Harapan Mentan Amran Pada Penyuluh Untuk Mempercepat Swasembada Pangan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Berdialog dengan PPL Jawa Tengah di Magelang, Jawa Tengah.

Harapan Mentan Amran Pada Penyuluh Untuk Mempercepat Swasembada Pangan

Pilarpertanian - Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengajak para Penyuluh Pertanian Lapangan atau PPL se-Jawa Tengah dan Yogyakarta untuk menggebrak pertanian Indonesia dengan mempercepat capaian swasembada. Langkah pertama adalah PPL harus meningkatkan produktivitas, kedua meningkatkan indeks pertanaman (IP) dan ketiga meningkatkan luas tambah tanam atau LTT.


Ketiga langkah tersebut menurut Mentan, terbukti mampu membawa Indonesia mencapai swasembada pada tahun-tahun sebelumnya. Apalagi Mentan mengaku dirinya merupakan alumni PPL yang sejak 15 tahun lalu telah bergelut di sektor pertanian.


“Aku PPL yang jadi menteri. Saya jadi PPL tahun 1995. Jadi PPL itu adalah menteri pertanian dan menteri pertanian adalah PPL,” ujar Mentan Amran saat berdialog dengan PPL Jawa Tengah di Magelang, Selasa, 25 Februari 2025.


Mentan menceritakan proses dirinya menjadi PPL tidaklah mudah. Bahkan dia harus mengarungi persaingan dengan 7.000 orang lainnya. Dari jumlah tersebut disaring menjadi 100 orang dan yang terpilih hanya 1 orang, yaitu Menteri Pertanian.



“Dulu saya masuk PPL di tes dari 7.000 kemudian 100 dan yang diterima hanya 1 yaitu menteri pertanian sekarang. Jadi saya ini adalah kakaknya PPL,” katanya.


Sebagai bentuk apresiasi, Mentan berjanji akan memberi penghargaan bagi 10 ribu PPL yang berhasil mencapai prestasi dengan meningkatkan produksi. Penghargaan yang dimaksud adalah memberi kendaraan motor dinas untuk digunakan PPL dalam menyambangi rumah-rumah dan sawah-sawah petani.


“PPL seluruh Indonesia tolong sampaikan nanti kalau kalian berhasil meningkatkan produksi Insya Allah tahun depan ada penghargaan bagi 10 ribu orang yang paling tinggi nilainya. Tapi ingat. Kalau mau jadi berlian harus penuh dengan tekanan. Berikan tekanan tertinggi. Cara terbaik tes nya adalah meningkatkan indeks pertanaman, produktivitas dan LTT” katanya.


Mentan menambahkan bahwa menjadi seorang PPL adalah berkah khusus yang diberikan sang pencipta untuk menyiapkan makanan bagi rakyat Indonesia. Karena itu tidak berlebihan jika saat ini banyak orang penting termasuk Kepala Dinas, Bupati, Gubernur sampai Menteri yang berasal dari PPL.


“Mau jadi menteri pertanian anda harus jadi PPL. Jangan lupa saya dulu kerja 20 jam dan ada 25 rumah yang saya datangi per hari. Saya bangun jam 2 subuh langsung ke sawah nanti pulang jam 11 malam. Ingat karakter yang mengantarkan kita jadi pemimpin. Saya ingin PPL Indonesia jadi berlian dan emas jangan jadi perak,” katanya.


Untuk diketahui, Presiden Prabowo Subianto telah mencanangkan perhatian khusus pada swasembada beras yang harus dicapai dalam waktu cepat dan singkat.


“Saya katakan luar biasa perhatian Presiden kita terhadap sektor pertanian. Pupuk naik 2 kali lipat, HPP dinaikkan Rp6.500, irigasi diperbaiki, kemudian ada pompa yang kita distribusi,” jelasnya.


Sebagai informasi, turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono, Kepala Badan Penyuluhan dan SDM Pertanian Kementan Idha Widi Arsanti, Direktur Pengadaan Bulog, dan juga sejumlah pejabat eselon II Kementan lainnya.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran Apresiasi Kolaborasi TNI–Polri dalam Pengiriman Bantuan Bencana Sumatra

Mentan Amran Apresiasi Kolaborasi TNI–Polri dalam Pengiriman Bantuan Bencana Sumatra

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran TNI dan Polri atas kerja sama luar biasa dalam mempercepat pengiriman bantuan ke wilayah terdampak bencana, mulai dari Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat. Ia menegaskan bahwa sinergi lintas unsur pertahanan dan keamanan tersebut menjadi kunci distribusi bantuan yang terkoordinasi, cepat, dan […]

Mentan Amran Kirimkan Bantuan Bencana Sumatra Tahap II Via KRI Surabaya

Mentan Amran Kirimkan Bantuan Bencana Sumatra Tahap II Via KRI Surabaya

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali melepas keberangkatan bantuan Kementan Peduli pengiriman tahap II untuk percepatan penanganan bencana di Sumatra. Bantuan tersebut dikirim melalui KRI Surabaya 591 dari Dermaga Kolinlamil, Pelabuhan Tanjung Priok. Selanjutnya bantuan ini akan didistribusikan ke Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat, dengan estimasi waktu perjalanan sekitar enam hari. […]

Mentan Amran Tegaskan Bantuan Pemerintah dan Kementan Peduli Itu Berbeda

Mentan Amran Tegaskan Bantuan Pemerintah dan Kementan Peduli Itu Berbeda

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa bantuan yang disalurkan ke daerah terdampak bencana berasal dari dua sumber berbeda, yakni bantuan pemerintah dan bantuan melalui program Kementan Peduli. Ia meminta seluruh pihak memahami perbedaan tersebut agar tidak terjadi kesalahpahaman di lapangan. “Tolong diperhatikan, ada dua bentuk bantuan. Ada dua jenis bantuan dalam […]

Brigade Pangan Perkuat Pertanian Pesisir Selatan dalam Mendukung Swasembada Pangan Nasional

Brigade Pangan Perkuat Pertanian Pesisir Selatan dalam Mendukung Swasembada Pangan Nasional

Pilarpertanian – Kabupaten Pesisir Selatan memperkuat sektor pertanian melalui pembentukan dan pengembangan Brigade Pangan sebagai strategi peningkatan produksi, pemulihan pascabencana, dan penguatan kelembagaan petani menuju swasembada pangan nasional. Hingga kini, Pesisir Selatan telah membentuk 56 Brigade Pangan terbanyak di Sumatera Barat yang menjadi penggerak pertanian modern berbasis generasi muda. Brigade Pangan dibentuk sebagai wadah usaha […]

Mentan Amran: Berani Korupsi Bantuan Bencana, 1×24 Jam Saya Pecat !

Mentan Amran: Berani Korupsi Bantuan Bencana, 1×24 Jam Saya Pecat !

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman secara tegas menampik tudingan penyelewengan bantuan untuk korban bencana Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Tidak main-main, ia sendiri yang akan menindak jika ditemukan perbuatan curang. “Di saat kondisi kita susah begini, ada kena bencana, harusnya kita peduli dulu. Kalau ada yang salah, korupsi di pertanian, aku […]

Mentan: Bencana Sumatra Harus Dibantu, Negara Memanggil

Mentan: Bencana Sumatra Harus Dibantu, Negara Memanggil

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa penanganan bencana di Sumatra merupakan panggilan negara yang harus dijawab cepat dan tanpa jeda. Sebagai respons nyata, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui program Kementan Peduli kembali memberangkatkan bantuan tahap kedua berupa 153 truk logistik menuju Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. “Kita kembali memberangkatkan bantuan ke […]

Viral di Medsos, Mentan Amran Gerak Cepat Bantu Keluarga Pak Jafar di Baubau

Viral di Medsos, Mentan Amran Gerak Cepat Bantu Keluarga Pak Jafar di Baubau

Pilarpertanian – Kasus penarikan kembali bantuan pangan yang dialami Pak Jafar dan Ibu Wa Muna, warga Kelurahan Baadia, Kecamatan Murhum, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, menjadi sorotan publik setelah curhatan Ibu Wa Muna viral di media sosial. Bantuan berupa beras dan minyak goreng yang sempat diterima diketahui diminta kembali akibat kekeliruan data penerima. Menindaklanjuti informasi yang […]

Penelitian Ungkap Resiliensi Syarat Keberlanjutan Usaha Kelapa di Aceh

Penelitian Ungkap Resiliensi Syarat Keberlanjutan Usaha Kelapa di Aceh

Pilarpertanian – Bertepatan dengan Hari Perkebunan Nasional ke-68, mahasiswa program doctor Komunikasi Pembangunan Pertanian IPB, Henny Sulistyorini mengungkapkan hasil penelitiannya bahwa resiliensi petani merupakan syarat penting jika pengelolaan usaha kelapa di provinsi tersebut ingin berkelanjutan. Hal ini terungkap dalam sidang promosi terbuka yang dihadiri oleh komisi pembimbing yang diketuai Prof. Dr. Ir Sumardjo MS, dan […]

Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra

Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mempercepat penyaluran bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak bencana di Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat melalui program Kementan Peduli. Hingga saat ini, proses pengiriman bantuan Tahap II telah berjalan, sementara Tahap III akan dikirim menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Makassar 590. Pada pengiriman Tahap II, bantuan Kementan Peduli telah […]