bebas Impor Susu dan Daging

Mulai dari Limbah Kotoran Sapi, Sudaryono Bongkar Cara RI Bebas Impor Susu dan Daging

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono meresmikan sekaligus meninjau langsung fasilitas biogas PT Greenfields Dairy Indonesia (Greenfields Indonesia) di peternakan keduanya yang berlokasi di Blitar, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025). Dalam kunjungan tersebut, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini menegaskan pentingnya pemanfaatan limbah ternak sapi menjadi energi terbarukan atau biogas, serta penguatan […]

Peternak Bangkit, Ekonomi Desa Melejit! Ini Jurus Wamentan Sudaryono dari Banyumas

Peternak Bangkit, Ekonomi Desa Melejit! Ini Jurus Wamentan Sudaryono dari Banyumas

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor peternakan nasional sebagai langkah strategis untuk mendukung swasembada pangan berbasis protein hewani, terutama melalui penguatan sistem pembibitan sapi dan kambing perah. Hal ini disampaikan Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar, saat melakukan kunjungan kerja ke Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul […]